VASEKTOMI

Kelompok 04

Meilicha Anggraini Pratiwi

Nabila Raniah
Nabilah Vista
Novita Sari
Nur Afifah
Okta Mayang Sari

D4 Kebidanan
Poltekkes Kemenkes Palembang
Vasektomi adalah metode kontrasepsi untuk
lelaki yang tidak ingin anak lagi. Perlu prosedur
bedah untuk melakukan vasektomi sehingga
diperlukn pemeriksaan fisik dan pemeriksaan
tambahan lainnya untuk memastikan apakah
seorang klien sesuak untuk menggunakan
metode ini.

Menurut buku Panduan Praktis Pelayanan

Kontrasepsi
 Vasektomi
• disebut juga sebagai metode kontrasepsi
operatif lelaki.
• Metode permanen untuk pasangan tidak ingin
anak lagi.
• Metode ini membuat sperma (yang disalurkan
melalui vas deferens) tidak dapat mencapai
vesikula seminalis yang pada saat ejakulasi
dikeluarkan bersamaan dengan cairan semen.
• Penyesalan terhadap vasektomi, tidak segera
memulihkan fungsi reproduksi karena
memerlukan tindakan pembedahan ulang.
 Efektivitas Vasektomi

• Setelah masa pengosongan sperma dari vesikula

seminalis (20 x ejakulasi menggunakan kondom) maka
kemungkinan kehamila hanya
1 : 100 pada tahun pertama.
• Pada mereka yang tidak dapat memastikan atau tidak
menggunakan kondom kemungkinan kehamilan 2 atau
3 : 100 pada tahun pertama penggunaan.
• Selama 3 tahun penggunaan terjadi sekitar 4 : 100
kehamilan
• Bila terjadi kehamilan pascavasektomi kemungkinannya
adalah:
- pengguna tidak menggunakan metode tambahan
(barier) saat senggang dalam 3 bulan pertama
pasca vasektomi.
- Okulsi Vas deferens tidak tepat.
- Rekanalisasi spontan.
 OPERASI

- VAS DEFERENS DIPOTONG 1 CM

- AWASI HEMATOMA

- AWASI 15 MENIT SETELAH OPERASI-- HEMATOMA

 Prosedur vasektomi

1. Testis dan skrotum dibersihkan dengan antiseptik lalu di

cukur rambut halusnya.
2. Setiap vas deferens ditentukan posisinya dengan
perabaan.
3. Anastesi lokal di suntikan di daerah tersebut.
4. Dokter akan mebuat 1 atau 2 cela kecil di skrotum,
melalui celah tersebut, kedua tabung vas deferens di
potong lalu masing-masingnya diikat, dijahit atau di klem.
5. Vas deferens kemudian ditempatkan kembali di dlm
skrotum dan kulit di tutup dengan jahitan.
6. Prosedur ini dilakukan selama sekitar 20-30 menit dan
selanjutnya dilakukan rawat jalan.
 Efek samping, Resiko dan Komplikasi

Tidak ada efek samping jangka pendek dan jangka

panjang. Karena area pembedahan termasuk superfisial,
jarang sekali menimbulkan resiko merugikan pada klien.

Walaupun jarang sekali, dapet terjadi nyeri skrotal dan

testikular berkepanjangan ( bulanan atau tahunan )
komplikasi segera dapat berubah hematoma intraskrotal
dan infeksi. Teknik vasektomi tanpa pisau (VTP) sangat
mengurangi kejadian pasca bedah
Salah Presepsi yang Harus Dikoreksi
terkait Vasektomi
Vasektomi:
 Bukan kebiri atau kastrasi karena hanya vas deferens
yang diikat, bukan testisnya
 Tidak mrmpengaruhi libido
 Tidak mengganggu fungsi seksual
 Tidak membuat klien menjadi lemah atau kurang
jantan
 Manfaat non-kontraseptif
 vasektomi
Hanya sekali aplikasi dan efektif dalam jangka
panjang
 Tinggi tingkat rasio efesiensi biaya dan
lamanya penggunaan kontrasepsi
 Keterbatasaan Vasektomi
 Permanen (non-reversible) dan timbul masalah bila klien
menikah lagi
 Bila tak siap ada kemungkinan penyesalan di kemudian
hari
 Perlu pengosongan depot sperma di vesikula seminalis
sehingga perlu 20 kali ejakulasi
 Resiko dan efek samping pembedahan kecil
 Ada nyeri atau rasa tak nyaman pasca bedah
 Perlu tenaga pelaksana terlatih
 Tidak melindungi klien terhadap PMS (misal; HBV, HIV,
atau AIDS)
TERIMA KASIH
 Questions
1. Anggi
Apakah yang dimaksud dengan metode tambahan
(barrier)?
 Metode yang serupa dengan alat kontrasepsi kondom (minimal 20 kali
ejakulasi) sampai tidak ada cairan spermatozoa, dan dilakukan pemeriksaan
lab setelah selama 3 bulan.
2. Venny
apakah vasektomi mempengaruhi hubungan seks
pada pria atau wanita?
 Tidak mempengaruhi baik pria maupun wanita
3. Tetriya
Apakah tidak keluarnya sperma itu akan mem-
pengaruhi emosional dr pria?
 Tidak mempengaruhi emosional
4. Emi
Vasektomi tidak ada batasan waktu?
Ada, menurut penelitian range umurnya 21-70 tahun. Dianjurkan
untuk pria yg sudah menikah.
5. Anmel
apakah ada resiko terkena kanker prostat setelah dilakukan
vasektomi?
Vasektomi tidak meningkat kan resiko kanker apapun, bahkan
kanker prostat. Cara mencegah kanker prostat yaitu menjaga pola
hidup yg sehat dengan cara memperhatikan pola makan.
6. Wahida
Apakah ada alternatif untuk pria yg ingin menikah lagi,
jika sudah melakukan vasektomi?
Vasektomi ada 2: Permanen dan Semi permanen
Jadi, alternatifnya menggunakan vasektomi semi
permanen yg dilakukan secara diikat
7. Anggun
Bagaimana cara keluar air mani apabila dilakukan
vasektomi?
Air mani/ cairan semen tetap keluar tetapi tidak
dengan spermatozoanya.