BAB I
PENDAHULUAN
1
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat serta menyukseskan
program jaminan sosial nasional. Pelayanan kesehatan dalam
program Jaminan Kesehatan Nasional diberikan secara berjenjang,
efektif dan efisien dengan menerapkan prinsip kendali mutu dan
kendali biaya.
Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG saat ini merupakan FKTP
Rawat Inap yang berdomisili di Kecamatan Merlung berkeinginan
untuk mendorong peningkatan kinerja melalui pelayanan UKM
maupun UKP dengan menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan
Layanan Umum Daerah (PPK-).
Penerapan PPK- tersebut bertujuan untuk meningkatkan
pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara berjenjang, efektif
dan efisien dengan menerapkan prinsip kendali mutu dan kendali
biaya.
Peningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan kesehatan yang
diharapkan oleh Puskesmas Rawat Inap Merlung memerlukan
fleksibilitas dalam hal penyediaan barang dan/atau jasa antara lain
pengadaan obat dan perbekalan kesehatan, penyediaan makan dan
minum pasien serta pengelolaan dana operasional untuk
memberikan pelayanan kepada masyarakat. Penerapan PPK- pada
Puskesmas Rawat Inap Merlung merupakan upaya untuk
mengoptimalkan peningkatan kesehatan kepada masyarakat, yang
selama ini mengalami kendala dalam hal pencairan anggaran
operasional, sehingga tidak fleksibel dalam memberikan pelayanan
kepada masyarakat.
Guna meningkatkan daya saing Puskesmas maka perlu adanya
penerapan praktek bisnis yang sehat dalam bentuk penyelenggaraan
fungsi organisasi berdasarkan kaidah-kaidah manajemen yang baik
dalam rangka pemberian layanan yang bermutu dan
berkesinambungan. Sebagai tolak ukur pelayanan kesehatan yang
bermutu oleh Puskesmas PPK- maka ditetapkan Standar Pelayanan
Minimal (SPM). Implementasi SPM tersebut memerlukan dukungan
Rencana Strategis (Renstra) yang memuat Rencana Bisnis Anggaran
(RBA) serta laporan keuangan dan kinerja yang disusun dan
disajikan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari rencana kerja
2
dan anggaran serta laporan keuangan dan kinerja Dinas Kesehatan
Kabupaten TANJUNG JABUNG BARAT.
3
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang
Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi
Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan
Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah
dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta
Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2018 tentang
Badan Layanan Umum Daerah;
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 100 Tahun 2018 tentang
Standar Pelayanan Minimal;
11. Peraturan Daerah Kabupaten TANJUNG JABUNG BARAT Nomor
1 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah Kabupaten TANJUNG JABUNG BARAT Tahun
2018-2023 (Lembaran Daerah Kabupaten TANJUNG JABUNG
BARAT Tahun 2019 Nomor 1/E);
12. Peraturan Bupati TANJUNG JABUNG BARAT Nomor 24 Tahun
2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Pokok
dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten
TANJUNG JABUNG BARAT (Berita Daerah Kabupaten TANJUNG
JABUNG BARAT Tahun 2016 Nomor 24/D);
4
(2) menjabarkan visi dan misi Kabupaten TANJUNG JABUNG BARAT
2020-2023 ke dalam tujuan, sasaran dan program kerja operasional;
(3) menyediakan dokumen rencana pembangunan jangka menengah
sebagai acuan penyusunan rencana kerja atau rencana kinerja
tahunan; (4) menentukan strategi untuk pengelolaan keberhasilan,
penguatan komitmen yang berorientasi pada masa depan, adaptif
terhadap perubahan lingkungan strategis, peningkatan komunikasi
vertikal dan horisontal, peningkatan produktivitas dan menjamin
efektivitas penggunaan sumber daya organisasi. Beberapa tujuan
yang hendak dicapai atas penyusunan Renstra di antaranya adalah:
1. Meningkatkan mutu pelayanan Puskesmas.
2. Tersedianya sistem adminstrasi dan pelaporan Puskesmas yang
baik.
3. Tersedianya sarana dan prasarana yang layak dan cukup.
4. Tersedianya pedoman alat pengendalian organisasi terhadap
penggunaan anggaran.
5. Menyatukan langkah dan gerak serta komitmen seluruh insan
Puskesmas dalam meningkatkan kinerja sesuai standar
manajemen dan standar mutu layanan yang telah ditargetkan
dalam dokumen perencanaan.
5
masalah berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan Puskesmas,
telaah renstra RPJMD, dan Telaah Renstra Dinas Kesehatan.
4. Pada bab IV berisi tentang Tujuan dan sasaran Jangka menengah
Puskesmas yang ingin dicapai serta menguraikan upaya-upaya
yang harus dilakukan Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG
TANJUNG JABUNG BARAT.
5. Bab V berisi strategi dan arah kebijakan Puskesmas yang
mendukung program prioritas daerah dan Puskesmas.
6. Bab VI berisi tentang program dan rencana kegiatan yang secara
rinci berisi rencana program dan kegiatan, indikator kinerja,
kelompok sasaran dan pendanaan indikatif Puskesmas yang
mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD.
7. Bab VII berisi tentang kinerja penyelenggaraan bidang urusan
yang secara rinci berisi tentang indikator kinerja utama
Puskesmas dan indikator kunci Puskesmas.
8. Bab VIII Penutup, berisi uraian tentang renstra sebagai acuan
dasar pengukuran dan evaluasi kinerja secara kumulatif, serta
dapat membangun komitmen bersama dari seluruh jajaran
organisasi untuk taat azas dalam perencanaan kinerja tahunan.
6
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN PUSKESMAS
7
Puskesmas ikut aktif memantau dan melaporkan dampak
kesehatan dari penyelenggaraan setiap program pembangunan di
wilayah kerjanya serta mengutamakan pemeliharaan kesehatan
dan pencegahan penyakit tanpa mengabaikan penyembuhan dan
pemulihan.
2. Puskesmas merupakan pusat pemberdayaan masyarakat. Dalam
hal ini Puskesmas berupaya agar perorangan terutama pemuka
masyarakat, keluarga dan masyarakat memiliki kesadaran,
kemauan dan kemampuan melayani diri sendiri dan masyarakat
untuk hidup sehat, berperan aktif dalam memperjuangkan
kepentingan kesehatan termasuk pembiayaan serta ikut
menetapkan, menyelenggarakan dan memantau pelaksanaan
program kesehatan.
3. Puskesmas merupakan pusat pelayanan kesehatan strata
pertama. Dalam hal ini Puskesmas menyelenggarakan pelayanan
kesehatan tingkat pertama secara menyeluruh, terpadu dan
berkesinambungan dalam bentuk pelayanan kesehatan
perorangan dan pelayanan kesehatan masyarakat.
Selanjutnya, berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan nomor 4
tahun 2019 tentang standar pelayanan minimal bidang kesehatan di
kabupaten/kota, telah ditetapkan indikator kinerja dan target
pembangunan kesehatan tahun 2020-2023 yang mencakup
pelayanan kesehatan dasar, pelayanan kesehatan rujukan,
penyelidikan epidemiologi dan penanggulangan kejadian luar biasa
serta promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat.
2.1.2 Struktur Organisasi Puskesmas
8
Gambar 2.1 Struktur Organisasi Puskesmas
2.1.3 Pelayanan Puskesmas
Sebagai suatu unit pelayanan kesehatan di bawah naungan Dinas
Kesehatan serta sesuai dengan tupoksi dari Puskesmas, dimana
Puskesmas mengemban tugas sebagai pelayanan umum kepada
masyarakat.
Pelayanan Puskesmas terdiri dari Upaya Kesehatan Masyarakat
(UKM) yang bersifat preventif, promotif, dan pelayanan khusus
berupa kegiatan Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) yang bersifat
kuratif, rehabilitatif. Kegiatan yang dilaksanakan antara lain sebagai
berikut :
1. Upaya Kesehatan Masyarakat Esensial
a. Pelayanan Kesehatan Lingkungan
b. Pelayanan Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit
c. Pelayanan Gizi Masyarakat
d. Pelayanan KIA–KB
e. Pelayanan Promosi Kesehatan
9
f. Pelayanan Kesehatan Indera
g. Pelayanan Kesehatan Olah Raga
h. Pelayanan Kesehatan Kerja
i. Pelayanan Gigi Masyarakat
10
2.1.4 Profil Kewilayahan Puskesmas
Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG terletak di Jl. Bhakti Husada No.
05 Kel. Merlung Kec. Merlung Kabupaten TANJUNG JABUNG BARAT
dengan nomor telepon (0321) 888213 dan kode pos 61452.
Letak Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG jika dibandingkan
dengan beberapa tempat yang memiliki fasilitas kesehatan adalah
sebagai berikut :
Desa terjauh Kalikejambon ± 5 km
Kota TANJUNG JABUNG BARAT ± 8 km
RSUD TANJUNG JABUNG BARAT ±7 km
RSUD Ploso ± 4 km
RS Al Azis ± 1 km
Puskesmas Jatiwates ±9 km
Puskesmas Tambakrejo ± 4 km
Puskesmas Dukuhklopo ± 9 km
Berikut ini adalah data Wilayah Kerja, Sarana Prasarana,
Karakteristik Wilayah dan Data Kependudukan dari Puskesmas
RAWAT INAP MERLUNG .
11
3) ......................
4) Pesantren
5) Rawat Inap Merlung
6) Sentul
2. Sarana Penunjang di Wilayah Kerja
a. Sarana Pendidikan
Taman Kanak- Kanak (TK/RA) : 19 buah
Sekolah Dasar(SD/MI) : 19 buah
Sekolah Luar Biasa (SLB) : 1 buah
Sekolah Menengah Pertama (SMP/MTs) : 8 buah
Sekolah Menengah Atas (SMA/MA/SMK) : 3 buah
Pondok Pesantren : 2 buah
b. Tempat–tempat Umum
Pasar : 1 buah
Tempat Pengelolaan Makanan : 25 buah
c. Sarana Institusi
Rumah Sakit Swasta : 1 buah
Sarana Pendidikan : 50 buah
Klinik Swasta : 1 buah
Praktek Dokter Swasta : 4 buah
3. Karakteristik Wilayah
Luas daerah (wilayah) Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG
adalah 16,12 km2. Wilayah Kecamatan Merlung seluruhnya
merupakan dataran rendah sehingga semua desa dapat
dicapai/ditempuh baik dengan kendaraan roda dua maupun roda
empat dan terbagi menjadi 7 Desa seperti terlihat pada tabel dan
gambar berikut :
12
Tabel 2.1
Jumlah Penduduk, Jumlah Rumah Tangga, Luas Wilayah Kerja
Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG
JUMLAH LUAS
JUMLAH
DESA RUMAH WILAYAH
PENDUDUK
TANGGA (km2)
6.591 2.097 2,59
3.859 1.278 1,83
4.097 1.406 2,33
4.351 1.461 2,38
2.946 882 2,12
2.625 870 1,98
3.741 1.401 2,89
Jumlah 28.210 9.405 16,12
13
4. Data Kependudukan
Data kependudukan secara umum yaitu :
a. Jumlah Penduduk : 28.210 Jiwa
b. Jumlah Kepala Keluarga : 9.405 KK
c. Jumlah Kelahiran 2018 : 225 Kelahiran hidup
d. Jumlah kematian Ibu bersalin 2018 : 0 Ibu bersalin
e. Jumlah RT : 241 RT
f. Jumlah Kunjungan 2018 : 24547 Pengunjung
g. Rata-rata kunjungan : 2046 Orang / bln
h. Jumlah Peserta JKN 2018 : 13962 Jiwa
14
Tabel 2.3
Personalia Berdasarkan Tugas dan Fungsi
15
JENIS JENIS PENDI JUM KETERAN
TUGAS/FUNGSI TENAGA DIKAN -LAH GAN
Rangkap
Perawat D III 7 -
Unit Penunjang Medis
Analis
Laboratorium D III 2 -
Kesehatan
Apoteker S1 1 -
Ruang Farmasi
Tenaga teknis
D III 2 -
Kefarmasian
Tugas
Imunisasi Bidan D III 1
Rangkap
Unit Rawat Inap
Perawatan Perawat S1 4 -
Perawat D III 3 -
Tugas
Bidan D IV 1
Rangkap
Persalinan Tugas
Bidan D III 1
Rangkap
Bidan D III 8 -
Upaya Kesehatan Masyarakat
UKS Tugas
Perawat Gigi D III 1
rangkap
UKGS Tugas
Perawat Gigi D III 1
rangkap
Kesehatan Gizi Tugas
Nutrisionis DIII 1
Masyarakat rangkap
Promkes Tugas
Perawat S1 1
rangkap
P2M (TB/HIV/Kusta, Tugas
Diare/Ispa, DBD) rangkap
Perawat S1 1
Tugas
Perawat D III 1
rangkap
Sanitarian D III 1
Tugas
rangkap
Surveilance Tugas
Perawat D III 1
rangkap
Kesling Tugas
Sanitarian D III 1
rangkap
Tugas
Perawat D III 2
Puskesmas Rangkap
Pembantu Tugas
Bidan D III 2
Rangkap
Bidan Desa Bidan D III 7 -
Tugas
Bidan D III 5
rangkap
Pos Kesehatan Desa
Tugas
Perawat D III 1
rangkap
16
Sumber Daya Manusia di Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG yang
mempunyai tugas rangkap sebanyak 36 orang. Atas kondisi tersebut
Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG sangat membutuhkan
tambahan tenaga untuk mengurangi beban rangkap tugas.
Tabel 2.4
Jumlah Seluruh Tenaga Medik/Paramedik yang Sudah
Bersertifikat
17
N KELOMPOK APBD APBD PINJAM
APBN TOTAL KET
o SARANA II I PAKAI
Pesantren
Poskesdes
Rawat Inap 80 - - - 80
Merlung
Poskesdes
16 - - - 16
Sentul
2. Gedung dan Bangunan (m2)
Puskesmas
RAWAT INAP 4361 - - - 4361
MERLUNG
UGD dan
- - -
Rawat Inap
Pustu
- - -
Mojokrapak
Pustu
- -
Kedunglosari
Poskesdes
24 - - - 24
Kalikejambon
Poskesdes
54 - - - 54
Tampingmojo
Poskesdes
48 - - - 48
Pesantren
Poskesdes
Rawat Inap 72 - - - 72
Merlung
Poskesdes
16 - - - 16
Sentul
3. Peralatan dan Mesin (Jenis)
Kefarmasian N/A N/A N/A N/A 7
Penyuluhan
N/A N/A N/A N/A 19
kesehatan
Klinik Sanitasi N/A N/A N/A N/A 0
KIA + KB N/A N/A N/A N/A 16
Imunisasi N/A N/A N/A N/A 4
Gizi dan
N/A N/A N/A N/A 5
Laktasi
Poli Umum N/A N/A N/A N/A 11
UGD N/A N/A N/A N/A 81
Pengobatan
N/A N/A N/A N/A 42
Gigi dan Mulut
Laboratorium N/A N/A N/A N/A 19
Rawat Inap N/A N/A N/A N/A 25
Hechting Set
Persalinan N/A N/A N/A N/A 3
Puskesmas
4. Kendaraan
Mobil (unit) 2 2
Sepeda Motor
4 4
(unit)
5. Jalan, Irigasi, dan Jaringan (m2)
Puskesmas
terletak di Ö - - - -
Jalan utama
18
N KELOMPOK APBD APBD PINJAM
APBN TOTAL KET
o SARANA II I PAKAI
Jalan ke lokasi
wilayah kerja Ö - - - -
mudah
Irigasi ada,
Puskemas
Ö - - - -
menggunakan
sumur bor
Jaringan
transportasi
dan Ö - - - -
komunikasi
lancar
6. Aset Lainnya
Software (paket)
Ada server yang
belum berjalan
lancar Karena Ö - - - -
belum ada
petugas khusus
19
2.2.3 Sumber Daya Keuangan
Tabel 2.6
Perkembangan Pendapatan Puskesmas (dalam jutaan)
20
2.3. Kinerja Pelayanan Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG
Kinerja pelayanan Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG terbagi
dalam Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan Upaya Kesehatan
Perorangan (UKP). Kinerja UKM mengacu pada Standar Pelayanan
Minimal (SPM) yang ditetapkan oleh menteri kesehatan sebagai
urusan pelayanan wajib nasional dan SPM daerah yang ditetapkan
oleh pemerintah kabupaten. Sementara itu, kinerja UKP mengacu
pada indikator Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP) dengan
penyesuaian yang dilakukan untuk menjaga kualitas pelayanan pada
tahap proses. Berikut rincian kinerja pelayanan Puskesmas RAWAT
INAP MERLUNG :
A. SPM Wajib Nasional
Tabel 2.8
Capain SPM tahun 2017-2018 sesuai Permenkes 43 tahun 2016
No Standa Capaian Kinerja
Uraian
. r 2017 2018
Persentase ibu hamil
1. mendapatkan pelayanan 100% 94,41% 95,62%
antenatal sesuai standar
Persentase ibu bersalin
2. mendapatkan pelayanan 100% 86,98% 98,03%
pesalinan sesuai standar
Persentase Pelayanan BBL 103,47
3. 100% 91,28%
sesuai standar %
Persentase Pelayanan Balita 101,16
4. 100% 94,75%
sesuai standar %
Persentase Skrining Kesehatan
5. Anak Usia Pendidikan Dasar 100% 100% 100%
sesuai standar
Persentase Skrining Kesehatan
6. Warga Usia Produktif sesuai 100% 57,85% 15,79%
standar
Persentase skrining kesehatan 160,23 117,67
7. 100%
lansia sesuai standar % %
Persentase pelayanan penderita 109,35
8. 100% 5,87%
hipertensi sesuai standar %
Persentase pelayanan penderita
9. 100% 59,47% 23,14%
Diabetes Melitus sesuai standar
Persentase pelayanan gangguan
10. jiwa (ODGJ) berat sesuai 100% 100% 100%
standar
Persentase pelayanan penderita 80% /
11. 100% 100%
TB sesuai standar 100%
Persentase pemeriksaan HIV
162,83
12. pada orang berisiko terinfeksi 100% 120,19
%
HIV sesuai standar
21
Tabel 2.9
Prognosa SPM tahun 2019 Sesuai Permenkes No 4 tahun 2019
Prognos
a
No Standa
Uraian Kinerja
. r
Tahun
2019
Setiap ibu hamil mendapatkan
1. 100% 100%
pelayanan antenatal sesuai standar
Setiap ibu bersalin mendapatkan
2. 100% 100%
pelayanan persalinan sesuai standar
Setiap bayi barul lahir (BBL)
3. mendapatkan pelayanan kesehatan 100% 100%
neonatal esensial sesuai standar
Setiap balita mendapatkan pelayanan
4. 100% 100%
kesehatan sesuai standar
Setiap anak pada usia pendidikan dasar
5. mendapatkan pelayanan kesehatan 100% 100%
sesuai standar
Setiap warga negara usia 15 tahun
6. sampai 59 tahun mendapatkan 100% 100%
pelayanan kesehatan sesuai standar
Setiap warga negara usia 60 tahun
7. keatas mendapatkan pelayanan 100% 100%
kesehatan usia lanjut sesuai standar
Setiap penderita hipertensi mendapatkan
8. 100% 100%
pelayanan kesehatan sesuai standar
Setiap penderitan diabetes melitus (DM)
9. mendapatkan pelayanan kesehatan 100% 100%
sesuai standar
Setiap orang dengan gangguan jiwa berat
10. mendapatkan pelayanan kesehatan 100% 100%
sesuai standar
Setiap orang terduga Tuberkulosis (TBC)
11. mendapatkan pelayanan kesehatan 100% 100%
sesuai standar
Setiap orang dengan risiko terinfeksi HIV
12. mendapatkan pelayanan kesehatan 100% 100%
sesuai standar
Pada tahun 2017 dan 2018 SPM Wajib Nasional yang diterapkan
Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG sudah mengacu pada
Permenkes nomor 43 Tahun 2016. Capaian pada tahun 2017
menunjukan sebanyak 6 indikator (50%) telah memenuhi target dan
22
sebanyak 6 indikator (50%) tidak memenuhi target. Sedangkan pada
tahun 2018 menunjukan sebanyak 7 indikator (58%) telah memenuhi
target dan sebanyak 5 indikator (42%) tidak memenuhi target. Masih
adanya indikator yang tidak memenuhi target disebabkan karena
beberapa faktor, diantaranya:
a. Faktor Prosedur
- Jumlah layanan yang harus diberikan sangat lengkap sehingga
sulit untuk meningkatkan capaian
- Kurangnya sosialisasi kepada masyarakat
- Kurangnya koordinasi dengan lintas sektor
b. Faktor SDM
- Jumlah subyek target lebih besar dari jumlah subyek riil di
lapangan
- Jumlah subyek baru jauh lebih kecil dari jumlah subyek target
- Pencatatan dan pelaporan oleh petugas kurang maksimal
23
Capaian
No Kinerja
Uraian Standar
. Tahun
2016 (%)
sarana pelayanan kesehatan umum
Cakupan pelayanan kesehatan kerja pada
13. 90% 128,00
pekerja formal
Rumah/ bangunan bebas jentik nyamuk
14. >95% 91,57
Aedes
Cakupan pemeriksaan kontak intensif
15. 100% -
kusta
16. Cakupan penderita kusta PB yang RFT >90% -
Cakupan kesembuhan penderita TB Paru
17. 85% 31
BTA (+)
Cakupan balita dengan diare yang
18. 100% 81
ditangani
19. Cakupan penderita malaria yang diobati 100% -
20. Cakupan institusi dibina 100% 100,00
21. Cakupan TTU memenuhi syarat 100% 100,00
22. Cakupan Open Defecation Free ( ODF ) 100% 63,64
Cakupan ketersediaan obat sesuai
23. 90% 95,83
kebutuhan
24. Cakupan Rumah tangga sehat 90% 64,53
25. Cakupan Upaya penyuluhan P3 NAPZA 20% 17,83
26. Cakupan posyandu Purnama dan Mandiri 54% 70,27
Tabel 2.11
Capaian SPM Tambahan Kabupaten Tahun 2017
Capaian
Kinerja
No. Uraian Standar
2017
(%)
1. Persentase Desa Siaga Madya 20% 100
2. Persentase Purnama Mandiri 75% 94,74
Persentase PHBS tatanan Rumah
3. 55% 56,44
Tangga Sehat
4. Cakupan Klinik sanitasi 10% 7,54
Cakupan pembinaan kelompok / klub
5. 20% 28,00
olah raga
6. Cakupan pembinaan kelompok pekerja 20% 50,00
Presentase pelayanan Kesehatan Ibu
7. 95% 86,61
Nifas
Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa
8. 100% 97,30
tingkat SD sederajat
Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa
9. 100% 84,83
tingkat Dasar SMP/ sederajat
24
Capaian
Kinerja
No. Uraian Standar
2017
(%)
Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa
10. 100% 100
tingkat Lanjutan ( SMA)/ sederajat
11. Cakupan Bumil mendapat 90 tablet Fe 95% 87,78
12. Bayi yang mendapat ASI Eksklusif 80% 80
Cakupan Balita Gizi Buruk mendapat
13. 100% 100
perawatan
14. Ibu hamil KEK yang ditangani 100% 100
15. Desa / Kelurahan UCI 95% 100
Cakupan Batita yang memperoleh
16. 85% 173,14
Imunisasi Booster
Cakupan Desa/ Kelurahan Mengalami
17. KLB yang dilakukanPenyelidikan 100% 0
epidemiolodi <24 jam
Meningkatnya rumah / bangunan
18. 95% 90,98
yang bebas jentik nyamuk Aides
Meningkatnya pemeriksaan kontak
19. 100% 100
intensif kusta
20. Penderita DBD yang ditangani 100% 100
Penemuan Penderita Diare yang
21. 100% 82,52
ditangani
22. Cakupan Posbindu 30% 100
23. Peserta Prolanis Aktif 50% 64,10
Keluarga rawan mendapat
24. keperawatan kesehatan masyarakat 30% 50,65
(Home Care)
25. Puskesmas Terakreditasi 30% 100
26. Ketersediaan Obat sesuai kebutuhan 70% 55,56
Penyuluhan Keamanan Pangan
27. (Penerbitan Sertifikat Keamanan 100% 0
Pangan)
Tabel 2.12
Capaian SPM Tambahan Kabupaten Tahun 2018
Capaian
No. Uraian Standar Kinerja
2018
1. Persentase Desa Siaga Mandiri 20% 100%
2. Persentase Purnama Mandiri 78% 100%
Persentase PHBS tatanan Rumah
3. 57% 60,02%
Tangga Sehat
25
Capaian
No. Uraian Standar Kinerja
2018
4. Cakupan Klinik sanitasi 12% 10,43%
Cakupan pembinaan kelompok / klub
5. 25% 34,43%
olah raga
6. Cakupan pembinaan kelompok pekerja 25% 25,00%
Presentase pelayanan Kesehatan Ibu
7. 96% 98,03%
Nifas
Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa
8. 100% 100%
tingkat SD sederajat
Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa
9. 100% 100%
tingkat Dasar SMP/ sederajat
Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa
10. 100% 100%
tingkat Lanjutan ( SMA)/ sederajat
11. Cakupan Bumil mendapat 90 tablet Fe 95% 89,35%
12. Bayi yang mendapat ASI Eksklusif 80% 71,98%
Cakupan Balita Gizi Buruk mendapat
13. 100% 0,00%
perawatan
14. Ibu hamil KEK yang ditangani 100% 100%
15. Desa / Kelurahan UCI 95% 86%
Cakupan Batita yang memperoleh 186,25
16. 85%
Imunisasi Booster %
Cakupan Desa/ Kelurahan Mengalami
17. KLB yang dilakukanPenyelidikan 100% 0,00%
epidemiolodi <24 jam
Meningkatnya rumah / bangunan yang
18. 95% 85,71%
bebas jentik nyamuk Aides
Meningkatnya pemeriksaan kontak 100,00
19. 100%
intensif kusta %
100,00
20. Penderita DBD yang ditangani 100%
%
Penemuan Penderita Diare yang 102,90
21. 100%
ditangani %
22. Cakupan Posbindu 40% 100%
23. Peserta Prolanis Aktif 50% 76,92%
Keluarga rawan mendapat
24. keperawatan kesehatan masyarakat 35% 69,61%
(Home Care)
25. Puskesmas Terakreditasi 50% 100%
26. Ketersediaan Obat sesuai kebutuhan 75% 90,00%
Penyuluhan Keamanan Pangan
27. (Penerbitan Sertifikat Keamanan 100% 0,00%
Pangan)
Tabel 2.13
Capaian Prognosa SPM Tambahan Kabupaten Tahun 2019
26
Prognos
a
No. Uraian Standar Capaian
Kinerja
2019
1. Persentase Desa Siaga Mandiri 30% 100%
2. Persentase Purnama Mandiri 78% 100%
Persentase PHBS tatanan Rumah
3. 59% 55%
Tangga Sehat
4. Cakupan Klinik sanitasi 15% 10%
Cakupan pembinaan kelompok / klub
5. 30% 35%
olah raga
Cakupan pembinaan kelompok
6. 30% 25%
pekerja
Presentase pelayanan Kesehatan Ibu
7. 97% 98%
Nifas
Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa
8. 100% 100%
tingkat SD sederajat
Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa
9. 100% 100%
tingkat Dasar SMP/ sederajat
Pelayanan Pemeriksaan Berkala siswa
10. 100% 100%
tingkat Lanjutan ( SMA)/ sederajat
11. Cakupan Bumil mendapat 90 tablet Fe 95% 100%
12. Bayi yang mendapat ASI Eksklusif 80% 80%
Cakupan Balita Gizi Buruk mendapat
13. 100% -
perawatan
14. Ibu hamil KEK yang ditangani 100% 90%
15. Desa / Kelurahan UCI 95% 90%
Cakupan Batita yang memperoleh
16. 90% 100%
Imunisasi Booster
Cakupan Desa/ Kelurahan Mengalami
17. KLB yang dilakukanPenyelidikan 100% -
epidemiolodi <24 jam
Meningkatnya rumah / bangunan
18. 95% 87%
yang bebas jentik nyamuk Aides
Meningkatnya pemeriksaan kontak
19. 100% 100%
intensif kusta
20. Penderita DBD yang ditangani 100% 100%
Penemuan Penderita Diare yang
21. 100% 100%
ditangani
22. Cakupan Posbindu 50% 100%
23. Peserta Prolanis Aktif 50% 80%
Keluarga rawan mendapat
24. keperawatan kesehatan masyarakat 40% 70%
(Home Care)
25. Puskesmas Terakreditasi 70% 100%
26. Ketersediaan Obat sesuai kebutuhan 80% 90%
Penyuluhan Keamanan Pangan
27. (Penerbitan Sertifikat Keamanan 100% -
Pangan)
27
Capaian pada tahun 2016 menunjukan sebanyak 13 indikator (50%)
telah memenuhi target dan sebanyak 13 indikator (50%) tidak
memenuhi target. Sedangkan pada tahun 2017 menunjukan
sebanyak 18 indikator (66%) telah memenuhi target dan sebanyak 9
indikator (34%) tidak memenuhi target. Peningkatan terjadi pada
tahun 2018 menunjukan sebanyak 20 indikator (74%) telah
memenuhi target dan sebanyak 7 indikator (34%) tidak memenuhi
target. Masih adanya indikator yang tidak memenuhi target
disebabkan karena beberapa faktor, diantaranya:
a. Faktor Prosedur
- Jumlah layanan yang harus diberikan sangat lengkap sehingga
sulit untuk meningkatkan capaian
- Kurangnya sosialisasi kepada masyarakat
- Kurangnya koordinasi dengan lintas sektor
b. Faktor SDM
- Jumlah subyek target lebih besar dari jumlah subyek riil di
lapangan
- Jumlah subyek baru jauh lebih kecil dari jumlah subyek target
- Tidak terjadinya KLB dan gizi buruk
- Pencatatan dan pelaporan oleh petugas kurang maksimal
D. SPM UKP
Tabel 2.15
28
Program UKP Tahun 2016 s.d. 2018 dan Prognosa 2019
Progno
Capaian Kinerja
sa
Jenis Pelayanan dan Satu Kinerj
No.
Indikator Kinerja an 201 201 a
2018 Tahun
6 7
2019
I Pelayanan Loket
Jam buka pelayanan loket
sesuai ketentuan :
1. Senin-Kamis: jam
1. % 100 100 100 100
07.30-12.00
2. Jumat: jam 07.30-10.30
3. Sabtu : jam 07.30-11.30
Waktu tunggu pelayanan meni
2. 10 8 10 10
pendaftaran t
Visite Rate (% jumlah
3. % 89 73 87 85
penduduk) (riil)
meni
4. Pelayanan kasir 5 5 5 5
t
5. Kepuasan pelanggan % 100 100 98.2 100
II Pengobatan Umum
%
dokt
Dokter pemberi pelayanan
1. er 100 100 100 100
di poli umum
umu
m
2. Contact Rate % 1,9 1,3 1,2 1,3
Jam buka pelayanan
pengobatan umum sesuai
ketentuan :
3. 1. Senin-Kamis: jam % 100 100 100 100
07.30-12.00
2. Jumat: jam 07.30-10.30
3. Sabtu : jam 07.30-11.30
Waktu tunggu pelayanan meni
4. 15 15 15 15
pengobatan umum t
5. Kepuasan pelanggan % 94 93 97.7 95
29
Progno
Capaian Kinerja
Jenis Pelayanan dan Satu sa
No. Kinerj
Indikator Kinerja an 201 201
2018 a
6 7
Tahun
4. Kepuasan pelanggan % 88 100 100 100
IV Gawat Darurat
Kemampuan menangani
1. % >80 >80 >80 >80
life saving
Pasien yang tertangani di
2. % 100 100 100 100
UGD
Waktu tanggap pelayanan
meni
3. di Gawat Darurat (Respon 5 5 5 5
t
Time)
Jam buka pelayanan
gawat darurat
Sesuai ketentuan :
4. 1. Senin-Kamis: jam jam 24 24 24 24
07.30-12.00
2. Jumat: jam 07.30-10.30
3. Sabtu : jam 07.30-11.30
Pemberi pelayanan
kegawat daruratan
bersertifikat Advanced
Trauma Life Support/Basic
Trauma Life 38, 53,
5. % 50 78,6
Support/Advanced Cardiac 5 6
Life
Support/Penanggulangan
Penderita Gawat Darurat
yang masih berlaku
%
2,9
6. Kematian pasien ≤ 24 jam pers 6,5 6,1 6
8
eribu
7. Kepuasan pelanggan % NA 97 95.8 96.02
V Pelayanan KIA/KB
%
Pemberi Pelayanan Ibu
D3
dan Anak minimal
1. Kebi- 100 100 100 100
berpendidikan D3
dana
kebidanan
n
Jam buka pelayanan
KIA/KB sesuai
ketentuan :
2. 1. Senin-Kamis: jam % 100 100 100 100
07.30-12.00
2. Jumat: jam 07.30-10.30
3. Sabtu : jam 07.30-11.30
Waktu tunggu pelayanan meni
3. 15 10 15 15
KIA t
4. Kepuasan pelanggan % 100 100 96.9 98.2
VI Pelayanan Imunisasi
1. Pemberi Pelayanan % 100 100 100 100
Imunisasi minimal tenaga D3
keperawatan (Perawat Kepe
30
Progno
Capaian Kinerja
Jenis Pelayanan dan Satu sa
No. Kinerj
Indikator Kinerja an 201 201
2018 a
6 7
- Tahun
rawa
tan
atau Bidan) berpendidikan dan
D3 kebidanan atau
Kebi-
dana
n
Jam buka pelayanan
Imunisasi sesuai
ketentuan :
Imunisasi Hb 0
Hari Senin-Kamis jam
07.30-14.00
Hari Jumat jam 07.30-
11.00
2. Hari Sabtu jam 07.30- % 100 100 100 100
12.00
Imunisasi dasar
Hari Senin di Puskesmas
jam 07.30-12.00
Diposyandu sesuai
dengan jadwal posyandu
Hari Senin-Sabtu jam
09.00-12.00
Waktu tunggu pelayanan meni
3. 15 10 15 15
imunisasi t
4. Kepuasan pelanggan % 100 100 100 100
31
Progno
Capaian Kinerja
Jenis Pelayanan dan Satu sa
No. Kinerj
Indikator Kinerja an 201 201
2018 a
6 7
0,0 0,0 Tahun
9. Kematian pasien> 48 Jam % 0 0
9 3
10,
10. Kejadian pulang paksa % 2,2 8,3 7
0
11. Kepuasan pelanggan % NA 88 95.8 100
VII
Persalinan
I
Kejadian kematian ibu
1.
karena persalinan
a. Perdarahan % 0 0 0 0
b. Eklamsia % 0 0 0 0
c. Sepsis % 0 0 0 0
Pemberi pelayanan
persalinan normal oleh :
2. % 100 100 100 100
1. Dokter Umum terlatih
(Asuhan persalinan);
2. Bidan terlatih (Asuhan % 83, 84,
100 100
persalinan) 3 6
Pemberi persalinan
dengan penyulit oleh Tim
3. yang terlatih Pelayanan % NA NA NA 100
Obstetri Neonatal
Emergency Dasar (PONED)
Kemampuan menangani
4. Berat Badan Lahir Rendah % 10 8 11 11
(BBLR) 1500 gr - 2500 gr
Konseling dan Layanan KB
5. % 100 100 100 100
oleh Bidan terlatih
6. Kepuasan pelanggan % 100 100 100 100
IX Pelayanan Laboratorium
Waktu tunggu hasil
pelayanan laboratorium meni
1. 120 120 120 120
- untuk kimia darah dan t
darah rutin
%
Anali
Pelaksana ekspertisi hasil s
2. pemeriksaan Kese 100 100 100 100
laboratorium -
hata
n
Tidak adanya kesalahan
3. pemberian hasil % 100 100 100 100
pemeriksaan laboratorium
4. Kepuasan pelanggan % 100 100 100 100
X Kefarmasian
1. Waktu pelaksanaan meni 10 5 5 4
pelayanan: t
32
Progno
Capaian Kinerja
Jenis Pelayanan dan Satu sa
No. Kinerj
Indikator Kinerja an 201 201
2018 a
6 7
a. Obat jadi Tahun
meni
b. obat racikan 15 10 10 9
t
Tidak adanya kejadian
2. % NA 0 0 0
kesalahan pemberian obat
Penulisan resep sesuai
3. % 100 100 100 100
formularium
Ketersediaan obat sesuai
dengan diagnose penyakit
4. % 100 100 100 100
sesuai kewenangan
Puskesmas
5. Kepuasan pelanggan % 100 100 87.5 95.3
XI Pelayanan Gizi
Ketepatan waktu
1. pemberian makanan % NA NA NA NA
kepada pasien
Ketersediaan konseling gizi
2. bagi pasien oleh tenaga % 60 60 50 50
gizi
3. Kesesuaian pemberian diet % NA NA NA NA
33
Progno
Capaian Kinerja
Jenis Pelayanan dan Satu sa
No. Kinerj
Indikator Kinerja an 201 201
2018 a
6 7
Waktu pelayanan Tahun
1. jam 24 24 24 24
ambulans
Meni
t
Response time pelayanan
siap
2. ambulans oleh masyarakat NA NA NA NA
/
yang membutuhkan
tang-
gap
XV
Pelayanan Laundry
I
Tidak adanya kejadian
1. % NA NA NA NA
linen yang hilang
Ketepatan waktu
2. penyediaan linen untuk % NA NA NA NA
ruang rawat inap
XV
Pencegahan Pengendalian Infeksi
II
Tersedia Alat Pelindung
1. Diri (APD) di setiap % 100 100 100 100
Instalasi
XV
Pemeliharaan Sarana
III
Kecepatan waktu
1. menanggapi kerusakan % NA 100 100 100
alat
Ketepatan waktu
2. % NA 25 25 25
pemeliharaan alat
Peralatan laboratorium
dan alat ukur yang
digunakan dalam
3. % NA 25 25 25
pelayanan terkalibrasi
tepat waktu sesuai dengan
ketentuan kalibrasi
XI
Administrasi dan Manajemen
X
Frek
u-
Mini loka karya ensi
1. 1 1 1 1
Puskesmas /
bula
n
Kelengkapan laporan
2. % 100 100 100 100
akuntabilitas kinerja
Ketepatan waktu
3. pengusulan kenaikan % NA NA NA NA
pangkat
Ketepatan waktu
4. pengusulan kenaikan gaji % NA NA NA NA
berkala
Ketepatan waktu
penyusunan laporan
5. % 100 100 100 100
keuangan sesuai
peraturan yang berlaku
34
Progno
Capaian Kinerja
Jenis Pelayanan dan Satu sa
No. Kinerj
Indikator Kinerja an 201 201
2018 a
6 7
Waktu pemberian Tahun
6. informasi tentang tagihan jam 3 3 3 3
pasien rawat inap
Capaian UKP inovatif pada poli lansia telah memenuhi standar pada
tahun 2018 dan ditingkatkan pada prognosa 2019. Pencapaian
sesuai standar untuk meningkatkan pelayanan lansia terkait jam
buka layanan, waktu tunggu dan kepuasan pelanggan.
35
1. Rawat Inap Ada Ada Ada
1. a Kapasitas (bed) 9 19 19
2. Rawat Inap Poned Ada Ada Ada
2. a Kapasitas (bed) 2 4 4
3. Rawat Jalan Ada Ada Ada
3. a Poli Umum Ada Ada Ada
3. b Poli Gigi Ada Ada Ada
3. c Poli KIA & KB Ada Ada Ada
3. d Klinik Sanitasi Ada Ada Ada
Tidak
3. e Poli Fisioterapi Tidak ada Tidak ada
ada
3. f Pojok Gizi Ada Ada Ada
Tidak
3. g Poli Lansia Ada Ada
ada
3.
Poli Imunisasi Ada Ada Ada
h
4. Gawat Darurat Ada Ada Ada
5. Farmasi Ada Ada Ada
6 Penunjang
6. a Poli Laboratorium Ada Ada Ada
6. b Ambulance Ada Ada Ada
7 Pustu Ada Ada Ada
Tidak
8 Ponkesdes Tidak ada Tidak ada
ada
9 Poskesdes Ada Ada Ada
36
9. Gawat Darurat 3.204 2.991 1.819
23.44
10. Farmasi (jumlah resep) 17.942 25.961
7
11. Penunjang
11. a Laboratorium 4.651 5.708 2.066
11.
Ambulance 91 87 39
b
12. Pustu Mojokrapak 698 419 513
13. Pustu Kedunglosari 806 639 725
14. Poskesdes Kalikejambon 500 446 511
15. Poskesdes Tampingmojo 380 136 397
16. Poskesdes Pesantren 357 309 401
Poskesdes Rawat Inap
17. 578 432 621
Merlung
18. Poskesdes Sentul 569 413 456
Tabel 2.19
Pengguna Layanan Berdasarkan Jenis Pasien
C. Kualitas Pelayanan
Tabel 2.20
Indeks Kepuasan Pelanggan
Indeks Kepuasan
No. Standar 2015 2016 2017 2018
Pelanggan
76,7
1. Nilai IKM 75 N/A N/A 77,02
2
37
nilai IKM yg baik Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG akan lebih
berusaha memberikan pelayanan yang maksimal sehingga kepuasan
masyarakat menjadi lebih meningkat lagi. Puskesmas RAWAT INAP
MERLUNG juga menyediakan kotak saran yang sudah disediakan di
Puskesmas guna untuk menunjang IKM yang lebih baik.
38
Tabel 2.21
Kualitas Layanan
39
D. Pola Morbiditas
Tabel 2.22
Pola Morbiditas Rawat Jalan
40
Tabel 2.23
Pola Morbiditas Rawat Inap
41
E. Efisiensi Pelayanan
Tabel 2.24
Efisiensi Pelayanan Rawat Inap
Dari data di atas dapat diketahui evaluasi kinerja unit rawat inap
Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG sebagai berikut:
a. Bed Occupancy Rate (BOR) adalah tingkat pemanfaatan tempat
tidur di Puskesmas. Rata-rata tingkat pemanfaatan tempat tidur
rawat inap dari Tahun 2016 sampai dengan Tahun 2018 adalah
42,5 %
b. Average Length of Stay (ALOS) adalah rata-rata lama rawat
seorang pasien. Rata-rata lama rawat pasien di Puskesmas
RAWAT INAP MERLUNG dari Tahun 2016 sampai dengan Tahun
2018 adalah 2,5 hari.
c. Turn Over Internal (TOI) adalah rata – rata hari dimana tempat
tidur tidak ditempati dari telah diisi ke saat terisi berikutnya.
Rata – rata hari tempat tidur tidak ditempati dari tahun 2016
sampai dengan Tahun 2018 adalah 3,4 hari.
d. Bed Turn Over (BTO) adalah frekueni pemakaian tempat tidur
yang ada pada Puskesmas pada saat pakai pada satuan tertentu
dan biasanya dihitung tiap satu periode. Indikator ini
menggambarkan seberapa banyak frekuensi pemakaian tempat
tidur yang ada pada rumah sakit. Rata-rata frekuensi pemakaian
tempat tidur dari tahun 2016 sampai dengan 2018 adalah 54,35
hari
42
pengambilan keputusan perencanaan strategis (Strategic Plan).
Analisis lingkungan bisnis terdiri dari analisis internal dan analisis
ekternal. Analisis internal merupakan kegiatan yang mengidentifikasi
kelemahan-kelemahan (Weakness) dan kekuatan-kekuatan
(Strength). Selaian itu, Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG juga
harus memperhatikan analisis eksternal yang terdiri dari ancaman-
ancaman (Threats) para pesaing serta peluang-peluang
(Opportunities) yang ada di pasar.
Tujuan analisis lingkungan bisnis adalah menetapkan posisi
Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG sebagai ensitas usaha serta
menetapkan strategi untuk mencapai rencana strategis Puskesmas
RAWAT INAP MERLUNG . Dalam menentukan posisi strategis
digunakan analisis IFAS (Internal Strategic Factors Analysis Summary)
yakni analisis yang menilai prestasi/kinerja yang merupakan faktor
kekuatan dan kelemahan yang ada untuk mencapai tujuan
organisasi. Serta analisis EFAS (External Strategic Factors Analysis
Summary) dimana analisis ini difokuskan pada kondisi yang ada dan
kecenderungan yang muncul dari luar, tetapi dapat memberi
pengaruh kinerja organisasi. Setelah strategi ditetapkan, selanjutnya
diwujudkan dalam pelaksanaan rincian operasional, yaitu berupa
program-program dan kegiatan-kegiatan.
Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG mempunyai dua tugas
pokok yaitu UKM (Upaya Kesehatan Masyarakat) dan UKP (Upaya
Kesehatan Perorangan). Untuk UKM lebih bersifat sosial sedangkan
UKP lebih bersifat bisnis (profit oriented) yaitu adanya pungutan/tarif
dari jasa yang diberikan. Oleh karena analisis lingkungan bisnis
berkaitan dengan pengukuran kinerja bisnis, maka indikator yang
digunakan adalah indikator untuk kegiatan UKP.
43
kelemahan, peluang, dan ancaman. Pengelompokan hasil analisa
tersebut dihubungkan dengan pengaruhnya terhadap pelayanan
Puskesmas untuk merumuskan isu strategis. Isu strategis yang
berhasil dirumuskan menjadi acuan utama dalam penyusunan
rencana pengembangan layanan. Berikut rincian hasil
pengelompokan analisa yang terbagi dalam analisis lingkungan
internal dan lingkungan eksternal:
44
B. Analisis Lingkungan Eksternal (Eksternal Strategic Factor
Summary-EFAS)
Faktor-faktor eksternal yang diperhitungkan berpengaruh terhadap
perkembangan Puskesmas adalah:
Tabel 2.26
Analisis Lingkungan Eksternal UPT Puskesmas RAWAT INAP
MERLUNG
N
URAIAN FAKTOR
o
PELUANG (OPPORTUNITIES)
PONED Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG menjadi rujukan
1.
faskes sekitar wilayah Rawat Inap Merlung
2. Puskesmas menjadi rujukan dari FKTP lain
3. Dukungan lintas sektor yang kuat
Masyarakat merasa seluruh pelayanan di Puskesmas RAWAT
4.
INAP MERLUNG sudah baik
Besaran tarif yang relatif terjangkau bagi masyarakat
5.
khususnya masyarakat menengah ke bawah.
Adanya peningkatan jumlah peserta BPJS di Puskesmas
6.
RAWAT INAP MERLUNG
Komitmen Pemerintah terhadap program Jaminan Kesehatan
7.
Nasional
Institusi pelayanan kesehatan binaan Puskesmas RAWAT
8. INAP MERLUNG dapat dijadikan sebagai jaringan promosi dan
pemasaran yang efektif.
ANCAMAN (THREATS)
Banyaknya kompetitor FKTP di sekitar wilayah kerja
1.
Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG
Kurangnya pemahaman masyarakat terhadap prosedur
2.
komplain yang benar
3. Angka bebas jentik masih belum mencapai target
4. Banyak penderita Hipertensi yang tidak berobat
Tingginya penderita DBD di wilayah kerja Puskesmas RAWAT
5.
INAP MERLUNG
Proses pengadaan barang yang memerlukan perencanaan dan
pengusulan terlebih dahulu ke Dinas Kesehatan, sehingga
6.
membutuhkan waktu bagi pemenuhan kebutuhan Puskesmas
yang bersifat emergensi.
7. Banyak masyarakat di wilayah kerja yang merokok
8. Banyak masyarakat di wilayah kerja yang belum mengikuti KB
45
BAB III
PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS PUSKESMAS
46
umum masih kurang 2 orang serta belum ada tenaga kebersihan
3. Capaian SPM wajib nasional dan tambahan belum mencapai target
4. Capaian IKS masih dibawah target (0,206)
Alkes Puskesmas masih belum memenuhi kriteria Permenkes 75
5.
tahun 2014 (92,89%)
6. Kapasitas tandon air dan genset belum memenuhi kebutuhan
IGD dan Rawat Inap Puskesmas belum memiliki EKG dan
7.
Defibrillator
8. Bangunan Pustu Kedunglosari memerlukan perbaikan
Banyaknya kompetitor FKTP di sekitar wilayah kerja Puskesmas
9.
RAWAT INAP MERLUNG
Kurangnya pemahaman masyarakat terhadap prosedur komplain
10.
yang benar
11. Angka bebas jentik masih belum mencapai target
12. Banyak penderita Hipertensi yang tidak berobat
Tingginya penderita DBD di wilayah kerja Puskesmas RAWAT INAP
13.
MERLUNG
Proses pengadaan barang yang memerlukan perencanaan dan
pengusulan terlebih dahulu ke Dinas Kesehatan, sehingga
14.
membutuhkan waktu bagi pemenuhan kebutuhan Puskesmas yang
bersifat emergensi.
15. Banyak masyarakat di wilayah kerja yang merokok
16. Banyak masyarakat di wilayah kerja yang belum mengikuti KB
47
8. Belum tercukupinya ketersediaan obat dan BMHP.
9. Belum terpenuhinya persentase sarana dan prasarana.
3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala daerah dan wakil
kepala daerah
Berdasarkan visi, misi dan program Bupati dan Wakil Bupati
TANJUNG JABUNG BARAT dalam RPJMD 2018-2023, Puskesmas
mengacu pada visi “Bersama Mewujudkan TANJUNG JABUNG BARAT
yang berkarakter dan berdaya saing“. Adapun misi Bupati dan Wakil
Bupati TANJUNG JABUNG BARAT adalah sebagai berikut:
1. Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan Yang Bersih dan
Profesional
2. Mewujudkan masyarakat TANJUNG JABUNG BARAT yang
berkualitas, religius, dan berbudaya.
3. Meningkatkan daya saing Perekonomian Daerah Berbasis
Kerakyatan, Potensi unggulan Lokal dan Industri.
Puskesmas mengemban misi 2 yaitu: “Mewujudkan
masyarakat TANJUNG JABUNG BARAT yang berkualitas,
religius, dan berbudaya”. Perwujudan misi 2 dituangkan
melalui pencapaian tujuan yaitu: “Meningkatkan Derajat
Kesehatan.” Adapun sasaran yang ingin dicapai adalah
“Meningkat-nya Keluarga Sehat” dengan indikator sasaran
“Indeks Keluarga Sehat”.
Tabel 3.1
Analisa Keterkaitan Antara Visi Bupati dan Wakil Bupati
TANJUNG JABUNG BARAT dengan Peran Puskesmas RAWAT
INAP MERLUNG
Visi Bupati TANJUNG Analisis Peran Puskesmas dalam
JABUNG BARAT Mewujudkan Visi Pemda
Bersama Peran Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG
Mewujudkan Kabupaten TANJUNG JABUNG BARAT
TANJUNG JABUNG dalam mewujudkan Masyarakat TANJUNG
BARAT yang JABUNG BARAT yang berkarakter dan
berkarakter dan berdaya saing melalui upaya peningkatan
berdaya saing derajat kesehatan masyarakat. Hal ini
diwujudkan dengan memberikan pelayanan
kesehatan sesuai dengan standar,
48
Visi Bupati TANJUNG Analisis Peran Puskesmas dalam
JABUNG BARAT Mewujudkan Visi Pemda
mendorong masyarakat di wilayah kerja
Puskesmas semakin berperan aktif dalam
mencegah, melindungi dan memelihara
dirinya, keluarga, masyarakat dan
lingkungannya agar terhindar dari resiko
gangguan kesehatan sehingga indeks derajat
kesehatan masyarakat membaik.
Tabel 3.2
Telaah Keterkaitan Antara Misi Bupati dan Wakil Bupati
TANJUNG JABUNG BARAT dengan Peran Puskesmas RAWAT
INAP MERLUNG Kabupaten TANJUNG JABUNG BARAT
Misi Bupati Analisis Peran Puskesmas RAWAT INAP
TANJUNG JABUNG MERLUNG dalam Mewujudkan Misi
BARAT Bupati TANJUNG JABUNG BARAT
Misi 2 : Peran Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG
Mewujudkan Kabupaten TANJUNG JABUNG BARAT
masyarakat dalam mewujudkan Misi Bupati TANJUNG
TANJUNG JABUNG JABUNG BARAT Pemenuhan kebutuhan
BARAT yang dasar untuk mewujudkan masyarakat
berkualitas, religius, yang lebih sejahtera dan mandiri melalui
dan berbudaya peningkatan penyeleng-garaan pelayanan
kesehatan dasar sesuai standar guna
memperbaiki indeks derajat kesehatan
masyarakat
Tabel 3.3
Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan Puskesmas
RAWAT INAP MERLUNG Terhadap Pencapaian Visi, Misi dan
Program Bupati dan Wakil Bupati TANJUNG JABUNG BARAT
49
Misi dan Faktor
Program
Bupati dan Permasalahan
Wakil Pelayanan Puskesmas
Bupati RAWAT INAP Penghambat Pendorong
TANJUNG MERLUNG
JABUNG
BARAT
Misi 2 : 1. Komposisi tenaga 1. Tindak 1. Setiap
Mewujudkan Puskesmas RAWAT lanjut hasil Puskesmas
masyarakat INAP MERLUNG koordinasi mempunya
TANJUNG didominasi oleh Non- dan i pedoman
JABUNG PNS dan banyaknya
BARAT yang kemitraan program-
tenaga yang rangkap
berkualitas, dengan program
tugas
religius, dan LMS, dunia kesehatan.
2. Tenaga Kesling yang
berbudaya usaha, 2. Adanya
tugas rangkap di dinas
Fokus linsek dukungan
kesehatan dan Dokter
Program: belum penanggar
umum masih kurang 2
1.
orang serta belum ada optimal an dari
Peningkatan
kualitas tenaga kebersihan 2. Belum DAK Fisik
kesehatan 3. Capaian SPM wajib sinkron dan dan DAK
masyarakat nasional dan tambahan belum non Fisik
belum mencapai target terpadunya 3. Adanya
4. Capaian IKS masih indikator regulasi
dibawah target (0,206) program yang
5. Alkes Puskesmas lintas mendukun
masih belum sektor dan g
memenuhi kriteria
lintas Puskesmas
Permenkes 75 tahun
program untuk
2014 (92,89%)
3. Masih menerapka
6. Kapasitas tandon air
dan genset belum rendahnya n PPK-
memenuhi kebutuhan peran serta yang
7. IGD dan Rawat Inap masyarakat memberika
Puskesmas belum dalam n
memiliki EKG dan bidang Puskesmas
Defibrillator kesehatan fleksibilitas
8. Bangunan Pustu 4. Terbatasny pengelolaa
Kedunglosari a n sumber
memerlukan perbaikan wewenang daya
9. Banyaknya kompetitor pengeloaan Puskesmas
FKTP di sekitar wilayah SDM
kerja Puskesmas
Puskesmas
RAWAT INAP
5. Puskesmas
MERLUNG
belum bisa
10. Kurangnya
pemahaman mengelola
masyarakat terhadap belanja
prosedur komplain modal
yang benar secara
50
Misi dan Permasalahan Faktor
Program Pelayanan Puskesmas
Bupati dan RAWAT INAP Penghambat Pendorong
Wakil MERLUNG
11. Kurangnya otonom
pemahaman
masyarakat terhadap
prosedur komplain
yang benar
12. Banyak penderita
Hipertensi yang tidak
berobat
13. Tingginya penderita
DBD di wilayah kerja
Puskesmas RAWAT
INAP MERLUNG
14. Proses pengadaan
barang yang
memerlukan
perencanaan dan
pengusulan terlebih
dahulu ke Dinas
Kesehatan, sehingga
membutuhkan waktu
bagi pemenuhan
kebutuhan Puskesmas
yang bersifat
emergensi.
15. Banyak masyarakat di
wilayah kerja yang
merokok
16. Banyak masyarakat di
wilayah kerja yang
belum mengikuti KB
51
JABUNG BARAT selaku UPTD dari dinas kesehatan
menjabarkan upaya dari dinas kesehatan yang dituangkan
dalam bentuk nomenklatur sebagai berikut:
Program : 1. Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
6. Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Kegiatan: 1.1 Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT
INAP MERLUNG
2.1 Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas
RAWAT INAP MERLUNG
Sub-kegiatan dari kegiatan Badan Layanan Umum Daerah
Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG adalah Program Pelayanan
Upaya Kesehatan Perorangan dengan langkah kegiatan berupa
pemberian layanan pada:
1. Pelayanan PONED
2. Pelayanan Jiwa
3. Pelayanan TB
4. Pelayanan HIV/Aids
5. Pelayanan KRR
6. Pelayanan Pemeriksaan Umum
7. Pelayanan Kegawatdaruratan
8. Pelayanan Kefarmasian
9. Pelayanan Laboratorium
10. Pelayanan KIA-KB
11. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut
12. Pelayanan Rawat Inap
13. Pelayanan Gizi
Selain itu, kegiatan Layanan Umum Daerah Puskesmas
RAWAT INAP MERLUNG juga memiliki sub-kegiatan tata
usaha Puskesmas dengan langkah kegiatan berupa
penyelenggaraan urusan sistem informasi Puskesmas, urusan
rumah tangga, urusan keuangan, dan urusan kepegawaian.
Sementara itu, Kegiatan Bantuan Operasional Kesehatan
(BOK) Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG memiliki sub-
kegiatan penyelenggaraan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)
Esensial, UKM Pengembangan, PIS-PK dan Penyelanggaraan
pelayanan di jaringan dan jejaring fasilitas kesehatan.
52
3.4. Isu-Isu Strategis
Berdasarkan pada analisa data gambaran capaian kinerja,
faktor-faktor penghambat, faktor-faktor pendorong serta
permasalahan pelayanan Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG
Kabupaten TANJUNG JABUNG BARAT serta berdasarkan pada
Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati TANJUNG JABUNG
BARAT. Dalam kurun waktu 4 (empat) tahun ke depan,
Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG akan menghadapi dan
mengelola isu-isu strategis agar dapat bertahan dan mengelola
pembangunan kesehatan berkelanjutan. Isu-isu strategis
regional Kabupaten TANJUNG JABUNG BARAT yang dihadapi,
meliputi:
a. Permasalahan dalam upaya peningkatan derajat kesehatan yang
meliputi: 1) Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi
(AKB) yang masih diatas toleransi, 2) Masih tingginya Angka
Kesakitan serta 3) masih adanya sebagian capaian Standar
Pelayanan Minimal yang belum mencapai target.
b. Diberlakukannya kebijakan BPJS tahun 2014 dan Universal
Coverage 2019.
c. Pemberlakuan Kartu TANJUNG JABUNG BARAT Sehat bagi
seluruh masyarakat khususnya yang beresiko tinggi yang
memiliki KTP TANJUNG JABUNG BARAT.
d. Rasio tenaga medis belum sesuai standar kebutuhan tenaga.
e. Kebutuhan pelayanan masyarakat miskin dan non miskin
mengenai pelayanan kesehatan dan implementasinya masih
belum optimal
f. Kebutuhan masyarakat mengenai sanitasi yang layak
g. Meningkatnya angka penyakit tidak menular di masyarakat
(penyakit jantung dan diabetes mellitus)
h. Masih belum terkendalinya penyakit menular seperti DBD,
HIV/AIDS, TB Paru.
i. Rendahnya cakupan desa UCI.
j. Merebaknya penyalahgunaan narkotika dan obat terlarang.
k. TANJUNG JABUNG BARAT sebagai bagian dari
Gerbangkertosusilo membuka peluang untuk peredaran
53
makanan, farmasi dan minuman dari luar daerah sehingga
memperbesar peluang beredarnya makanan yang tidak memenuhi
syarak kesehatan.
l. Pencapaian IKS (Indeks Kkeluarga Sehat) dalam Program
Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK) masih
dibawah target.
Berdasar isu strategis di atas, Puskesmas perlu mengidentifikasi
isu strategis yang dihadapi secara spesifik dengan tetap
memperhatikan isu strategis regional Kabupaten, beberapa isu
strategis yang telah diidentifikasi adalah :
1. Genset dan tandon air yang dimiliki belum dapat memenuhi
kebutuhan operasional Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG .
2. Nilai IKS Puskesmas masih dibawah target (0,206).
3. Capaian SPM wajib nasional yang rendah pada pelayanan DM
dan skrining kesehatan warga usia produktif.
4. Komposisi tenaga Puskesmas didominasi oleh Non-PNS
sehingga beban kerja tidak terdistribusi secara optimal.
5. Capaian alat kesehatan di ASPAK yang masih belum mencapai
target (92,89%).
6. Belum ada tenaga kesling dan tenaga kebersihan serta
kurangnya dokter umum di Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG
.
7. Bangunan pustu Kedunglosari memerlukan perbaikan.
8. IGD dan rawat inap Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG belum
memiliki EKG dan defibrilator.
1.
54
BAB IV
TUJUAN DAN SASARAN
Tabel 4.1a
Sasaran dan Indikator Sasaran Puskesmas tahun 2020 s.d. 2023
dari tujuan Meningkatnya Derajat Kesehatan Masyarakat
1. Pelayanan Loket
1.1 Waktu tunggu ≤9 ≤9 ≤8 ≤8 Pemeriksaan
55
Target Kinerja
Penanggung
No Indikator
2020 2021 2022 2023 jawab
pelayanan
Umum
pendaftaran
Visite Rate (% jumlah Pemeriksaan
1.2 23 25 25 25
penduduk) Umum
2. Pengobatan Umum
Dokter pemberi
Pemeriksaan
1.1 pelayanan di poli 100 100 100 100
Umum
umum
Pemeriksaan
1.2 Contact Rate 15 20 25 25
Umum
Jam buka pelayanan
pengobatan umum
sesuai ketentuan :
1. Senin-Kamis: jam
Pemeriksaan
1.3 07.30-12.00 100 100 100 100
Umum
2. Jumat: jam 07.30-
11.00
3. Sabtu : jam 07.30-
11.30
Waktu tunggu
Pemeriksaan
1.4 pelayanan ≤15 ≤15 ≤15 ≤15
Umum
pengobatan umum
Persentase rujukan Pemeriksaan
1.5 <5 <5 <5 <5
non spesialistik Umum
3. Pengobatan Gigi
Dokter pemberi Kesehatan
3.1 pengobatan gigi dan 100 100 100 100 Gigi dan
mulut Mulut
Rasio gigi tetap yang Kesehatan
3.2 ditambal terhadap 2:1 3:1 3:1 3:1 Gigi dan
gigi yang dicabut Mulut
Kesehatan
3.3 Contact Rate 15 15 15 15 Gigi dan
Mulut
Jam buka pelayanan
pengobatan gigi
sesuai ketentuan :
1. Senin-Kamis: jam Kesehatan
3.4 07.30-12.00 100 100 100 100 Gigi dan
2. Jumat: jam 07.30- Mulut
11.00
3. Sabtu : jam 07.30-
11.30
Waktu tunggu Kesehatan
3.5 pelayanan ≤30 ≤30 ≤30 ≤30 Gigi dan
pengobatan Gigi Mulut
4. Gawat Darurat
Kemampuan Gawat
4.1 100 100 100 100
menangani life saving Darurat
Pasien yang Gawat
4.2 100 100 100 100
tertangani di UGD Darurat
Waktu tanggap
pelayanan di Gawat Gawat
4.3 ≤ 5 ≤ 5 ≤ 5 ≤ 5
Darurat (Respon Darurat
Time)
4.4 Pemberi pelayanan 100 100 100 100 Gawat
kegawat daruratan Darurat
bersertifikat
Advanced Trauma
Life Support/Basic
56
Target Kinerja
Penanggung
No Indikator
2020 2021 2022 2023 jawab
Trauma Life
Support/Advanced
Cardiac Life
Support/
Penanggulangan
Penderita Gawat
Darurat yang masih
berlaku
Gawat
4.5 Kepuasan pelanggan 80 85 90 90
Darurat
Kematian pasien ≤ 24 Gawat
4.6 ≤2 ≤2 ≤2 ≤2
jam Darurat
5. Pelayanan KIA/KB
Pemberi Pelayanan
Ibu dan Anak
KIA-KB
5.1 minimal 100 100 100 100
Perawatan
berpendidikan D3
kebidanan
Jam buka pelayanan
KIA sesuai ketentuan
:
1. Senin-Kamis: jam
KIA-KB
5.2 07.30-12.00 100 100 100 100
Perawatan
2. Jumat: jam 07.30-
11.00
3. Sabtu : jam 07.30-
11.30
Waktu tunggu KIA-KB
5.3 ≤ 25 ≤ 25 ≤ 20 ≤ 20
pelayanan KIA Perawatan
Pelayanan
6.
Imunisasi
Pemberi Pelayanan
Imunisasi minimal
tenaga keperawatan
KIA-KB
6.1 (Perawat atau Bidan) 100 100 100 100
Perawatan
berpendidikan D3
kebidanan dan/atau
D3 Keperawatan)
Jam buka pelayanan
Imunisasi sesuai
ketentuan:
KIA-KB
6.2 bersamaan dengan 100 100 100 100
Perawatan
jadwal Posyandu
Senin jam 07.30-
12.00
7. Rawat Inap
Pemberi pelayanan di
rawat inap: Dokter
7.1 umum dan Perawat 100 100 100 100 Rawat Inap
atau Bidan minimal
pendidikan D3
Dokter
7.2 penanggungjawab 100 100 100 100 Rawat Inap
pasien rawat inap
Ketersediaan
7.3 pelayanan rawat inap 100 100 100 100 Rawat Inap
dan kebidanan
Jam visite Dokter
7.4 Umum: 07.30-13.30 100 100 100 100 Rawat Inap
setiap hari kerja
57
Target Kinerja
Penanggung
No Indikator
2020 2021 2022 2023 jawab
58
Target Kinerja
Penanggung
No Indikator
2020 2021 2022 2023 jawab
59
Target Kinerja
Penanggung
No Indikator
2020 2021 2022 2023 jawab
ambulans
Puskesmas Rawat Darurat
Inap: 24 jam
Response time
pelayanan ambulans Gawat
14.2 ≤ 25 ≤ 25 ≤ 20 ≤ 20
oleh masyarakat Darurat
yang membutuhkan
15. Pelayanan Laundry
Ketepatan waktu
penyediaan linen
15.1 100 100 100 100 Rawat Inap
untuk ruang rawat
inap
16. Pencegahan Pengendalian Infeksi
Tersedia Alat Urusan
16.1 Pelindung Diri (APD) 100 100 100 100 Rumah
di setiap Instalasi Tangga
17. Pemeliharaan Alat
Response Time
Urusan
menanggapi
17.1 90 95 100 100 Rumah
kerusakan alat (dlm
Tangga
waktu 15 menit)
Urusan
Ketepatan waktu
17.2 100 100 100 100 Rumah
pemeliharaan alat
Tangga
Peralatan
laboratorium dan
alat tukur yang
digunakan dalam Laboratoriu
17.3 100 100 100 100
pelayanan m
terkalibrasi tepat
waktu sesuai dengan
ketentuan kalibrasi
18. Administrasi dan Manajemen
Mini lokakarya KA-Subbag
18.1 100 100 100 100
Puskesmas bulanan TU
Mini lokakarya lintas KA-Subbag
18.2 100 100 100 100
sektor 3 bulanan TU
Kelengkapan laporan
18.3 100 100 100 100 Urusan SIP
akuntabilitas kinerja
Ketepatan waktu
Urusan
18.4 pengusulan kenaikan 100 100 100 100
Kepegawaian
pangkat
Ketepatan waktu
Urusan
18.5 pengusulan kenaikan 100 100 100 100
Kepegawaian
gaji berkala
Ketepatan waktu
penyusunan laporan
Urusan
18.6 keuangan sesuai 100 100 100 100
Keuangan
peraturan yang
berlaku
Waktu pemberian
informasi tentang
18.7 ≤2 ≤2 ≤2 ≤2 Urusan SIP
tagihan pasien rawat
inap
18.8 Persentase tenaga 100 100 100 100 Urusan
kesehatan yang Kepegawaian
memiliki surat ijin
praktik di
60
Target Kinerja
Penanggung
No Indikator
2020 2021 2022 2023 jawab
Puskesmas
Pemimpin dan
Pejabat Keuangan
Urusan
18.9 memiliki sertifikat 100 100 100 100
Kepegawaian
pengadaan barang
dan jasa
Pengelola keuangan
18.1 memiliki sertifikat Urusan
100 100 100 100
0 pengelolaan Kepegawaian
keuangan daerah
19. Sistem Informasi Puskesmas
Ketepatan waktu Subbag TU
19.1 penyusunan 100% 100% 100% 100% (Sistem
dokumen anggaran Informasi)
Ketepatan waktu
Subbag TU
penyusunan laporan
19.2 100% 100% 100% 100% (Sistem
capaian SPM dan
Informasi)
PKP
Urusan
20.
Kepegawaian
Menyelenggarakan Subbag TU
20.1 Administrasi 100% 100% 100% 100% (Kepegawaia
kepegawaian n)
Subbag TU
20.2 Jumlah Pegawai PNS 31 33 35 37 (Kepegawaia
n)
Subbag TU
Jumlah Pegawai
20.3 37 35 33 31 (Kepegawaia
Non-PNS
n)
Terlaksananya
Subbag TU
kegiatan Pendidikan
20.4 100% 100% 100% 100% (Kepegawaia
Pelatihan dan team
n)
building
21. Urusan Rumah Tangga
Tersedianya sarana
Subbag TU
penunjang pelayanan
21.1 100% 100% 100% 100% (Rumah
di Puskesmas sesuai
Tangga)
standar
Presentase
Subbag TU
pemenuhan
21.2 100% 100% 100% 100% (Rumah
kebutuhan utilitas
Tangga)
rutin Puskesmas
Presentase
Subbag TU
pemenuhan
21.3 100% 100% 100% 100% (Rumah
kebutuhan kantor
Tangga)
Puskesmas
Presentase
Subbag TU
pelaksanaan
21.4 100% 100% 100% 100% (Rumah
kegiatan manajemen
Tangga)
Puskesmas
22. Urusan Keuangan
Ketepatan waktu
penyu-sunan laporan Subbag TU
22.1 100% 100% 100% 100%
ke-uangan sesuai (Keuangan)
PSAP 13
Presentase
Subbag TU
22.2 penyerapan anggaran 100% 100% 100% 100%
(Keuangan)
lebih dari 80%
Ketepatan waktu Subbag TU
22.3 100% 100% 100% 100%
pengu-rusan berkas (Keuangan)
61
Target Kinerja
Penanggung
No Indikator
2020 2021 2022 2023 jawab
gaji PNS
Ketepatan waktu
Subbag TU
22.4 pembayaran gaji 100% 100% 100% 100%
(Keuangan)
pegawai Non-PNS
Ketepatan waktu
Subbag TU
22.5 pembayaran jaspel 100% 100% 100% 100%
(Keuangan)
karyawan
23. Manajemen Mutu
Indek Kepuasan Manajemen
23.1 >80% >80% >80% >80%
Masyarakat Mutu
Puskesmas
Utam Utam Utam Paripurn Manajemen
23.2 terkreditasi secara
a a a a Mutu
berkala
Jaringan dan
24.
Jejaring
Penilaian Standar
Puskesmas
24.1 Puskesmas >8,5 >8,5 >8,5 >8,5
Pembantu
Pembantu Baik (>8,5)
Frekuensi pelayanan
Puskesmas keliling 12 12 12 Puskesmas
24.2 12 kali
setiap desa dalam 1 kali kali kali Keliling
tahun
Pelayanan bidan
desa memenuhi
24.3 100% 100% 100% 100% Bidan Desa
standar pelayanan
kebidanan
Jejaring fasilitas
Jejaring
24.4 pelayanan kesehatan 100% 100% 100% 100%
Fasyankes
memenuhi standar
Jejaring fasilitas
pelayanan kesehatan
Jejaring
24.5 mengirimkan laporan 100% 100% 100% 100%
Fasyankes
pelayanan sesuai
jadwal
25. UKP Tambahan
Kesehatan
25.1 Pemeriksaan Lansia 100% 100% 100% 100%
Lansia
25.2 Pemeriksaan Jiwa 100% 100% 100% 100% Jiwa
Kesehatan
25.3 Pemeriksaan Remaja 100% 100% 100% 100% Reproduksi
Remaja
KIA-KB
25.4 Pemeriksaan MTBS 50% 50% 50% 50%
Perawatan
25.5 Pemeriksaan TB 100% 100% 100% 100% P2 TB
Pemeriksaan VCT
25.6 100% 100% 100% 100% P2 HIV
HIV
Pelayanan Tim
25.7 Pengaduan 100% 100% 100% 100% Pengaduan
Masyarakat Pelanggan
25.8 P3K 100% 100% 100% 100% UGD
Tabel 4.1b
Sasaran dan Indikator Sasaran Puskesmas tahun 2020 s.d. 2023
dari tujuan Meningkatnya Derajat Kesehatan Masyarakat
62
Nomenklatur Program : Program Upaya Layanan Kesehatan
Dasar
Nomenklatur Kegiatan : Bantuan Operasional Kesehatan
(BOK) Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG
63
Target Kinerja Penanggung
No Indikator
20202021 2022 2023 jawab
Pelayanan Pemeriksaan
5.2 Berkala siswa tingkat 100% 100% 100% 100% P2P
Dasar SMP/sederajat
Persentase siswa tingkat
Lanjutan
5.3 (SMA)/sederajat yang 100% 100% 100% 100% P2P
memperoleh Pelayanan
Pemeriksaan Berkala
Persentase Desa/
5.4 90% 92% 100% 100% P2P
Kelurahan UCI
Persentase Batita yang
5.5 Memperoleh Imunisasi 86% 88% 95% 95% P2P
Booster
Persentase Desa/
Kelurahan Mengalami
5.6 KLB yang dilakukan 100% 100% 100% 100% P2P
Penyelidikan
Epdemiologi < 24 Jam
Persentase rumah/
5.7 bangunan yang bebas 95% 95% 95% 95% P2P
jentik nyamuk Aides
Persentase Penderita
Kusta yang memperoleh
5.8 100% 100% 100% 100% P2P
pemeriksaan kontak
intensif kusta
Penderita DBD yang
5.9 100% 100% 100% 100% P2P
Ditangani
Persentase Penemuan
5.10 Penderita Diare yang 100% 100% 100% 100% P2P
Ditangani
Persentase Desa yang
5.11 60% 70% 80% 90% P2P
mempunyai Posbindu
5.12 Peserta Prolanis Aktif 50% 50% 55% 60% P2P
Setiap warga negara
usia 15 tahun sampai
5.13 59 tahun mendapatkan 100% 100% 100% 100% P2P
pelayanan kesehatan
sesuai standar
Setiap penderita
hipertensi mendapatkan
5.14 100% 100% 100% 100% P2P
pelayanan kesehatan
sesuai standar
Setiap penderitan
diabetes melitus (DM)
5.15 mendapatkan pelayanan 100% 100% 100% 100% P2P
kesehatan sesuai
standar
Setiap orang terduga
Tuberkulosis (TBC)
5.16 mendapatkan pelayanan 100% 100% 100% 100% P2P
kesehatan sesuai
standar
Setiap orang dengan
risiko terinfeksi HIV
5.17 mendapatkan pelayanan 100% 100% 100% 100% P2P
kesehatan sesuai
standar
6. Perawatan Kesehatan Masyarakat
Persentase Keluarga
rawan yang mendapat
6.1 45% 50% 60% 70% Perkesmas
keperawatan kesehatan
masyarakat (Home Care)
64
Target Kinerja Penanggung
No Indikator
2020 2021 2022 2023 jawab
7. Kesehatan jiwa
Setiap orang dengan
gangguan jiwa berat
7.1 mendapatkan pelayanan 100% 100% 100% 100% Jiwa
kesehatan sesuai
standar
8. Kesehatan Gigi Masyarakat
PAUD dan TK yang
Kesehatan
mendapat penyuluhan/
8.1 50% 50% 55% 55% Gigi
pemeriksaan gigi dan
Masyarakat
mulut
Kunjungan ke Posyandu Kesehatan
8.2 terkait kesehatan gigi 30% 30% 35% 35% Gigi
dan mulut Masyarakat
9. Kesehatan Tradisional dan Komplementer
Kesehatan
Tradisional
Kelompok Asuhan
9.1 10% 10% 15% 15% &
Mandiri yang terbentuk
Komplement
er
Kesehatan
Tradisional
Pembinaan ke Penyehat
9.2 35% 35% 35% 40% dan
Tradisional
Komplement
er
10. Kesehatan Olahraga
Persentase kelompok/
Kesehatan
10.1 klub olah raga yang 35% 40% 45% 50%
Olahraga
dibina
11. Kesehatan Indera
Penemuan kasus
Kesehatan
11.1 katarak pada usia 30% 30% 35% 35%
Indera
diatas 45 tahun
65
BAB V
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
N Sasaran
No Strategi No Arah Kebijakan
o Puskesmas
Peningkatan kualitas
layanan pemeriksaan
Meningkat
Peningkatan umum, kesehatan gigi dan
nya
1. 1. kualitas layanan 1. Mulut, KIA-KB, Gawat
Keluarga
kesehatan dasar Darurat, Gizi, Persalinan,
Sehat
Kefarmasian, dan
Laboratorium
Peningkatan Pemenuhan kompetensi
2. kapasitas dan 1. tenaga SDM dan jumlah
kompetensi SDM SDM sesuai standar
3. Optimalisasi peng- 1. Implementasi PPK-
gunaan anggaran
yang bersumber
dari Pendapatan
Kapitasi dan
66
N Sasaran
No Strategi No Arah Kebijakan
o Puskesmas
Pendapatan
Operasional
Puskesmas
Pengembangan dan
Pemenuhan standart
penguatan fasilitas
4. 1. sarana, prasarana, dan
pelayanan
peralatan
kesehatan dasar
Peningkatan
promosi kese-hatan Peningkatan peran serta
kepada masyarakat masyarakat dalam
5. 1.
tentang penting- pengendalian penyakit dan
nya program Keperawatan Masyarakat
kesehatan.
Peningkatan peran serta
masyarakat dalam Program
usaha kesehatan jiwa,
usaha kese-hatan gigi
masya-rakat, usaha kese-
hatan tradisional dan
2.
komplementer, usaha
kesehatan olahraga, usaha
kesehatan indera, usaha
kesehatan lansia, usaha
kesehatan kerja, dan usaha
kesehatan remaja
67
7. Melakukan renovasi Pustu Kedunglosari.
8. Mengusulkan pengadaan alat kesehatan EKG dan defibrilator.
68
Faktor kunci keberhasilan yang telah dirumuskan akan dijabarkan menjadi sebuah strategi pengembangan layanan, seperti yang
tertuang pada tabel 5.2 berikut:
Tabel 5.2
Rencana Pengembangan Layanan Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG
Rencana
Faktor Kunci Indikator 2020 2021 2022 2023
Pengembangan
1 genset dengan
Mengusulkan pengadaan kapasitas 18.000
Pengadaan genset dan
genset dan tandon air sesuai kVA 1 set
tandon air secara - - 1 genset
kebutuhan operasional 1 tandon air dan tandon air
bertahap
Puskesmas instalasinya dengan
kapasitas 15.000 L
Intervensi terhadap
Melakukan intervensi
keluarga dan update Nilai IKS yang
terhadap keluarga yang 0,35 0,40 0,41 0,42
entry data setelah memenuhi target
memiliki nilai IKS tidak aman
dilakukan intervensi
Melakukan kolaborasi lintas
Kolaborasi lintas
sektor untuk
sektor untuk aktif Nilai SPM
memaksimalkan jumlah 90% 95% 100% 100%
melakukan skrining memenuhi target
subyek guna memenuhi
subyek di masyarakat
target SPM
Mengajukan
Menerapkan PPK- untuk
Puskesmas agar
mendapatkan fleksibilitas Penerapan PPK- 100% 100% 100% 100%
dapat menerapkan
rekruitmen SDM
PPK-
Pengadaan alat kesehatan Dilakukan pengadaan Peningkatan 95% 100% 100% 100%
sesuai Permenkes No 75 sarana prasarana capaian ASPAK
69
Rencana
Faktor Kunci Indikator 2020 2021 2022 2023
Pengembangan
tahun 2014 secara bertahap
Terdapat tenaga 1 tenaga
Mengusulkan permintaan Pengajuan
kesling, kebersihan, 2 dokter kesling
tenaga kesling, keber-sihan permintaan tenaga - -
dan tambahan umum 1 tenaga
dan dokter umum tambahan ke BKD
dokter umum kebersihan
Renovasi
Melakukan renovasi pustu Pustu Kedunglosari
Renovasi pustu Pustu
kedunglosari yang telah - - -
kedunglosari Kedung-
direnovasi
losari
Mengusulkan pengadaan alat
Pengadaan EKG dan 2 EKG dan 1 1
kesehatan EKG dan - 2 EKG -
defibrillator defibrilator defibrilator
defibrilator
70
BAB VI
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA KEUANGAN
71
Sumber Dana : 1. Subsidi Obat dan Barang Medis Habis Pakai
dari APBD Kabupaten
2. Subsidi Barang Modal dari APBD Kabupaten
Tabel 6.1
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Promosi Kesehatan
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas
Kegiatan
RAWAT INAP MERLUNG
Langkah-
Promosi Kesehatan
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
1. Refreshing kader
8. MMD di Desa
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.2
72
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Kesehatan Lingkungan
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas
Kegiatan
RAWAT INAP MERLUNG
Langkah-
Kesehatan Lingkungan
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.3
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan KIA-KB
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas
Kegiatan
RAWAT INAP MERLUNG
Langkah-
KIA-KB
Kegiatan
Target Kinerja
73
Persentase Bayi yang
3. 80% 80% 80% 80%
mendapat ASI Eksklusif
Setiap ibu hamil
4. mendapatkan pelayanan 100% 100% 100% 100%
antenatal sesuai standar
Setiap ibu bersalin
5. mendapatkan pelayanan 100% 100% 100% 100%
persalinan sesuai standar
Setiap bayi barul lahir (BBL)
mendapatkan pelayanan
6. 100% 100% 100% 100%
kesehatan neonatal esensial
sesuai standar
Setiap balita mendapatkan
7. pelayanan kesehatan sesuai 100% 100% 100% 100%
standar
Setiap anak pada usia
pendidikan dasar
8. 100% 100% 100% 100%
mendapatkan pelayanan
kesehatan sesuai standar
Rincian Kegiatan
No Uraian
4. Sweeping K4
16. Penyuluhan KB
74
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.4
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Perbaikan Gizi Masyarakat
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas
Kegiatan
RAWAT INAP MERLUNG
Langkah-
Perbaikan Gizi Masyarakat
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
2. Survey Garam
3. Pemetaan Kadarzi
4. Operasi Timbang
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.5
Rencana Alokasi Pendanaan : Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas
Kegiatan
RAWAT INAP MERLUNG
75
Langkah-
Pencegahan dan Pengendalian penyakit
Kegiatan
Target Kinerja
76
Setiap orang terduga
Tuberkulosis (TBC)
16. 100% 100% 100% 100%
mendapatkan pelayanan
kesehatan sesuai standar
Setiap orang dengan risiko
terinfek-si HIV mendapatkan
17. 100% 100% 100% 100%
pelayanan kesehatan sesuai
standar
Rincian Kegiatan
No Uraian
2. PMT penderita TB
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
77
Tabel 6.6
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Keperawatan Masyarakat
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas
Kegiatan
RAWAT INAP MERLUNG
Langkah-
Keperawatan Masyarakat
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.7
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Kesehatan Jiwa
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas
Kegiatan
RAWAT INAP MERLUNG
Langkah-
Kesehatan Jiwa
Kegiatan
Target Kinerja
78
No Uraian
4. Posyandu Jiwa
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.8
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas
Kegiatan
RAWAT INAP MERLUNG
Langkah-
Kesehatan Gigi Masyarakat
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
79
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.9
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Kesehatan Tradisional dan
Komplementer
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas
Kegiatan
RAWAT INAP MERLUNG
Langkah-
Kesehatan Tradisional dan Komplementer
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
2. Pendataan Hattra
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.10
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Kesehatan Olahraga
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas
Kegiatan
RAWAT INAP MERLUNG
Langkah-
Kesehatan Olahraga
Kegiatan
Target Kinerja
80
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.11
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Kesehatan Indera
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas
Kegiatan
RAWAT INAP MERLUNG
Langkah-
Kesehatan Indera
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.12
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Kesehatan Lansia
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Kegiatan Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas
81
RAWAT INAP MERLUNG
Langkah-
Kesehatan Lansia
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.13
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Kesehatan Kerja
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas
Kegiatan
RAWAT INAP MERLUNG
Langkah-
Kesehatan Kerja
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
82
2. Belanja Barang dan Jasa 1,10 1,16 1,21 1,27
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.14
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Kesehatan Matra
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas
Kegiatan
RAWAT INAP MERLUNG
Langkah-
Kesehatan Matra
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
2. Pelacakan Haji
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.15
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Kesehatan Reproduksi Remaja
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas
Kegiatan
RAWAT INAP MERLUNG
Langkah-
Kesehatan Reproduksi Remaja
Kegiatan
Target Kinerja
83
kesehatan remaja
Rincian Kegiatan
No Uraian
2. Posyandu Remaja
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.16
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Pemeriksaan Umum
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Pemeriksaan Umum
Kegiatan
Target Kinerja
84
informasi yang jelas
Waktu penyediaan dokumen
10. rekam medis pelayanan ≤ 10 ≤ 10 ≤ 10 ≤ 10
rawat jalan
Waktu penyediaan dokumen
11. rekam medis pelayanan ≤ 13 ≤ 12 ≤ 10 ≤ 10
rawat inap
Rincian Kegiatan
No Uraian
1. Pendaftaran di loket
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.17
Rencana Alokasi Pendanaan: Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Kesehatan Gigi dan Mulut
Kegiatan
Target Kinerja
85
Jam buka pelayanan
4. pengobatan gigi sesuai 100 100 100 100
ketentuan
Waktu tunggu pelayanan
5. ≤30 ≤30 ≤30 ≤30
pengobatan Gigi
Rincian Kegiatan
No Uraian
Melakukan anamnesa, pemeriksaan pasien, dan tindakan oleh
1. petugas
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.18
Rencana Alokasi Pendanaan: Pelayanan KIA-KB (Perawatan)
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
KIA-KB (Perawatan)
Kegiatan
Target Kinerja
86
kebidanan dan/atau D3
Keperawatan)
Jam buka pelayanan
Imunisasi sesuai ketentuan:
bersamaan dengan jadwal
5. 100 100 100 100
Posyandu; 1 kali 1 minggu di
Puskesmas sesuai jam
pelayanan Puskesmas
Rincian Kegiatan
No Uraian
Melakukan anamnesa, pemeriksaan pasien, dan tindakan oleh
1. petugas
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.19
Rencana Alokasi Pendanaan: Pelayanan Gawat Darurat
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Gawat Darurat
Kegiatan
Target Kinerja
87
Trauma Life Support/Basic
Trauma Life Support/Advanced
Cardiac Life Support/
Penanggulangan Penderita Gawat
Darurat yang masih berlaku
5. Kepuasan pelanggan 80 85 90 90
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.20
Rencana Alokasi Pendanaan: Pelayanan Gizi (Perawatan)
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Gizi (Perawatan)
Kegiatan
88
Target Kinerja
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.21
Rencana Alokasi Pendanaan: Pelayanan Persalinan
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Persalinan
Kegiatan
Target Kinerja
a. Perdarahan ≤1 ≤1 ≤1 ≤1
b. Eklamsia ≤1 ≤1 ≤1 ≤1
89
terlatih (Asuhan persalinan)
Pemberi persalinan dengan
penyulit oleh Tim yang
3. terlatih Pelayanan Obstetri 100 100 100 100
Neonatal Emergency Dasar
(PONED)
Kemampuan menangani
4. Berat Badan Lahir Rendah 100 100 100 100
(BBLR) 1500 gr - 2500 gr
Konseling dan Layanan KB
5. 100 100 100 100
oleh Bidan terlatih
6. Kepuasan pelanggan 80 85 90 90
Rincian Kegiatan
No Uraian
5. Memberikan resep
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.22
Rencana Alokasi Pendanaan: Pelayanan Rawat Inap
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Rawat Inap
Kegiatan
Target Kinerja
90
Pemberi pelayanan di rawat
inap: Dokter umum dan
1. 100 100 100 100
Perawat atau Bidan minimal
pendidikan D3
Dokter penanggungjawab
2. 100 100 100 100
pasien rawat inap
Ketersediaan pelayanan rawat
3. 100 100 100 100
inap dan kebidanan
Jam visite Dokter Umum:
4. 100 100 100 100
07.30-13.30 setiap hari kerja
5. BOR 75 75 80 80
6. ALOS 5 5 5 5
Kejadian pasien jatuh yang
7. 0 0 0 0
berakibat kecacatan/kematian
8. Kematian pasien > 48 Jam ≤ 0,24 ≤ 0,24 ≤ 0,24 ≤ 0,24
No Uraian
1. Menerima pasien serta kelangkapan rekam medis dan obat dari UGD
6. Mengusulkan belanja modal, barang dan jasa untuk ruang rawat inap
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
91
Tabel 6.23
Rencana Alokasi Pendanaan: Pelayanan Kefarmasian
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
a. obat jadi ≤ 10 ≤ 10 ≤ 10 ≤ 10
b. obat tracikan ≤ 15 ≤ 15 ≤ 15 ≤ 15
Tidak adanya kejadian
2. 100 100 100 100
kesalahan pemberian obat
Penulisan resep sesuai
3. 100 100 100 100
formularium
Ketersediaan obat sesuai
dengan diagnose penyakit
4. 100 100 100 100
sesuai kewenangan
Puskesmas
5. Kepuasan pelanggan 80 85 90 90
Rincian Kegiatan
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.24
Rencana Alokasi Pendanaan: Pelayanan Laboratorium
92
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Laboratorium
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
93
Tabel 6.25
Rencana Alokasi Pendanaan: Pelayanan Pemeriksaan Lansia
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Pemeriksaan Lansia
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.26
Rencana Alokasi Pendanaan: Pelayanan Pemeriksaan Jiwa
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Pemeriksaan Jiwa
Kegiatan
Target Kinerja
Cakupan Pelayanan
1. 100% 100% 100% 100%
Kesehatan Jiwa (ODGJ berat
94
dan ODGJ ringan) yang
mendapat pelayanan sesuai
standar
Rincian Kegiatan
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.27
Rencana Alokasi Pendanaan: Pelayanan Pemeriksaan Remaja
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Pemeriksaan Remaja
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
95
eksternal
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.28
Rencana Alokasi Pendanaan: Pelayanan Pemeriksaan MTBS
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Pemeriksaan MTBS
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
96
Tabel 6.29
Rencana Alokasi Pendanaan: Pelayanan Pemeriksaan TB
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Pemeriksaan TB
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.30
Rencana Alokasi Pendanaan: Pelayanan Pemeriksaan VCT HIV
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Pemeriksaan VCT HIV
Kegiatan
97
Target Kinerja
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.31
Rencana Alokasi Pendanaan: Pelayanan Pelayanan Pengaduan Masyarakat
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Pelayanan Pengaduan Masyarakat
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
Petugas mencatat semua pengaduan dari media yang dipakai (SMS, WA,
1.
Telp, email, kotak saran)
2. Semua pengaduan dibahas oleh tim pengaduan
Jawaban atas pengaduan disampaikan melalui media (papan
3.
pengumuman, SMS, WA, telp, email)
98
Alokasi Anggaran Belanja per Jenis Belanja (dalam Jutaan Rupiah)
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.32
Rencana Alokasi Pendanaan: Pelayanan P3K
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
P3K
Kegiatan
Target Kinerja
Rincian Kegiatan
No Uraian
Tim P3K menerima instruksi kegiatan bantuan P3K dari Kepala
1. Puskesmas
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.33
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Puskesmas Pembantu
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas RAWAT
Kegiatan
INAP MERLUNG
Langkah-
Puskesmas Pembantu
Kegiatan
Target Kinerja
99
No Indikator 2020 2021 2022 2023
Penilaian Standar
1. Puskesmas Pembantu Baik 100% 100% 100% 100%
(<8,5)
Rincian Kegiatan
No Uraian
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.34
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Bidan Desa
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas RAWAT
Kegiatan
INAP MERLUNG
Langkah-
Bidan Desa
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
100
3. Memberikan KIE kepada pasien dan keluarga
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.35
Rencana Alokasi Pendanaan : Pelayanan Jaringan dan Jejaring Fasilitas
Pelayanan Kesehatan
Program Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas RAWAT
Kegiatan
INAP MERLUNG
Langkah-
Jaringan dan Jejaring Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
101
Alokasi Anggaran Belanja per Jenis Belanja (dalam Jutaan Rupiah)
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.36
Rencana Alokasi Pendanaan : Urusan Sistem Informasi Puskesmas
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Sistem Informasi Puskesmas
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
2. Belanja Paket/Pengiriman
3. Belanja Cetak
4. Belanja Penggandaan
5. Belanja Penjilidan
102
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.39
Rencana Alokasi Pendanaan: Urusan Kepegawaian
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Urusan Kepegawaian
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
103
Merencanakan pengiriman karyawan mengikuti pelatihan
5.
teknis/seminar/workshop
Alokasi Anggaran Belanja per Jenis Belanja (dalam Jutaan Rupiah)
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.40
Rencana Alokasi Pendanaan: Urusan Keuangan
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
Kegiatan
MERLUNG
Langkah-
Urusan Keuangan
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
104
5. Belanja Honorarium Pembantu PPTK
1. Belanja Pegawai - - - -
Belanja Barang dan
2. 1.382,08 1.451,18 1.523,74 1.599,93
Jasa
3. Belanja Modal - - - -
Tabel 6.41
Rencana Alokasi Pendanaan: Urusan Rumah Tangga
Program Program Gerakan Masyarakat Hidup sehat
Pengadaan Sarana dan Prasarana Puskesmas dan
Kegiatan
Jaringannya
Langkah-
Urusan Rumah Tangga
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
105
3. Belanja Jasa Dokumentasi,Publikasi, dan Dekorasi
4. Belanja service
24. Belanja Modal Peralatan dan Mesin- Pengadaan Alat Kedokteran Umum
25. Belanja Modal Peralatan dan Mesin- Pengadaan Alat Kedokteran Gigi
1. Belanja Pegawai - - - -
Belanja Barang dan
2. 533,19 559,85 587,84 617,24
Jasa
3. Belanja Modal 80,14 84,15 88,36 92,77
Tabel 6.42
Rencana Alokasi Pendanaan: Tim Mutu
Program Program Peningkatan fasilitas Pelayanan Kesehatan Tk I
Kegiatan Badan Layanan Umum Daerah Puskesmas RAWAT INAP
106
MERLUNG
Langkah-
Tim Mutu
Kegiatan
Target Kinerja
No Uraian
107
Alokasi Anggaran Belanja per Jenis Belanja (dalam Jutaan Rupiah)
1. Belanja Pegawai - - - -
3. Belanja Modal - - - -
108
6.2 Rencana Keuangan tahun 2020-2023
6.2.1 Proyeksi Pendapatan Puskesmas RAWAT INAP MERLUNG (Dalam Jutaan Rupiah)
PENDAPATAN 2020 2021 2022 2023
PENDAPATAN ASLI DAERAH
Pendapatan kerjasama - - - -
Pendapatan hibah - - - -
Pendapatan lainnya - - - -
109
Program Upaya Layanan Kesehatan Dasar
Bantuan operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas RAWAT INAP
2020 2021 2022 2023
MERLUNG
Belanja Pegawai - - - -
Belanja Barang & Jasa 501.945.600 527.042.880 553.395.024 581.064.775
Belanja Modal - - - -
Total 501.945.600 527.042.880 553.395.024 581.064.775
110
BAB VII
KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN
Tabel 7.1
Kinerja Penanggungjawab Upaya Kesehatan Masyarakat Esensial
dan Keperawatan Kesehatan Masyarakat
Kinerja Target Capaian Setiap Kinerja
Awal Tahun Akhir
No Indikator
Renstr Renstr
2020 2021 2022 2023
a a
1. Promosi Kesehatan
Persentase Desa
1.1 Siaga Purnama 100% 25% 30% 35% 40% 45%
Mandri
Persentase
1.2 Posyandu 100% 90% 93% 95% 97% 99%
Purnama Mandiri
Persentase
Rumah Tangga
1.3 Sehat yang 60% 61% 63% 65% 67% 69%
melaksanakan
PHBS
2. Kesehatan Lingkungan
Persentase
2.1 Kunjungan Klien 10,43% 20% 20% 20% 20% 20%
Klinik Sanitasi
3. Perbaikan Gizi
Persentase Balita
Gizi Buruk 100 100 100
3.1 100% 100% 100%
Mendapat % % %
Perawatan
Persentase Ibu
100 100 100
3.2 Hamil KEK yang 100% 100% 100%
% % %
ditangani
4. Kesehatan Ibu dan Anak
Persentase
Pelayanan 100 100 100
4.1 98% 100% 100%
Kesehatan Ibu % % %
Nifas
Persentase
4.2 Bumil mendapat 90% 95% 95% 95% 95% 95%
90 tablet Fe
Persentase Bayi
4.3 yang mendapat 72% 80% 80% 80% 80% 80%
ASI Eksklusif
111
Kinerja Target Capaian Setiap Kinerja
No Indikator Awal Tahun Akhir
Renstr 2020 2021 2022 2023 Renstr
a a
Setiap ibu hamil
mendapatkan
100 100 100
4.4 pelayanan 95,62% 100% 100%
% % %
antenatal sesuai
standar
Setiap ibu
bersalin
mendapatkan 100 100 100
4.5 98,03% 100% 100%
pelayanan % % %
persalinan sesuai
standar
Setiap bayi barul
lahir (BBL)
mendapatkan
100 100 100
4.6 pelayanan 100% 100% 100%
% % %
kesehatan
neonatal esensial
sesuai standar
Setiap balita
mendapatkan
100 100 100
4.7 pelayanan 100% 100% 100%
% % %
kesehatan sesuai
standar
Setiap anak pada
usia pendidikan
dasar
100 100 100
4.8 mendapatkan 100% 100% 100%
% % %
pelayanan
kesehatan sesuai
standar
5. P2P
Pelayanan
Pemeriksaan
100 100 100
5.1 Berkala siswa 100% 100% 100%
% % %
tingkat SD
sederajat
Pelayanan
Pemeriksaan
100 100 100
5.2 Berkala siswa 100% 100% 100%
% % %
tingkat Dasar
SMP/sederajat
Persentase siswa
tingkat Lanjutan
(SMA)/sederajat
100 100 100
5.3 yang memperoleh 100% 100% 100%
% % %
Pelayanan
Pemeriksaan
Berkala
Persentase
100 100
5.4 Desa/Kelurahan 86% 90% 92% 100%
% %
UCI
Persentase Batita
yang Memperoleh
5.5 100% 86% 88% 95% 95% 95%
Imunisasi
Booster
112
Kinerja Target Capaian Setiap Kinerja
No Indikator Awal Tahun Akhir
Renstr 2020 2021 2022 2023 Renstr
a a
Persentase
Desa/Kelurahan
Mengalami KLB
100 100 100
5.6 yang dilakukan 0 100% 100%
% % %
Penyelidikan
Epdemiologi < 24
Jam
Persentase
rumah/banguna
5.7 n yang bebas 85,71% 95% 95% 95% 95% 95%
jentik nyamuk
Aides
Persentase
Penderita Kusta
yang memperoleh 100 100 100
5.8 100% 100% 100%
pemeriksaan % % %
kontak intensif
kusta
Penderita DBD 100 100 100
5.9 100% 100% 100%
yang Ditangani % % %
Persentase
5.1 Penemuan 100 100 100
100% 100% 100%
0 Penderita Diare % % %
yang Ditangani
Persentase Desa
5.1
yang mempunyai 100% 60% 70% 80% 90% 100%
1
Posbindu
5.1 Peserta Prolanis
76,92% 50% 50% 55% 60% 70%
2 Aktif
Setiap warga
negara usia 15
tahun sampai 59
5.1 tahun 100 100 100
15,79% 100% 100%
3 mendapatkan % % %
pelayanan
kesehatan sesuai
standar
Setiap penderita
hipertensi
5.1 mendapatkan 100 100 100
5,87% 100% 100%
4 pelayanan % % %
kesehatan sesuai
standar
Setiap penderitan
diabetes melitus
(DM)
5.1 100 100 100
mendapatkan 23,14% 100% 100%
5 % % %
pelayanan
kesehatan sesuai
standar
5.1 Setiap orang 100% 100% 100 100 100 100%
6 terduga % % %
Tuberkulosis
(TBC)
mendapatkan
113
Kinerja Target Capaian Setiap Kinerja
No Indikator Awal Tahun Akhir
Renstr 2020 2021 2022 2023 Renstr
a a
pelayanan
kesehatan sesuai
standar
Setiap orang
dengan risiko
terinfeksi HIV
5.1 100 100 100
mendapatkan 100% 100% 100%
7 % % %
pelayanan
kesehatan sesuai
standar
6. Keperawatan Masyarakat
Persentase
Keluarga rawan
yang mendapat
6.1 keperawatan 69,61% 45% 50% 60% 70% 80%
kesehatan
masyarakat
(Home Care)
Tabel 7.2
Kinerja Penanggungjawab Upaya Kesehatan Masyarakat
Pengembangan
Kinerja Target Capaian Setiap
Kinerja
Awal Tahun
No Indikator Akhir
Renstr
2020 2021 2022 2023 Renstra
a
7. Kesehatan jiwa
Setiap orang
dengan
gangguan jiwa
7.1 berat menda- 100% 100% 100% 100% 100% 100%
patkan
pelayanan
sesuai standar
8. Kesehatan Gigi Masyarakat
PAUD dan TK
yang mendapat
8.1 penyu-luhan/pe 50% 50% 55% 55% 60%
meriksaan gigi
dan mulut
Kunjungan ke
Pos-yandu
8.2 terkait kese- 30% 30% 35% 35% 40%
hatan gigi &
mulut
9. Kesehatan Tradisional dan Komplementer
Kelompok
9.1 Asuhan Mandiri 10% 10% 15% 15% 20%
yang terbentuk
Pembinaan ke
9.2 Pe-nyehat 35% 35% 35% 40% 40%
Tradisional
114
Kinerja Target Capaian Setiap Kinerja
No Indikator Awal Tahun Akhir
Renstr 2020 2021 2022 2023 Renstra
a
10. Kesehatan Olahraga
Persentase
10. kelom-pok/klub
34,43% 35% 40% 45% 50% 55%
1 olah raga yang
dibina
11. Kesehatan Indera
Penemuan kasus
11. katarak pada
30% 30% 35% 35% 35%
1 usia diatas 45
tahun
12. Kesehatan Lansia
Setiap warga
nega-ra usia 60
tahun keatas
12. mendapat-kan
100% 100% 100% 100% 100%
1 pelayanan ke-
sehatan usia
lanjut sesuai
standar
Kesehatan
13.
Kerja
Persentase
13. kelom-pok
35% 40% 45% 50% 55%
1 pekerja yang
dibina
14. Kesehatan Matra
Hasil
pemeriksaan
kesehatan
14.
jamaah haji 3 100% 100% 100% 100% 100% 100%
1
bulan sebe-lum
operasional
terdata
15. Kesehatan Reproduksi Remaja
Remaja usia 10–
18 tahun di
wilayah kerja
15. Puskesmas
100% 100% 100% 100% 100%
1 mendapatkan
pelayanan
kesehatan
remaja
115
Tabel 7.3
Kinerja Penanggungjawab Upaya Kesehatan Perorangan,
Kefarmasian, dan Laboratorium
Kinerja Target Capaian Setiap
Kinerja
Awal Tahun
No Indikator Akhir
Renstr
2020 2021 2022 2023 Renstra
a
16. Pemeriksaan Umum
Waktu tunggu
16.1 pela-yanan 10 ≤9 ≤9 ≤8 ≤8 ≤8
pendaftaran
Visite Rate (%
16.2 jumlah 87 23 25 25 25 25
penduduk)
Dokter pemberi
16.3 pela-yanan di 100% 100% 100% 100% 100% 100%
poli umum
16.4 Contact Rate 1,2 15 20 25 25 25
Jam buka
pelayanan
16.5 pengobatan 100 100 100 100 100 100
umum sesuai
ketentuan :
Waktu tunggu
pela-yanan
16.6 15 ≤15 ≤15 ≤15 ≤15 ≤15
pengobatan
umum
Persentase
16.7 rujukan non 0,1 <5 <5 <5 <5 <5
spesialistik
Kelengkapan
peng-isian
rekam medis 24
16.8 86,1 100 100 100 100 100
jam setelah
selesai
pelayanan
Kelengkapan
Infor-med
Consent setelah
16.9 85,2 100 100 100 100 100
mendapat-kan
informasi yang
jelas
Waktu
penyediaan
16.1 dokumen rekam
5 ≤ 10 ≤ 10 ≤ 10 ≤ 10 ≤ 10
0 medis
pelayanan
rawat jalan
Waktu
penyediaan
16.1 dokumen rekam
5 ≤ 13 ≤ 12 ≤ 10 ≤ 10 ≤ 10
1 medis
pelayanan
rawat inap
Kesehatan Gigi dan
17.
Mulut
116
Kinerja Target Capaian Setiap
Kinerja
Awal Tahun
No Indikator Akhir
Renstr
2020 2021 2022 2023 Renstra
a
Dokter pemberi
17.1 pengobatan gigi 100 100 100 100 100 100
dan mulut
Rasio gigi tetap
yang ditambal
17.2 3:1 2:1 3:1 3:1 3:1 3:1
terhadap gigi
yang dicabut
17.3 Contact Rate 1,5 15 15 15 15 15
Jam buka
pelayanan
17.4 pengobatan gigi 100 100 100 100 100 100
sesuai
ketentuan :
Waktu tunggu
17.5 pela-yanan 15 ≤30 ≤30 ≤30 ≤30 ≤30
pengobatan gigi
18 KIA-KB Perawatan
Pemberi
Pelayanan Ibu
18.1 & Anak minimal 100 100 100 100 100 100
berpendidikan
D3 kebidanan
Jam buka
pelayanan KIA
18.2 100 100 100 100 100 100
sesuai
ketentuan :
Waktu tunggu
18.3 15 ≤ 25 ≤ 25 ≤ 20 ≤ 20 ≤ 20
pelayanan KIA
Pemberi
Pelayanan
Imunisasi
minimal tenaga
keperawatan
18.4 100 100 100 100 100 100
(Perawat/Bidan)
berpendidikan
D3 kebidanan
dan/atau D3
Keperawatan)
Jam buka
pelayanan
Imunisasi
sesuai
ketentuan:
18.5 bersamaan 100 100 100 100 100 100
dengan jadwal
Posyandu
Senin-Sabtu
jam 07.30-
12.00
19. Gawat Darurat
19.1 Kemampuan >80 100 100 100 100 100
117
Kinerja Target Capaian Setiap
Kinerja
Awal Tahun
No Indikator Akhir
Renstr
2020 2021 2022 2023 Renstra
a
mena-ngani life
saving
Pasien yang
19.2 tertangani di 100 100 100 100 100 100
UGD
Waktu tanggap
pela-yanan di
19.3 5 ≤ 5 ≤ 5 ≤ 5 ≤ 5 ≤ 5
Gawat Darurat
(Respon Time)
Pemberi
pelayanan
kegawat
daruratan
bersertifikat
Advanced
Trauma Life
Support/ Basic
19.4 Trauma Life 78,6 100 100 100 100 100
Support/Advan
ced Cardiac Life
Support/
Penanggulanga
n Penderita
Gawat Darurat
yang masih
berlaku
Kepuasan
19.5 95,8 80 85 90 90 90
pelanggan
Kematian
19.6 1 ≤2 ≤2 ≤2 ≤2 ≤2
pasien ≤ 24 jam
Waktu
pelayanan
ambulan
19.7 100 100 100 100 100 100
puskesmas
Rawat Inap: 24
jam
Response time
pelayanan
ambulans oleh
19.8 NA ≤ 25 ≤ 25 ≤ 20 ≤ 20 ≤ 20
masyarakat
yang
membutuhkan
20 Gizi Perawatan
Ketepatan
waktu
pemberian
20.1 NA 80 80 80 80 80
makanan
kepada pasien
rawat inap :
20.2 Ketersediaan 50 100 100 100 100 100
konseling gizi
bagi pasien oleh
118
Kinerja Target Capaian Setiap
Kinerja
Awal Tahun
No Indikator Akhir
Renstr
2020 2021 2022 2023 Renstra
a
tenaga gizi
Kesesuaian
pemberian diet
20.3 NA 100 100 100 100 100
pasien rawat
inap
21. Persalinan
Kejadian
kematian ibu
21.1
karena
persalinan
a. Perdarahan 0 ≤1 ≤1 ≤1 ≤1 ≤1
b. Eklamsia 0 ≤1 ≤1 ≤1 ≤1 ≤1
c. Sepsis 0 ≤ 0,2 ≤ 0,2 ≤ 0,2 ≤ 0,2 ≤ 0,2
Pemberi
pelayanan
persalinan
normal oleh:
Dokter Umum
21.2 100 100 100 100 100 100
terlatih (Asuhan
persalinan);
Bidan terlatih
(Asuhan
persalinan)
Pemberi
persalinan
dengan penyulit
oleh Tim yang
terlatih
21.3 NA 100 100 100 100 100
Pelayanan
Obstetri
Neonatal
Emergency
Dasar (PONED)
Kemampuan
mena-ngani
Berat Badan
21.4 100 100 100 100 100 100
Lahir Rendah
(BBLR) 1500gr -
2500gr
Konseling dan
Layanan KB
21.5 100 100 100 100 100 100
oleh Bidan
terlatih
Kepuasan
21.6 92 80 85 90 90 90
pelanggan
22. Rawat Inap
22.1 Pemberi 100 100 100 100 100 100
pelayanan di
rawat inap:
Dokter umum
dan Perawat
atau Bidan
119
Kinerja Target Capaian Setiap
Kinerja
Awal Tahun
No Indikator Akhir
Renstr
2020 2021 2022 2023 Renstra
a
minimal
pendidikan D3
Dokter
penanggung-
22.2 100 100 100 100 100 100
jawab pasien
rawat inap
Ketersediaan
pela-yanan
22.3 100 100 100 100 100 100
rawat inap dan
kebidanan
Jam visite
Dokter Umum:
22.4 100 100 100 100 100 100
07.30-13.30
setiap hari kerja
22.5 BOR 36,8 75 75 80 80 80
22.6 ALOS 2,8 5 5 5 5 5
Kejadian pasien
jatuh yang
22.7 berakibat 0 0 0 0 0 0
kecacatan/kem
atian
Kematian
≤ ≤ ≤ ≤
22.8 pasien > 48 0 ≤ 0,24
0,24 0,24 0,24 0,24
Jam
Kejadian pulang
22.9 2 ≤4 ≤2 ≤2 ≤2 ≤2
paksa
22.1 Kepuasan
95,83 80 85 90 90 90
0 pelanggan
Ketepatan
waktu
22.1 penyediaan
100 100 100 100 100 100
1 linen untuk
ruang rawat
inap
23. Kefarmasian
Waktu
23.1 pelaksanaan
pelayanan:
a. obat jadi 2 ≤ 10 ≤ 10 ≤ 10 ≤ 10 ≤ 10
b. obat racikan 5 ≤ 15 ≤ 15 ≤ 15 ≤ 15 ≤ 15
Tidak adanya
kejadian
23.2 0 100 100 100 100 100
kesalahan
pemberian obat
Penulisan resep
23.3 sesuai 100 100 100 100 100 100
formularium
23.4 Ketersediaan 100 100 100 100 100 100
obat sesuai
dengan
diagnose
penyakit sesuai
kewenangan
120
Kinerja Target Capaian Setiap
Kinerja
Awal Tahun
No Indikator Akhir
Renstr
2020 2021 2022 2023 Renstra
a
Puskesmas
Kepuasan
23.5 87,5 80 85 90 90 90
pelanggan
24 Laboratorium
Waktu tunggu
hasil pelayanan
labora-
24.1 120 ≤ 90 ≤ 90 ≤ 90 ≤ 90 ≤ 90
torium:untuk
kimia darah &
darah rutin
Pelaksana
ekspertisi hasil
24.2 100 100 100 100 100 100
pemeriksaan
laboratorium
Angka
kesalahan
24.3 0 ≤5 ≤5 ≤5 ≤5 ≤5
pembacaan
slide (error rate)
Tidak adanya
kesa-lahan
24.4 pemberian hasil 100 100 100 100 100 100
pemeriksaan
laboratorium
Kepuasan
24.5 92 80 85 90 90 90
pelanggan
Peralatan
laborato-rium
dan alat ukur
yang digunakan
dalam
24.6 pelayanan 100 100 100 100 100 100
terkalibrasi
tepat waktu
sesuai dengan
ketentuan
kalibrasi
25. UKP Tambahan
Pemeriksaan
25.1 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Lansia
Pemeriksaan
25.2 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Jiwa
Pemeriksaan
25.3 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Remaja
Pemeriksaan
25.4 43% 50% 50% 50% 50% 50%
MTBS
25.5 Pemeriksaan TB 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Pemeriksaan
25.6 98% 100% 100% 100% 100% 100%
VCT HIV
Pelayanan
25.7 Pengaduan 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Masyarakat
25.8 P3K 100% 100% 100% 100% 100% 100%
121
122
Tabel 7.4
Kinerja Penanggungjawab Jaringan Pelayanan dan Jejaring
Fasilitas Kesehatan
Target Capaian Setiap
Kinerja Kinerja
Tahun
No Indikator Awal Akhir
Renstra 2020 2021 2022 2023 Renstra
Pelayanan
bidan desa
memenuhi
27.1 89% 100% 100% 100% 100% 100%
standar
pelayanan
kebidanan
28. Jejaring Fasyankes
Jejaring
fasilitas
pelayanan
28.1 NA 100% 100% 100% 100% 100%
kese-hatan
memenuhi
standar
Jejaring
fasilitas
pelayanan
kesehatan
28.2 NA 100% 100% 100% 100% 100%
mengirimkan
laporan
pelayanan
sesuai jadwal
Tabel 7.5
Kinerja Kepala Sub-Bagian Tata Usaha
Target Capaian Setiap
Kinerja Kinerja
Tahun
No Indikator Awal Akhir
Renstra 2020 2021 2022 2023 Renstra
29. Ka Sub-Bag TU
Mini
29. lokakarya
100 100 100 100 100 100
1 Puskesmas
bulanan
Mini
29. lokakarya
100 100 100 100 100 100
2 lintas sektor
3 bulanan
123
Target Capaian Setiap
Kinerja Kinerja
Tahun
No Indikator Awal Akhir
Renstra 2020 2021 2022 2023 Renstra
124
Target Capaian Setiap
Kinerja Kinerja
Tahun
No Indikator Awal Akhir
Renstra 2020 2021 2022 2023 Renstra
pengelolaan
keuangan
daerah
Menyelengga
31. rakan
100 100 100 100 100 100
6 Administrasi
kepegawaian
31. Jumlah
30 31 33 35 37 39
7 Pegawai PNS
Jumlah
31.
Pegawai 37 37 35 33 31 29
8
Non-PNS
Terlaksanan
ya kegiatan
31. Pendidikan
NA 100 100 100 100 100
9 Pelatihan
dan team
building
Tersedia Alat
Pelindung
32.
Diri (APD) di 100 100 100 100 100 100
1
setiap
Instalasi
Response
Time
menanggapi
32.
kerusakan 100 80 85 90 95 100
2
alat (dlm
waktu 15
menit)
Ketepatan
32. waktu
25 100 100 100 100 100
3 pemeliharaa
n alat
Tersedianya
sarana
penunjang
32.
pelayanan di 92,89 100 100 100 100 100
4
Puskesmas
sesuai
standar
Presentase
pemenuhan
32.
kebutuhan 95 100 100 100 100 100
5
utilitas rutin
Puskesmas
Presentase
pemenuhan
32.
kebutuhan 95 100 100 100 100 100
6
kantor
Puskesmas
125
Target Capaian Setiap
Kinerja Kinerja
Tahun
No Indikator Awal Akhir
Renstra 2020 2021 2022 2023 Renstra
Presentase
pelaksanaan
32.
kegiatan 100 100 100 100 100 100
7
manajemen
Puskesmas
33 Urusan Keuangan
Ketepatan
waktu
penyusunan
33. laporan
100 100 100 100 100 100
1 keuangan
sesuai
peraturan
yang berlaku
Ketepatan
waktu
penyusunan
33.
laporan NA 100 100 100 100 100
2
keuangan
sesuai PSAP
13
Presentase
penyerapan
33.
anggaran 92,5 100 100 100 100 100
3
lebih dari
80%
Ketepatan
waktu
33.
pengurusan 100 100 100 100 100 100
4
berkas gaji
PNS
Ketepatan
waktu
33.
pembayaran 100 100 100 100 100 100
5
gaji pegawai
Non-PNS
Ketepatan
waktu
33.
pembayaran 100 100 100 100 100 100
6
jaspel
karyawan
126
Tabel 7.6
Kinerja Penanggungjawab Tim Mutu
Target Capaian Setiap
Kinerja Kinerja
Tahun
No Indikator Awal Akhir
Renstra 2020 2021 2022 2023 Renstra
34. Tim Mutu
Indek
>80
34.1 Kepuasan 77 >80% >80% >80% >80%
%
Masyarakat
Survey
>80
34.2 Kepuasan 62 >80% >80% >80% >80%
%
Pasien
- Identifikasi
Pasien
64,40% 81% 81% 83% 83% 85%
dengan
benar
- Komunikasi
efektif dalam 100% 90% 90% 93% 93% 95%
pelayanan
- Keamanan
obat yang
100% 90% 90% 93% 93% 95%
perlu
diwaspadai
- Memastikan
loka-si,
prosedur,
pem- 100% 90% 90% 100% 100% 100%
bedahan
pada pasien
yang benar
- Mengurangi
risiko infeksi
akibat 76,70% 90% 90% 93% 93% 95%
perawatan
kesehatan
- Mengurangi
risiko cedera
100% 90% 90% 100% 100% 100%
pasien akibat
terjatuh
- Penggunaan
APD saat 100
70% 100% 100% 100% 100%
melaksana- %
kan tugas
- Desinfeksi
Ting-kat 100
80% 100% 100% 100% 100%
Tinggi dan %
sterilisasi
- Tindakan
asepsis dan
100
aspirasi 100% 100% 100% 100% 100%
%
sebelum
menyuntik
- KIE etika 100
81,8% 100% 100% 100% 100%
batuk %
- Pembuangan 90,6% 100% 100 100% 100% 100%
jarum suntik %
127
Target Capaian Setiap
Kinerja Kinerja
Tahun
No Indikator Awal Akhir
Renstra 2020 2021 2022 2023 Renstra
memenuhi
standar
Puskesmas Pari-
Uta- Uta- Uta- Pari-
34.5 terkreditasi Madya purn
ma ma ma purna
secara berkala a
128
BAB VIII
PENUTUP
............................................
129