KEPUTUSAN
Model
3
Proses Pemodelan
• Proses pengambilan keputusan.
4
4 Fase Pengambilan Keputusan
5
Fase Kecerdasan (Intelligence Phase)
6
Fase Desain (Design Phase)
7
• Komponen-komponen model
Uncontrollable
Variables
Decision
Relationship Result Variables
Variables
8
• Komponen-komponen model
Variabel dan
Area Variabel Keputusan Variabel Hasil Parameter yang
Tidak Terkendali
Investasi • Alternatif dan jumlah • Jumlah keuntungan • Tingkat inflasi
Keuangan investasi • Tingkat pengembalian • Kompetisi
• Periode investasi • Penghasilan persaham
• Waktu investasi
Pemasaran • Anggaran iklan • Saham • Pemasukan dari
• Barang campuran • Kepuasan pelanggan pelanggan
• Tindakan
pesaing
Pabrik • Hasil barang dan • Total biaya • Kapasitas mesin
jumlahnya • Level kualitas • Teknologi
• Tingkat penyimpanan • Kepuasan karyawan • Harga material
Akuntansi • Penggunaan komputer • Biaya pemrosesan data • Teknologi
• Waktu audit • Tingkat kesalahan komputer
• Persentase pajak
Transportasi • Jadwal pengiriman • Jumlah biaya • Jarak pengiriman
transportasi • Peraturan
10
• Seleksi prinsip-prinsip pemilihan (kriteria
evaluasi)
1. Model Normatif
Mengaplikasikan bahwa alternatif yang terpilih adalah yang terbaik
dari semua alternatif yang mungkin. Untuk mendapatkannya, harus
mengecek semua alternatif dan membuktikan bahwa satu yang terpilih
adalah benar-benar yang terbaik. Proses ini disebut dengan optimisasi.
Pada operasionalnya, optimisasi dapat dicapai dalam 1 diantara 3 cara:
• Dapatkan level tertinggi pada tujuan yang ingin dicapai (maksimal)
dari kumpulan resource yang ada.
• Temukan alternatif dengan rasio tertinggi pada tujuan biaya yang
ingin dicapai atau dengan kata lain memaksimalkan produktivitas.
• Temukan alternatif dengan biaya rendah (atau resource lain) yang
dapat memenuhi level tujuan yang dibutuhkan.
11
• Seleksi prinsip-prinsip pemilihan (kriteria
evaluasi)
12
• Seleksi prinsip-prinsip pemilihan (kriteria
evaluasi)
13
• Seleksi prinsip-prinsip pemilihan (kriteria
evaluasi)
2. Model Deskriptif
• Information flow
• Scenario analysis
• Financial planning
• Inventory management
• Markov analysis (prediction)
• Simulation (different types)
• Technological forecasting
Kebanyakan pengambil keputusan berkeinginan untuk
mendapatkan solusi yang memuaskan, sesuatu yang mendekati
terbaik. Pada mode “kepuasan”, pengambil keputusan menyusun
aspirasi, tujuan, level kinerja yang diinginkan dan mencari alternatif-
alternatif sampai suatu hal ketemu yang memenuhi level ini. Alasan
yang umum untuk mode ini adalah keterbatasan waktu atau derajat
optimisasi yang dicapai dengan memperhitungkan harga yang harus
dibayar untuk mendaptkan informasi yang dibutuhkan.
14
• Pengembangan (penyediaan) alternatif
15
• Prediksi hasil
Pengambilan keputusan sering kali diklasifikasikan pada hal-hal
mana seorang pengambil keputusan mengetahui (percaya) hasil yang
akan terjadi. Pengetahuan ini dibagi dalam 3 kategori, mulai dari
pengetahuan komplit di sisi kiri dan makin ke kanan makin tak jelas.
Increasing Knowledge
Decreasing Knowledge
17
• Skenario
18
Fase Pemilihan (Choice Phase)
Pendekatan pencarian pilihan ada dua:
• Teknik analitis. Menggunakan perumusan matematis
• Algoritma. Langkah demi langkah proses
19
Fase Pemilihan (Choice Phase)
20
Fase Implementasi (Implementation Phase)
21
Evaluasi: Multiple Goals, Analisis Sensitivitas,
“What-If”, dan Pencarian Tujuan
Berbagai metode yang menangani tujuan yang banyak dapat
digunakan pada saat bekerja dengan manager support sistem.
Umumnya adalah:
• Penggunaan teori utilitas
• Goal programming
• Penyataan goal sebagai constraint, menggunakan linear
programming.
• Menggunakan point system
22
Multiple Goals
23
Analisis Sensitivitas
24
Analisis Sensitivitas
Analisis ini berangkat dari pertanyaan: “Apa yang akan terjadi pada
solusi yang dihasilkan jika suatu variabel input, asumsi, atau nilai
sebuah parameter berubah?’
contoh:
• Apa yang akan terjadi pada biaya inventory total jika biaya
pengangkutan ke inventory meningkat 10 persen ?
26
Goal Seeking
27
Thanks