The static view, the view that seems to influence most laymen and
student. Is that science is an activity that contributes systematized
information on the world.
Komu
nikasi
Pengertian Publik
Diartikan sebagai :
- Umum
- Masyarakat
- Negara.
.
Diartikan sebagai Umum
Public Offering (penawaran umum)
Public Service (pelayanan umum)
Public Ownership (kepemilikan umum)
Public Utility (perusahaan umum)
Public Networking (jaringan umum)
Public Telephone (telepon umum)
Diartikan sebagai
Masyarakat
Public Relation (hubungan masyarakat)
Public Interest (kepentingan masyarakat)
Public Opinion (pendapat masyarakat)
Public Health (kesehatan masyarakat)
Public Transfortation (transfortasi untuk masyarakat)
Diartikan sebagai Negara
Public Authorities (kewenangan negara)
Public Facilities (fasilitas negara)
Public Finance (keuangan negara)
Public Revenue (penerimaan/pendapatan negara)
Public Accountan (akuntan negara)
Sinonim Istilah
Public Administration
Administrasi Negara
Administrasi Publik
George R. Terry :
“Organizing is the establishing of effective behavioral relationship among
persons so that they may work together efficiently and gain personnal
satisfaction in doing selected task under given environmental conditions
for the purpose of achieving some goal or objective”.
(Pengorganisasian adalah tindakan yang mengusahakan terciptanya
hubungan-hubungan perilaku yang efektip antara orang-orang, sehingga
mereka dapat bekerja sama secara efisien, dengan demikian memperoleh
kepuasan pribadi dalam hal melaksanakan tugas-tugas tertentu dalam
kondisi lingkungan tertentu guna mencapai tujuan atau sasaran tertentu).
M. Manullang :
Pengorganisasian adalah suatu proses penetapan dan
pembagian pekerjaan yang akan dilakukan, pembatasan
tugas-tugas atau tanggung jawab serta wewenang dan
penetapan hubungan-hubungan antara unsur-unsur
organisasi, sehingga memungkinkan orang-orang dapat
bekerja bersama seefektif mungkin untuk mencapai
tujuan. Secara singkat, pengorganisasian adalah
perbuatan diferensiasi tugas-tugas.
Paradigma Organisasi
1. Organisasi sebagai kesatuan rasional dalam mengejar tujuan
2. Merupakan koalisi dari para konstituen
3. Merupakan sistem terbuka
4. Merupakan sistem yang memproduksi arti
5. Merupakan sistem yang digabungkan secara longgar
6. Merupakan sistem politik
7. Merupakan alat dominasi
8. Merupakan unit pemrosesan informasi
9. Merupakan penjara psikhis
10. Merupakan kontrak sosial
Prinsip-prinsip organisasi (The principles of
organization)
1. Harus memiliki tujuan yang jelas (to define
clearly the objective of the organization)
2. Memiliki skala hierarkhi (the scalar principle)
3. Kesatuan perintah/komando (unity of command)
4. Pelimpahan wewenang (delegation of authority)
5. Prinsip pertanggungjawaban ( principles of
responsibility)
6. Pembagian pekerjaan (division of work)
7. Jenjang/rentang kendali (span of control)
8. Penetapan fungsi (functional defination)
9. Pemisahan kekuasaan (separation of
power)
10.Keseimbangan (principle of balances)
11.Flexibilitas (priciple of flexibility)
12.Kepemimpinan (principle of leadership)
Organisasi Publik/Pemerintah
Adalah sebuah wadah kerja sama yang dibentuk oleh dan
berdasarkan otoritas negara/pemerintah, guna
melaksanakan tugas, kewenangan dan kewajiban negara
untuk memenuhi tuntutan kebutuhan masyarakat berupa
pelayanan publik (public service)dan pelayanan sipil (civil
service).
Bentuk organisasi yang paling ideal untuk melaksanakan
tugas – tugas pemerintah adalah bentuk organisasi Birokrasi
(bureaucracy) yang diintodusir oleh Max Weber
Beberapa pengertian Tentang Birokrasi :
Agar semua unsur dan sumber daya tersebut dapat efektip, efisien.
Karena pada dasarnya senantiasa terdapat kesenjangan antara
sumber daya yang dimiliki dengan tuntutan kebutuhan untuk
mencapai tujuan, baik tujuan organisasi itu sendiri (TO), tujuan
individu anggota organisasi (TI), serta tujuan sosial (TS).
Siapa yang mengatur, mengelola dan mengendalikan
Dalam konteks pemikiran ini, administrasi lebih luas dari manajemen dan
organisasi, dimana manajemen dan organisasi bukan merupakan tujuan,
tetapi hanya merupakan alat dan wadah untuk mencapai tujuan,
sedangkan tujuannya sendiri telah ditetapkan oleh administrasi.
Beberapa definisi tentang
manajemen
Harold Koontz & O’Donnel, dalam bukunya Principles of
Management (1968), mengatakan bahwa :” Management involves
getting things done through and with other people.In bringing about
this coordinating of group activity, the manager , as a manager
plans, organizes, staffs, direct, and control the activities other
people”. (manajemen adalah usaha mencapai suatu tujuan tertentu
melalui kegiatan orang lain. Dengan demikian manajer mengadakan
koordinasi atas sejumlah aktivitas orang lain yang meliputi
perencanaan, pengorganisasian, penempatan, pengarahan, dan
pengendalian).
Dr. R. Makharita (1980), mengatakan bahwa : “ Management is the
utilization of available or potentials resources in achieving a given
ends”. (manajemen adalah pemanfaatan sumber-sumber yang
tersedia atau yang potensial di dalam pencapaian tujuan).
George R. Terry (Principles of Management, 1961), mengatakan
bahwa : “ Management is a distinct process consisting of planning,
organizing, actuating, and controlling, utiliting in each both science
and art, and followed in order to accomplish predetermined
objectives”. ( manajemen adalah suatu proses yang membeda-
bedakan atas : perencanaan, pengorganisasian, penggerakkan
pelaksanaan dan pengawasan, dengan memanfaatkan ilmu maupun
seni, agar dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya).
STUDI TENTANG MANAJEMEN
Paradigma manajemen (beberapa pendapat para ahli)
Manajemen sebagai suatu sistem (management as a system)
Manajemen sebagai suatu proses (management as a process)
Manajemen sebagai suatu fungsi (management as a function)
Manajemen sebagi suatu ilmu pengetahuan (management as a science)
Manajemen sebagai kumpulan orang ( management as group of people)
Manajemen sebagai kegiatan yang terpisah (management as a separate
activity)
Manajemen sebagi suatu profesi ( management as a profesion)
• Inti dari manajemen adalah pengelolaan sumber-sumber
daya organisasi (man, money, materiil, methode, market,
machines), agar dapat digunakan secara optimal, guna
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
• Untuk mencapai tujuannya, manajemen memiliki fungsi,
yaitu tugas-tugas tertentu yang spesifik, serta dilakukan
melalui proses manajemen, yaitu rangkaian kegiatan
yang sudah direncanakan dalam mencapai tujuan.
• Fungsi manajemen sering pula diartikan sebagai fungsi
pimpinan. Beberapa ahli manajemen memiliki pendapat
berbeda-beda tentang fungsi manajemen tersebut.
Henry Fayol dalam administration
industrielle et generale adalah POCCC
Planning
Organizing
Commanding
Coordinating
Controlling
Luther Gulick dalam Papers on the
science of administration, adalah
POSDCoRB
Planning
Organizing
Staffing
Directing
Coordinating
Reporting
Budgeting
George R. Terry dalam Principle of
management, adalah POAC
Planning
Organizing
Actuating
Controlling
William H. Newman
menyebutnya dengan POASCO
Planning
Organizing
Assembling Resources
Supervising
Controlling
KEBIJAKAN PUBLIK
Arti Kebijakan (Policy)
Dapat dilihat dari 4 perspektif, yaitu :
Evaluasi
Untuk menilai kegunaan dari kebijakan/program yang sedang
dilaksanakan dan kemungkinan perlu ada perbaikan atau
bahkan mengganti dengan kebijakan/program yang lain.
MANAJEMEN
PELAYANAN PUBLIK
Pelayanan Publik :
Manajemen :
Dampak kegagalan:
1. Turunnya kepercayaan publik terhadap eksistensi dan kredibilitas
institusi negara/pemerintah
2. Ketidakpuasan dan keputusasaan publik
3. Apriori publik terhadap pembangunan: - tingkat partisipasi – apatis –
militansi ekstrim. (Frederickson, 1994 ; 9)
DASAR Pasal 33 (2) UUD’45 Pilihan Masyarakat HAM, Hak Civil, Hak Eksistensial, Hak Konstitusional.
SIFAT - Monopoli pemerintah dapat diprivatisasi - Monopoli pemerintah tidak dapat diprivatisasi
- Tarif rendah & non-profit - No Price, Kemanusiaan
- Sasaran semua masyarakat bukan hanya WN - Hanya WN
- Konsumer yang menyesuaikan diri pada - Pelaksana menyesuaikan diri pada konsumer
pelaksana - Tidak bisa dipindahtangankan
- Bisa dipindahtangankan - Harus siap pada saat dibutuhkan
- Mudah didapat pada saat dibutuhkan - Seefektif mungkin
- Mutu setinggi mungkin
- Hanya Pemerintah
PELAKSANA - Badan Publik - Bersumber pada tindakan pelaksana
- Bersumber pada penggunaan barang/jasa oleh
konsumer