Anda di halaman 1dari 16

ALKALOSIS

ALKALOSIS
ALKALOSIS
METABOLIK
METABOLIK
METABOLIK
Oleh :
KELOMPOK III
♥ Definisi
Gangguan klinis yang ditandai oleh
pH yang tinggi (penurunan
konsentrasi Alkalosis
Metabolik
ion H) dan konsentrasi ???

bikarbonat plasma yang tinggi.


Keadaan ini diakibatkan oleh
penambahan bikarbonat
/ kehilangan ion H.
♥ Penyebab

♠ Kehilangan H+ dari ECF


1. Kehilangan melalui saluran cerna
(berkurangnya volume ECF)
a. Muntah/penyedotan nasogastrik
b. Diare dengan kehilangan klorida
2. Kehilangan melalui ginjal
a. Diuretik simpai atau tiazid
(pembatasan NaCl dan berkurangnya
ECF).
b. Kelebihan mineralokortikoid
* Hiperaldosteronisme
* Sindrom Cushing; terapi
kortikostiroid eksogen
* Makan licorice berlebihan
c. Karbenisilin/penisilin dosis tinggi
♠ Retensi HCO3-
1. Pemberian natrium bikarbonat
berlebihan
2. Sindrom susu alkali (antasida, susu,
natrium bikarbonat)
3. Darah simpan (sitrat) yang banyak
(>8 unit)
Lanjutan….
4. Alkalosis metabolik hiperkapnea
(setelah dikoreksi pada asidosis
respiratoris kronik)
a. Ventilasi mekanis : penurunan yang
cepat dari PaCO2 tapi HCO3- tetap
tinggi sampai ginjal mengekskresi
kelebihannya
♠ Asidosis metabolik yang
responsif terhadap klorida
(Cl- kemih 10 mEq/L)

1. Biasanya disertai penurunan volume ECF


a. Muntah/penyedotan nasogastrik
b. Diuretik
c. Pasca hiperkapnea
♠ Asidosis metabolik yang
resisten terhadap klorida
(Cl- kemih 20 mEq/L)
1. Biasanya tidak disertai penurunan
volume ECF
a. Kelebihan mineralokortikoid
b. Keadaan edematosa (gagal
jantung kongestif, sirosis, sindrom
nefrotik)
♥ Manifestasi Klinik
Tidak ada tanda dan gejala alkalosis
metabolik yang spesifik, namun
adanya gangguan ini harus dicurigai
pada pasien :
* Riwayat muntah dan penyedotan
nasogastrik
* Pengobatan dengan diuretik
Lanjutan…
* Pasien yang baru sembuh dari gagal
pernapasan hiperkapnea
* Gejala yang berhubungan dengan
penurunan ionisasi kalsium :
kesemutan pada jari tangan dan kaki,
pusing dan hipertonik otot
* Gejala hipokalsemia
♥ Evaluasi Diagnostik
♦ pH > 7,45
♦ Konsentrasi HCO3- > 26 mEq/L
♦ Tekanan partial CO3 meningkat
♦ Pasien alkalosis metabolik
responsif terhadap Cl dan
penurunan ECF, klorida
kemihnya < 10 mEq/L
Lanjutan…

♦ Pasien alkalosis metabolik resisten


terhadap Cl dan tidak disertai dengan
penurunan ECF, klorida kemihnya > 20
mEq/L
♥ Penanganan

♣ Alkalosis metabolik responsif klorida


yang ringan dikoreksi dengan
mengganti kekurangan ECF dengan
larutan garam isotonik parenteral
ditambah KCl
Lanjutan…
♣ Alkalosis yang berat dan mengancam
nyawa dapat dikoreksi dengan :
* pemberian HCl IV dengan kadar
0,1 – 0,2
* pemberian NH4Cl (amonium
klorida) IV atau HCl Arginin
Lanjutan…
♣ Alkalosis metabolik resisten klorida
dikoreksi dengan mengatasi kelainan
yang mendasarinya seperti pada pasien
gagal jantung kongestif yang mendapat
diuretik diberikan asetasolamid,
inhibitor karbonik anhidrase yang
meningkatkan ekskresi bikarbonat dan
pemberian KCl guna mencegah
terjadinya alkalosis dan hipokalemia
pada pasien ini

Anda mungkin juga menyukai