ASUHAN KEBIDANAN HOLISTIK PADA REMAJA Nn.

“N” USIA 17 TAHUN DENGAN DISMINOREA PRIMER

DAN KEK (KEKURANGAN ENERGI KRONIK)
DI PUSKESMAS PEGIRIAN SURABAYA
Tanggal Praktik 20 Januari 2020 – 1 Februari 2020

Di susun Oleh :
Izza Fauziyah Rohmah
P27824619010
 Introduction

Pengkajian

Tanggal pengkajian : 22 - 01 - 2020

Pukul : 11.30 WIB

Oleh : Izza Fauziyah Rohmah

 Data Subyektif
Nama orang tua : Ny. E
Biodata Tn. S
Nama : Nn. N Usia : 52 tahun 54
Umur/ tanggal lahir : 17 tahun / 14 - 08 - tahun
2002
Agama : Islam Pendidikan : SMP SD
Suku / bangsa : Madura Pekerjaan : pramusaji
Pendidikan : putus sekolah sejak Jualan pentol
kelas 2 SMP (tidak ada biaya untuk
melanjutkan sekolah) Alamat : Karang tembok
Alamat : Karang Tembok gg II gg II
no. 10 B
Nomor telepon : 083897016xxx
 Keluhan

Utama :
sakit perut bagian bawah setiap
kali hari pertama menstruasi /
disminorrhea (menstruasi hari
ke-2), serta malas makan
Tambahan:
Nyeri punggung, dan
pusing saat hari
pertama menstruasi
Status dalam keluarga : (anak kandung/anak tiri/adopsi)
Jumlah saudara dalam keluarga : anak ketiga dari 5 bersaudara
Riwayat pernikahan Orang tua : anak dari pernikahan ke 1 lama menikah
32 tahun

Riwayat menstruasi
Menarche : usia 12 tahun
Siklus : 30 hari
Lama haid : 6-7 hari
Keluhan : nyeri perut bagian bawah saat hari pertama menstruasi
 Aktifitas sehari-hari
Kegiatan sehari-hari : jualan batagor dari jam 07.00 – 20.00 WIB, main HP, lihat
TV, tidur siang 2-3 jam, dan tidur malam dari jam 21.00 – 06.30 WIB. Selama
menstruasi masih bisa aktivitas seperti biasa.
Apakah merokok : ya / tidak, frekuensi: sering / jarang
Aktifitas olahraga : sudah lama tidak melakukan olahraga
Seksual : tidak pernah berhubungan seksual
Obat-obat terlarang : tidak pernah menggunakan obat-obatan terlarang
Pola istirahat : tidur malam 7-8 jam, tidur siang tidak pernah
Pola makan & minum : makan 1-2 kali sehari, porsi sedang dengan menu nasi,
mie instan, telur, usus ayam, tahu tempe, jarang makan sayur dan buah-
buahan. Minum ± 1500 – 2000 ml/hari.
Pola eliminasi : BAB 1 kali sehari dengan konsistensi lunak, warna
kuning, dan tidak ada konstipasi. BAK 6-7 kali sehari dengan warna jernih dan
tidak ada keluhan saat BAK
Pola personal hygiene : mandi 2x/hari, gosok gigi, keramas 2 hari sekali, ganti
baju dan ganti pakaian dalam sehari 2 kali atau jika terasa lembab, cebok dari
depan ke belakang serta mengeringkan dengan menggunakan handuk kering.
Ganti pembalut tiap 4 jam sekali atau jika terasa penuh.
 Data Obyektif
Keadaan Umum Pemeriksaan fisik
Berat badan : 35 Kg
Kesadaran : composmentis
Tinggi badan : 140 cm
Tanda-tanda vital
IMT : 17,8
Tekanan darah : 100 / 60 mmHg LILA : 20 cm
Suhu : 36,7o C Status gizi : kurus

Nadi : 88 kali / menit Lingkar panggul : 81 cm

Lingkar pinggul : 65 cm
Respirasi : 20 kali / menit
Rasio lpa/lpi : 1,24
 Head to toe
Kepala dan wajah : simetris, rambut bersih, tidak teraba massa di
kepala, tidak ada jerawat
Mata : simetris, sklera putih, konjungtiva tidak pucat
Program terapi yang diperoleh Leher : tidak ada bendungan vena jugularis, tidak ada
pembengkakan kelenjar tyroid dan kelenjar limfe
Tablet tambah darah 1 x 1 tablet selama
menstruasi Dada : simetris, tidak ada retraksi dinding dada,
pernapasan teratur
Data
Abdomen : Tidak teraba massa, nyeri tekan supra pubis
Hb : 12,3 gr/dl
Punggung : tidak ada kelainan scoliosis, lordosis, dan
kifosis
Genetalia : Pasien menggunakan pembalut ,tampak darah
mestruasi
Ekstremitas
Atas : simetris, ujung jari tidak pucat, tidak ada akral
dingin
Bawah : simetris, ujung jari tidak pucat, tidak ada akral
dingin, varises tidak ada.
 Analisa Data

Nn. N usia 14 tahun dengan

disminorrhea primer dan KEK
Asuhan yang diberikan (penatalaksanaan)
Pertemuan ke- 1 (22 – 01 – 2020) jam 11.30 WIB
1. Menjalin komunikasi interpersonal
e/ anak kooperatif
2. Menjelaskan hasil pemeriksaan bahwa didapatkan kemungkinan anak
mengalami disminorrhea primer dan KEK
e/ anak mengerti dengan hasil dan penjelasan yang telah di jelaskan
3. Menjelaskan proses dan siklus terjadinya menstruasi
e/ anak mengerti
4. Memberikan pendidikan kesehatan cara pengurangan nyeri menstruasi yaitu
dengan cara kompres hangat, mandi dengan air hangat dan menggunakan posisi
knee chest yaitu seperti posisi seperti sujud
e/ anak mengerti dan akan melakukannya
5. Memberikan pendidikan tentang gizi dan pola makan yang sehat pada remaja dimana remaja khususnya remaja
putri jika gizi dan pola makannya baik sangat berpengaruh dengan kehamilannya nanti, sehingga di butuhkan
berbagai unsur gizi yang banyak, seperti karbohidrat (beras, kentang, singkong), protein (daging sapi, ayam, telur,
susu, tempe), serat (sayur dan buah-buahan), serta vitamin dan mineral lainnya.
e/ anak mengerti dan paham tentang gizi yang dibutuhkannya
6. Mengukur kecerdasan majemuk dan menjelaskan hasilnya
e/ anak mengerti dengan hasil dan penjelasan yang telah diberikan
Didapatkan hasil :
Skor tertinggi : Kecerdasan Interpersonal total skor 28
Skor tertinggi ke 2 : Kecerdasan linguistik total skor 25
Skor tertinggi ke 3 : Kecerdasan spasial total skor 24
(Kuesioner terlampir)
7. Memberikan tablet tambah darah 1 x 1 tablet diminum saat menstruasi
e/ anak bersedia meminumnya
8. Menyepakati jadwal pertemuan selanjutnya
e/ anak bersedia, pertemuan selanjutnya pada tanggal 23 – 01 – 2020
Pertemuan ke- 2 (23 – 01 – 2020) jam 14.00 WIB
S : nyeri perut bagian bawah berkurang (pasien haid hari ke – 3)
O : TD : 100/70 mmHg N : 82 x/menit
S : 36,5o C RR : 20 x/menit
PPV : pasien menggunakan pembalut, tampak darah menstruasi
Berat badan : 35 Kg
Tinggi badan : 140 cm
IMT : 17,8
LILA : 20 cm
Status gizi : kurus
Lingkar panggul : 81 cm
Lingkar pinggul : 65 cm
Rasio lpa/lpi : 1,24
A : Nn N Usia 17 tahun dengan disminorrhea primer dan KEK
Penatalaksanaan :
1. Memantau asupan gizi serta memotivasi untuk meningkatkan nafsu makannya
e/ anak mulai menambah porsi makannya
2. Memberikan pendidikan keterampilan hidup sehat (PKHS), serta personal hygiene
yaitu berupa cara cebok yang benar, mengganti pembalut setiap 4 jam sekali,
mengeringkan kemaluan dengan tisu kering atau handuk kering setiap kali selesai
cebok.
e/ anak mengerti dan akan melakukannya
3. Memberikan pendidikan reproduksi remaja tentang perubahan fisiologis masa
pubertas dan perubahan psikologis masa pubertas
e/ anak mengerti
4. Menyepakati jadwal pertemuan selanjutnya
e/ anak bersedia, pertemuan selanjutnya pada tanggal 24 – 01 – 2020
Pertemuan ke- 3 (24 – 01 – 2020) jam 15.00 WIB
S : Tidak ada keluhan (pasien haid hari ke – 4)
O : TD : 100/60 mmHg N : 88 x/menit
S : 36,7o C RR : 18 x/menit
PPV : pasien menggunakan pembalut, tampak darah menstruasi
Berat badan : 35 Kg
Tinggi badan : 140 cm
IMT : 17,8
LILA : 20 cm
Status gizi : kurus
Lingkar panggul : 81 cm
Lingkar pinggul : 65 cm
Rasio lpa/lpi : 1,24
A : Nn N Usia 17 tahun dengan disminorrhea primer dan KEK
Penatalaksanaan :
1. Memantau asupan gizi serta memotivasi untuk meningkatkan nafsu
makannya
e/ anak mulai menambah porsi makannya
2. Memberikan pelayanan terkait kesehatan jiwa dan NAPZA (menggunakan
pediatric symptom dan checklist), didapatkan hasil PSC = 14
e/ anak mengerti, dan hasil PSC tidak terdapat masalah psikososial
3. Menyepakati jadwal pertemuan selanjutnya
e/ anak bersedia, pertemuan selanjutnya pada tanggal 25 – 01 – 2020
Pertemuan ke- 4 (25 – 01 – 2020) jam 10.00 WIB
S : Tidak ada keluhan (pasien haid hari ke – 5)
O : TD : 100/70 mmHg N : 85 x/menit
S : 36,6o C RR : 20 x/menit
PPV : pasien menggunakan pembalut, tampak darah menstruasi
Berat badan : 35 Kg
Tinggi badan : 140 cm
IMT : 17,8
LILA : 20 cm
Status gizi : kurus
Lingkar panggul : 81 cm
Lingkar pinggul : 65 cm
Rasio lpa/lpi : 1,24
A : Nn N Usia 17 tahun dengan disminorrhea primer dan KEK
Penatalaksanaan :
1. Memantau asupan gizi serta memotivasi untuk meningkatkan nafsu
makannya
e/ anak mulai menambah porsi makannya
2. Memberikan pelayanan tentang penyakit tidak menular dan pencegahan
kekerasan pada remaja seperti cara menghindari tindakan pemerkosaan
e/ anak mengerti
3. Melakukan evaluasi terkait pelayanan yang telah di berikan
e/ anak mampu memahami dan dapat mengulangi penjelasan yang telah
di berikan.