DEFECT PADA

PACKAGING MATERIAL
Dibuat Oleh:
Dessy Christ D
41121
QCPM
 PENGERTIAN

Apa itu Packaging Material?

Packaging material adalah bagian terluar yang
membungkus suatu produk.
Apa itu Defect?
Arti kata defect dalam bahasa Indonesia adalah
kerusakan atau cacat.
Jadi, Defect pada Packaging Material adalah
kerusakan atau cacat yang ditemukan pada
packaging material.
 JENIS - JENIS DEFECT PADA
PACKAGING MATERIAL

1. Critical Defect
2. Major Defect
3. Minor Defect
CRITICAL DEFECT
 CRITICAL DEFECT

Apa itu Critical Defect?

Critical Defect adalah defect yang berpengaruh
langsung ke fungsi dari packaging material.
Apa pengaruhnya terhadap packaging material?
Apabila pada packaging material terdapat critical
defect, maka packaging material tersebut
berpotensi tidak dapat digunakan.
 CRITICAL DEFECT

Macam – macam critical defect:

1. Delaminasi
Delaminasi adalah terkelupasnya lapisan antar material penyusun
cellophan atau polybag.
Delaminasi dapat diketahui dengan melakukan pengecekan bounding.
Contoh: Delaminasi pada Cello Kpk Brown Coffee
 CRITICAL DEFECT
2. Bubble
Bubble adalah gelembung udara yang terjebak diantara lapisan material
penyusun cellophan atau polybag. Bubble dapat menyebabkan delaminasi
pada packaging material.
Bubble terlihat seperti bercak-bercak tinta, untuk memastikannya, dapat
menggunakan senter. Bila terdapat bubble maka sinar senter dapat
menembus.
Contoh: Bubble pada Polybag Kpk Black 3in1
 CRITICAL DEFECT

3. Bentuk tidak proporsional

Defect ini biasanya ada di packaging material karon/giftbox
ketika dibentuk harus proporsional.
Contoh: Karton Kpk Brown Coffee, panjang lidah karton kurang,
sehingga ketika dibentuk menjadi renggang.
 CRITICAL DEFECT

4. Cracking
Cracking/lipatan pecah terjadi pada karton/giftbox yang terlalu
kering saat keluar dari oven.
Contoh: Cracking pada Karton Premix 3in1
Cracking pada bagian
Cracking pada dalam karton
bagian luar karton
 CRITICAL DEFECT

5. Bau
Packaging material harus tidak berbau zat kimia (contoh: bau solven, bau
solar, bau menyengat, dll).
6. Ketebalan / Thickness
Ketebalan/thickness yang tidak standar dapat membuat packing material
mudah jebol/rusak. Defect ini biasanya ditemukan di packaging material
cellophan atau polybag.
7. Sealing strenght tidak kuat
Defect ini ditemukan pada packaging material polybag. Pada bagian
sealnya ketika ditusuk menggunakan penggaris sodok mudah rusak/jebol.
8. Penyok
Defect ini ditemukan pada packaging material kaleng, cup, dan container.
MAJOR DEFECT
 MAJOR DEFECT

Apa itu Major Defect?

Major Defect adalah defect yang tidak berpengaruh
langsung terhadap fungsi packaging material tetapi
sudah melebihi standar kualitas.
Apa pengaruhnya terhadap packaging material?
Major Defect berhubungan dengan penampilan / visual
packaging material. Jadi bila terdapat Major Defect
pada packaging material, maka nilai estetika packaging
material tersebut berkurang.
 MAJOR DEFECT
Macam-macam Major Defect:
1. Warna Tidak Standar
Warna tidak standar terjadi karena viskositas/kekentalan tinta pada saat
proses produksi tidak homogen sehingga tercipta warna-warna yang
beragam.
Contoh: Giftbox Torabika Creamy Latte, warna diatas standar
maksimal warna.

Standar Fisik
 MAJOR DEFECT

2. Misprint
Kenampakan seperti bayangan atau posisi print yang tidak tepat.
Contoh:

Misprint pada Polybag Misprint pada Karton

Kpk Brown Coffee Trb Jahe Susu
Fisik

Standar
 MAJOR DEFECT

3. Blobor
Kenampakan berupa tinta yang turun/luntur.
Contoh:
Blobor pada Cello Blobor pada Polybag
Kopiko Cappuccino Trb Creamy Latte
 MAJOR DEFECT

4. Printing tidak sesuai standar

Contoh:

Hasil Printing
pada Polybag Trb
Capp tidak rata

Printing desain
pada Polybag Trb
Premium naik
 MAJOR DEFECT

5. Keriput
Hasil packaging material berkerut sehingga mengurangi nilai
estetikanya.
Contoh: Keriput pada Polybag Kpk LA Coff dibagian sealnya.
 MAJOR DEFECT

6. Blushing
Blushing terjadi karena tinta yang tidak tertahan oleh doctor
blade tertransfer ke bagian yang tidak ada cetakannya.
7. Lengket
Defect ini ditemukan pada packaging material cellophan.
8. Over Glue
Jumlah lem pada giftbox/karton berlebih sehingga susah dibuka
dan dapat menyebabkan rusak pada packaging material.
9. No Glue
Tidak ada lem pada bagian joint di packaging material
giftbox/karton.
MINOR DEFECT
 MINOR DEFECT

Apa itu Minor Defect?

Minor Defect adalah defect pada packaging
material yang masih dalam standar kualitas.
Apa pengaruhnya terhadap packaging material?
Biasanya defect ini berhubungan pada kuantitas
packaging material.
 MINOR DEFECT

Macam-macam Minor Defect:

1. Ukuran
Ukuran pada packaging material sangat berpengaruh pada proses
produksi. Bila ukuran terdapat defect maka proses produksi sangat
terganggu.
Contoh: Panjang Cello Kpk Black 3in1 kurang, seharusnya 1250m
tapi hasilnya 1248m. Hal ini dapat mempengaruhi jumlah produksi
yang ada di line
 MINOR DEFECT

2. Arah gulungan terbalik

Defect ini ditemukan pada
packaging material
cellophan.
Apabila “open here” ada
diatas maka arah gulungan
adalah tegak, apabila “open
here” disamping maka arah
gulungan terbalik.
Contoh: Arah gulungan
Cello Tora Susu terbalik.
 MINOR DEFECT

3. Potongan tidak rapi

Hasil potongan yang tidak rapi bisa menjadi cemaran pada
produk jadi.
Contoh:

Giftbox
Torabika Polybag
Creamy Trb Capp
Latte
 MINOR DEFECT

4. Jumlah per pack tidak sesuai

5. Jumlah per ikat tidak sesuai
6. Berat per roll tidak sesuai