ZIKRABI HIDAYAT
1811221002
Agenda Style
• tersedianya pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman, beragam, bergizi,
merata, dan terjangkau serta tidak bertentangan dengan agama, keyakinan, dan budaya
masyarakat (output/ukuran kinerja),
• untuk dapat hidup sehat, aktif, dan produktif secara berkelanjutan (outcome).
Selama periode 2007-2013, prevalensi gizi kurang pada balita memberikan gambaran
yang fluktuatif dari 18,4% (2007) menurun menjadi 17,9% (2010) kemudian meningkat lagi
menjadi 19,6% (2013).
Demikian pula dengan prevalensi gemuk (gizi lebih) secara nasional pada tahun 2013
adalah 11,9%, yang menunjukkan terjadi penurunan dari 14,0% pada tahun 2010 dan
12,2% pada tahun 2007.
Pendidikan
Tingkat pendidikan juga berhubungan dengan status gizi karena dengan meningkatnya
pendidikan seseorang, kemungkinan akan
meningkatkan pendapatan sehingga dapat meningkatkan daya beli makanan bergizi dan jug
a dengan meningkatnya pendidikan maka dapat meningkatkan pengetahuan seseorang
akan pentingnya nilai gizi sehingga dapat mengkonsumsi gizi dengan baik dan dapat
membedakan gizi yang baik dan gizi yang salah.
Indonesia memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang besar sebagai aset
potensial yang tidak ternilai harganya. Hal itu merupakan jumlah yang sangat
fantastis karena Indonesia memiliki bagian kurang lebih 3,4 % dari seluruh penduduk
dunia.
Apabila seluruh orang tersebut dikelola potensinya, Indonesia dapat menjadi bangsa
yang besar dan maju. Populasi penduduk yang besar, memerlukan fasilitas
pendidikan yang lebih baik agar seluruh potensi tersebut dapat lebih produktif.
Jumlah penduduk yang besar dengan pola sebaran yang semakin merata
merupakan modal yang cukup untuk menjadikan Indonesia berperan penting dalam
produksi dan perdagangan pangan dunia
Keamanan Pangan Segar
dan Pangan Olahan
Pemenuhan pangan tidak hanya dilihat dari pasokan yang mencukupi, tetapi
juga harus bergizi dan aman. Keamanan pangan merupakan prasyarat bagi pangan
bermutu dan bergizi baik. Dengan kondisi keamanan pangan yang baik maka akan
menghasilkan manusia yang sehat dan produktif, menurunkan kasus-kasus penyakit
asal pangan dan menurunkan beban biaya yang harus dikeluarkan untuk kasus
penyakit asal pangan (Hariyadi, 2008).
http://www.mca-indonesia.go.id/assets/uploads/media/pdf/Presentasi-Menkes.pdf.
https://www.academia.edu/12581254/Makalah_Gizi_Dan_Pendidikan_Ekologi_Kesehat
an_Masyarakat
.
Thank You
Insert the Sub Title of Your Presentation