INSTRUMEN PENILAIAN

RUMAH SAKIT PENDIDIKAN

DIREKTORAT PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN

DITJEN PELAYANAN KESEHATAN

Jakarta, 3 Maret 2022

 INSTRUMEN PENILAIAN
RUMAH SAKIT PENDIDIKAN
KMK 1069/2008 REVISI
Instrumen/borang dibedakan sesuai jenis RSP (utama, afiliasi, Menggunakan satu instrumen penilaian untuk semua jenis RSP
satelit)

Instrumen dapat digunakan apabila rumah sakit telah menerima Dapat digunakan untuk rumah sakit yang belum menerima koas
koas
Borang/intrumen digunakan untuk menilai pendidikan kedokteran Borang/instrumen penilaian digunakan juga untuk menilai
saja pendidikan ksehatan lainnya
54 parameter 33 parameter

Skor penilaian 0 – 2 Skor penilaian 0 – 2, tetapi ada 1 parameter yang skor nilainya
0 dan 2
PP No 5 Tahun 2021 🡪 Penetapan RS Pendidikan tidak melalui OSS.

Masa berlaku penetapan selama menjalankan fungsi sebagai RS

Pendidikan, memenuhi persyaratan dan registrasi setiap tahun
Penilaian dan Masa berlaku SK: Penilaian :
Nilai SK dan Sertifikat Nilai masing-masing standar SK dan Sertifikat
>79% - 100% 5 tahun 80% - 100% Lulus
60% - 79% 3 tahun 60% - 79% Dilakukan pembinaan/bimtek
33% - 60% Tidak lulus < 60% Tidak lulus
 KMK 1069/2008
Standar 1 - Visi, Misi, Komitmen dan Persyaratan – 6 parameter
RS kelas A atau B telah terakreditasi minimal 12 pelayanan
Terdapat visi, misi dan tujuan RS secara tertulis yang menunjang tercapainya tujuan pendidikan profesi
kedokteran
Terdapat dokumen Perjanjian Kerjasana antara Direktur RS dengan Pimpinan Institusi Pendidikan
Kedokteran, meliputi aspek medicolegal, sumber daya manusia, pembiayaan, sarana prasarana dan
manajemen pendidikan
Kesepakatan bersama tersebut harus saling mengikat seluruh proses Pendidikan di RS tersebut
RS Pendidikan Utama minimal mempunyai 4 pelayanan spesialis dasar (penyakit dalam, anak, bedah,
kebidanan dan kandungan) dan 7 pelayanan spesialistik lainnya (antara lain : radiologi, anestesi,
patologi klinik, kulit dan kelamin, THT, mata, neurologi, psikiatri, gigi dan mulut, patologi anatomi dan
rehabilitasi medik)
RS telah menjalankan fungsi Pendidikan dan telah memiliki SK Penetapan Menteri Kesehatan sebagai
RS Pendidikan
REVISI
Standar 1. Standar visi, misi, dan komitmen rumah sakit di bidang Pendidikan – 5 parameter
Rumah sakit mempunyai visi, misi, dan tujuan yang menunjang pendidikan dan penelitian di bidang
kedokteran/kedokteran gigi dan/atau bidang kesehatan
Perjanjian kerjasama rumah sakit pendidikan ditandatangani oleh pimpinan rumah sakit dengan pimpinan
institusi pendidikan terkait meliputi seluruh aspek sesuai dengan jenis rumah sakit pendidikannya (isi PKS
disesuaikan dengan PP 93 tahun 2015)
Jenis pelayanan yang diperlukan pendidikan untuk memenuhi kurikulum
• RS Pendidikan utama melaksanakan pendidikan dokter minimal 12 pelayanan medik spesialis
• RSGM Pendidikan utama melaksanakan pendidikan dokter gigi/ dokter gigi spesialis pada 8
pelayanan medik spesialis gigi sesuai kekhususannya
• RS Pendidikan Afiliasi melaksanakan pendidikan dokter sesuai dengan kekhususannya
• RS Pendidikan Satelit melaksanakan pendidikan dokter minimal 7 pelayanan medik spesialis. RS
pendidikan satelit bagi RSGM memiliki minimal 2 pelayanan gigi spesialis
• RS Pendidikan Utama, Afiliasi dan Satelit untuk pendidikan tenaga kesehatan lainnya disesuaikan
dengan kompetensi peserta didik yang akan dicapai
 KMK 1069/2008 REVISI
Standar 2 – Manajemen dan Administrasi – 21 parameter Standar 2 – Manajemen dan administrasi Pendidikan – 10 parameter

Utama 1. Komite atau Tim Koordinasi Pendidikan beranggotakan unsur Rumah Sakit Pendidikan dan Institusi
Koordinasi Pendidikan Profesi Kedokteran Pendidikan
1. Badan Koordinasi Pendidikan Kedokteran beranggotakan unsur RS dan Institusi Pendidikan Kedokteran. - SK Komkordik/Tim Kordik yang disertai dengan sruktur organisasi,uraian tugas,hak dan masa tugas
Badan ini akan diwakili oleh suatu sekretariat bersama yang berkedudukan di RS
2. Komkordik memiliki program kerja yang mencakup penyelenggaraan pendidikan mulai dari perencanaan
2. Uraian tugas, tanggungjawab, hak, wewenang dan masa tugas ditetapkan melalui keputusan bersama
sampai monitoring dan evaluasi
antara direktur RS Pendidikan dan Pimpinan Institusi Pendidikan Kedokteran
- Program kerja dan bukti pelaksanaan program kerja

Kebijakan Penyelenggaraan Pendidikan 3. Pedoman tentang sistem penyelenggaraan pelayanan, pendidikan dan penelitian
1. Kebijakan penerimaan peserta didik yang tercantum dalam perjanjian Kerjasama antara institusi Pendidikan - Pedoman pelayanan, pendidikan dan penelitian yang disyahkan oleh Pimpinan RS dan Institusi
kedokteran dengan RS Pendidikan yang bersangkutan Pendidikan dan disosialisasikan
2. Kebijakan mengenai daya tampung peserta didasarkan pada rasio pendidik dengan peserta didik maksimal - Bersi tentang tata cara sistem penyelenggaraan pelayanan, pendidikan dan penelitian mulai dari
1 : 5 yang ditetapkan bersama antara pimpinan rumah sakit dengan pimpinan institusi Pendidikan mahasiswa masuk RS sampai keluar RS, orientasi mahasiswa, dosen, dan evaluasi
3. Peraturan Bersama antara direktur dan dekan tentang system penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan - Pedoman Pelayanan : jenis pelayanan yang dipakai dalam pendidikan, hak dan kewajiban pasien, mutu
pelayanan beserta berbagai unsur penunjannya termasuk reward and punishment bagi semua pihak yang dan keselamatan pasien,
terlibat (staf medis, staf nonmedis dan peserta didik) - Pedoman Pendidikan : kapasitas dosen dan mahasiswa, tata tertib mahasiswa,tingkat supervise,
4. Kebijakan RS yang mengatur batasan kewenangan prosedur medis yang dapat dilakukan oleh peserta didik penilaian mahasiswa, evaluasi penyelenggaraan pendididikan dan evaluasi mahasiswa dan dosen
5. Kebijakan, peraturan pelaksanaan dan peraturan teknis yang disepakati oleh semua unsur yang terlibat - Pedoman penelitian : etika penelitian, rancangan penelitian, jenis penelitian, pembiayaan penelitian
dalam Pendidikan dan publikasi penelitian
6. Kebijakan, pedoman dan prosedur tertulis telah disosialisasikan dengan baik kepada pelaksana yang terkait
dengan Pendidikan klinik, dan menjadi acuan pokok bagi semua staf medis dalam melaksanakan tugas
pelayanan, Pendidikan dan penelitian

Administrasi Pendidikan 4. Rencana atau Jadwal pelaksanaan kegiatan pembelajaran

1. Jadual pra pelaksanaan pendidikan yang berisi tanggal masuk, nama bagian/departemen/SMF yang dituju - Dokumen rencana dan/atau pelaksanaan dan bukti kegiatan pembelajaran tiap kelompok staf medis dan
dan jumlah peserta didik yang akan masuk yang dikirim oleh Institusi Pendidikan Kedokteran kepada RS tenaga Kesehatan lainnya
pendidikan sebeum mahasiswa masuk ke rumah sakit - Rencana pembelajaran meliputi jadwal rotasi dan jadwal iujian yang disesuaikan dengan
2. Jadual pelaksanaan yang sifatnya tetap sesuai program di tiap bagian/departemen/SMF (nama, kegiatan, modul/kurikulum institusi Pendidikan
waktu, penanggungjawab ruangan) dan dilaksanakan sesuai jadual - Bukti kegiatan pembelajran meliputi daftar hadir dosen dan mahasiswa serat logbook
3. Staf sekretariat khusus (staf non edukatif) yang bertanggungjawab penuh untuk menangani kelengkapan
proses Pendidikan peserta didik (alat bantu belajar, ruangan, nilai, pengaturan jadual dan administrasi) 5. SOP dan imlementasi tentang pelaporan nilai mahasiswa
4. Sistem, alur pencatatan dan pelaporan nilai yang tepat waktu 6. Sistem informasi pendidikan
5. Sistem informasi pendidikan yang termasuk didalamnya berisi data base peserta didik (meliputi identitas, 7. Penempatan mahasiswa perperiode disesuaikan dengan rasio dosen klinis terhadap mahasiswa
hasil belajar) - Dokumen PKS yang mencantumkan rasio dosen dan mahasiswa
6. Laporan kemajuan pendidikan berkala setiap tahun (jumlah mengenai peserta didik, tingkat kelulusan, daftar - Dokumen pengiriman mahasiswa dari institusi Pendidikan
tunggu ujian) dari pelaksana didik di tiap bagian/departemen/SMF kepada RS Pendidikan dan Institusi - Dta jumlah mahasiswa perperiode
Pendidikan Kedokteran.
- Data jumlah dosen klinis
 KMK 1069/2008 REVISI

Standar 2 – Manajemen dan Administrasi – 21 parameter Standar 2 – Manajemen dan administrasi Pendidikan – 10 parameter

Pembiayaan Pendidikan 8. Tingkat supervisi mahasiswa

1. Perhitungan satuan biaya Pendidikan yang disusun oleh sekretariatbersama antara RS Pendidikan dan - Tingkat supervise dibuat sesuai dengan standar kompetensi yang telah dicapai
Institusi Pendidikan Kedokteran yang meliputi biaya Pendidikan langsung, sperti biaya sumber daya - Ditetapkan oleh direktur berdasarkan pedoman yang telah disepakati
manusia Pendidikan, biaya bahan habis pakai, biaya administrasi dan biaya overhead operasional, serta
biaya tidak langsung seperti biaya akomodatif. Besarnya satuan biaya disesuaiakan dengan besarnya
SPP mahasiswa
2. Rencana anggaran biaya (RAB) penyelenggaraan Pendidikan kedokteran yang disusun setahun sekali
oleh koordinator Pendidikan yang diusulkan oleh masing-masing kepala bagian/departemen/SMF untuk
disetujui oleh Direktur RS dan Pimpinan Institusi Pendidikan Kedokteran
3. Laporan keuangan berkala enam bulanan dan tahunan anggaran biaya yang dibuat kepala
bagian/departemen/SMF dan disahkan oleh Direktur RS dan Pimpinan Institusi Pendidikan Kedokteran

Evaluasi dan Penjaminan Mutu Sistem Manajemen dan Administrasi Pendidikan 9. Evaluasi Program Pendidikan
1. Dokumen evaluasi pelaksanaan Pendidikan klinik setiap enam bulan sekali yang dilakukan oleh - Dokumen evaluasi program Pendidikan yang dibuat oleh komkordik dan diketahui oleh direktur RS dan
secretariat Bersama berdasarkan indicator tim tertentu yang ditetapkan badan koordinasi Pendidikan dokuemn pertemuan evaluasi
2. Data umpan balik dan dokumentasi staf pengajar dan peserta, analisis umpan baik, dan tindak lanjut - Yang dievaluasi adalah daya tamping mahasiswa, mutu proses pindidkan, waktu rotasi/ waktu
pembelajaran dan ujian akhir ditiap kelompok staf medis

Satelit / Afiliasi 10. Pembiayaan Pendidikan

Kriteria : - Anggaran biaya Pendidikan dan penelitian yang digunakan untuk proses Pendidikan klinik sesuai
Koordinasi Pendidikan Profesi Kedokteran dengan unit cost
1. Bidang pendidikan kedokteran di dalam struktur kepengurusan RS dikepalai oleh seorang dokter - SK kesepakatan antara pimpinan RS dan Pimpinan Institusi pendidkan tentang pembiayaan
penanggungjwab beranggotakan dokter coordinator pendidikan dari masing-masing bagian, dan memiliki Pendidikan
seorang staf administrasi untuk masing-masing bagian - Ada perhitungan unit cost
2. SK Bersama Direktur RS pendidikan satelit, RS pendidikan utama dan Pimpinan Institusi Pendidikan - Terdapat RAB penyelenggaraan Pendidikan berisi uraian sumber dana dan peruntukannya dalam
Kedokteraran mengenai uraian tugas, tanggungjawab, hak, wewenang dan masa tugas kegiatan Pendidikan dan penelitian di RS
 KMK 1069/2008
Standar 3 – Sumber Daya Manusia untuk Program Pendidikan Klinik – 7 parameter
Utama :
Peraturan rekruitmen tenaga Pendidikan dan monitoring untuk pembelajaran klinik
1. Tata cara perekrutan dan kriteria kompetensi yang ditetapkan bersama oleh Diretur RS dan pimpinan
Institusi Pendidikan Kedokteran bagi SMF yang akan diangkat sebagai dokte pendidik klinik/dosen klinik
2. Terdapat pengangkatan sebagai dosen/dosen luar biasa pendidikan kedokteran berikut jabatan
akademiknya dari rektor/pimpinan institusi pendidikan kedokteran untuk SMF yang melaksanakan tugas
pendidikan dan penelitian kedokteran
3. Terdapat SK pengangkatan/penugasan direktur RS sebagai SMF yang melaksanakan tugas sebagai
dokter pendidik klinik/dosen klinik di RS Pendidikan untuk semua SMF yang terlibat dalam Pendidikan
kedokteran tercakup didalamnya kebijakan tentang kategori, tanggung jawab, kewenangan, hak dan
kewajiban baik paruh/purna waktu
4. SMF yang ditetapkan Direktur RS sebagai supervisor klinik dan pembimbing bagi peserta didik disertai
kejelasan tugas, tanggung jawab dan kewenangannya.
5. Tim penilai/supervisor kinerja tenaga pendidik dari RS Pendidikan dan pimpinan institusi Pendidikan
kedokteran yang bersangkutan yang berperan dalam menilai kinerja tenaga pendidik pada pembelajaran
klinik dngan kriteria yang jelas yang dilakukan secara berkala minimal satu tahun sekali
Sistem monitoring dan evaluasi tenaga pendidik
1. Presensi pembelajaran yang dilakukan oleh tenaga pendidik
2. Data dasar pengembangan diri tenaga pendidik di bawah koordinasi sekretaris bagian dan/atau badan
koordinasi Pendidikan/sekretaris bersama
REVISI
Standar 3 - Sumber Daya Manusia – 7 parameter
1. Rekrutmen dosen klinis
- SK Bersama antara pimpinan rs dan Institusi Pendidikan tentang kebijakan tata cara seleksi dan
rekruitmen dosen klinis
- Pedoman dan tata cara seleksi dan rekruitmen dosen klinis
2. Penetapan dosen klinis
- Sertifikat pelatihan clinical teacher yang masih berlaku selama 3 tahun
- Surat usulan dari rumah sakit tentang pengajuan sebagai dosen klinis bagi yang belum memeiliki NIDK
atau NUP
- Surat keputusan dari institusi Pendidikan tentang penetapan sebagai dosen klinis yang masih berlaku
3. Surat penugasan bagi staf Medis dan tenaga Kesehatan lain
- Surat penugasan dari pimpinan RS bagi staf medis atau tenaga kesehatan lain yang telah
mendapatkan penetapan sebagai dosen klinis dari institusi Pendidikan yang masih berlaku
- Surat penugasan klinis bagi dosen klinis institusi Pendidikan yang bekerja di RS Pendidikan
4. Penilaian kinerja dosen
- Panduan dan Instrumen penilaian kinerja dosen
- Laporan hasil kinerja dosen klinis dari masing masing kelompok staf medis
- Evaluasi dosen klinis dari mahasiswa
- Tindak lanjut hasil penilaian kinrja dosen klinis
5. Pedoman dan SOP tanggung jawab dosen klinis
- SPO tanggung jawab dosen klinis dan bukti sosialisasi
6. Data pengembangan diri dosen klinis
- Rencana pengembangan didri dosen klinis selama 3 tahun
- Data pengembangan diri dosen klinis berupa ijazah atau sertifikat pelatihan teknis atau sertifikat PKB
 KMK 1069/2008
Standar 4 – Penunjang Pendidikan – 5 parameter
Utama :
1.Dokumen yang mencantumkan kesepakatan mengenai penyediaan sarana, prasarana
dan peralatan untuk Pendidikan antara Direktur RS dan Pimpinan Insitusi Pendidikan
Kedokteran serta realisasinya
2.Sarana, prasarana dan alat yang dibutuhkan untuk penyelenggaraan Pendidikan antara
lain : ruangan pembelajaran, ruang diskusi, perpustakaan, system informasi RS, teknologi
informasi, sistem dokumentasi, skill lab dan audiovisual
3. Fasilitas ruang jaga yang memenuhi syarat dan aman bagi peserta didik yang memnuhi
standar srana, prasarana penunjang dan pendukung
4.Jumlah dan variasi kasus yang cukup yang sesuai dengan materi pembelajaran peserta
didik
5. Sarana proses pembelajaran dan penelitian
REVISI
Standar 4 - Sarana Penunjang Pendidikan – 2 parameter
1. Kebijakan manajemen sarana, prasarana dan alat penunjang pendidikan dan penelitian
• Dokumen kebijakan perencanaan, penyediaan, pemanfaatan dan pemeliharaan
sarana, prasarana serta alat yang menunjang pendidikan dan penelitian yang
dibuat bersama antara pimpinan RS dan Institusi pendidikan dan tercantum dalam
RBA RS
2. Ketersediaan sarana, prasarana dan alat penunjang pendidikan dan penelitian
- Dokumen kerjasama yang mengatur perencanaan, pemeliharaan,penghapusan
sarana,prasarana dan alat penunjang pendidikan dan penelitian
- Dokumen inventarisasi SPA pendidikan dan penelitian
 KMK 1069/2008 REVISI

Standar 5 – Perancangan dan Pelaksanaan Progran Pendidikan Yang Berkualitas – 5 parameter Standar 5 - Perancangan dan pelaksanaan program pendidikan klinik yang berkualitas – 9 parameter
Utama 1. Buku Pedoman pendidikan profesi dan tersosialisasi dengan baik
Perhatian Rumah Sakit Terhadap Pembelajaran - Berisi tujuan pendidikan, capaian pembelajaran, isi dan struktur kurukulum, durasi pendidikan,
1. RS Pendidikan harus mempunyai perencanaan yang disusun oleh masing-masing metode pendidikan, tata tertib, level kompetensi, batasan kewenangan, evaluasi hasil belajar
Bagian/Departemen/SMF terkait melalui proses aktifitas staf medis dalam penyusunan rancangan 2. Buku Panduan pelaksanaan pendidikan profesi
tersebut dan terdapat notulensi pertemuan rutin dan catatan kehadiran dalam proses pendidikan - Bersis tentang panduan pelaksanaan kegiatan pembelajaran klinik, aktifitas pendalaman
(log book) teori/kognitif yang dapat berupa laporan kasus, rubrik penilaian dan evaluasi
2. Terdapat buku panduan program pendidikan Kedokteran/Kedokteran Gigi yang disusun oleh Kepala 3. Pendidikan dan pelayanan berbasis bukti
Bagian/Departemen/SMF yang disetujui oleh Direktur RS Pendidikan dan Pimpinan Institusi - Ada PPK yang dijadikan sebagai acuan pada pelayanan yang dilakukan
Pendidikan Kedokteran/Kedokteran Gigi 4. Pelaksanaan proses pembelajaran klinik di RS
3. Seluruh Bagian/Departemen/SMF yang terkait dalam program pendidikan di RS Pendidikan terlibat - Ada jadwal akademik, formulir daftar hadir, log book mahsiswa dan dosen yang sudah terisi
aktif dalam proses pelaksanaan pendidikan, dilihat dengan adanya umpan balik dari peserta didik 5. Kegiatan pertemuan ilmiah
mengenai dosen, dengan menggunakan log book untuk memantau pertemuan dosen dengan - Dokumen rencana dan hasil kegitan ilmiah penelitian
6. Penelitian
peserta didik, serta data wawancara staf
- Dokumen rencana, kegiatan, hasil penelitian dan bukti publikasi
Program Pendidikan Klinik
1. RS Pendidikan mempunyai program pendidikan klinik yang terstruktur yang ditetapkan bersama
Institusi Pendidikan Kedokteran/Kedokteran Gigi dan mengacu pada Standar Pendidikan Profesi
Dokter/Dokter Gigi, Dokter/Dokter Gigi Spesialis dan Standar Kompetensi Dokter/Dokter Gigi,
Dokter/Dokter Gigi Spesialis dengan tujuan pendidikan jelas/konkrit, batas kompetensi tegas dan
tertuang dalam buku panduan
2. Rumah Sakit memberlakukan tata tertib peserta didik yang bertujuan untuk mencapai tujuan
pembelajaran
3. Rumah Sakit dalam pendidikan dan pelayanannya menggunakan prinsip pengetahuan
Kedokteran/Kedokteran Gigi berbasis bukti (evidence based medicine)
4. Terdapat program pendidikan klinik yang jelas dan ditetapkan, tertulis dan dibukukan dimana buku
program tersebut dimiliki oleh setiap dosen dan setiap bagian memiliki minimal satu sebagai arsip
dan masukan dalam pelaksanaan kegiatan
5. Terdapat kegiatan pertemuan ilmiah secara rutin satu minggu sekali yang ditetapkan oleh
Bagian/Departemen/SMF
6. Jaminan mutu pelayanan Rumah Sakit termasuk didalamnya keselamatan pasien harus didukung
sepenuhnya oleh Institusi Pendidikan Kedokteran/Kedokteran Gigi, para dosen dan para peserta
didik, yang dinyatakan dalam perencanaan, monitoring dan evaluasi sistem supervisi peserta didik
 KMK 1069/2008 REVISI

Standar 5 – Perancangan dan Pelaksanaan Progran Pendidikan Yang Berkualitas – 5 parameter Standar 5 - Perancangan dan pelaksanaan program pendidikan klinik yang berkualitas – 9 parameter

Pelaksanaan Kegiatan Pendidikan Klinik

1. Kegiatan pendidikan klinik yang dirancang memberikan proporsi seimbang antara clinical reasoning
dan pelatihan keterampilan berbasis bukti (evidence based medicine) yang disusun oleh Badan
Koordinasi Pendidikan dan telah dilaksanakan masing-masing Bagian/Departemen/SMF
2. Terdapat batasan kewenangan, penanganan kasus/prosedur peserta didik yang tercantum dalam
buku panduan peserta didik yang disusun oleh Kepala Bagian/Ketua Program Studi
3. Terdapat kebijakan bersama antara RS Pendidikan dan Institusi Pendidikan Kedokteran/Kedokteran
Gigi dalam bidang penelitian Kedokteran/Kedokteran Gigi
4. Terdapat Pedoman serta fasilitas pendukung mengenai kegiatan penelitian yang dilakukan oleh
Dosen yang melibatkan peserta didik sebagai bagian dari pembelajaran peserta didik

Evaluasi Program dan Hasil Pembelajaran 7. Evaluasi Program pembelajaran klini

1. Terdapat kegiatan secara berkala secara tersendiri, maupun bersama Komite Koordinasi • Dilakukan melalui pengisian kuisioner oleh mahasiswa meliputi penilaian terhadap dosen klinis,
Pendidikan sekurang- kurangnya satu kali dalam satu tahun tenaga administrasi, SAP yang dibuat oleh komkordik
2. Peserta program pendidikan klinik dinilai bersama oleh dosen RS Pendidikan dan staf Institusi 8. Penilaian hasil belajar mahasiswa
Pendidikan Kedokteran/Kedokteran Gigi yang mempunyai kompetensi sebagai penilai secara • Dokumen pelksanaan penilaian meliputi jadwal ujian, lembar penilaian, daftar hadir mahasiswa
komprehensif meliputi ranah pengetahuan, psikomotor dan afektif. Sistem penilaian peserta didik dan dosen klinis
ditetapkan oleh Bagian/Departemen/SMF • Dokumen hasil kegiatan meliputi daftar nilai dan kelulusan
9. Jumlah dan variasi kasus
• Ada laporan tahunan jumlah dan variasi kasus dari KSM dan kelompok tenaga kesehatan
lainnya
TERIMA KASIH