(PATH ANALYSIS)
KONSEP ANALISIS JALUR
• Analisa Jalur adalah suatu perluasan dari model regresi,
yang digunakan untuk menguji matriks korelasi terhadap
dua atau lebih model-model kausal yang dibandingkan
oleh peneliti.
• Path analysis (PA) atau analisis jalur adalah analisis
model kausal dari variabel independent (exogenous),
variabel antara (endogenous), dan variabel dependen
(endogenous) dan semua variabel terukur.
• Model ini pada umumnya dilukiskan dalam suatu gambar
lingkaran dan arah panah (circle-and-arrow) dimana
panah tunggal menandai sebagai penyebab.
MODEL JALUR
X1
X3 X4
X2
TIPE MODEL JALUR : MODEL HUBUNGAN
STRUKTURAL ANTAR VARIABEL
e1 e2
X1
P41
P31
r12 X3 P43 X4
P32
P42
X2
RUMUSAN MASALAH
Diagram Path
Langkah 2: Periksa Asumsi
A. Hubungan antar variabel : linier (time series tdk bisa) dan aditif
B. Model rekursif
C. Variabel endogen minimal dalam skala interval
D. Variabel diukur tanpa kesalahan (instrumen valid dan reliabel)
E. Model dispesifikasikan dengan benar (berdasar teori dan konsep)
Langkah 3: Pendugaan Parameter
Theory triming
Uji validasi koefisien path pada setiap jalur untuk pengaruh
langsung : nilai p dari uji t, yaitu pengujian koefisien regresi
variabel dibakukan secara parsial.
• Jalur yang tercetak tebal dipandang bermakna (bila p value kecil < alpha).
• Hasil analisis menunjukkan bahwa Motivasi berpengaruh positif secara signifikan ke Kepuasan
dan Loyalitas. Loyalitas berpengaruh positif dan signifikan ke Kinerja, sedangkan Kepuasan
berpengaruh kurang signifikan baik ke Loyalitas maupun ke Kinerja (p value cukup besar).
• Dengan demikian Motivasi berpengaruh ke Kinerja bersifat tidak langsung (indirect effect)
yaitu melalui Loyalitas, dengan koefisien path pengaruh tidak langsung = 0.546 x 0.313 =
0.171.
Langkah 5: Interpretasi Hasil