Anda di halaman 1dari 25

HEMATOLOGI

Hematologi adalah bidang studi kesehatan yang


mempelajari tentang darah dan gangguan darah yang
terjadi
Dalam hematologi, diketahui gangguan darah biasanya terjadi karena adanya penyakit,
efek samping obat-obatan, dan kekurangan nutrisi tertentu dalam asupan makanan
sehari-hari.

Ada banyak jenis pemeriksaan hematologi yang bisa dilakukan. Salah satunya
yaitu pemeriksaan darah lengkap. Tujuan pemeriksaan ini adalah untuk menilai kondisi
darah secara keseluruhan dan membantu diagnosis anemia, penyakit peradangan,
memantau kehilangan darah, infeksi, bahkan untuk mendeteksi kanker.
Pemeriksaan darah lengkap meliputi:
• Hemoglobin
• Hematokrit
• Jumlah sel darah merah berikut dengan volumenya
• Sel darah putih berikut dengan hitung jenisnya
• Trombosit
Fungsi darah :
• Sebagai alat transportasi
• Sebagai alat pertahanan tubuh.
• Mempunyai fungsi sebagai bagian dari proses pembekuan
darah : trombosit dan faktor kosgulasi.
• Mengatur keseimbangan asam basa dalam tubuh.
• Mengatur stabilitas suhu tubuh.
Sebagai alat transportasi :

• Transport O2 dari paru-paru kejaringan tubuh.


• Mengangkut sari makanan yang diabsorbsi oleh usus
kejaringan lain.
• Membawa hasil produk dari satu jaringan ke jaringan yang lain,
mis : hormon.
• Membawa CO2 dari seluruh jaringan ke paru-paru.
• Mengangkut hasil sisa metabolisme jaringan ketempat
pembuangan, mis : kulit, ginjal, paru-paru.
Komponen darah manusia
1. Plasma darah
Plasma darah merupakan komponen darah yang berbentuk cairan. Tugas
utama plasma darah adalah mengangkut sel-sel darah, untuk kemudian
diedarkan ke seluruh tubuh bersama nutrisi; hasil limbah tubuh; antibodi;
protein pembeku; serta bahan kimia seperti hormon dan protein yang bantu
menjaga keseimbangan cairan tubuh. Protein pembeku yang dibawa oleh
plasma, nantinya akan bekerja bersama trombosit untuk mempercepat proses
pembekuan darah,.
Selain mengedarkan berbagai bahan penting, plasma darah juga
berfungsi untuk menyeimbangkan volume darah serta kadar elektrolit (garam),
termasuk natrium; kalsium; kalium; magnesium; klorida; dan bikarbonat,
Zat-zat yang terdapat dalam plasma

• Fibrinogen
• Garam-garam mineral (kalsium,natrium,kalium, dll)
• Protein darah : albumin, globulin
• Zat makanan (asam amino,glukosa,lemak,mineral dan vitamin)
• Hormon
• Antibody
2. Sel Darah
 Sel darah merah (eritrosit)
Salah satu keunikan sel darah merah, yakni dilengkapi dengan protein khusus yang
disebut dengan hemoglobin. Selain memberikan warna merah yang khas, hemoglobin juga
bertugas dalam membantu sel darah merah untuk membawa oksigen dari paru untuk
diedarkan ke seluruh tubuh, serta mengangkut kembali karbon dioksida dari seluruh tubuh ke
paru untuk dikeluarkan. Persentase volume darah keseluruhan yang terdiri dari sel darah
merah disebut hematokrit.
Tidak seperti sel lainnya, sel darah merah tidak memiliki nukleus (inti) sehingga mampu
berubah bentuk dengan mudah. Ini yang membantu sel darah merah menyesuaikan diri saat
melewati berbagai pembuluh darah di dalam tubuh.
Umumnya masa hidup sel darah merah hanya bertahan sekitar empat bulan atau 120 hari.
Selama masa itu, tubuh akan secara teratur mengganti dan memproduksi sel darah merah
baru.
 Sel darah putih (leukosit)

sel darah putih memiliki jumlah yang jauh lebih sedikit. Tugas sel
darah putih yakni melawan infeksi virus, bakteri, jamur, yang memicu
perkembangan penyakit. Pasalnya, sel darah putih memproduksi antibodi
yang akan membantu memerangi zat asing tersebut.
Sel darah putih diproduksi oleh sumsum tulang dengan berbagai
jenis yang berbeda, meliputi neutrofil, limfosit, monoctyes, eosinofil, dan
basofil. Semuanya memiliki tugas yang sama untuk menjaga sistem
kekebalan tubuh. Masa hidup sel darah putih pun cukup lama, bisa dalam
hitungan hari, bulan, hingga tahun, tergantung jenisnya
3. Trombosit (keping darah)

Trombosit memiliki peran penting proses pembekuan darah (koagulasi) saat


tubuh terluka. Tepatnya, trombosit akan membentuk sumbatan bersama benang
fibrin guna menghentikan peradarahan, sekaligus merangsang pertumbuhan
jaringan baru di area luka. Jumlah trombosit normal di dalam darah yakni
antara 150.000 sampai 400.000 trombosit per mikroliter darah. Jika jumlah
trombosit lebih tinggi dari kisaran normal, maka dapat mengakibatkan pembekuan
darah yang tidak diperlukan. Akhirnya, bisa berisiko menimbulkan penyakit stroke
dan serangan jantung.
Sementara, bila seseorang kekurangan jumlah trombosit dalam darah, maka akan
menyebabkan perdarahan hebat karena darah sulit membeku.
HEMATOPOIESIS
PENGERTIAN
• Hematopoiesis diambil dari bahasa Yunani Kuno yaitu
Hema yang artinya darah dan Poiesis yang artinya untuk
membuat.
• Hematopoiesis (Hemopoiesis) adalah proses
pembentukan sel-sel darah dalam organ pembentuk sel
darah, terutama dalam sumsum tulang dan organ lainnya
dimana terjadi proliferasi, maturasi dan diferensiasi sel
yang terjadi secara serentak.
Tempat Pembuatan
1. Awal Kehamilan
* Pada awal kehamilan sampai 4 bulan, tempat pembuatan sesuai
dengan hematopoiesis.
* Bulan-bulan pertama, 7-10 bulan di hepar dan lien
* Sekitar 6-7 bulan, di sumsum tulang, selama masa awal dan
dewasa normal.
2. Pada bayi (anak)
Semua sumsum tulang membentuk darah sesuai dengan
hemopoietik system.Selama bayi terjadi pada tulang panjang,
disamping itu mengalami proses pergantian lemak secara progresif
(kira2 ampai 50%).
Fase Hematopoiesis
• Fase Mesoblastik
Sel-sel darah primitif dibentuk dalam succusvitellinus. Sel-sel darah
disini masih serupa dan merupakan sel asal.
Berlangsungpadabulanpertamasampaikeduadalamkandungan.
• Fase Hepato-spleno-lympho-myeloid
Sel-sel darah dibuat dalam hepar, lien dan sumsum tulang. Disamping
stem cell, sudah terjadi diferensiasi menjadi eritroblast, megakariosit,
granulosit, limfosit, monosit dan plasmosit. Berlangsung pada fetus
berumur 1,5bulan sampai 9-10 bulan.
• Fase Myeloid
Sel-sel darah dibuat oleh sumsum tulang sejak umur 4
bulan sampai meninggal. Disini sudah terjadi diferensiasi
menjadi sel yang lebih tua setelah bayi lahir. Pada keadaan
tertentu (abnormal) terjadi hemapoesis ektra medulla
seperti organ hati, lien dan kelenjar getah bening.
Macam-macam Hematopoiesis
A.Hematopoiesis Prenatal
1. Stadium Mesoblastik.
Tampak kelompok2 pada “yolk sac” dan jaringan
mesenkim embrional smpai minggu ke 10 kehamilan.
Bagian dalam mengalami hematogen, eritrosit yang awal
sekali (eritrosit primitif),sedangkan Bagian luar
mengalami maturasi (pematangan sel-sel eritrosit) ±
minggu ke 3-10
2. Stadium Hepatik.
Merupakan kelanjutan dari ibu hamil ±1,5 bulan.Dibawah ini
adalah grafik perkembangan dan tempat pembuatan sel darah :
Keterangan :
•Pada minggu ke 6 : Mesenkim sampai parenkim kasar, dst
sampai bayi lahir.
• Pada bulan ke 4: lien, hepar, kelenjar limfe & sumsum tulang
sudah memproduksi darah
• Ketika sudah dilahirkan, yang berperan dalam pembentukan
darah adalah kelenjar limfe
dan sumsum tulang.
B.Hematopoiesis Postnatal
Hematopoiesis modulsr, dimulai dari kelahiran normal sumsum
tulang aktif membentuk sel. Organ yang berperan antara lain :
1.Sumsum tulang
2.Kelenjar getah bening
3.Lien
4.Gaster atau lambung
5. Hepar
6. Kelenjar Endokrin
7. Nutrisi
Proses Pembentukan
Sel-sel Darah
1. Plasma Darah
Cairan yang terdiridari 90% air. sebagai medium
bagi bahan-bahan yang dibawa olehdarah. Plasma
menyerap dan menyebarkan sebagian besar dari
panas yang dihasilkanoleh proses metabolisme
dalam jaringan inorganik dan organik.
2. Sel-sel Darah
• Eritrosit: Fungsi utamanya adalah pengangkutan oksigen
dengan tingkat yang lebih rendah yaitu karbondioksida dan ion
hidrogen dalam darah. oksigen yang didalamnya terdapat
hemoglobin.
Hemoglobin didalamnya terdapat dua bagian :
a. Globin :suatu protein yang terbentuk dari rantai poplitida yang
sangat berlipat-lipat
b. Gugusheme :empat gugus protein yang mengandung besi.
• Pembentukan Eritrosit :
Turunan sel eritrosit menjadi sel induk pluripoten
berdiferensiasi menjadi proetoblas membelah menjadi sel
lebih kecil menjadi eritoblasbasofilik kemudian sel berubah
menjadi lebih kecil lagi yaitu eritoblas polikromatofilik
dengan berlanjutnya diferensiasi sel terus mengecil
pemadatan material inti dan sitoplasma eusinofilik yang lebih
beragam, yang disebut eritoblasortokromatofilik (normoblas)
Setelah mengeluarkan intinya atau hilangnya inti didalam
pembentukan eritrosit ini menjadi retikulosit Sitoplasmanya
kehilangan ribosom dan berubah menjadi eritrosit matang.
• Leukosit: Fungsinya adalah suatu mobile dalam sistem
pertahanan imun tubuh
Leukosit terbagi atas dua, yaitu :
a)Granulosit, terbagi atas tiga:
o Neutrofil : jaringan ini mengandung bahan pemusnah bakteri
diluar sel. Sangat penting dalam respon peradangan
o Eusinofil : selfagosit yang lemah, sering di produksi dalam
jumlah besar pada pasien infeksi parasit
o Basofil : leukosit yang paling sedikit
b) Agranulosit, Sel yang tidak memiliki granula. Agranulosit terbagi
atas dua :
o Monosit: berkembang menjadi fogosit professional
(makrofag). Sel yang muncul disumsum tulang yang belum
matang.
o Limfosit: limfosit B dan limfosit T
• Pembentukan Leukosit :
Pada sel turunan leukosit yaitu, sel induk ploripoten
berdiferensiasi lagi menjadi mioblas(sel kecil berinti besar,
kromatin tersebar, tiga atau lebih nucleolus), sel berkembang
membesar yang mengandung granula azurofilik menjadi
promielosit(kromatin didalam inti yang lonjong tampak
tersebar dan jelas) lalu promiolositini membelah menjadi
mielosit yang lebihkecil lalu berdiferensiasi lagimenjadi 3
jenis granulosit yaitu :
Mielositeosinofilik→metamielositeosinofilik → eosinofilik
Mielositbasofilik→metamieolositbasofilik→basofilik
Mielositneutrofilik→metamielositneutrofilik→neutrofilik
• Trombosit: Fungsi utamanya adalah berperan dalam proses
pembekuan darah. Trombosit juga mempunyai peran dalam
melawan infeksi virus dan bakteri
• Pembentukan Trombosit
Megakarioblas (sel besar dengan sitoplasma homogeny
basofilik yang tidak mengandung granula spesifik.
Mengandung banyak nukleous dan memperlihatkan
polakromatin yang jarang) selama berdiferensiasi
megakarioblas menjadi sangat besar, intinya berlipat-lipat
menjadi promegakariosit lalu menjadi metamegakariosit dan
kemudian menjadi megakasiosit matang lalu terakhir
menjadi trombosit

Anda mungkin juga menyukai