Mulai

PEMBELAJARAN MATEMATIKA SD DAN

SMP

Perkenalan

BAB I
“LINGKARAN”
Pendahuluan
BAB II
Pembahasan
BAB III Penutup
Penutup
 PEMBELAJARAN MATEMATIKA SD DAN
SMP

Anggota kelompok
Perkenalan Rizqi Dwi Ariana (1805045006)
BAB I Kurnia Safitri (1805045039)
Pendahuluan
BAB II
Pembahasan
BAB III Penutup
Penutup
 BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang
ditemui dalam kehidupan
Dalam makalah ini, sehari-hari.
lingkaran merupakan bangun

datar yang seharusnya sangat

dikenal baik oleh

siswa-siswa sekolah dasar

dan menengah.

Selain dilingkungan sekolah,

A. Rumusan Masalah singgung persekutuan dua lingkaran?

1.Apa pengertian dari lingkaran? 6.Bagaimana melukis lingkaran dalam

2.Apa saja unsur dan bagian-bagian dan luar segitiga?

lingkaran? 7.Bagaimana menggunakan konsep

3.Bagaimana pembuktian rumus luas dan sifat-sifat lingkaran untuk

dan keliling lingkaran dengan menyelesaikan masalah kontekstual

menggunakan alat peraga? yang relevan?

4.Bagaimana mengunakan hubungan

sudut pusat, panjang busur

dan luas juring dalam pemecahan

masalah?

5.Bagaimana menentukan garis

C. Tujuan Penulisan persekutuan dua lingkaran.

1. Mengetahui pengertian dari 6. Dapat melukis lingkaran dalam

lingkaran. dan luar segitiga.

2. Dapat menentukan unsur dan 7. Dapat menggunakan konsep dan

bagian-bagian lingkaran. sifat-sifat lingkaran untuk

3. Dapat mengetahui pembuktian menyelesaikan masalah kontekstual

rumus keliling dan luas lingkaran yang relevan.

dengan menggunakan alat peraga.

4. Mengetahui hubungan sudut

pusat, panjang busur dan luas

juring dalam pemecahan masalah.

5.Mengetahui garis singung dan

 BAB II Pembahasan

A. Pengertian Lingkaran

Lingkaran adalah garis lengkung yang kedua

ujungnya bertemu dan setiap titik pada garis
lengkung tersebut mempunyai jarak yang sama
terhadap satu titik tertentu.
 BAB II Pembahasan
B.Unsur dan Bagian-bagian Lingkaran

Pusat Busur
Lingkaran

Sudut Pusat O Tali Busur

Jari-Jari Juring

Titik O disebut
Diameter pusat Lingkaran Tembereng
 BAB II Pembahasan
B.Unsur dan Bagian-bagian Lingkaran

Pusat Busur
Lingkaran
90’

Sudut Pusat O Tali Busur

Jari-Jari Juring

Sudut AOB merupakan

Diameter sudut pusat lingkaran Tembereng
 BAB II Pembahasan
B.Unsur dan Bagian-bagian Lingkaran

Pusat A
Lingkaran Busur

Sudut Pusat O Tali Busur

Jari-Jari Juring
OA disebut jari-jari lingkaran,
yaitu garis yg menghubungkan
Diameter titik pusat lingkaran dan Tembereng
titik pada keliling lingkaran
 BAB II Pembahasan
B.Unsur dan Bagian-bagian Lingkaran

Pusat A Busur
Lingkaran

Sudut Pusat O Tali Busur

Jari-Jari Juring
AB disebut garis tengah (diameter)
lingkaran, yaitu ruas garis yang
menghubungkan dua titik pada
Diameter Tembereng
keliling lingkaran dan melalui pusat
lingkaran
 BAB II Pembahasan
B.Unsur dan Bagian-bagian Lingkaran

Pusat A Busur
Lingkaran

Sudut Pusat O Tali Busur

Jari-Jari Juring
Garis lengkung AB disebut
busur Lingkaran, yaitu
Diameter Tembereng
bagian dari keliling
Lingkaran
 BAB II Pembahasan
B.Unsur dan Bagian-bagian Lingkaran

Pusat A C Busur
Lingkaran

Sudut Pusat O Tali Busur

Jari-Jari Juring
AC disebut tali busur, yaitu
ruas garis yang menghubungkan
dua titik pada
Diameter Tembereng
keliling lingkaran
 BAB II Pembahasan
B.Unsur dan Bagian-bagian Lingkaran

Pusat A C Busur
Lingkaran

Sudut Pusat O Tali Busur

Jari-Jari Juring
Daerah yang dibatasi oleh dua
jari-jari OC dan OB serta
busur BC disebut juring COB
Diameter Tembereng
(sektor COB)
 BAB II Pembahasan
B.Unsur dan Bagian-bagian Lingkaran

Pusat A C Busur
Lingkaran

Sudut Pusat O Tali Busur

Jari-Jari Juring

Daerah yang dibatasi oleh tali

Diameter busur AC dan busurnya disebut Tembereng
tembereng
 BAB II Pembahasan
C.Pembuktian Rumus Keliling dan Luas Lingkaran dengan
Menggunaan Alat Peraga
1. Pembuktian Rumus Keliling Menggunaan Alat Peraga

a.Siapkan bahan-bahan seperti jangka kertas,

benang dan penggaris
b.Dengan menggunakan jangka, buatlah 3 lingkaran

dengan panjang diameter yang berbeda-beda.

 BAB II Pembahasan

c.Kemudian, hitunglah setiap lingkaran yang telah

dibuat. Caranya dengan mengimpitkan benang pada

setiap lingkaran tadi

d.Ukurlah panjang pita tadi

e.Catat hasilnya
BAB II Pembahasan
 BAB II Pembahasan
2.Luas Lingkaran
a.Pembuktian Rumus Luas Daerah Lingkaran dengan
Menurunkan dari Rumus Luas Daerah Persegi panjang
 BAB II Pembahasan
Jika juring-juring lingkarannya terus dilipat, maka bangun yang
terjadi sangat mendekati bentuk persegi panjang dengan panjang = ½
kali keliling lingkaran, dan lebar = jari-jari lingkaran, sehingga:
Luas lingkaran = luas persegi panjang yang terjadi
=panjang × lebar
=½ keliling lingkaran × jari-jari

=½×2πr× r
=πr2
 BAB II Pembahasan
b. Pembuktian Rumus Luas Daerah Lingkaran dengan
Menurunkan dari Rumus Luas Daerah Segitiga
BAB II Pembahasan
 BAB II Pembahasan
D.Hubungan Sudut Pusat, Panjang Busur, dan Luas
Juring
Garis lengkung AB disebut A

busur AB dan daerah arsiran

OAB disebut juring OAB. O B
BAB II Pembahasan
 BAB II Pembahasan
E.Garis Singgung dan Panjang Garis Singgung Persekutuan 2
Lingkaran
1.Garis Singgung Lingkaran
A
g’

g
O

B
 BAB II Pembahasan
2.Garis Singgung Persekutuan Lingkaran
a.Garis Singgung Persekutuan Dalam
 BAB II Pembahasan
b. Garis Singgung Persekutuan Luar
 BAB II Pembahasan
F.Melukis Lingkaran Dalam dan Lingkaran Luar Segitiga
1.Melukis Lingkaran Dalam Segitiga
 BAB II Pembahasan
Langkah-langkah melukis lingkaran dalam segitiga sebagai
berikut.
a.Lukislah , kemudian lukislah garis bagi ∠ABC dan ∠BAC
sehingga kedua garis tersebut saling berpotongan pada
titik pusatnya.
b.Dari titik pusat tersebut, buatlah garis yang tegak lurus
dengan salah satu sisi segitiga.
c.Lukislah lingkaran yang berpusat di titik yang berpotongan
antara ∠ABC dan ∠BAC serta sisi segitiga yang tegak
lurus dengan garis tersebut.
 BAB II Pembahasan
2.Melukis Lingkaran Luar Segitiga
a.Lukis segitiga ABC, kemudian
lukis garis sumbu sisi AB.
b.Lukis pula garis sumbu sisi BC,
sehingga kedua garis sumbu
saling berpotongan di titik P.
 BAB II Pembahasan
c. Lukis lingkaran berpusat di P dengan
jari-jari PB. Lingkaran tersebut
merupakan lingkaran luar
segitiga ABC.
 BAB II Pembahasan
G.Penggunaan Konsep dan Sifat-Sifat Lingkaran untuk
Menyelesaikan Masalah Kontekstual yang Relevan.

Sifat – sifat yang dimiliki lingkaran yaitu :

1.Lingkaran merupakan kurva tertutup sederhana
2.Lingkaran mempunyai garis tengah (diameter) yang
panjangnya 2 kali jari-jari
3.Lingkaran mempunyai titik pusat
4.Jari-jari lingkaran adalah jarak dari titik pusat ke tepi lingkaran.
5.Tidak mempunyai titik sudut atau besar sudutnya 360 derajat
6.Mempunyai simetri lipat yang tidak terbatas
7.Mempunyai simetri putar yang tidak terbatas.
 BAB III Penutup
A. Kesimpulan
 Semoga Ilmu yang kami sampaikan ini
bermanfaat untuk kita semua, dan Mohon maaf
atas khilaf dan kekurangan yang kami lakukan.
Sukses untuk kita semua..

Terimakasih