BANGUNAN IV Kantor PT
PLN (PERSERO) Wilayah
Kalimantan Barat
KELOMPOK 1 ( EN-5C)
ADVENTUS SINAMBELA (1705052013)
ANALISA
RAPAT PEMILIHAN KONDISI
PIMPINAN TIM AUDIT
ENERGI
EVALUASI
1
RAPAT PIMPINAN
PELINDUNG
DIREKTUR
UTAMA
BANGUNAN IV
PLN (PERSERO)
WIILAYAH
KALBAR
PENGAWAS
KEPALA
KETUA
TEKNISI TIM
AUDITOR
1
12
5
METODE PENINGKATAN
EFISIENSI
Cara untuk Peningkatan Efisiensi
dapat Tercapai
13
14
6
ESTIMASI
PENGHEMATAN
Perhitungan Prakiraan
Penghematan Energi
15
“ Berdasarkan data peralatan elektronik,
diketahui bahwa di BANGUNAN IV Kantor
PT PLN (PERSERO) masih digunakan 57
buah lampu pijar 25W dan 10 buah lampu
pijar 15W. Jika lampu-lampu ini diganti
dengan SL dapat dihitung penghematan
sebagai berikut.
16
ESTIMASI
PENGHEMATAN (NEXT)
Diasumsikan jumlah titik lampu tetap.
a) Untuk lampu pijar 25W, kuat arus
cahaya lampu 240 lumens. Jika diganti
dengan lampu SL yang memiliki efficacy
60 lumens/watt, maka masing-masing
titik lampu harus dipasang lampu SL
dengan daya 5 watt. Dengan demikian
daya yang dapat dihemat sebesar : 57 x
20 watt = 1140 watt
17
b) Untuk lampu pijar 15W, efficacy lampu sebesar
130 lumens. Jika diganti dengan lampu SL yang
memiliki efficacy 60 lumens/watt, maka tiap titik
lampu dipasang lampu SL dengan daya 5 watt.
Ini karena di pasaran, daya terkecil lampu SL
adalah 5 watt. Dengan demikian daya yang
dihemat sebesar :
10 x 10 watt = 100 watt
18
Total TDL/KWH Biaya Total Biaya
TDL/KW
No. Bulan Jam (Rp) Pemakaia No. Bulan Jam Pemakaia
H (Rp)
Dalam n (Rp) Dalam n (Rp)
Bulan Bulan
1 Nov-12 208 1,057 11.250.251 1 Nov-12 208 1,057 7.331.538
2 Des-12 208 1,057 11.250.251 2 Des-12 208 1,057 7.331.538
3 Jan-13 216 1,057 11.682.953 3 Jan-13 216 1,057 7.613.520
4 Peb-13 192 1,057 10.383.847 4 Peb-13 192 1,057 6.767.574
5 Mar-13 216 1,057 11.682.953 5 Mar-13 216 1,057 7.613.520
6 Apr-13 200 1,057 10.817.549 6 Apr-13 200 1,057 7.049.556
7 Mei-13 216 1,057 11.682.953 7 Mei-13 216 1,057 7.613.520
8 Jun-13 208 1,057 11.250.251 8 Jun-13 208 1,057 7.331.538
9 Jul-13 208 1,057 11.250.251 9 Jul-13 208 1,057 7.331.538
10 Ags-13 216 1,057 11.682.953 10 Ags-13 216 1,057 7.613.520
11 Sep-13 200 1,057 10.817.549 11 Sep-13 200 1,057 7.049.556
12 Okt-13 216 1,057 11.682.953 12 Okt-13 216 1,057 7.613.520
Jumlah pembayaran dalam 1 Jumlah pembayaran dalam 1
tahun pemakaian 135.435.718 88.260.439
tahun pemakaian
Dari tampilan kedua tabel 4.9 dan tabel 4.10 dapat kita lihat terjadi selisih
yang begitu besar terhadap cost yang dikeluarkan, yaitu sebesar :
Penghematan = Pemakaian AC yang ada – Pemakaian
AC yang direncana
= Rp. 135.435.718,- – Rp. 88.260.439,-
= Rp. 47.175.280
19
Selanjutnya dapat pula dilakukan
pembenahan jaringan listrik dimana sumber
Lab Sentral I dan II digabung maka sesuai
perhitungan yang panjang, didapat
penghematan per-tahunnya mencapai
Rp.47.175.280 ,-
20
7
ESTIMASI INVESTASI
Perhitungan Biaya Investasi untuk
Efisiensi Energi
21
PENGGANTIAN 67 BUAH LAMPU PIJAR (DAYA 25 DAN 15 WATT)
MENJADI LAMPU SL
PEMBENAHAN JARINGAN
SERVICE AC
23
PRIORITAS
EFISIENSI ENERGI
Mereduksi pemakaian energi, menggunakan energi sesuai kebutuhan dan
menghindari pemborosan energi
Grouping Lampu ,untuk ruangan yang cukup besar perlu adanya grouping lampu dengan
saklar tertentu sehingga tidak semua harus dihidupkan atau dimatikan tapi bisa
sebagian saja, sehingga dapat menghemat penggunaan energinya.
Menghidupkan lampu hanya pada saat diperlukan saja.
Mewarnai dinding, lantai dan langit-langit dengan warna terang, sehingga tidak
membutuhkan penerangan yang berlebihan.
Memasang lampu penerangan dalam jarak yang tepat dengan obyek yang akan 26
diterangi.
Mengatur perlengkapan kesehatan agar tidak menghalangi penerangan.
“ Setelah dilakukan pengukuran suhu udara
ruangan di Rumah Sakit dr. Karyadi
didapatkan data bahwa rata-rata suhu
ruangan berada pada suhu rata-rata yaitu
antara 22o – 32o C. Penggunaan AC di
bangunan IV PLN (PERSERO) Kalimantan
barat tidak diatur pada suhu yang terlalu
dingin, sehingga penggunaan AC sudah
cukup hemat.
27
SISTEM PENDINGIN
UDARA
Berikut usaha-usaha
dalam peningkatan
efisiensi energi dalam
hal sistem pendingin
udara
28
10
EVALUASI DAN KESIMPULAN
Hasil dan Pembahasan dari
Pengamatan
29
PROFIL
PENGGUNAAN
ENERGI LISTRIK
Dari data sekunder diperoleh Intensitas Konsumsi Energi (IKE) rerata terhadap luasan total,
untuk gedung Rumah Sakit Dr. Karyadi sebesar 90,19 kWh/ m2 per tahun (2003), 117.61
kWh/ m2 per tahun (2004), 133,21 kWh/m2 per tahun (2005), dan 127,57 kWh/m2 per
tahun (2006), masih berada dibawah standar IKE ASEAN USAID tahun 1992, dimana
untuk rumah sakit 380 kWh/m2 pertahun.
Data dari sampel ruangan ber-AC memiliki nilai IKE sebesar 4,309 kWh/m2/bulan yang
tergolong sangat efisien menurut Pedoman pelaksanaan konversi energi listrik dan
pengawasannya di Lingkungan Departemen Pendidikan Nasional. Sedangkan untuk
sampel ruangan tidak ber-AC memiliki nilai IKE 0,351 kWh/m2/bulan yang juga tergolong
sangat efisien
Profil penggunaan energi dari hasil pengukuran diperoleh antara
30
lain; Sistem tenaga untuk peralatan dan penerangan tidak
dipisahkan, sehingga hanya bisa dihitung konsumsi energi listrik
total.
DISTRIBUSI JARINGAN
LISTRIK
31