Anda di halaman 1dari 19

IMPLEMENTASI ACADEMIC

HEALTH SYSTEM (AHS) UNTUK


MENINGKATKAN KUALITAS
PELAYANAN KESEHATAN
7 JUNI 2018
ACADEMIC HEALTH SYSTEM
Integrasi pendidikan kedokteran bergelar, dengan
satu atau lebih program pendidikan profesional
kesehatan lainnya yang memiliki satu atau lebih
rumah sakit pendidikan atau berafiliasi dengan rumah
sakit pendidikan, sistem kesehatan, dan organisasi
pelayanan kesehatan lainnya (Wartman 2007)
ACADEMIC HEALTH SYSTEM
Aligned Governance
Requirement Aligned Organization
Aligned Management System

How ?

Clear Vision

Performance Transparency
Accountability
Collaborative
Leadership
Apa saja komponen AHS?
Wahana-wahana
RS Khusus pendidikan primer dll • Komponen RS:
RS Pendidikan, RS
Khusus, RSUD, RS
Kecamatan
Fakultas RS
RSD B
Kedokteran Pendidikan
• Komponen non-RS:
Rumpun Ilmu
Kesehatan lainnya,
Masyarakat, Swasta,
RSD A RS Univesitas
Lembaga Donor
Pola Hubungan antar Komponen AHS
• Integrasi Fungsional :
Manajemen SDM yang fokus
FK RS Pendidikan
Pelatihan pada pelatihan dan penilaian
& RSUD
& Penilaian Kinerja kinerja.

AHS • Integrasi Struktural :


Riset Pelayanan Penerapan sistem remunerasi
Bersama Interdisiplin berdasarkan kinerja pelayanan
dan pendidikan.

Rumpun Ilmu Kesehatan lainnya • Integrasi Interprofesional :


Interdisiplin peer group dan riset
bersama
ACADEMIC HEALTH SYSTEM UNIVERSITAS
INDONESIA
Visi
Inovasi akademik melalui kolaborasi pelayanan
kesehatan yang unggul untuk individu dan
komunitas
ACADEMIC HEALTH SYSTEM UNIVERSITAS
INDONESIA
Misi

1. Mewujudkan pelayanan kesehatan unggulan melalui inovasi berbasis


bukti.
2. Menyelenggarakan pendidikan kedokteran dan kesehatan yang
mutakhir dengan menjunjung tinggi etika dan moral.
3. Melaksanakan penelitian inovatif untuk meningkatkan penguasaan ilmu
pengetahuan dan teknologi kedokteran.
4. Menyelenggarakan tata kelola academic health system yang baik serta
membina fasilitas kesehatan lainnya.
5. Mendukung dan memberikan masukan untuk perumusan kebijakan
kesehatan kepada pemerintah.
Komponen RS yang terlibat
• RSCM  unit pelaksana teknis di lingkungan
Kemenkes
• RSUI  unit kerja khusus RS pendidikan milik UI,
berada di bawah rektor UI
• RSKGM UI RS yang melaksanakan pelayanan
kesehatan gigi dan merupakan sarana pendidikan
dan penelitian kesehatan gigi
• Klinik satelit Makara UI  bagian integral dari
RSUI di bidang kesehatan primer
Komponen RS yang terlibat
• RSUP Fatmawati
• RSUP Persahabatan
• RS Kanker Dharmais
• RS Pusat Infeksi Sulianti Saroso
• RS Anak dan Bunda Harapan Kita
• RS jantung dan pembuluh darah Harapan Kita
• RS Pusat Otak Nasional
Komponen Faskes DKI Jakarta
• RSUD
• RS Kecamatan
• Puskesmas
Komponen Rumpun Ilmu Kesehatan
• FKG
• Keperawatan
• Farmasi
SKEMA KOLABORASI ANGGOTA AHS UI
OPTIMALISASI KONSEP AHS UI
1. Konsolidasi dengan seluruh anggota AHS UI
2. Penyatuan persepsi dan pemahaman
terhadap visi dan misi AHS UI
3. Penetapan program kerja bersama dan
sistem monev
4. Verifikasi dan perbaikan sarana pendidikan
di seluruh RS anggota AHS UI
5. Pengembangan jejaring dengan swasta
OPTIMALISASI KONSEP AHS UI
Koordinasi antar suprastruktur :

1. Kemenkes
2. Kemenristek-dikti
3. Kemendagri – Pemprov DKI Jakarta

Memantapkan peran masing-masing suprastruktur


dan kontribusi konkrit untuk pengembangan AHS UI
OPTIMALISASI KONSEP AHS UI
Koordinasi antar suprastruktur :
KEMENKES KEMENRISTEK - DIKTI PEMPROV DKI JAKARTA
1. Membuat kebijakan 1. Memberikan reward 1. Koordinasi RSUD, RS Kec
penerapan AHS pada RS- kepada Dokter Pendidik dan Puskesmas untuk
RS dibawah Kemenkes. Klinik. penerapan AHS.
2. Bekerja sama dengan FK 2. Bekerja sama dengan RS 2. Bekerja sama dengan
menyusun manajemen menyediakan sarana FKM mengelola
pelayanan. pembelajaran. Kesehatan Komunitas

• Integrasi Pelayanan dan Pendidikan


• Setiap RS minimal ada 4 Dokter Pendidik Klinik
• Sistem Kesehatan berbasis Komunitas

MASYARAKAT SEHAT YANG


MASYARAKAT
MANDIRI SEHAT YANG
DAN BERKEADILAN
MANDIRI DAN BERKEADILAN
OPTIMALISASI KONSEP AHS UI
1. Membangun jejaring dengan mitra strategis
baik dalam maupun luar negeri.
2. Memanfaatkan keunggulan di bidang riset.
3. Memanfaatkan lahan penelitian sekaligus
meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.
FKUI have been nominated as the next
AAHCI Southeast Asia Regional Office
with the role of:

“Bringing together academic health centers


within the region for the purpose of promoting
activities, programmes and interests among
current and prospective members”
starting July 2018
Association of Academic Health Center International
(AAHCI) Southeast Asia Regional Office

Potential benefits :

1. Sharing knowledge, skills and technology.


2. Quality standardization.
3. International research collaboration.
4. Inter-country patient service.
5. Joint task force for epidemic and disaster
management.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai