Pengaruh Kepemimpinan terhadap Kinerja

Pegawai di PT. Bank Kalbar Kantor Pusat

Pontianak dengan Perilaku Kerja
Kontraproduktif sebagai Variabel Mediasi

Namira Faramitha
NIM. B1022151086
01
Pendahuluan
 Latar Belakang
Pada dasarnya, sebuah organisasi tidak hanya mengharapkan sumber daya manusia yang cakap dan terampil, tetapi yang
lebih penting lagi bagaimana karyawan bekerja dengan giat dan berkeinginan untuk mencapai hasil kerja yang optimal. Hal
ini disebabkan karena keberhasilan suatu organisasi akan ditentukan oleh faktor manusia atau karyawan dalam mencapai
tujuannya. Hal tersebut berkaitan dengan kinerja karyawan dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab di dalam
organisasi.

Kinerja karyawan yang baik juga ditentukan oleh kualitas kepemimpinan yang baik pula. Dalam dunia bisnis,
kepemimpinan memiliki pengaruh terhadap aktivitas suatu organisasi dan kelangsungan hidup usaha. Kepemimpinan
bukan merupakan hal yang dianggap sepele, peran kepemimpinan sangat strategis dan penting dalam sebuah organisasi.
Salah satu peran kepemimpinan adalah sebagai penentu keberhasilan, dan menentukan cara untuk mencapai tujuan suatu
organisasi hingga dapat berjalan lancar dan berhasil.

Beberapa pemimpin dalam sebuah organisasi memiliki perilaku yang baik dan positif, namun terdapat sebagian yang
memiliki perilaku yang merugikan dan negatif. Salah satu perilaku negatif tersebut adalah perilaku kerja kontraproduktif.
Perilaku kerja kontraproduktif adalah kegiatan yang disengaja dari individu yang dapat menghambat kinerja diri, orang
lain atau organisasi. Perilaku kerja kontraproduktif juga dipahami sebagai perilaku yang dapat membahayakan atau
dimaksudkan untuk menyakiti diri sendiri, orang-orang dalam organisasi.

Bagi perusahaan yang bergerak di bidang jasa khususnya perbankan, kualitas pelayanan merupakan hal yang sangat
penting. Fokus utama dalam pelayanan jasa adalah kualitas layanan yang telah diterima dari perbankan itu sendiri. Kualitas
pelayanan bank yang baik diharapkan dapat ditemui di semua lembaga perbankan, tidak terkecuali Bank Kalbar. Sehingga
 Pertanyaan Penelitian

1 2 3
Apakah kepemimpinan Apakah perilaku kerja Apakah kepemimpinan
berpengaruh terhadap kontraproduktif berpengaruh terhadap
perilaku kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada
kontraproduktif pada kinerja karyawan pada PT. Bank Kalbar
PT. Bank Kalbar PT. Bank Kalbar Pontianak?
Pontianak? Pontianak?
 Tujuan Penelitian

1 2 3
Untuk menguji Untuk menguji Untuk menguji
pengaruh pengaruh perilaku kerja pengaruh
kepemimpinan terhadap kontraproduktif kepemimpinan terhadap
perilaku kerja terhadap kinerja kinerja karyawan pada
kontraproduktif pada karyawan pada PT. PT. Bank Kalbar
PT. Bank Kalbar Bank Kalbar Pontianak?
 02
Tinjauan Pustaka
 Teori Kepemimpinan

Kepemimpinan diartikan sebagai kemampuan

untuk menyakinkan dan menggerakkan orang lain
agar mau bekerja sama di bawah
kepemimpinannya sebagai suatu tim untuk
mencapai suatu tujuan tertentu.
 Teori Perilaku Kerja Kontraproduktif

Perilaku kerja kontraproduktif merupakan salah

satu perilaku yang dapat merugikan organisasi dan
pemimpin yang ada dalam perusahaan atau
instansi.
 Teori Kinerja

Kinerja adalah hasil seseorang secara keseluruhan

selama periode tertentu di dalam melaksanakan
tugas, seperti standar hasil kerja, target atau
sasaran kinerja yang telah ditentukan terlebih
dahulu dan telah disepakati bersama.
03
Metode Penelitian
 Metode Penelitian

Jenis Penelitian Sumber Data Populasi & Sampel

Kuantitatif Primer & Sekunder Populasi = 261 Karyawan
Sampel = 152 Karyawan

Variabel Analisis Data Jupiter

X = Kepemimpinan Skala Likert, Uji Uji t (Parsial), Uji
Y = Kinerja Validitas, Uji Analisis Jalur
M = Perilaku Reliabilitas
Kontraproduktif
 04
Hasil dan Pembahasan
 Uji Analisis

Validitas MultiKolinearitas
Keseluruhan item lolos uji Lolos uji mutikolinearitas,
validitas, rhitung > rtabel. nilai VIF < 10.00.
Normalitas
Lolos uji normalitas,
0.992 > 0.05.
Reliabilitas Heteroskedastisitas
Keseluruhan item lolos Lolos uji heteroskedastisitas, nilai
uji reliabilitas, sig. > 0.05.
Cronbach’s Alpha >
0.60.
 Kepemimpinan terhadap Kontraproduktif

Nilai sig. Kepemimpinan = 0.000 < 0.05 artinya,

Kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap
Perilaku Kerja Kontraproduktif.

Nilai thitung = -7.631 < ttabel 1.655, artinya

Kepemimpinan berkorelasi negatif terhadap
Perilaku Kerja Kontraproduktif

Jadi variabel Kepemimpinan berpengaruh

signifikan dan berkorelasi negatif terhadap
Perilaku Kerja Kontraproduktif.
 Kontraproduktif terhadap Kinerja

Nilai sig. Perilaku Kerja Kontraproduktif = 0.000

< 0.05 artinya, Perilaku Kerja Kontraproduktif
berpengaruh signifikan terhadap Kinerja
Karyawan.

Nilai thitung = -5.532 < ttabel 1.655, artinya

Perilaku Kerja Kontraproduktif berkorelasi negatif
terhadap Kinerja Karyawan.

Jadi variabel Perilaku Kerja Kontraproduktif

berpengaruh signifikan dan berkorelasi negative
terhadap Kinerja Karyawan.
 Kepemimpinan terhadap Kinerja

Nilai sig. Kepemimpinan = 0.000 < 0.05 artinya,

Kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap
Kinerja Karyawan.

Nilai thitung = 7.126 > ttabel 1.655, artinya

Kepemimpinan berkorelasi positif terhadap
Kinerja Karyawan.

Jadi variabel Kepemimpinan berpengaruh

signifikan dan berkorelasi positif terhadap Kinerja
Karyawan.
 Analisis Jalur Model 1

Besarnya nilai R Square dalam tabel Model

Summary adalah 0.280, artinya kontribusi
pengaruh Kepemimpinan terhadap Perilaku Kerja
Kontraproduktif adalah sebesar 28%, sisanya 72%
adalah kontribusi variable lain yang tidak ada
dalam penelitian.
Sementara itu, nilai E1 dapat dicari dengan rumus :
E1 = √ (1 – 0.280) = 0.848
 Analisis Jalur Model 2

Besarnya nilai R Square dalam tabel Model

Summary adalah 0.282, artinya kontribusi
pengaruh Kepemimpinan terhadap Kinerja adalah
sebesar 28,2%, sisanya 71,8% adalah kontribusi
variable lain yang tidak ada dalam penelitian.
Sementara itu, nilai E2 dapat dicari dengan rumus :
E2 = √ (1 – 0.282) = 0.847
 Hasil Analisis Jalur

Hasil analisis jalur :

1. Nilai sig. 0.000 < 0.05, secara langsung terdapat pengaruh
Kepemimpinan terhadap Perilaku Kerja Kontraproduktif.
2. Nilai sig. 0.000 < 0.05, secara langsung terdapat pengaruh
Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan.
3. Nilai sig. 0.014 < 0,05, secara langsung terdapat pengaruh
Perilaku Kerja Kontraproduktif terhadap Kinerja Karyawan.
05
Kesimpulan
 Kesimpulan

1 2 3
Kepemimpinan Perilaku Kerja Kepemimpinan
berpengaruh signifikan Kontraproduktif berpengaruh signifikan
dan berkorelasi negatif berpengaruh signifikan dan berkorelasi positif
terhadap Perilaku Kerja dan berkorelasi negatif terhadap Kinerja
Kontraproduktif. terhadap Kinerja Karyawan.
Karyawan.
Terima Kasih!