Analisis Jurnal

Fired Up or Burned Out? How Developmental Challenge

Differentially Impacts Leader Behavior

Oleh
Risa Dwi Ratnasari : 1112070000020
Latar belakang
Pengembangan penelitian sebelumnya mengenai
dampak positif tantangan pekerjaan pada pemimpin
terhadap sikap kepemimpinan.
dalam studi ini penelitian berfokus tidak hanya pada
dampak positif sikap kepemimpinan transacsional
namun juga dampak negatif sikap laisses fair yang
diakibatkan oleh tantangan pekerjaan pada pemimpin.
Rumusan masalah
 > Hubungan Tantangan dengan keterlibatan pemimpin.
> hubungan Tantangan dengan kelelahan pemimoin.
> Hubungan keterlibatan pemimpin dengan kepemimpinan
transformasional
>hubungan pemimpin yang terserang keleahan emosional
terhadap sikap kepemimpinan lasses-faire
> pengaruh tidak langsung tantangan yang menumbuhkan
sikap kepemimpinan trasnformasional akibat tingkat LSE( Leader
Self Afficacy) yang tingi?
>pengaruh tidaklangsung dari tantang yang menumbuhkan
sikap kepemimpinan laisses faire akibat tingkat LSE (Leader Self
Afficacy) yang rendah.
Teori
teori stress transaksional ((Lazarus & Folkman, 1984;
Lepine, Podsakoff, & Lepine, 2005),)
Teori Kognisi (Bandura, 1986; Knowles, 1975; Kolb,
1984
Self afficacy (bandura)
 Hipotesis
1a>Tantangan berhubungan secara positif dengan keterlibatan
pemimpin.
1b>Tantangan berhubungan secara positifdengan kelelahan
pemimpin.
2a>Keterlibatan pemimpin berhubungan secara positif dengan
sikap kepemimpinan transformasional.
2b> Pemimpin yang terserang kelelahan emosional
nerhubungan positif terhadap sikap kepemimpinan lasses-faire.
3a>Pengaruh tidak langsung dari tantangan yang
menumbuhkankepemimpinan transformasional sangat kuat
diakibatkan oleh LSE yang tinggi.
3b> Pengaruh tidak langsung dari tantangan yang menumbukan
sikap kepemimpinan laisses faire sangat kuat diakibatkan oleh
LSE yang rendah.
Metode :

Alat ukur
 Pengekuran LSE
 Pengukuran keterlibatan kerja
 Pengukuran Kelelahan emosional
 Pengukuran prilaku transaformasional
 Pengukuran Extraversion dan neurotisisme
Cara mengukur dilakukan dengan menggunakan
5skala likert pada setiap item pengukuran.
Uji validitas dan reliabilitas :dengan menggunakan
menguji hipotesis kami menggunakan metode analisis
jalur dimoderasi-mediasi dikembangkan oleh Edwards
dan Lambert (2007).
Hasil
Hipotesis
 1a diterima dengan hasil signifikan
 2a diterima dengan hasil signifikan

 1b diterima dengan hasil signfikan

 2b diterima dengan hasil signifikan

 3a diterima dengan hasil kurang signifikan

 3b diterima dengan hasil signifikan
Diskusi
memandang perkembangan tantangan pekerjaan
melalui lensa teori stres transaksional dalam upaya
untuk mengembangkan model yang menggambarkan
efek ganda pada tantangan pekerjaan diperlihatkan
oleh perilaku kepemimpinan.
THANKS FOR YOUR ATTENTION