Anda di halaman 1dari 22

DIKSI, KALIMAT EFEKTIF, DAN

PARAGRAF

BAHASA INDONESIA
Bekty Tandaningtyas Sundoro, S.Pd.,
M.Pd.
DIKSI

Place Your Picture Here


Mohon bagi yang membawa
hp harap dimatikan!

01 Mohon hp dimatikan.

02 Mohon hp dimatikan bila


Anda akan shalat.

03 Mohon hp dimatikan bila


Anda sedang shalat.
Ketepatan Diksi
Membedakan secara cermat denotasi dan
01 konotasi
Membedakan secara cermat kata yang
02 bersinonim, berhomonim (mirip
ucapan/ejaan)
Cermat dalam menggunakan
03 kata/istilah asing dan serapan

Membedakan kata ilmiah/kajian dan kata


04 populer
Memperhatikan perubahan makna
05 kata
Memperkaya diri dengan kata-kata
06 baru dan mampu menggunakannya
secara tepat.
Kesesuaian Diksi
Memperhatikan nilai sosial kata
01 (kesopanan).

Membedakan secara cermat


02 penggunaan kata baku dan tak baku

03 Memperhatikan Sasaran Tulisan


KALIMAT EFEKTIF

S P O K

‘bagaimana’ jika P=kata kerja aktif Diawali oleh


SIAPA + YANG + transitif (berawalan
PREDIKAT atau atau preposisi atau
‘me-‘). Objek tidak kata depan;
APA + YANG + ‘mengapa’ si ditemukan dalam
PREDIKAT subjek kalimat pasif dan Tidak terikat
kalimat berverba posisinya.
intransitif.
OBJEK
1. Vendi mendapat hadiah
2. Vendi mendapatkan penghargaan dari sekolahnya
3. Roy menulis surat
Objek di dalam ketiga kalimat di atas dapat berubah menjadi subjek
apabila kalimat ditransformasikan ke kalimat pasif.
4. Hadiah (itu) didapatkan oleh Vendi
5. Penghargaan (itu) didapatkan Vendi dari sekolahnya
6. Surat (itu) ditulis oleh Kunjono
Di dalam contoh-contoh berikut tidak
ditemukan adanya objek kalimat karena
predikatnya bukan verba aktif transitif.

1. Vendi dilahirkan di Purbalingga


2. Bukunya bernilai sangat tinggi
3. Anak kecil itu tidak pernah kehilangan akal
PELENGKAP

Ciri kalimat yang memiliki unsur pelengkap dapat


ditengarai oleh hadirnya kata kerja berawalan
‘ber- ‘ ---- berjualan
‘ke-an’ ---- kehilangan, kedatangan, kemasukan,
kecopetan
Contoh:
1. Indonesia berdasarkan Pancasila.
S P Pel.
STRUKTUR
Kalimat dasar atau tunggal Majemuk Campuran
SATU SUBJEK dan SATU PREDIKAT.
Adik menangis di kebun belakang Campuran antara struktur kalimat majemuk
bertingkat dan kalimat majemuk setara.
Contoh: Karena persoalan belum tuntas
dibicarakan, akhirnya pertemuan diperpanjang
hingga hari berikutnya, dan juga didatangkan
seorang mediator yang berpengalaman.
Kalimat Majemuk Setara
gabungan dari beberapa kalimat
dasar atau kalimat tunggal dengan
konjungsi koordinatif.
Majemuk bertingkat rapatan
Dua unsur subjek yang sama
Kalimat Majemuk Bertingkat pada kalusa-klausa dirapatkan
Gabungan dua klausa atau lebih dengan menjadi satu.
konjungsi subordinatif. Ada klausa induk Contoh: Meskipun (dia) sakit, dia
dan klausa anak (ditandai dengan adanya tetap berusaha datang.
konjungsi subordinatif pada awal kalimat).
PARAGRAF
Kumpulan kalimat (minimal 5 kalimat dalam
01 1 paragraf).
Dengan 1 ide pokok.
02 Dengan 1 kalimat utama yang
mengandung ide pokok.
Baris pertama dalam paragraf harus
03 menjorok ke dalam.

04 Memiliki runtutan ide.


JENIS-JENIS PARAGRAF
Berdasarkan Letak Ide Pokok

Deduktif Induktif
Campuran

Ide pokok ada Ide pokok ada


Ide pokok ada
di awal di awal
di akhir
paragraf. paragraf, diikuti
paragraf.
kalimat
penegas di
akhir paragraf .
Deduktif
Seseorang akan diuji dengan apa yang ia
miliki. Ketika ia memiliki ilmu, maka dia akan diuji
dengan ilmu tersebut sejauh mana ilmu itu
bermanfaat. Ketika seseorang mempunyai harta
maka dia akan diuji dengan sejauh mana ia
mampu mendistribusikan hartanya kepada orang
lain.
Induktif
Orang yang sekali melakukan dosa dan ia enggan
bertobat, maka ia akan tergoda untuk melakukan yang
kedua kali, ketiga kali, dan seterusnya. Lalu dosa-
dosanya itu akan semakin bertumpuk-tumpuk
sehingga mengalahkan amal baiknya. Ibarat racun
dalam tubuh, dosanya akan menggerogoti
kesehatannya dari ke hari, sehingga tubuhnya kian
lemah dan penuh penyakit. Sesungguhnya dosa besar
maupun kecil bila dilakukan secara terus-menerus
akan berdampak sangat buruk bagi pelakunya.
Campuran
Doa orang tua sungguh ajaib jika itu ditujukan
pada anak-anak mereka. Jika orang tua ingin
anaknya menjadi saleh dan baik, maka doakanlah
mereka karena doa orang tua adalah doa yang
mudah diijabahi. Jika orang tua mendoakan jelek
pada anaknya, maka itu pun akan terkabulkan.
Jadi,orang tua mesti hati-hati dalam mendoakan
anaknya.
Ide Pokok vs Kalimat utama
Ide pokok selalu ada di dalam kalimat utama.

• Ide pokok bisa merupakan kalimat utama tersebut.


Kalimat utama:
Seseorang akan diuji dengan apa yang ia miliki.
Ide pokok:
Seseorang akan diuji dengan apa yang ia miliki.
• Ide pokok bisa merupakan inti dari kalimat utama.
Kalimat utama:
Doa orang tua sungguh ajaib jika itu ditujukan pada anak-
anak mereka.
Ide pokok:
Kekuatan doa orang tua.
Cara menentukan ide pokok
1. Mengambil kalimat utama.
2. Mengurangi kata-kata dalam kalimat utama yang tidak
perlu.
3. Membalik kalimat utama atau menyimpulkan kalimat
utama.
4. Menyimpulkan isi paragraf.
Manakah yang tepat?

TERIMA KASIH
TERIMAKASIH
MAKASIH
???
TERIMA KASIH
Tugas Individu
Membuat sebuah artikel, dengan ketentuan sebagai berikut.
1. Tema bebas
2. Beri judul
3. Kronologis
4. Minimal 3 paragraf (jenis paragraph deduktif, induktif dan
campuran wajib masuk)
5. Beri garis bawah pada kalimat utama
6. Diketik, kertas ukuran A4, margin 4-4-3-3
7. Format file: pdf, dengan format nama file:
ArtikelX(X:kelas)_Nama (panggilan)_NPM(4 digit akhir)

Anda mungkin juga menyukai