Anda di halaman 1dari 40

Kelompok 5

Anggota :
1. Erna Khairina Zuama (08)
2. Martina Trikusrahayu (20)
3. Muhammad Afaf Adani (23)
4. Muhammad Bagas Setiawan (24)
5. Rizqy Hastening Allam Ha (30)
6. Tiara Vasya Artamevia (34)
Halogen (VII A)

 Keluarga halogen terdiri atas kumpulan unsur unsur non logam. Unsur unsur
yang terdiri atas keluarga halogen dari unsur kimia termasuk klorin, yodium,
brom, fluorin, dan astatin.
Sifat Halogen

a) Halogen mudah menangkap electron


b) Molekul diatomik
c) Halogen bersifat reaktif. Halogen dapat bereaksi dengan logam, nonlogam, metalloid
tertentu, hydrogen, dan air
d) Halogen merupakan oksidator kuat
e) Kelarutan unsur halogen berbeda-beda. Fluorin jika dilarutkan dalam air akan
mengoksidasi air. Klorin dan bromin dapat larut dengan baik dalam air. Iodin sukar larut
dalam air.
f) Unsur halogen dapat bereaksi dengan hydrogen membentuk asam halida. Unsur
halogen (kecuali fluorin) dapat membentuk asam asam beroksigen (oksihalogen).
Kekuatan asam oksihalogen yaitu 𝐻𝐶𝑙𝑂4 > 𝐻𝐶𝑙𝑂3 > 𝐻𝐶𝑙𝑂2 > 𝐻𝐶𝑙𝑂. Kekuatan asam halide
yaitu 𝐻𝐼 > 𝐻𝐵𝑟 > 𝐻𝐶𝑙 > 𝐻𝐹
g) Reaktif :𝐻𝐹 > 𝐻𝐶𝑙 > 𝐻𝐵𝑟 > 𝐻𝐼
h) Sifat reduktor : 𝐻𝐼 > 𝐻𝐵𝑟 > 𝐻𝐶𝑙 > 𝐻𝐹
i) Titik didih :𝐻𝐹 > 𝐻𝐼 > 𝐻𝐵𝑟 > 𝐻𝐶𝑙
Ciri Ciri

1. Konfigurasi electron : 𝑛𝑠 2 𝑛𝑝5


2. Dari F ke At titik didih dan titik lelehnya semakin tinggi
3. Energi Ionisasi halogen tinggi
4. Afinitas electron yang tinggi
5. Energi disosiasi ikatan
Reaksi Reaksi Halogen

a) Halogen dengan Air


𝑋2 + 𝐻2 𝑂 𝐻𝑋 + 𝐻𝑋 𝑂
b) Halogen dengan logam
= 𝐿𝑥𝑛 dimana 𝐿 = logam dan n = valensi logam
2𝐿 + 𝑛𝑋2 2𝐿𝑋𝑛 (n = valensi logam tinggi)
c) Halogen dengan hydrogen 𝐻𝑋
d) Pendesakan halogen antara sesama halogen.
Unsur F

 Fluor adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang F dan nomor
atom 9. Namanya berasal dari bahasa Latin fluere, berarti "mengalir".
 Dia merupakan gas halogen univalen beracun berwarna kuning-hijau yang paling reaktif
secara kimia dan elektronegatif dari seluruh unsur. Dalam bentuk murninya, dia sangat
berbahaya, dapat menyebabkan pembakaran kimia parah begitu berhubungan
dengan kulit.
Sifat-sifat Fluor (F)

SIFAT FISIKA

Warna / wujud Gas kuning pucat

Titik leleh -223℃

Titik didih -187℃

Sifat zat Sangat beracun


B. Sifat kimia

SIFAT KIMIA
Nomor Atom 9
Konfigurasi electron 𝐻𝑒 2𝑠 2 , 2𝑝5
Jenis Non logam
Jari jari kovalen 72
Jari jari ion 136
Energi ionisasi 1680
Afinitas electron -328,0
Keelektronegatifan 4,0
neutron 10
Kulit elektron 2,7
Pembuatan fluor
 Elektrolisis KHF2, dalam HF bebas air. Flourin diperoleh melalui proses elektrolisis garam
kalium hydrogen flourida (KHF2) dilarutkan dalam HF cair, ditambahkan LiF 3% untuk
menurunkan suhu sampai 100℃. Elektrolisis dilaksanakan dalam wajah baja dengan
katode baja dan anode karbon. Campuran tersebut tidak boleh mengandung air karena
F2 yang terbentuk akan oksidasinya.
Proses : elektrolisis
KHF dilarutkan dalam HF cair, ditembah LiF 3%
Reaksi :
𝐾𝐻𝐹2 𝐾 + + 𝐻𝐹 2−
𝐻𝐹 2− 𝐻+ + 𝐹 −
Katoda : 𝐻 + + 2e 𝐻2
Anoda : 𝐹 − 𝐹2 + e
 Sedangkan untuk mendapatkan fluor cair dapat dilakukan dengan cara
melewatkan gas fluor tersebut melalui sebuah tabung logam atau karet
yang dikelilingi oleh udara cair. Asam hirofluorida (HF) juga dapat
diperoleh dari pengolahan fluorit dengan asam belerang dan dipakai
untuk mengelektrolitkan gas fluor
Kegunaan Fluorin
 Membuat senyawa klorofluoro karbon (CFC), yang dikenal dengan nama Freon
digunakan sebagai cairan pendingin pada mesin pendingin, seperti AC dan kulkas. Freon
juga digunakan sebagai propelena aerosol pada bahan-bahan semprot. Penggunaan
Freon dapat merusak lapisan ozon.
 Teflon (polietrafluoroetilena). Monomernya CF2=CF2, yaitu sejenis plastik yang tahan
panas dan anti lengket serta tahan bahan kimia, digunakan untuk melapisi panci atau
alat rumah tangga yang tahan panas dan anti lengket.
 Asam fluoride (HF) dapat melarutkan kaca, karena itu dapat digunakan untuk membuat
tulisan, lukisan, atau sketsa di atas kaca.
 Garam fluoride ditambahkan pada pasta gigi atau air minum untuk mencegah
kerusakan gigi.
Limpahan

 Terdapat dalam senyawa fluorspar CaF2, kriolit Na3AlF6, dan fluorapatit


Ca(PO4)3F. dengan penambahan asam sulfat ke dalam fluorspar maka
akan diperoleh HF dan garam Calsium sulfat. Selanjutnya lelehan asam
florida di elektrolisis untuk menghasilkan gas F2. CaF2 + H2SO4 --> CaSO4 +
2HF
Unsur Cl (Klor)

 Klor unsur golongan alkali tanah dengan lambang unsur Cl. Klor berasal dari kata "chloros" yang artinya
hijau muda. Nama ini diambil memang karena gasnya berwarna hijau muda.
 Klor pertama kali ditemukan pada tahun 1774. Klor dialam ditemukan dalam bentuk molekul diatomik Cl2
dan bersifat sangat reaktif. Selain dalam Cl2, klor juga banyak ditemukan pada senyawa ionik seperti NaCl.
Sifat Sifat Cl (Klor)

SIFAT FISIKA
Warna / wujud Gas hijau kekuning kuningan

Titik leleh -102℃

Titik didih -35℃

Sifat zat Sangat beracun


SIFAT KIMIA
Nomor Atom 17
Konfigurasi electron 𝑁𝑒 3𝑠 2 , 2𝑝5
Jenis Non logam
Jari jari kovalen 99
Jari jari ion 181
Energi ionisasi 1251
Afinitas electron -349,0
Keelektronegatifan 3,0
neutron 119
Kulit elektron 2,8,7
B. Sifat Kimia

1. Klor merupakan unsur nonlogam yang sangat mudah bereaksi dengan unsur logam
membentuk senyawa ionik.
2. Jika bereaksi dengan gas hidogen di bawah sinar matahari, maka reaksinya sangat hebat
dan menghasilkan ledakan. Tetapi jika dalam keadaan gelap reaksinya berlangsung lambat.
3. Dengan asam hipoklorit ( HClO) gas klorin dapat bereaksi tetapi reaksinya lambat. Hasil
reaksi ini adalah ozon.
Bilok Contoh
4. Senyawa senyawa klor memiliki banyak bilangan oksidasi. s Senyawa
5. electron = 17 +7 𝑁𝑎𝐶𝑙𝑂4
6. proton = 17 +6 𝐶𝑙𝑂3
7. neutron = 19 +5 𝑁𝑎𝐶𝑙𝑂3
8. kulit electron = 2,8,7 +4 𝐶𝑙𝑂2
+3 𝐾𝐶𝑙𝑂2
9. konfigurasi electron = 1𝑠 2 2𝑠 2 2𝑝6 3𝑠 2 3𝑝5
+1 𝐶𝑙2 𝑂
0 𝐶𝑙2
-1 𝑁𝑎𝐶𝑙
Pembuatan Klor (Cl)

Pembuatan Klor
Untuk membuat gas klorida dapat dihunakan dua metode yaitu metode elektrolisis larutan NaCl dan
mereamsikan ion klorida dengan MnO2 dalam H2SO4.
1. Elektrolisis larutan NaCl
Ini merupakan metode yang dipakai oleh pabrik pembuatan gas Cl2 dengan mengelektrolisis larutan NaCl.
Dikatoda yang tereduksi adalah H2O menghasilkan gas H2 sedangkan dianoda yang dioksidasu adalah ion Cl-
membentuk gas Cl2.
Reaksi yang terjadi sebagai berikut :
 Anode: 2Cl- ==> Cl2 + 2e
 Katode: 2H2O + 2e ==> 2OH- + Cl2
Gas Cl yang terbentuk kemudian di tampung di tempat lain.
2. Mereaksikan ion klorida dengan MnO2 dalam H2SO4 pekat.
Reaksi tang terjadi adalah sebagai berikut :
 MnO2 + 2Cl- 4H+ ==> Cl2 + Mn2+ + + 2H2O
Pada reaksi diatas MnO2 betindak sebagai oksidator.
Kegunaan Klor (Cl)

Klor adalah senyawa penting pada bidang industri, pertanian, obat obatan dan rumah tangga. Berikut beberapa
kegunaan dari senyawa klor :
1. Natrium hipoklorit (NaClO) digunakan sebagai pemutih.
2. Sebagai bahan baku pembuatan kaporit ( Ca(OCl)2. Bahan ini merupakan bahan pemutih yang digunakan untuk
produk pakaian.
3. Cl2 dipakai sebagai desinfektan
4. KCl digunakan sebagai pupuk
5. ZnCl2 digunakan sebagai solder.
6. NH4Cl digunakan sebagai pengisi baterai
7. Kalium klorat digunakan sebagai zap pengoksidasi, bahan baku pembuatan petasan dan korek api.
Kegunaan Klor Sebagai Pelarut, Antiseptik dan Plastik.

a. Sebagai pelarut
Senyawa klor yang digunakan sebagai pelarut adalah CCl4. CCl4 merupakan senyawa nonpolar yang
dapat melarutkan senyawa nonpolar lain yang tidak larut dalam air.
Selain CCl4, CCl3 juga digunakan sebagai cairan untuk melarutkan tippex dan dan juga pembuat tinner.
b. Sebagai Antiseptik
Senyawa klor yang banyak digunakan sebagai desinfektan adalah trikloro fenol. Senyawa ini digunakan
sebagai pembersih kamar mandi dan WC.
Selain itu ada juga desinfektan senyawa klor yang terkenal dan dapat diproduksi secara besar besaran
yaitu diklori difenil dikloroetana.
Senyawa ini bahkan dapat membunuh nyamuk, kecoa dan binatang binatang kecil yang mengganggu.
Tetapi ternyata tersebut tidak hanya berbahaya terhadap binatang penggangu, tetapi juga binatang ternak dan
peliharaan bahkan manusia. Sehingga produksi dan penggunaan senyawa ini sudah dilarang.
c. Plastik
Salah satu jenis plastik yang menggunakan senyawa klkr adalah PVC ( polivinil klorida). PVC banyak
digunakan untuk membuat jas hujan, pita kaset, isolator listrik, dan pipa pralon.
Limpahan

Di alam, klor ditrmukan hanya dalam keadaan bersenyawa, terutama dengan natrium
sebagai garam (NaCl), karnalit dan silfit.
Unsur Br (Bromin)

 Brom atau bromin adalah unsur golongan halogen dengan lambang unsur Br. Bromin
berasal dari kata “bromos” yang berarti berbau pesing. Pada suhu kamar, bromin
berbentuk cairan yang berwarna merah.

 Ditemukan oleh Antoine-


Jérôme Balardpada tahun 1826 tapi belum dapatdipisahkan
secara kuantitatif hingga 1860
Sifat-sifat Bromin

SIFAT FISIKA

Warna / wujud Gas merah kecoklatan

Titik leleh -7℃

Titik didih 59℃

Sifat zat korosif pada jaringan sel


manusia (cairan), toksik (gas)
SIFAT KIMIA
Nomor Atom 35
Konfigurasi electron 𝐴𝑟 3𝑑10 , 4𝑠 2 , 4𝑝5
Jenis Non logam
Jari jari kovalen 114
Jari jari ion 195
Energi ionisasi 1139
Afinitas electron -324,6
Keelektronegatifan 2,8
neutron 45
Kulit elektron 2,8,18,7
Pembuatan Bromin

 Secara teknis brom dihasilkan terutama dari garam singkiran. Garam-


garam ini dilarutkan dalam air dan kemudian diuapkan. Sebagian besar dari
garam- garamnya menghablur,sedangkan MgBr2
masih tertinggal dalam larutan(Mutterlauge). Selanjutnya gas klorin dialirkan kedal
am Mutterlauge ini, dengan reaksi :

MgBr2(s) + Cl2(g) → MgCl2(aq) + Br2(g)

 Bromin terjadi karena dimurnikan denganpenyulingan


Kegunaan Bromin

 Sebagai bahan pembuatan bahan anti api


 Sebagai pembersih dan bahan pembasmi kuman
untuk menetralisir bakteri, alga, dan jamur
 Sebagai pemurnian air
 Sebagai pestisida untuk menghancurkan hama
 Digunakan untuk memproduksi pelat (film) fotografi
karena merupakan senyawa peka cahaya
 Sebagai bahan obat-obatan (epilepsi dan obat penenang)
Limpahan Bromin

Meskipun agak jarang di kerak bumi, kelarutan ion bromida (Br - ) yang tinggi telah
menyebabkan akumu asi di lautan. Secara komersial elemen ini mudah diekstraksi
dari kolam air asin, sebagian besar di Amerika Serikat, Israel dan Cina. Massa bromin
di lautan sekitar 1/3 dari klorin.
Iodine

 Iodium atau iodine adalah unsur kimia pada tabel periodik yang memiliki
symbol I dan nomor atom 53.Unsur ini diperlukan oleh hampir semua
makhluk hidup.Iodin adalah halogen yang reaktivitasnya paling rendah
dan paling bersifat elektropositif.
 Nb: Seharusnya Astatin lebih rendah reaktivitasnya dan lebih elektropositif
daripada iodin,tetapi kelangkaan astatin membuat sulit untuk
mengkonfirmasi hal ini
SIFAT FISIKA

Warna / wujud Padatan ungu kehitaman

Titik leleh 144℃

Titik didih 183℃

Sifat zat Menguap pada suhu kamar


dan menjadi gas ungu biru
dengan bau menyengat
SIFAT KIMIA
Nomor Atom 53
Konfigurasi electron 𝐴𝑟 4𝑑10 , 5𝑠 2 , 5𝑝5
Jenis Non logam
Jari jari kovalen 144
Jari jari ion 183
Energi ionisasi 1003
Afinitas electron -295,2
Keelektronegatifan 2,5
neutron
Kulit elektron 2,8,18,18,7
Cara pembuatan
 Iodin diekstrak dari rumput laut yaitu dengan cara membakarnya. Garam garam seperti
natrium klorida, kalium klorida dan kalium sulfat dihilangkan dari garam iodin sehingga
menjadi murni. Kemudian garam iodin direaksikan dengan mangan oksida dan asam
sulfat pekat sehingga reaksi ini menghasilkan iodin.
Reaksi yang terjadi
2𝑁𝑎𝐼 + 𝑀𝑛𝑂 + 𝐻 + 𝑀𝑛2 + 2𝐻2 𝑂 + 𝐼2
 Dilaboratorium kita bisa membuat iodin yaitu dengan memanaskan iodide atau kalium
iodida dengan asam sulfat pekat dan mangan oksida.
Reaksi yang terjadi :
2𝐾𝐼 + 𝑀𝑛𝑂2 + 3𝐻2 𝑆𝑂4 2𝐾𝐻𝑆𝑂4 + 𝐼2 + 𝑀𝑛𝑆𝑂4 + 2𝐻2 𝑂
Kegunaan

 Berfungsi dalam dunia pengobatan


a) 𝐼2 dalam alcohol, digunakan sebagai antiseptic luka agar tidak terkena
infeksi.
b) Iodoform (𝐶𝐻𝐼3 ), Sebagai disinfektan untuk mengobati luka/borok.
 𝐾𝐼𝑂3, sebagai tambahan iodin dalam garam dapur.
 𝐼2 , digunakan untuk mengetes amilum dalam industry tepung.
Kelimpahan

 Iodin yang sangat murni dapat diperoleh dengan mereaksikan kalium


iodide dengan tembaga sulfat.Ada pula metode lainnya yang sudah
dikembangkan
Unsur At (Astatin)

 Astatin adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki
lambang At dan nomor atom 85. Nama unsur ini berasal
dari bahasa Yunani αστατος (astatos) yang berarti "tak stabil". Unsur
ini termasuk golongan halogen dan merupakan
unsur radioaktif yang terbentuk secara alami melalui
peluruhan uranium-235 and uranium-238.
Sifat Fisika bentuk Fisik
Bentuk Fisik
Padatan Hitam
Sifat Fisik
Fasa Solid
Titik leleh 575 K, 302 °C 576 °F
Titik didih 610 K, 337 639 °F °C
Konduktivitas termal (300 termal 1.7
W·m−1·K−1K)
Kalor penguapan 40 kJ·mol−1
Sifat Kimia

Bilangan Oksidasi 1,3,5,


Massa Molekul 210 g·mol−1
Konfigurasi elektron [Xe] 4f14 5d10 6s2 6p5
Elektron kulit 2, 8, 18, 32, 18, 7
Elektronegatif 2.2
Energi Ionisasi 1st: 890±40 kJ·mol−1
Jari jari kovalen 15OPm
Jari jari Van der wols 2O2pm
Cara pembuatan

 Astain termasuk golongan halogen dan merupakan


unsur radioaktif yang terbentuk secara alami melalui
peluruhan uranium-235 and uranium-238 Atau dihasilkan
dari integrasi torium dan uranium dengan menghasilkan
neutron alamiah.
Kegunaan

 Pemanfaatan astatin belum ditemukan.


Kelimpahan

 Astatine bersifat radioaktif dan pada dasarnya tidak tersedia di


alam. It is not possible to make other than in a nuclear
reactor.Namun, astatin terdapat di alam karena hasil peluruhan
dari unsur radioaktif. Isotop dengan massa paruh waktu terpanjang,
terdapat di alam dengan isotop uranium dan torium, dan jejak
217At setara dengan 233U dan 239Np, dihasilkan dari integrasi
torium dan uranium dengan menghasilkan neutron alamiah
 Jumlah astatin di kerak bumi hanyalah kurang dari 1 ons. Tidaklah
mungkin untuk membuatnya selain dalam reaktor nuklir.
 Selain dari hasil penembakan, astatin pun diduga ada didalam
kelenjar tiroid manusia, sama halnya seperti iodium.

Anda mungkin juga menyukai