Kudus
ANGGOTA :
1. AGLIKA SYAILENDRA S (01)
2. CHRISTIAN KURNIAWAN H (11)
3. GHEA AYUNDA S (16)
4. HILMATUL LAILIN N (18)
5. PUNGKY NADIA H (29)
XII MIPA 5
Pengertian Pariwisata
Keamanan
Ketertiban
Kebersihan
Kenyamanan
Keindahan
Keramah – tamahan
Kenangan
Pengertian Ekowisata
Hubungan Demand dengan Tourist Attraction
Hubungan Demand dengan Accessibility
Hubungan Demand dengan Amenities
Hubungan Demand dengan Ancillaries
Hubungan Demand dengan Community Involvement
Hubungan Demand dengan Touris
t Attraction
Tourist attraction adalah atraksi di Kabupaten Kudus yang mernarik
untuk dilihat dan dikunjungi sehingga mempengaruhi demand
(tourist) untuk berkunjung ke suatu destinasi pariwisata.
Hubungan Demand dengan Acces
sibility
Akses adalah suatu hal yang sangat penting dan vital dalam
mempengaruhi kunjungan wisatawan (demand) ke suatu
objek/destinasi pariwisata termasuk Kabupaten Kudus.
Hubungan Demand dengan Amen
ities
Amenities merupakan hal yang pentingnya dalam pengembangan
kawasan pariwisata Kabupaten Kudus.
Hubungan Demand dengan Ancill
aries
Ancillaries adalah hal-hal pendukung sebuah pariwisata.
Hubungan Demand dengan Com
munity Involvement
Community involvement adalah keterlibatan atau dukungan
masyarakat dalam kegiatan pariwisata.
Dampak pariwisata terhadap
perekonomian
Arti penting Pariwisata dalam
Perekonomian
Memberikan kesempatan kerja/memperkecil pengangguran
Peningkatan penerimaan pajak dan retribusi daerah
Meningkatkan Pendapatan daerah
Memperkuat Posisi Neraca Pembayaran (Net Balance Payment)
Memberikan efek multiplier dalam perekonomian DTW (daerah
tujuan wisata)
Dampak positif pariwisata
terhadap perekonomian
Kontribusi pariwisata terhadap pendapatan pemerintah daerah
Penciptaan lapangan kerja
Pengembangan infrastruktur
Pengembangan ekonomi lokal
Kontribusi pariwisata terhadap
pendapatan pemerintah daerah
Kontribusi pariwisata terhadap pendapatan pemerintah dapat
diuraikan menjadi dua, yakni: kontribusi langsung dan tidak
langsung.
Kontribusi langsung : pajak pendapatan dari para pekerja
pariwisata dan pelaku bisnis pariwisata
Kontribusi tidak langsung : pajak atau bea cukai barang-barang
yang di import dan pajak yang dikenakan kepada wisatawan
yang berkunjung.
Penciptaan lapangan kerja