Anda di halaman 1dari 25

Keperawatan Kesehatan Jiwa

Komunitas (CMHN)
Kelompok : Hendri Pitra
Herlina Olanda
Konsep Keperawatan Kesehatan Jiwa
Masyarakat

• Kesehatan jiwa adalah suatu kondisi mental


sejahtera yang memungkinkan hidup harmonis
dan produktif sebagai bagian yang utuh dari
kualitas hidup seseorang dengan
memperhatikan semua segi kehidupan manusia
• Masalah psikososial yaitu setiap perubahan
dalam kehidupan individu baik yang bersifat
psikologis ataupun sosial yang memiliki
pengaruh timbal balik dan dianggap berpotensi
cukup besar sebagai faktor penyebab terjadinya
gangguan jiwa (atau gangguan kesehatan) secara
nyata, atau sebaliknya masalah kesehatan jiwa
yang berdampak pada lingkungan sosial
• Gangguan jiwa yaitu suatu perubahan pada
fungsi jiwa yang menyebabkan adanya gangguan
pada fungsi jiwa, yang menimbulkan
penderitaan pada individu dan atau hambatan
dalam melaksanakan peran sosial
Rentang Sehat-Sakit Jiwa
Respon
Respon Adaptif
Maladaptif

Sehat Jiwa Masalah Psikososial Gangguan Jiwa

Pikiran Logis Pikiran kadang Waham


menyimpang

Ilusi Halusinasi
Persepsi akurat
Reaksi Emosional Ketidakmampuan
Emosi konsisten mengendalikan emosi

Perilaku sesuai Perilaku kacau


Perilaku kadang tidak
Hubungan sosial sesuai Isolasi sosial
memuaskan
Menarik diri
Prinsip Kesehatan Jiwa Komunitas
• Keperawatan kesehatan jiwa komunitas adalah
pelayanan keperawatan yang komprehensif,
holistik, dan paripurna yang berfokus pada
masyarakat yang sehat jiwa, rentan terhadap
stres (risiko gangguan jiwa), dan dalam tahap
pemulihan serta pencegahan kekambuhan
(gangguan jiwa)
Sehat Jiwa

Masalah
Psikososial

Gangguan Jiwa
Pelayanan Keperawatan Jiwa
Komprehensif
• Pelayanan keperawatan jiwa komprehensif
adalah pelayanan keperawatan jiwa yang
diberikan pada masyarakat pascabencana dan
konflik, dengan kondisi masyarakat yang sangat
beragam dalam rentang sehat-sakit yang
memerlukan pelayanan keperawatan pada
tingkat pencegahan primer, sekunder, dan
tersier
Fokus Tujuan Target
Peningkatan Mencegah Anggota
kesehatan dan terjadinya masyarakat yang
pencegahan gangguan jiwa, belum mengalami
terjadinya mempertahabkan gangguan jiwa
gangguan jiwa dan meningkatkan sesuai dengan
kesehatan jiwa kelompok umur
(anak, remaja,
dewasa, dan usia
lanjut)
Menemukan kasus sedini
mungkin

Aktivitas
pencegahan
sekunder

Melakukan penjaringan
kasus
Aktivitas pencegahan tersier

Program Program
Program Program
dukungan pencegahan
rehabilitasi sosialisasi
sosial stigma
Proses Keperawatan Kesehatan Jiwa
Komunitas
• Pengkajian
▫Dilakukan dengan menggunakan pengkajian 2 menit
berdasarkan keluhan pasien
▫Setelah ditemukan tanda-tanda menonjol yang
mendukung adanya gangguan jiwa, maka pengkajian
dilanjutkan dengan menggunakan format pengkajian
kesehatan jiwa
▫Data : keluhan utama, riwayat kesehatan jiwa,
pengkajian psikososial, dan pengkajian status mental
▫Teknik : wawancara (keluarga dan pasien),
pengamatan langsung terhadap kondisi pasien,
pemeriksaan
• Diagnosis Keperawatan
1. Masalah kesehatan jiwa pada anak/ remaja :
a. Depresi
b. Perilaku kekerasan
2. Masalah kesehatan jiwa pada usia dewasa :
a. Harga diri rendah
b. Isolasi sosial
c. Gangguan persepsi sensori : halusinasi
d. Gangguan proses pikir : waham
e. Perilaku kekerasan
f. Risiko bunuh diri
g. Defisit perawatan diri
3. Masalah kesehatan jiwa pada lansia :
a. Demensia
b. Depresi
• Perencanaan Keperawatan
▫Rencana tindakan keperawatan disesuaikan
dengan standar asuhan keperawatan kesehatan
jiwa yang mencakup :
1. Penggunaan berbagai teknik komunikasi terapetik
dalam BHSP
2. Pendidikan kesehatan tentang prinsip-prinsip
kesehatan dan gangguan jiwa
3. Aktivitas kehidupan sehari-hari meliputi perawatan
diri
4. Terapi modalitas
5. Tindakan kolaborasi
• Tindakan Keperawatan
▫Dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi
pasien
▫Perawat bekerja sama  pasien, keluarga, dan
tim kesehatan lain
▫Tujuan : memberdayakan pasien dan keluarga
agar mampu mandiri memenuhi kebutuhannya
dan meningkatkan keterampilan koping dalam
menyelesaikan masalah
• Evaluasi Asuhan Keperawatan
▫Evaluasi dilakukan untuk menilai perkembangan
kemampuan pasien dan keluarga dalam memenuhi
kebutuhan dan menyelesaikan masalah.
▫Kemampuan yang diharapkan adalah :
1. Pasien :
a. Melakukan aktivitas kehidupan sehari-hari
b. Membina hubungan dengan orang lain di lingkungannya
secara bertahap
c. Melakukan cara-cara menyelesaikan masalah yang dialami
2. Keluarga :
a. Membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari pasien
hingga pasien mandiri
b. Mengenal tanda dan gejala dini terjadinya gangguan jiwa
c. Melakukan perawatan pada anggota keluarga yang
mengalami gangguan jiwa atau kekambuhan
d. Mengidentifikasi perilaku pasien yang membutuhkan
konsultasi segera
e. Menggunakan sumber-sumber yang tersedia di masyarakat
The End
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai