SISTEM AKUNTANSI SEKTOR

PUBLIK DI PUSKESMAS
HANURA
OLEH:
KELOMPOK 8
 ANGGOTA KELOMPOK

1. Elyza Mustika Dewi (1711031034)

2. Sri Utami (1711031036)
3. Jordan Bimandama (1711031082)
4. Indah Nurisnaeni (1711031086)
5. Lovia Wita Ayurini (1711031088)
6. Siti Khusfatun Khasanah (1711031112)
 Gambaran Umum Puskesmas Hanura
1. Potensi Geografis
Wilayah kerja UPT Puskesmas Hanura terletak
di Kecamatan Teluk Pandan Kabupaten
Pesawaran. Luas wilayah kerja Puskesmas
Hanura adalah 9056,5 hektar, yang terdiri dari
lahan dan kebun 45,2%, pemukiman dan
perkarangan 35,9%, hutan dan tambak 3,7%,
dan laguna 1,9%. Sebagian besar penduduk
bermukim di wilayah pesisir pantai.
2. Potensi Topografis dan Klimatologi
Sebagian wilayah kerja Puskesmas Hanura
adalah daerah perbukitan dan perkarangan.
Hanya sebagian kecil saja yang merupakan
daerah sawah dan pemukiman. Data
lengkapnya pihak Puskesmas Hanura tidak
memilikinya. Secara umum iklim di Puskesmas
Hanura sama dengan wilayah Indonesia yang
lain, yaitu beriklim tropis dengan curah hujan
2.264 mm-2.868 mm dan jumlah hari hujan
90-176 hari/tahun. Suhu udara rata-rata
tertinggi 36,6 ˚C dan terendah 22 ˚C,
kelembaban udara antara 37-97% dengan
kecepatan angin diantara 01-15 knot.

3. Potensi Pendidikan
Kondisi pendidikan merupakan salah satu
indikator yang kerap ditelaah dalam
mengukur tingkat pembangunan manusia.
Melalui pengetahuan, pendidikan
berkontribusi terhadap perubahan perilaku
kesehatan. Pengetahuan yang dipengaruhi
tingkat pendidikan merupakan faktor
pencetus (pre disposisi) yang berperan
dalam mempengaruhi seseorang mengambil
keputusan untuk berperilaku hidup sehat.
Lanjutan
4. Potensi Ekonomi
Bidang ekonomi merupakan aspek yang diukur
dalam menentukan keberhasilan
pembangunan. Sebagian besar penduduk di
wilayah kerja Puskesmas Hanura bekerja
sebagai petani dan nelayan. Wilayah Puskesmas
Hanura yang berada di daerah pesisir memiliki
potensi yang cukup besar untuk dikembangkan
menjadi daerah wisata pesisir.
 Lanjutan

5. Potensi Demografi

Keberadaan penduduk penting diketahui agar pembangunan dapat diarahkan sesuai

kebutuhan penduduk sebagai pelaku pembangunan. Penduduk yang besar dapat dipandang
sebagai beban sekaligus juga modal dalam pembangunan.
Perkembangan Jumlah Penduduk

Sumber: SP2TP Puskesmas Hanura Tahun 2018

Persebaran dan Tingkat Kepadatan Penduduk

Sumber: SP2TP Puskesmas Hanura Tahun 2018

Sistem Akuntansi Puskesmas Hanura

JKN (Jaminan Kesehatan Nasional)

Sumber Dana

BOK (Bantuan Operasional Kegiatan)

Retribusi
 Lanjutan

Siklus
Pendapat
an

Siklus
Siklus
Pengeluar
Pelaporan
an

Siklus Transaksi
Siklus
Siklus
Keuangan
Produksi/
Pelayanan
 Lanjutan

Fungsi Akuntansi sebagai sumber informasi untuk pengambilan keputusan terkait pemecahan
masalah dan perencanaan untuk keberhasilan pengembangan Puskesmas itu sendiri.
Sebenarnya penerapan akuntansi di Puskesmas Hanura masih banyak mengalami kendala,
pada bagian bendahara mereka sekaligus sebagai pekerja sehingga bukan dari kalangan yang
mengerti tentang akuntansi di Puskesmas.
 Laporan Keuangan Puskesmas
Hanura
Dalam penyusunan laporan keuangan ini , dari bendahara JKN, BOK
maupun Retribusi mereka telah melakukan pelatihan teknis terlebih
dahulu dan juga sudah disiapkan format laporan keuangan dari dinas
yang terkait, sehingga mereka tinggal menginput data untuk di
jadikan laopran keuangan. Yang membedakan Laporan keuangan
Puskesmas yang sudah BLUD dan yang belum BLUD dapat kita lihat
di tabel berikut.
Lanjutan
Jenis-jenis Laporan Keuangan

1. Laporan Realisasi Anggaran (LRA)

2. Neraca
3. Laporan Operasional
4. Laporan Perubahan Ekuitas
5. Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK)
 Penganggaran Puskesmas Hanura

Anggaran Puskemas Kecamatan Hanura berfungsi sebagai alat

perencanaan dan pengendalian. Penganggaran di Puskesmas
Kecamatan Hanura dilakukan pada akhir tahun periode sebelumnya.
Penganggaran tersebut dituangkanan dalam dokumen Rencana Kerja
Anggaran (RKA) tahunan. RKA tahunan ini kemudian diturunkan
menjadi RKA bulanan sehingga akan lebih mudah untuk dipahami
dan dilaksanakan. Dasar penyusunan RKA adalah laporan kegiatan
dan laporan keuangan periode sebelumnya.
 Lanjutan

Pendapatan berasal dari:

1. Pendapatan dari Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)
Pendapatan dari Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang
berupa dana kapitasi dan operasional Puskesmas.
2. Pendapatan dari Bantuan Operasional Kegiatan (BOK)
Pendapatan dari Bantuan Operasional Kegiatan (BOK) yang
digunakan oleh Puskemas Kecamatan Hanura untuk
membiayai semua kegiatan yang berada diluar gedung
Puskesmas Hanura, seperti biaya transportasi posyandu.
 Lanjutan

3. Pendapatan dari Retribusi

Pendapatan dari retribusi yang bersumber dari kegiatan
operasional puskesmas, yaitu pendapatan dari Bantuan
Operasional Kegiatan (BOK).
Adapun belanja di Puskesmas Hanura dibedakan menjadi
beberapa jenis, yaitu belanja rutin, belanja operasional, dan
belanja modal.
 Pengukuran Kinerja Puskesmas Hanura

Pengukuran Kinerja di Puskesmas Kecamatan Hanura bertujuan

sebagai bahan evaluasi untuk mengukur kinerja dan sebagai bahan
evaluasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan Puskesmas
Kecamatan Hanura. Berdasarkan pada hasil pelaksanaan kegiatan,
manajemen puskesmas, dan mutu pelayanan.
 Lanjutan

Dalam melakukan pengukuran kinerja, Puskesmas Hanura terdiri

dari beberapa tahap, yaitu:
1. Pengumpulan Data
2. Pengolahan Data
 Kunjungan Kami

Wawancara bersama Kepala UPT Puskesmas Hanura

 Kunjungan Kami

Foto Bersama di Depan Puskesmas Hanura

 Kunjungan Kami

Foto Bersama di Depan Puskesmas Hanura

 Kunjungan Kami

Suasana Puskesmas Hanura

 TERIMA
KASIH
Ada Pertanyaan?