1913020047
DIABETES MELITUS
Merupakan suatu penyakit menahun yang ditandai oleh kadar glukosa darah
melebihi normal dan gangguan metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein
yang disebabkan oleh kekurangan hormon insulin secara relatif maupun
absolut.
PATOGENESIS
Ulkus adalah luka terbuka pada permukaan kulit atau selaput lendir disertai
kematian jaringan yang luas dan invasif kuman saprofit.
Ulkus Diabetikum adalah salah satu komplikasi kronik DM berupa luka
terbuka pada permukaan kulit yang dapat disertai adanya kematian jaringan
setempat.
Pada pasien dengan ulkus diabetikum akibat mikroangiopatik disebut juga
gangren panas karena walaupun nekrosis, daerah akral itu tampak merah dan
terasa hangat oleh peradangan, dan biasanya teraba pulsasi arteri di bagian
distal.
Proses makroangiopati menyebabkan sumbatan pembuluh darah yang
akan memberikan gejala klinis 5 P, yaitu :
1) Pain (nyeri).
2) Paleness (kepucatan)
3) Paresthesia (parestesia dan kesemutan).
4) Pulselessness (denyut nadi hilang).
5) Paralysis (lumpuh).
Menurut berat ringannya lesi, kelainan ulkus diabetikum dibagi menjadi
enam derajat menurut Wagner, yaitu :
PATOFISIOLOGI
ANAMNESIS
INSPEKSI
Ulkus tropikum
Ulkus yang cepat berkembang dan nyeri biasanya pada tungkai bawah.
Ulkus varikosum
Ulkus yang disebabkan karena gangguan aliran darah vena pada tungkai bawah
PENATALAKSAAN DAN TERAPI
PENGENDALIAN DIABETES
1.Terapi non farmakologis : Perubahan gaya hidup
2. Terapi farmakologis : Terapi farmakologis yang diberikan adalah pemberian
obat anti diabetes oral dan injeksi insulin.
Terdapat enam golongan obat anti diabetes oral yaitu: Golongan sulfonilurea,
Glinid, Tiazolidindion, Penghambat Glukosidase α,Biguanid dan Obat-obat
kombinasi dari golongan-golangan diatas
PENANGANAN ULKUS DIABETIKUM
1. Debridemen , tujuan :
Mengevakuasi bakteri kontaminasi
Mengangkat jaringan nekrotik sehingga dapat mempercepat penyembuhan
Menghilangkan jaringan kalus
Mengurangi risiko infeksi lokal
Mengurangi beban tekanan (off loading )
2. Perawatan luka
3. Pengendalian infeksi
4. Skin graft
5. Tindakan amputasi
PENANGANAN ULKUS DIABETIK SESUAI
KLASIFIKASI WAGNER
Penanganan meliputi edukasi kepada pasien tentang alas kaki khusus dan
pelengkap alas kaki yang dianjurkan. Sepatu atau sandal yang dibuat secara
khusus dapat mengurangi tekanan yang terjadi. Bila pada kaki terdapat
tulang yang menonjol atau adanya deformitas, biasanya tidak dapat hanya
pembenahan deformitas.
b) Tingkat I
Memerlukan debridemen jaringan nekrotik atau jaringan yang infeksius, perawatan lokal luka dan pengurangan beban.
c) Tingkat II :
Memerlukan debridemen, antibiotik yang sesuai dengan hasil kultur, perawatan lokal luka dan teknik pengurangan beban yang
lebih berarti.
d) Tingkat III :
Memerlukan debridemen jaringan yang sudah menjadi gangren, amputasi sebagian, imobilisasi yang lebih ketat, dan pemberian
antibiotik parenteral yang sesuai dengan kultur.
e) Tingkat IV & V:
Pada tahap ini biasanya memerlukan tindakan amputasi sebagian atau amputasi seluruh kaki.