PERTEMUAN

KE-22
 MOMEN INERSIA BENDA TEGAR

3/17/20 2
 Tinjau sebuah benda tanpa di bawah konstrain dan bebas
bergerak.
 Dalam kasus ini, gerak benda tersebut cukup digambarkan
oleh pusat massa R(X,Y,Z).
 Gerak translasi benda tersebut digambarkan oleh
persamaan

 dimana F adalah gaya ekternal total yang bekerja pada

benda tersebut yang bermassa M.
 Gerak rotasi benda tersebut digambarkan oleh persamaan

 dimana L adalah momentum sudut dan  adalah torka

eksternal total melalui sumbu yang melewati pusat massa.
3/17/20 3
 Selanjutnya kita akan tinjau benda tegar berotasi melalui
sumbu Z.

3/17/20 4
3/17/20 5
 Dari gambar diperoleh bahwa

 Karena  konstan, maka

 sedangkan

 atau dalam notasi vektor

3/17/20 6
 Dari gambar diperoleh bahwa

 Energi kinetik rotasi benda tegar adalah

3/17/20 7
 Besaran IZ adalah kontanta untuk benda tegar yang
berotasi melalui sebuah sumbu (dalam kasus ini sumbu Z)
dan dikenal sebagai momen inersia melalui sumbu
tersebut.
 Untuk benda tegar, kita mengganti tanda sumasi dengan
tanda integrasi, secara umum momen inersia dituliskan

 Momen inersia untuk masing-masing benda adalah

3/17/20 8
 Jika I1, I2, … adalah momen inersia berbagai bagian dari
benda tegar melalui sebuah sumbu, maka momen inersia
untuk keseluruhan benda melalui sumbu yang sama adalah

3/17/20 9
 Momen Inersia Batang Tipis

3/17/20 10
3/17/20 11
 Momen Inersia Batang Tipis

3/17/20 12
 Radius Girasi
 Biasanya untuk menyatakan momen inersia sebuah benda
tegar bisa dalam jarak k, disebut radius girasi,
didefinisikan sebagai

 Dimana radius girasi merupakan jarak dari sumbu rotasi

ke sebuah titik, dimana seluruh massa benda
terkonsentrasi (pusat massa)
 Contoh, radius girasi sebuah batang tipis yang panjangnya
a dengan sumbu rotasi melalui pusatnya

 Jika yang diketahui radius girasi dari benda tegar melalui

sebuah sumbu, maka momen inersia dengan cara mudah
dapat dihitung dari I = Mk2.
3/17/20 13
 Momen Inersia
Cakram Lingkaran (Circular Disk)

3/17/20 14
 Tinjau sebuah cakram lingkaran bermassa M dan jari-jari a,
berotasi terhadap sumbu yang melalui pusat massa dan
tegak lurus bidang cakram.
 Densitas per satuan luas adalah =M/a2, maka massa
elemen (berbentuk cincin) dm adalah

 Momen inersia cakram lingkaran adalah

3/17/20 15
3/17/20 16
 Hasil yang sama dapat diperoleh dengan menggunakan
koordinat polar yang melibatkan integral lipat dua.
 Momen inersia dapat dinyatakan

 dan

3/17/20 17
 Dengan melibatkan integral lipat tiga kita dapat
menghitung momen inersia untuk silinder pejal yang
mempunyai massa M dengan jari-jari a dan tinggi h yaitu

 Buktikan!

3/17/20 18
 Momen Inersia Bola Pejal

3/17/20 19
 Tinjau sebuah bola pejal bermassa M dan jari-jari a,
berotasi terhadap sumbu, misalnya Z yang melalui pusat
massa.
 Kita dapat membayangkan bahwa bola tersebut dibuat dari
silinder-silinder tipis(koin).
 Misalkan dI adalah momen inersia koin terhadap sumbu Z,
maka momen inersia bola adalah I = dI.
 Kita harus menentukan dI terlebih dahulu.
 Koin yang ditunjukkan gambar mempunyai jari-jari r = a
sin , sedangkan densitas bola

3/17/20 20
 Volume koin dapat adalah dengan z = a cos ,

 Momen inersia koin adalah

3/17/20 21
 Selanjutnya momen inersia bola adalah

 Kita juga dapat memperoleh hasil yang sama dengan

menggunakan koordinat rectagular (perhatikan gambar).

3/17/20 22
 Momen Inersia Kulit Bola

3/17/20 23