Anda di halaman 1dari 8

MODUL

Identifikasi Konsep
dan Pengukuran
3

Dr. Ir. Rini Dwiastuti, MS


Lab. Ekonomi Pertanian, Universitas Brawijaya
rinidwi.fp@ub.ac.id
Penyusunan Landasan Teori dan
Kerangka Pemikiran
• Kerangka teoritis : kumpulan premis ilmiah dari teori
yang relevan, representatif dan mutakhir yang dipilih
secara selektif untuk membangun kerangka pemecahan
masalah penelitian.

• Kerangka Pemikiran : pengembangan alur berpikir


secara sistematis dan analitik dari argumentasi untuk
memberi penjelasan sementara tentang pemecahan
permasalahan pemilihan.
Tahapan Kegiatan dalam Penyusunan
Kerangka Teoritis
• Mengidentifikasi teori-teori ilmiah yang akan
dipergunakan dalam analisis

• Mengulas penelitian lain yang relevan

• Menyusun kerangka berpikir dalam pemecahan penelitian


dan pengajuan hipotesis dengan mempergunakan
proposisi sebagaimana yang dihasilkan dari poin 1 dan 2

• Perumusan hipotesis
Bagan Teori dan Hipotesis
Question What causes X

Theory Y causes X

Expectation X= f(y)
operasionalisation
Testable X= f(y)
Hypothesis

• Perumusan kerangka pemikiran dalam bentuk esei yang bersifat eksplanatori


atau penjelasan.

• Hipotesis disajikan dalam bentuk perumusan eksplisit dan sederhana yang


bersifat pernyataan (deklaratif) tentang apa yang diantisipasi sebagai jawaban
sementara terhadap masalah penelitian.
Skema Penyusunan Kerangka Pemikiran Pola Konsumsi
Operasionalisasi Konsep
• Konsep dibagi menjadi 2: fisik dan abstrak
• Konsep merupakan suatu hal yang abstrak, akan tetapi masih bisa diukur.
• Konsepsi: suatu figur fenomena yang terjadi di lapang
• Konseptualisasi: proses menyetujui suatu definisi tertentu.
• Prosedur penjabaran konsep menjadi variabel yang siap diaplikasikan
untuk menggali data:
Konseptualisasi

Definisi Nominal

Definisi Operasional

Pengukuran
Pengukuran Variabel
- TERIMA KASIH -

Anda mungkin juga menyukai