Genetika
Oleh
Srinurningsi K. Rahim
Nim : 432418003
Teknologi DNA Recombinan
Pokok Bahasan:
1. Definisi teknologi DNA rekombinan
2. Tahapan di dalam pembentukan DNA
rekombinan
3. Manfaat dan dampak teknologi DNA
rekombinan
Click to edit Master subtitle style
Aequorea victoria,
ubur-ubur berpendar
Definisi:
1. Organisme transgenik: Organisme pembawa gen yang berasal
dari jenis organisme lainnya dihasilkan melalui rekayasa genetika
DNA hancur/sisa
kromosom
rekombinan
Tahapan Teknologi DNA Rekombinan
Cakupan Teknik:
•Teknik untuk mengisolasi DNA
•Teknik untuk memotong DNA
•Teknik untuk menggabung atau menyambung DNA
• Teknik untuk memasukkan DNA ke dalam sel hidup sehingga
DNA rekombinan dapat bereplikasi dan dapat diekspresikan
Perangkat Utama:
• Plasmid
• Enzim restriksi
• DNA ligase
• Bakteri
Plasmid
Plasmid:
• DNA selain kromosom pada bakteri
• Bentuk sirkuler
Fungsi Plasmid:
• Vektor untuk mengklon gen, fragmen DNA, dan mengubah sifat bakteri
• Memperbanyak gen yang telah disisipkan dengan bantuan sel bakteri
Isolasi Plasmid:
potong dengan
enzim restriksi
Isolasi gen
menggunakan
pendekatan shotgun
dapat menghasilkan
ribuan potongan DNA
(fragmen DNA)
Elektroforesis
Elektroforesis:
• Teknik memisahkan fragmen-fragmen DNA berdasarkan berat
molekul atau panjangnya dalam suatu matriks (gel) dalam medan
listrik
• Kemudian diikuti dengan pewarnaan DNA
Aplikasi sampel DNA: Running: pemisahan
campuran ukuran BM DNA dalam medan
fragmen DNA listrik
Pewarnaan DNA
Molekul DNA
berukuran besar
Molekul DNA
berukuran kecil
Ringkasan: Kloning dan Transformasi
Isolasi DNA
1 dari dua sumber Sel manusia
E. coli berbeda
2 Potong kedua
DNA dengan
Enzim restriksi
pasmid Yang sama DNA
Gen V
Ujung lancip
Campurkan kedua DNA,
3 Penggabungan berdasarkan
Perpasangan basa
6
Klon bakteri
Gen yang
DNA rekombinan diinginkan DNA
(plasmid)
4 Introduksi plasmid
Ke dalam sel bakteri
Bakteri
rekombinan
Perbanyakan sel yang
5 membawa gen interes
Perbanyakan
gen Perbanyakan protein
Gen ketahanan
Terhadap hama Protein yang digunakan untuk
yang disisipkan Sel yang membawa Membuat salju pada suhu tinggi
Pada tanaman klon
Sumsum
tulang
4
sel diinjeksikan ke pasien
Mendeteksi Penyakit Penyebab Kelainan Bentuk Sel Darah
(Anemia Sel Sabit), PCR
Primer Primer
Perbanyakan DNA normal (AA) Perbanyakan DNA penyebab penyakit
(SS) anemia sel sabit
Ukuran Genotipe
Penerapan Lain Teknologi DNA
darah tersangka
darah korban
darah di
pakaian
tersangka
Bagaimana Membuat Organisme yang Identik dengan Tetuanya
(Klon)
pada tanaman
Agrobacterium
tumefaciens
DNA containing
Sel tanaman
gene for desired trait
Ti
1 Recombinant 2
plasmid Insertion of Ti plasmid Introduction Regenerasi
3
gene into plasmid into plant tanaman
using restriction cells in
T DNA enzyme and DNA culture
ligase
situs restriksi T DNA
Click to edit Master subtitle style carrying
Plant with
new trait
new gene
within plant
chromosome
Pengembangan ilmu Pengetahuan
• Terapi gen/sel
Rekayasa Genetika
1. Fusi Genetik
2. Fusi protoplasma
3. Amplifikasi gen
4. Teknologi Rekombinasi Gen (DNA)
5. Pembuatan Hibridoma
Teknik Rekayasa Genetika
FUSI GENETIK
FUSI PROTOPLASMA
Contoh:
Fusi protoplasma pada bakteri Nocardia lactamdurans
yang menghasilkan antibiotik cephalomycin.
Teknik Rekayasa Genetika
AMPLIFIKASI GEN
REKOMBINASI GEN
HIBRIDOMA
Hibridoma adalah fusi sel pada organisme tingkat
tinggi yang bertujuan untuk mendapat-kan gabungan
sifat kedua sel induk.
Contoh :
- Fusi sel manusia dan tikus untuk menghasilkan
antibodi untuk pengobatan kanker.
- Fusi sel tomat dan kentang menghasilakan tanaman
baru Pomato ( Potato-Tomato) yang berbuah tomat dan
berumbi kentang
Pemanfaatan Rekayasa Genetika