Anda di halaman 1dari 18

Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai

Serayu Opak Progo

RENCANA KEGIATAN PENANAMAN DI KAWASAN PANTAI


BANDARA YIA SEBAGAI UPAYA MITIGASI BENCANA
Dasar Pelaksanaan
1. Keputusan Menteri Perhubungan RI
Nomor KP 1994 Tahu 2018, 11 Desember 2018
Tentang Penetapan Lokasi Bandar Udara Baru
Kepmen di Kabupaten Kulon Progo Provinsi DI
Yogyakarta
2. MoU Dirjen PDASHL dengan Angkasa Pura I
Nomor SP. 148/HK.09.01/2019/DU &
MoU PKS.11/PDASHL/SET/KUM.3/5/2019, Tanggal 29 Mei 2019
Tentang : Kerjasama Penanaman dan Pemeliharaan
Pohon dalam rangka Penghijauan Lingkungan
Bandar Udara Internasional Yogyakarta
Notulen 3. Notulen Rapat Koordinasi Percepatan Penyelesaian
Mitigasi di Bandara Kulon Progo Oleh Sekretaris Kabinet
RI
Nomor B-0246/Seskab/Ekon/07/2019, Tanggal 10 Juli 2019
Rangkaian Kegiatan Mitigasi Bencana Bandara YIA
Berdasarkan Hasil Notulen Rapat Sekretaris Kabinet
Tanggal 10 Juli 2019

September 2019
Juni-Oktober 2019 2020 -2021
Perencanaan
Penanganan dampak sosial Penanaman Pemeliharaan Tanaman
oleh Kementerian LHK
oleh Pemerintah Kab Kulon Progo oleh Kementerian LHK (BPDASHL SOP)
(BPDASHL SOP)

1 2 3 4 5

Awal September 2019 Akhir Oktober –


Desember2019
Grand Design Mitigasi
Bencana Penanaman
oleh BNBP oleh Kementerian LHK
(BPDASHL SOP)
KONDISI UMUM KAWASAN PANTAI KULON PROGO

Kawasan pantai Kulon


Progo dominan merupakan
tanah “Pakualaman
Ground”-milik Keluarga
Kadipaten Pakualaman.
Adapun kondisi umum
lokasi penanaman:
1. Komposisi media 100%
pasir.
2. Angin dengan salinitas
tinggi
3. Ombak pantai selatan
besar
Lokasi Penanaman
Tujuan penanaman

Tujuan penanaman RHL Bandara adalah:


1. Untuk perlindungan pantai dari abrasi dan sarpras bandara dari ombak besar
2. Mengurangi energy gelombang tsunami
3. Peneduh dan penghijauan lingkungan
Rancangan Penanaman

Luas 50 ha
Formasi:
1. Pandan

2. Cemara Udang
3. Campuran
(nyamplung,
ketapang,
keben)
POLA TANAM RHL YOGYAKARTA
INTERNASIONAL AIRPORT
( LUAS : 50 ha )
3m 3m 3m 3m 3m

3m 3m
Keterangan:
3m 3m 3m 3m 3m
= Nyamplung
6m
3m 3m 3m 3m 6m
= Ketapang

3m 3m 3m 3m 3m = Keben

6m 3m 3m 3m 3m 6m = Cemara Udang

3m 3m 3m 3m 3m
= Pandan

Jalan

1m 1m 1m 1m
1m 1m 1m

1m
1m 1m 1m

1m 1m 1m 1m

Pantai
Keterangan Formasi Tanaman
 10 Ha tanaman pandan  30 Ha tanaman cemara udang
• Jarak tanam 1 x 1 meter • Jarak tanam 3 x 3 meter
• Jumlah tanaman pandan • Pola tanam untu walang (zig zag)
110.000 batang • Jumlah tanaman pandan 36.300 batang
• Panjang area 3 – 3,5 km, • Panjang area 3 – 3,5 km, lebar 60 – 90
lebar 15 – 30 meter meter
 10 Ha tanaman lain (Keben, Nyamplung, Ketapang)
• Jarak tanam 3 x 3 meter
• Jumlah tanaman nyamplung 4.840 batang
• Jumlah tanaman ketapang 4.840 batang
• Jumlah tanaman keben 2.420 batang
• Panjang area 3 – 3,5 km
• Lebar area 25 – 40 meter
Pelaksanaan Penanaman - Pemeliharaan
Penanaman dilaksanakan secara multiyears 3 th (2019 – 2021):
1. Tahun 2019 : P0 = Penanaman
2. Tahun 2020 : P1 = Pemeliharaan tahun pertama
3. Tahun 2021 : P2 = Pemeliharaan Tahun kedua
Rangkaian kegiatan penanaman: Rangkaian kegiatan pemeliharaan th 2020-
1. Persiapan lapangan, penataan lahan, 2021:
pembuatan jalan pemeriksaan. 1. Distribusi bibit ke lubang tanam (hanya
2. Pemasangan ajir, pembuatan lubang, pada P1/tahun 2020)
dan piringan 2. Penyulaman (hanya pada P1/tahun
3. Pembuatan papan nama 2020)
4. Distribusi bibit ke lubang tanam, 3. Penyiangan, pendangiran, dan
kompos blok, dan penanaman pemupukan
5. Pengawasan kegiatan. 4. Pengawasan
Pemeliharaan tanaman pada tahun kedua dan ketiga akan ditambahkan
aquasorb
Keterlibatan Masyarakat
Pelibatan masyarakat dalam kegiatan yaitu:
1. Melaksanakan rangkaian kegiatan penanaman dan pemeliharaan.
2. Pengawasan pelaksanaan kegiatan dan menjaga tanaman yang telah ditanam.

Pelibatan masyarakat dilakukan dengan swakelola antara BPDASHL SOP dengan kelompok
masyarakat. Kegiatan yang diswakelolakan meliputi:
3. Kegiatan persiapan lapangan, penataan lahan, dan pembuatan jalan pemeriksaan.
4. Pemasangan ajir, pembuatan lubang, dan piringan
5. Pengadaan bahan dan pembuatan papan nama
6. Distribusi bibit ke lubang tanam, kompos block, dan penanaman
7. Pemeliharaan tahun berjalan (penyiangan, pendangiran, dan penyulaman)
8. Pengawasan
9. Pengadaan peralatan kerja

Kompos Block Srumbung


Anggaran dan Volume Kegiatan
1. Desa Jangkaran (luas 11 ha)
Anggaran dan volume kegiatan meliputi penanaman pandan, cemara udang, dan
tanaman lain (keben, nyamplung dan ketapang). Kegiatan meliputi:
2. Persiapan lapangan, penataan lahan, pembuatan jalan pemeriksaan
3. Pemasangan ajir, pembuatan lubang dan piringan
4. Distribusi bibit ke lubang tanam, kompos block (media tanam) dan penanaman
5. Pemeliharaan tahun berjalan (penyiangan, pendangiran, dan penyulaman)
6. Pengawasan
7. Pengadaan bahan/peralatan kerja
Anggaran dan Volume Kegiatan
2. Desa Sindutan (luas 7 ha)
Anggaran dan volume kegiatan meliputi penanaman pandan, cemara udang, dan
tanaman lain (keben, nyamplung dan ketapang). Kegiatan meliputi:
3. Persiapan lapangan, penataan lahan, pembuatan jalan pemeriksaan
4. Pemasangan ajir, pembuatan lubang dan piringan
5. Distribusi bibit ke lubang tanam, kompos block (media tanam) dan penanaman
6. Pemeliharaan tahun berjalan (penyiangan, pendangiran, dan penyulaman)
7. Pengawasan
8. Pengadaan bahan/peralatan kerja
Anggaran dan Volume Kegiatan
3. Desa Glagah (luas 13 ha)
Anggaran dan volume kegiatan meliputi penanaman pandan, cemara udang, dan
tanaman lain (keben, nyamplung dan ketapang). Kegiatan meliputi:
4. Persiapan lapangan, penataan lahan, pembuatan jalan pemeriksaan
5. Pemasangan ajir, pembuatan lubang dan piringan
6. Distribusi bibit ke lubang tanam, kompos block (media tanam) dan penanaman
7. Pemeliharaan tahun berjalan (penyiangan, pendangiran, dan penyulaman)
8. Pengawasan
9. Pengadaan bahan/peralatan kerja
Anggaran dan Volume Kegiatan
4. Desa Palihan (luas 19 ha)
Anggaran dan volume kegiatan meliputi penanaman pandan, cemara udang, dan
tanaman lain (keben, nyamplung dan ketapang). Kegiatan meliputi:
5. Persiapan lapangan, penataan lahan, pembuatan jalan pemeriksaan
6. Pemasangan ajir, pembuatan lubang dan piringan
7. Pembuatan papan nama
8. Distribusi bibit ke lubang tanam, kompos block (media tanam) dan penanaman
9. Pemeliharaan tahun berjalan (penyiangan, pendangiran, dan penyulaman)
10. Pengawasan
11. Pengadaan bahan/peralatan kerja
12. Pengadaan bahan papan nama
Tata Waktu Pelksanaan Kegiatan
November Desember
No Kegiatan
III IV I II
1 Persiapan lapangan, penataan lahan, pembuatan jalan
pemeriksaan
2 Pemasangan ajir, pembuatan lubang dan piringan
3 Pengadaan bahan dan pembuatan papan nama
4 Distribusi bibit, kompos block, dan penanaman
5 Pemeliharaan tahun berjalan
6 Pengadaan bahan
7 Bimbingan teknis dari BPDASHL SOP
8 Pendampingan
Success story penanaman sempadan pantai

Kecamatan Ayah, Kab.


Kebumen

Kecamatan Ayah, Kab.


Kebumen
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai