Isi Kandungan
Hadist
Contoh Video
Q.S Yunus Ayat 40-41 & Artinya
ََو ِم ْن ُهم َّمن يُؤْ ِم ُن ِب ِهۦ َو ِم ْن ُهم َّمن ََّّل يُؤْ ِم ُن ِب ِهۦ ۚ َو َرب َُّك أ َ ْعلَ ُم ِب ْٱل ُم ْف ِسدِين
ٓ وك فَقُل ِلى َع َم ِلى َولَ ُك ْم َع َملُ ُك ْم ۖ أَنتُم بَ ِر ٓيـُٔونَ ِم َّما ٓ أ َ ْع َم ُل َوأَن َ۠ا بَ ِر
َى ٌء ِم َّما ت َ ْع َملُون َ َُو ِإن َكذَّب
"Dan jika mereka (tetap) mendustakanmu (Muhammad), maka
katakanlah, ”Bagiku pekerjaanku dan bagimu pekerjaanmu. Kamu
berlepas diri terhadap apa yang aku kerjakan dan aku pun berlepas diri
terhadap apa yang kamu kerjakan.” (QS. Yunus : 41).
Isi Kandungan
o = َو ِم ْن ُه ْمdibaca idhar halqi karena ada nun mati atau nun sukun bertemu
dengan salah satu huruf idhar yaitu huruf ha‘
o = ِم ْن ُه ْم َم ْنdibaca idghom mimi atau idghom mutamats-tsilain karena ada mim
mati atau mim sukun bertemu dengan huruf mim
o = َم ْن يُؤْ ِم ُنdibaca idghom bighunnah karena ada nun mati atau nun sukun
bertemu dengan ya' tidak dalam satu kata.
o = ََّلdibaca mad thobi'i karena ada fathah diikuti alif
o َ = ِب ْال ُم ْف ِسدِينdibaca qomariyah karena ada alif lam diikuti salah satu huruf
qomariyah yaitu huruf mim, dan mad arid lis sukun karena pada akhir ketika
waqaf ada mad thobi'i
Tajwid dan Penjelasannya
َوك فَقُ ْل ِلي َع َم ِلي َولَ ُك ْم َع َملُ ُك ْم ۖ أ َ ْنت ُ ْم بَ ِريئُونَ ِم َّما أ َ ْع َم ُل َوأَنَا بَ ِري ٌء ِم َّما ت َ ْع َملُون
َ َُو ِإ ْن َكذَّب
o وك َ ُ = َو ِإ ْن َكذَّبdibaca ikhfa' hakiki karena ada nun mati atau nun sukun bertemu salah satu
huruf ihfa' yaitu huruf kaf
o = ِليdibaca mad thobi'i karena ada kasroh diikuti ya
o = َولَ ُك ْم َع َملُ ُك ْمdibaca idhar syafawi, karena ada mim mati atau mim sukun bertemu salah
satu huruf idhar yaitu 'ain
o = أ َ ْنت ُ ْمdibaca ihfa' hakiki karena anda nun mati atau nun sukun bertemu salah satu
huruf ihfa' yaitu huruf ta‘
o َ = أ َ ْنت ُ ْم بَ ِريئُونdibaca ihfa' syafawi karena ada mim mati atau mim sukun bertemu huruf
ba‘
o = ِم َّماdibaca ghunnah karena ada mim bertanda baca tasydi
o َ = ت َ ْع َملُونdibaca mad arid lis sukun karena ada mad thobi'i pada waktu waqaf
Hadist
َ َع ْن ِع ْك ِر َمة
ع ِن اب ِْن َ ع ْن َد ُاو َد ب ِْن ْال ُح
َ صي ِْن َ ََح َّدثَنِا عبد هللا حدثنى أبى حدثنى يَ ِزي ُد قَا َل أنا ُم َح َّم ُد ب ُْن ِإ ْس َحاق
ان أحب الى هللا قال الحنيفيَّةُ السمحة ِ َي اْأل َ ْديُّ َ سلَّ َم أ
َ علَ ْي ِه َو َّ صلَّى
َ َُّللا َ َّللا ُ َّاس قَا َل ِقي َل ِل َر
ِ َّ سو ِل ٍ عبَ
Ibn Hajar al-‘Asqalâni berkata bahwa makna hadis ini adalah larangan
bersikap tasyaddud (keras) dalam agama yaitu ketika seseorang memaksa-kan
diri dalam melakukan ibadah sementara ia tidak mampu melaksana-kannya
itulah maksud dari kata : “Dan sama sekali tidak seseorang berlaku keras dalam
agama kecuali akan terkalahkan” artinya bahwa agama tidak dilaksanakan
dalam bentuk pemaksaan maka barang siapa yang memaksakan atau berlaku
keras dalam agama, maka agama akan mengalahkannya dan menghentikan
tindakannya.
Implementasi Dalam Kehidupan Sehari-hari