Anda di halaman 1dari 24

STRUKTUR

LIPATAN
IBNU AULIA (1504104010020)
NURI IHSANI (1504104010066)
RIFFA HULFAIRA (1504104010059)
YEGGI FEBRIAN I. (1504104010092)
DEFINISI
STRUKTUR
LIPATAN
struktur planar kaku yang secara
khas terbuat dari material
monolith yang tingginya kecil
(tipis)  dibandingkan dengan
dimensi-dimensi lainnya.

Pelat dapat ditumpu diseluruh tepinya atau


hanya pada titik-titik tertentu (misalnya oleh
kolom atau campuran antara tumpuan menerus
dan titik). Kondisi tumpuan dapat sederhana
atau jepit. Pelat ini terbuat dari material padat ,
homogen yang memiliki sifat sama di segala
arah.
DEFINISI
lipatan-lipatan kaku pada suatu
sistem struktur yang bekerja
secara efisien untuk menyalurkan
beban sehingga memungkinkan
dicapainya bentang-bentang lebar
di antara tumpuan-tumpuan yang
direncanakan.
TRANSFER BEBAN
(perumpamaan)
Ketika selembar kertas tipis terletak
antara dua mendukung akan
membungkuk karena fakta bahwa ia
memiliki kekuatan yang cukup untuk
membawa beratnya sendiri.

Jika sepotong kertas yang sama


dilipat maka akan mampu
mendukung seratus kali beratnya
sendiri.

Jika beban meningkat melewati titik


ini maka struktur akan gagal dan
lipatan akan meratakan keluar.
TRANSFER BEBAN
Transfer beban dalam struktur
lipat terjadi melalui kondisi
struktural dari pelat (beban
tegak lurus terhadap bidang
tengah) atau melalui kondisi
struktural dari paralel.

kekuatan eksternal akan ditransfer karena kondisi


struktural pelat ke pinggir lebih pendek dari satu
elemen lipat. Di sana, reaksi sebagai kekuatan aksial
dibagi antara elemen yang berdekatan yang
menghasilkan strain kondisi struktural dari
lembaran. Ini mengarah pada pengiriman pasukan
untuk bantalan
BENTUK DASAR
Bentuk -bentuk yang dapat
dijadikan dasar perkembangan
bentuk konstruksi lipat, yaitu
bentuk-bentuk dasar: pyramidal,
prismatic dan semi prismatic.
Bentuk prismatic ialah bentuk
yang terdiri dari bidang-bidang
datar bersudut siku-siku dan
bidang-bidang yang melintang
tegak lurus pada kedua belah sisi
ujung bidang datar bersudut siku-
siku.
MATERIAL
• Struktur pelat lipat dapat dibuat dari
hampir semua jenis material. Salah
satu material   yang banyak digunakan
untuk plat lipat adalah beton
bertulang. Material ini paling baik
digunakan karena dapat dengan
mudah dibuat. Material lain yang
sering digunakan adalah baja, plastik,
dan kayu.
JENIS STRUKTUR LIPATAN
1. STRUKTUR LIPAT DUA SEGMEN
Komponen dasar dari
struktur folded plate terdiri
dari: plat miring, plat tepi
yang digunakan untuk
menguatkan plat yang lebar,
pengaku untuk membawa
beban ke penyangga dan
menyatukan plat, serta
kolom untuk menyangga
struktur
JENIS STRUKTUR LIPATAN
2. STRUKTUR LIPAT TIGA SEGMEN
Pengaku terakhirnya berupa rangka
yang lebih kaku daripada balok
penopang bagian dalam. Kekuatan
dari reaksi plat di atas rangka kaku
tersebut akan cukup besar dan di
kolom luar tidak akan
diseimbangkan oleh daya tolak dari
plat yang berdekatan. Ukuran
rangka dapat dikurangi dengan
menggunakan tali baja antara ujung
kolom.
JENIS STRUKTUR LIPATAN
3. BENTUK Z

Masing-masing unit di atas


mempunyai satu plat miring yang
lebar dan dua plat tepi yang diatur
dengan jarak antara unit untuk
jendela. Bentuk ini disebut Z shell
dan sama dengan louver yang
digunakan untuk ventilasi jendela.
Bentuk Z ini adalah bentuk struktur
yang kurang efisien karena tidak
menerus dan kedalaman efektifnya
lebih kecil daripada kedalaman
vertikalnya.
 
JENIS STRUKTUR LIPATAN
4. DINDING YANG MENERUS DENGAN PLAT
Pada struktur ini , dinding
merupakan konstruksi beton
yang miring. Dinding didesain
menerus dengan plat atap.
Kolom tidak dibutuhkan di
pertemuan tiap-tiap panel
dinding karena dinding ditahan
di ujung atas.
JENIS STRUKTUR LIPATAN
5. KANOPI
Bentuk ini digunakan untuk
kanopi kecil di entrance
bangunan. Struktur ini
mempunyai empat segmen.
Pengaku struktur disembunyikan
di permukaan atas sehingga tidak
terlihat dan plat (shell) akan
muncul untuk menutup dari
kolom vertikal. Di dinding
bangunan harus ada juga
pengaku struktur tersembunyi di
konstruksi dinding.
JENIS STRUKTUR LIPATAN
6. LIPATAN MERUNCING KE UJUNG (Tapered Folded plate)
Struktur ini dibentuk oleh
elemen-elemen runcing. Berat
plat di tengah bentang
merupakan dimensi kritis untuk
kekuatan tekukan. Struktur ini
tidak efisien dan tidak cocok
untuk bentang lebar karena
kelebihan beban untuk bentang
lebar.
 
JENIS STRUKTUR LIPATAN
7. PENYANGGA TEPI (edge supported folded plate)

Pada struktur ini, plat tepi dapat


dikurangi dan struktur atap
dapat dibuat terlihat sangat tipis
jika plat tepi ditopang oleh
rangkaian kolom. Struktur ini
cocok digunakan untuk
bangunan dengan estetika tinggi
dengan desain atap yang tipis
JENIS STRUKTUR LIPATAN
8. FOLDED PLATE TRUSS
Terdapat ikatan horizontal
melintang di sisi lebar
hanya di tepi bangunan.
Hal ini memungkinkan
folded plate digunakan
pada bentang lebar dengan
pertimbangan struktural
yang matang.
 
JENIS STRUKTUR LIPATAN
9. RANGKA KAKU STRUKTUR
LIPATAN Sebuah
lengkung dengan
segmen lurus
biasanya disebut
rangka kaku.
Struktur ini tidak
efisien untuk
bentuk kurva
lengkung karena
momen tekuk
lebih besar.
 
STUDI KASUS
Kathedral Kota Strasbourg, Perancis

Bangunan 2.322 m2
yang  terdiri dari rangkaian dilipat
dalam
bentuk lengkungan kubah  dari ka
tedral Gothic.

Menggunakan jenis lipatan plat


yang menyatu dengan dinding.
Kolom tidak dibutuhkan di
pertemuan tiap-tiap panel dinding
karena dinding ditahan di ujung
atas.
STUDI KASUS
Lengkungan dibuat sama
disamping kanan kiri lantai
":Cross Latin" . Sebuah jal
an masuk yang lebih
rendah berfungsi
untuk mengarahkan  
pengunjung ke katedral.

Elemen-elemen beton yang
dirancang untuk
membuat  cahaya luas
untuk interior. 
STUDI KASUS
UNITED AIR FORCE ACADEMY , Cadet
Chapel ,US

Dibuka: 1962
Tinggi: 151 ft
Gaya arsitektur: Arsitektur
Modern
Pemilik:
United States Air Force Academy
Arsitek: Walter Netsch,
Harold E. Wagoner
STUDI KASUS
Struktur ini adalah kerangka baja
tubular dari 100 identik, 75 kaki,
lima tetrahedrons ton, tertutup
dengan panel aluminium yang jelas.
Secara keseluruhan kapel adalah 150
kaki tinggi, 280 kaki panjang dan 84
kaki lebar, dengan karakteristik yang
paling menonjol menjadi deretan 17
menara.

Menggunakan struktur lipat rangka kaku,


Struktur ini tidak efisien untuk bentuk
kurva lengkung karena momen tekuk
lebih besar. Namun karena bangunan ini
tidak memiliki lengkung maka sangat
efisien jika menggunakan struktur lipat
rangka kaku.
 
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN

KELEBIHAN

-Segi konstruksinya adalah sebagai bidang vertikal,yang sekaligus


dapat menggantikan kolom kolom dan sekaligus menjadi bearing
wall.Sebagai bidang horizontal dapat menggantikan balok
balok.Batangan dapat dicapai lebih besar (dengan perbandingan
tertentu antara bentangan dan tinggi lipatan).

-Segi bentuknya ditinjau dari bentuknya ,maka bentuk konstruksi


lipatan sangat sesuai untuk bentuk bentuk atap di daerah yang banyak
turun hujan.Bentuk ini baik pula untuk digunakan mengatur akustik
dari cahaya.
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN

-Dengan hitungan yang tepat,maka struktur ini memiliki kekakuan


yang sangat baik yang merupakan hasil dari bentuknya sendiri.

KEKURANGAN

-Sementara ini banyak dipakai sebagai bahan untuk konstruksi


lipatan beton dan alumunium.Hanya kesulitannya di Indonesia
mengenai pelaksanaannya.Berhubung dengan kurangnya alat
peralatan yang modern dan tenaga yang terlatih.
KESIMPULAN
• Plat lipat dapat mengolah suatu bidang menjadi bentuk
tertentu.
• Pengolahan bidang menjadi bentuk tertentu di dalam arsitektur
sebagai pemanfaatan memperoleh ruang yang dapat digunakan
oleh manusia.
• Pengolahan bidang mempunyai teknik teknik tertentu seperti
teknik melipat, arah melipat, dan pola melipat.
• Beberapa jenis dan teknik melipat adalah untuk menciptakan
ruang dan bentuk secara arsitektural.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai