Anda di halaman 1dari 43

SOAL PENGKAYAAN UKOM

KOMPETENSI KEPERAWATAN JIWA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


2018
PETUNJUK SOAL
• METODE SOAL BERUPA SOAL SLIDE SHOW PPT
• SOAL AKAN DI TAMPILKAN SELAMA 1 MENIT,
TIDAK ADA REPLAY SOAL
• PESERTA PENGKAYAAN DI HARAPKAN SEGERA
MENJAWAB APABILA SUDAH YAKIN AKAN
JAWABANNYA
• DI LARANG ADA KEGIATAN DISKUSI KARENA
AKAN MENGURANGI KONSENTRASI DAN
HILANGNYA WAKTU MENJAWAB SOAL
SOAL 1.

• Seorang laki-laki usia 25 tahun dirawat di ruang khusus NAPZA


di RSJ dengan latar belakang pengguna narkoba dan sudah
beberapa kali direhabilitasi. Hasil pengkajian, pasien terlihat
sering bicara sendiri, kadang-kadang menangis dan tertawa
sendiri, dan pasien mengatakan sering bicara dengan ibunya
yang sudah meninggal.
Apa masalah keperawatan pada kasus tersebut?
A. Isolasi social
B. Harga diri rendah situasional
C. Halusinasi
D. Gangguan proses pikir
E. Harga diri rendah kronik
SOAL 2.

• Seorang laki-laki usia 25 tahun dirawat di ruang khusus NAPZA di


RSJ dengan latar belakang pengguna narkoba dan sudah
beberapa kali direhabilitasi. Hasil pengkajian, pasien terlihat
sering bicara sendiri, kadang-kadang menangis dan tertawa
sendiri, dan pasien mengatakan sering bicara dengan ibunya yang
sudah meninggal.
Apakah intervensi keperawatan pertemuan pertama dari masalah
utama kasus diatas?
A. Menjelaskan tentang pentingnya minum obat
B. Melatih pasien bercakap-cakap dengan orang lain
C. Melatih pasien melakukan kegiatan yang disukai
D. Melakukan orientasi realita
E. Mengajarkan cara mengontrol halusinasi
SOAL 3.

• Seorang perempuan usia 27 tahun dirawat di RSJ dengan


riwayat skizofrenia. Kondisi pasien saat pengkajian sering
mengatakan bahwa dia merasa terancam karena mau dibunuh
oleh orang jahat. Setiap ada orang asing pasien selalu merasa
curiga kalau orang tersebut mau membunuhnya. Pasien terlihat
lebih sering menyendiri di dalam kamar, bingung, dan selalu
waspada.
Apakah masalah keperawatan pada kasus diatas?
A. Waham kebesaran
B. Waham nihilistik
C. Waham curiga
D. Waham somatik
E. Waham keagamaan
SOAL 4.

• Seorang anak laki – laki usia 7 tahun ketika


menginginkan sesuatu selalu menggunakan tangan
orang lain untuk memintanya, ada echolalia, disertai
dengan adanya penggunaan kata – kata yang tidak
masuk akal. Apakah masalah keperawatan yang dapat
muncul pada kasus tersebut? A
A. Kerusakan komunikasi verbal
B. Koping individu tidak efektif
C. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan
D. Gangguan peran menjadi orang tua
E. Isolasi social
SOAL 5.

• Seorang laki-laki rusia 34 tahun, diantar ke Puskesmas


dengan alasan di rumah tidak mau bekerja, sering melamun
dan menyendiri dan marah-marah tanpa sebab yang jelas
sejak satu bulan yang lalu setelah pasien dipecat dari
tempatnya bekerja. Hasil pengkajian didapatkan pasien
tampak sering komat-kamit, bicara sendiri, kadang
tersenyum dan sesaat kemudian menangis.
• Apakah masalah keperawatan utama pada kasus di atas?
A. Halusinasi
B. RPK
C. Isolasi sosial
D. Harga diri rendah
E. Risiko bunuh diri
SOAL 6.

Seorang perempuan usia 23 tahun, diantar ke Puskesmas


dengan alasan di rumah tidak mau bekerja, sering
melamun dan berbicara sendiri. Setelah dilakukan
pengkajian perawat merumuskan masalah utama
keperawatan Halusinasi.

Apakah tanda dan gejala masalah keperawatan utama


kasus di atas adalah?
A. Tidak mau bekerja
B. Sering melamun
C. Malas, lesu
D. Berbicara sendiri
E. Marah marah tanpa sebab
SOAL 7.

Seorang perempuan usia 28 tahun, diantar ke RS dengan


alasan di rumah tidak mau bekerja, sering melamun,
menangis dan marah - marah. Hasil pengkajian didapatkan
bahwa 2 bulan yang lalu suaminya meninggal, pasien
merasa sendiri dan ingin mengakhiri hidupnya.

Apakah masalah keperawatan utama pada kasus tersebut?


A. Halusinasi
B. Keputusasaan
C. Risiko bunuh diri
D. Harga diri rendah
E. Resiko Perilaku Kekerasan
SOAL 8.

Seorang perempuan usia 40 tahun dirawat di RSJ dengan


alas an masuk sering marah – marah di rumah. Hasil
pengkajian, pasien tampak malas-malasan, kontak mata
kurang saat diajak berkomunikasi, pasien juga
mengatakan “Tolong jaga anak-anak karena saya akan
pergi jauh!”.

Apa masalah keperawatan pada kasus tersebut?


A. Isolasi sosial
B. Harga diri rendah
C. Resiko bunuh diri
D. Resiko perilaku kekerasan
E. Koping individu inefektif
SOAL 9.

Seorang laki-laki, usia 34 tahun, dirawat di RSJ dengan alasan


masuk di rumah sering melamun, menyendiri dan marah-
marah tanpa sebab yang jelas sejak dipecat dari tempatnya
bekerja 3 bulan yang lalu. Hasil pengkajian didapatkan
bahwa ayah dan ibu pasien sudah bercerai saat pasien masih
SMP.

Apakah faktor presipitasi masalah keperawatan pada kasus


di atas ?
A. Putus kuliah
B. Diputus pacarnya
C. Dipecat dari kerjanya
D. Ditinggal mati ibunya
E. Ayahnya menikah lagi
SOAL 10.

Seorang perempuan, usia 25 tahun, diantar ke Puskesmas dengan


alasan di rumah sering melamun, menangis dan selalu di kamar.
Hasil pengkajian didapatkan pasien mengatakan bahwa pasien
merasa tidak berguna dan bukan wanita normal karena sudah 10
tahun tidak dikaruniai anak. Pasien juga mengatakan suaminya
sering menyindir dirinya mandul dan suami juga tidak pulang ke
rumah.

Apakah factor presipitasi pada kasus tersebut?


A. Merasa tidak berguna
B. Suami sering tidak pulang
C. Merasa bukan wanita normal
D. Sepuluh tahun tak dikaruniai anak
E. Suami sering menyindir dirinya mandul
SOAL 11.

Seorang laki – laki usia 30 tahun, dirawat di RSJ dengan alasan


tidak mau minum obat, marah-marah, tidak bisa tidur,
mengancam dan memukul orang tuanya. Hasil pengkajian
didapatkan pasien memukul orang tua karena tidak pernah
dibelikan rokok, pasien tampak lebih sering duduk menyendiri,
tidak mau berinteraksi dengan teman – temannya.

Faktor predisposisi psikologis pada kasus di atas adalah…


A. Putus obat
B. Tidak bisa tidur
C. Tidak pernah dibelikan rokok
D. Tidak bisa tidur
E. Perasaan ingin marah
SOAL 12.

Seorang perempuan berusia 39 tahun dirawat di RSJ karena


sering bicara sendiri di kamar. Hasil pengkajian didapatkan
pasien mengatakan mendengar orang – orang yang berbicara
sampai pagi hari sehingga pasien tidak bisa tidur. Sehingga
setiap kali mendengar suara tersebut pasien selalu
membenturkan kepalanya ke tembok. Bantuan apa yang dapat
anda berikan pada pasien tersebut?
A. Mengidentifikasi benda-benda yang membahayakan pasien
B. Melatih cara mengendalikan dorongan bunuh diri
C. Mengajarkan pada pasien untuk bercakap – cakap dengan
orang lain
D. Menanyakan pendapat pasien tentang kebiasaan berinteraksi
dengan orang lain
E. Mengidentifikasi aspek positif pasien
SOAL 13.

Seorang perempuan usia 25 tahun bekerja di salah


satu RS, sedang melakukan asuhan kepada pasien
kanker rahim. Pada saat itu, tampak pasien menangis
dan mengatakan “Kenapa ini terjadi pada saya”?

Apakah respon yang tepat dilakukan oleh perawat


pada kasus di atas?
A. Restarting
B. Reflecting
C. Validation
D. Eksploring
E. Active listening
SOAL 14.

Seorang perawat perempuan usia 20 tahun sedang


melakukan asuhan keperawatan kepada pasien di RS. Saat
melakukan wawancara dengan pasien, tampak perawat
menyilangkan kaki dan asyik menggunakan telepon
genggamnya.

Apakah aspek yang harus dikembangkan perawat pada


kasus di atas?
A. Menghadirkan diri secara terapeutik
B. Komunikasi verbal dan non verbal
C. Dimnensi Tindakan
D. Mendengar aktif
E. Dimensi respon
SOAL 15.

Seorang laki-laki usia 20 tahun sedang berada dalam masa


kegiatan praktek klinik di RSJ. Hari ini, dia bersama teman-
temannya melakukan Terapi Aktivitas Kelompok kepada 7 pasien
yang mengalami halusinasi.

Apakah evaluasi yang harus dilakukan di akhir kegiatan TAK


tersebut?
A. Menanyakan kepada pasien berapa lama berlangsungnya
kegiatan TAK.
B. Menanyakan kepada pasien perasaan setelah mengikuti
kegiatan TAK.
C. Memvalidasi kontrak waktu yang telah disepakati.
D. Memberikan pujian kepada pasien atas keberhasilan pasien.
E. Menanyakan kepada pasien apa yang dipikirkan saat ini
SOAL 16.

Seorang laki-laki berusia 20 tahun sedang berada dalam masa


kegiatan praktek klinik di RSJ. Dua hari yang lalu, dia bersama
teman-temannya menyampaikan pada seluruh pasien yang
mengalami halusinasi bahwa akan diadakan kegiatan Terapi
Aktifitas Kelompok.

Evaluasi apakah yang dilakukan di akhir kegiatan di atas?


A. Menanyakan kepada pasien berapa lama berlangsungnya
kegiatan TAK.
B. Menanyakan kepada pasien perasaan setelah mengikuti
kegiatan TAK.
C. Memvalidasi kontrak waktu yang telah disepakati.
D. Memberikan pujian kepada pasien atas keberhasilan pasien.
E. Menanyakan kepada pasien apa yang dipikirkan saat ini
SOAL 17.

Seorang mahasiswa usia 20 tahun, sedang berada dalam


masa kegiatan praktek klinik di RSJ. Dua hari yang lalu, dia
bersama teman-temannya menyampaikan pada seluruh
pasien yang mengalami halusinasi bahwa akan diadakan
kegiatan Terapi Aktifitas Kelompok.

Apakah kegiatan yang sedang dilakukan perawat pada kasus


di atas?
A. Pre interaksi
B. Fase kerja
C. Fase terminasi
D. Persiapan
E. Kontrak
SOAL 18.

Tn. A, Tn.B, Tn.C, Tn.D, Tn.E memiliki permasalahan yang


sama, yaitu sama – sama tidak mengenali tempat dimana
mereka berada, tidak mengenali waktu, dan tidak mengenali
orang – orang yang ada di sekitarnya dengan tepat.

Terapi kelompok apa yang dapat diberikan pada pasien


tersebut?
A. TAK stimulasi sensori
B. TAK orientasi realita
C. TAK sosialisasi
D. TAK stimulasi persepsi
E. TAK halusinasi
SOAL 19.

Seorang perempuan usia 23 tahun dibawa oleh keluarga ke


IGD RSJ Menur karena berteriak ketakutan dan mengatakan
melihat bayangan hitam yang menyuruh pasien untuk
membunuh ibunya. Hasil pengkajian pasien mondar-mandir,
gelisah dan mengatakan takut sambil menutup kedua
matanya.

Apakah masalah keperawatan pada kasus tersebut?


A. Halusinasi
B. isolasi sosial
C. harga diri rendah
D. perilaku kekerasan
E. Defisit perawatan diri
SOAL 20.

Seorang perempuan usia 25 tahun di bawa ke RSJ dengan alasan


sejak 2 minggu yang lalu pasien mengeluh mendengar suara –
suara namun tidak ada orang di sekitarnya. Saat dilakukan
pengkajian didapatkan pasien komat kamit, mondar mandir,
memukul orang yang ada didekatnya, pasien gelisah serta tidak
bisa diajak berinteraksi. Sesekali pasien terdiam sambil tersenyum
sendiri.

Fase halusinasi ke berapakah yang dialami pasien diatas?


A. Fase 1
B. Fase 2
C. Fase 3
D. Fase 4
E. Fase 5
SOAL 21.

Seorang perempuan usia 28 tahun dirawat di RSJ dengan


alasan sering menangis dan selalu mengurung diri di
kamar. Pada saat dilakukan pengkajian didapatkan data
bahwa pasien pernah menulis pesan yang berisi
keinginannya untuk mati.

Apakah tindakan keperawatan yang tepat untuk kasus


diatas?
A. Mendiskusikan cara mengatasi keinginan bunuh diri
B. Meningkatkan kemampuan menyelesaikan masalah
C. Memberi kesempatan mengungkapkan perasaan
D. Menjauhkan benda yang berbahaya
E. Meningkatkan harga diri pasien
SOAL 22.

Seorang laki – laki usia 35 tahun, dibawa ke RSJ dengan


alasan masuk di rumah sering marah dan berteriak-teriak.
Hasil pengkajian didapatkan, pasien mengatakan bahwa
dirinya adalah putri raja sehingga orang tidak boleh
sembarangan bicara dengannya.

Apakah tujuan asuhan keperawatan pada kasus tersebut?


A. Pasien mampu bersosialisasi.
B. Pasien mampu berpikir sesuai realita.
C. Pasien mampu mengendalikan emosinya.
D. Pasien mampu menilai aspek positif dan negatif dirinya
E. Pasien mampu mengidentifikasi bahaya di sekitar dirinya
SOAL 23.

Seorang laki-laki usia 30 tahun, dirawat di RSJ dengan


alasan di rumah tidak pernah mau minum obat. Hasil
pengkajian, pasien nampak mengurung diri, kontak mata
kurang dan jarang berinteraksi dengan pasien lain di
ruangan.

Apakah masalah keperawatan pada kasus tersebut?


A. Halusinasi
B. Isolasi sosial
C. Resiko Bunuh diri
D. Harga Diri Rendah
E. Perilaku Kekerasan
SOAL 24.

Seorang perempuan usia 25 tahun dirawat perawat CMHN karena


pasien mengurung diri di kamar sejak 2 bulan, tidak pernah mandi
dan sering membanting barang – barang yang ada di kamarnya.
Keluarga mengatakan pasien ditinggalkan oleh calon suaminya.
Saat dilakukan pengkajian, pasien jarang menatap mata perawat,
ketika ditanya hanya diam saja dan memberikan isyarat kepala.

Tujuan tindakan keperawatan pada kasus tersebut adalah…


A. Pasien mampu menjaga kebersihan diri
B. Pasien mampu mengontrol marahnya
C. Pasien menunjukkan perilaku meningkatnya harga diri
D. Pasien mampu melakukan interaksi
E. Tanda – tanda perilaku kekerasan berkurang
SOAL 25.

Seorang perempuan usia 19 dibawa ke RSJ dengan alasan


sering berrteriak ketakutan di rumah. Hasil pengkajian
didapatkan ketika turun hujan, pasien selalu berteriak
bahwa akan ad tsunami yang datang.

Masalah keperawatan pada kasus tersebut adalah…


A. Ansietas sedang
B. Ansietas berat
C. Panic
D. Post traumatic stress disorder
E. Gaduh gelisah
SOAL 26.

Seorang wanita usia 34 tahun dirawat di RSJ dengan alasan


masuk tidak mau minum obat. Hasil pengkajian didapatkan,
setelah pasien mengkonsumsi antipsikotik pasien tidak bisa
menelan ludah.

Apakah tindakan yang harus dilakukan perawat untuk


mengatasi gejala tersebut?
A. Menyuruh pasien untuk banyak beristirahat
B. Mencatat dalam catatan perkembangan pasien
C. Mengajurkan pasien untuk banyak minum air putih
D. Mengkolaborasikan pemberian obat Trihexyl Penidil (THP)
E. Menganjurkan berkumur agar tidak meneteskan air liur
terus menerus
SOAL 27.

Seorang laki – laki usia 39 tahun dibawa ke Puskesmas dengan


alasan sering membanting barang – barang di rumah dan sering
memaki – maki orang di rumah. Keluarga mengatakan pasien
pernah dirawat berkali – kali di RSJ karena putus obat. Hasil
pengkajian pasien mengatakan bahwa pasien merasa tidak
dihargai dan dihianati oleh istrinya. Tatapan mata tajam dan
sesekali pasien mengepalkan tangan dan memukulkannya ke
meja.
Apa masalah keperawatan pada kasus tersebut?
A. Harga diri rendah
B. Regimen terapi inefektif
C. Resiko perilaku kekerasan
D. Perilaku kekerasan
E. Koping keluarga inefektif
SOAL 28.

Seorang laki – laki usia 39 tahun dibawa ke Puskesmas dengan


alasan sering membanting barang – barang di rumah dan sering
memaki – maki orang di rumah. Keluarga mengatakan pasien
pernah dirawat berkali – kali di RSJ karena putus obat. Hasil
pengkajian pasien mengatakan pasien menolak minum obat
karena setelah minum obat badan pasien terasa kaku semua.

Tindakan keperawatan pada kasus tersebut adalah…


A. Membujuk pasien agar mau minum obat
B. Menjelaskan kepada pasien tentang fungsi minum obat
C. Berdiskusi dengan keluarga tentang pentingnya minum obat
D. Menunda pemberian obata samapai pasien mau minum obat
E. Kolaborasi dengan medis untuk pemberian obat injeksi
SOAL 29.

Seorang laki – laki usia 40 tahun dirawat di RSJ dengan alasan


marah – marah, dan berteriak – teriak sambil membawa pisau.
Hasil pengkajian didapatkan setiap kali makan siang pasien sering
merebut makanan temannya sambil marah – marah.

Tindakan pertama yang dilakukan pada pasien tersebut setelah


terbina hubungan saling percaya dan teridentifikasi penyebab
marah pasien adalah…
A. Mengidentifikasi benda-benda yang dapat membahayakan pasien
B. Mengamankan benda-benda yang dapat membahayakan pasien
C. Mengajarkan pasien mengontrol marah dengan cara fisik pertama
yaitu latihan tarik nafas dalam dan pukul bantal
D. Mengajarkan pasien mengontrol marah dengan cara asertif
E. Mengajarkan pasien mengontrol marah dengan mengungkapkan
marah secara verbal
SOAL 30.

Seorang perempuan, usia 30 tahun datang ke Poliklinik Jiwa


dengan keluhan jantung sering berdebar-debar, keringat
dingin, dan setiap malam merasa was-was. Pasien merasa
letih karena beberapa minggu terakhir tidak dapat tidur
dengan nyenyak. Lebih lanjut mengatakan bahwa kondisi ini
sudah berlangsung selama satu bulan, sejak tokonya
mengalami kebakaran.

Apakah yang harus dikaji oleh perawat pada kasus di atas?


A. Penyebab tidak dapat tidur dengan nyenyak
B. Penyebab toko pasien mengalami kebakaran
C. Keluhan fisik lain yang dirasakan
D. Obat yang sudah dikonsumsi
E. Tanda-tanda vital
SOAL 31.

Seorang perempuan usia 35 tahun, dirawat di RSJ dengan aasan


sering bicara dan tertaa sendiri. Hasil pengkajian didapatkan
pasien tampak murung dan sedih, sering menyendiri, dan tidak
mau makan. Dokter memutuskan untuk diberi ECT (Electro
Convulsi Therapy) kemudian keluarga diberi informasi singkat
oleh dokter. Setelah itu perawat memberikan selembar
pernyataan dan memberitahukan keluarga pasien untuk
menandatanangani form tersebut.
Prinsip etik apakah yang dilanggar perawat pada kasus di atas?
A. Justice
B. Videlity
C. Veracity
D. Autonomy
E. Beneficience
SOAL 32.

Seorang laki – laki usai 35 tahun dirawat di RSJ dengan alasan


masuk tidak mau minum obat sejak 4 bulan. Saat pengkajian
didapatkan data rambut pasien kotor, acak – acakan, kulit
berdaki, badan bau, kuku panjang, hiyam dan kotor. Perawat
kemudian mengajarkan cara menjaga kebersihan diri.

Apakah evaluasi kemampuan pada kasus tersebut?


A. Pasien mengenal masalah masalah deficit perawatan diri
B. Pasien bisa menyediakan alat kebersihan secara mandiri
C. Pasien mandi, mencuci rambut, dan menggunting kuku secara
benar
D. Pasien mau munum obat secara teratur
E. Keluarga pasien mampu mengontrol pasien untuk minum
obat
SOAL 33.

Seorang perempuan usia 40 tahun, masuk RSJ dengan alasan


sering tertawa dan bicara sendiri dan sering BAB – BAK di
sembarang tempat. Saat pengkajian pasien sama sekali tidak ada
kontak mata dengan perawat, menolak diajak berkomunikasi dan
tampak tidak pernah berinteraksi dengan pasien lain. Pasien sudah
diajar cara mengontrol halusinasi, cara berkenalan dana acara
merawat diri.

Evaluasi tindakan keperawatan pada kasus tersebut adalah…


A. Pasien bisa melakukan kontak mata saat komunikasi, pasien
memiliki teman
B. Pasien menunjukkan kemampuan berorientasi pada realita
C. Tanda – tanda halusinasi berkurang
D. Pasien bersih dan rapi
E. Pasien mampu menceritakan masalah deficit perawatan diri
SOAL 34.

Seorang laki – laki usia 33 tahun dibawa ke RSJ karena ketika di


rumah pasien sering tertawa dan bicara sendiri di kamar.
Keluarga pasien mengatakan bahwa suami pasien menceraikan
pasien 1 tahun yang lalu. Hasil pengkajian didapatkan pasien
sama sekali tidak melakukan kontak mata dengan perawat,
pasien hanya menunduk dan berulang kali mengatakan “saya
gagal menjadi istri yang baik, saya tidak bisa membahagiakan
suami saya, saya ini memang orang bodoh”.

Apakah diagnosa keperawatan pada masalah tersebut?


A. Isolasi social
B. Harga diri rendah
C. Halusinasi
D. Deficit perawatan diri
E. Ketidakberdayaan
SOAL 35.

Seorang perempuan usia 30 tahun dirawat di RS dan


didiagnosa mengalami kanker otak stadium III. Hasil
pengkajian pasien mengatakan bahwa pasien sudah bosan
karena harus menjalani kemoterapi dan pasien merasa
sudah tidak ada lagi harapan hidup bagi pasien walapun
pasien sudah berobat.

Apakah masalah keperawatan pada kasus tersebut?


A. Keputusasaan
B. Ketidakberdayaan
C. Harga diri rendah
D. Ansietas
E. Koping individu inefektif
SOAL 36.

Seorang laki – laki usia 45 tahun dirawat di RSU karena


kecelakaan, dan kakinya mengalami kelumpuhan. Hasil
pengkajian didapatkan pasien mengatakan “Saya ini
seorang suami, tapi saya tidak bisa menghidupi anak
dan istri saya, sekarang saya tidak bisa melakukan
apapun”, pasien tampak murung dan sedih.

Apakah masalah keperawatan pada kasus tersebut?


A. Keputusasaan
B. Ketidakberdayaan
C. Harga diri rendah
D. Ansietas
E. Gangguan citra tubuh
SOAL 37.

Seorang perempuan usia 19 tahun dirawat di RSU dengan


diagnose kanker otak. Saat akan dilakukan CT-scan, pasien
menolak untuk membuka penutup kepalanya. Hasil pengkajian
didapatkan rambut pasien panjang namun sangat sedikit atau
tidak lebat, serta tampak rontok. Pasien mengatakan bahwa
dulu rambutnya bagus, namun sekarang rambutnya rontok dan
jelek.

Apakah masalah keperawatan pada kasus tersebut?


A. Keputusasaan
B. Ketidakberdayaan
C. Harga diri rendah
D. Ansietas
E. Gangguan citra tubuh
SOAL 38.

Seorang perempuan, usia 25 tahun, diantar ke Puskesmas


dengan alasan di rumah sering melamun, menangis dan selalu
di kamar. Hasil pengkajian didapatkan pasien mengatakan
bahwa pasien merasa tidak berguna dan bukan wanita normal
karena sudah 10 tahun tidak dikaruniai anak. Pasien juga
mengatakan suaminya sering menyindir dirinya mandul dan
suami juga tidak pulang ke rumah.

Apakah factor presipitasi pada kasus di atas ?


A. Merasa tidak berguna
B. Suami sering tidak pulang
C. Merasa bukan wanita normal
D. Sepuluh tahun tak dikaruniai anak
E. Suami sering menyindir dirinya mandul
SOAL 39.

Seorang laki - laki usia 55 tahun, datang ke Puskesmas


dengan keluhan sering pusing dan sulit tidur sejak 3
minggu yang lalu. Hasil pengkajian, pasien terlihat
gelisah, TD 140/80mmHg, frekuensi nadi 90x/menit
dan mengatakan akhir – akhir ini sering memikirkan
keadaan keuangan keluarga, namun pasien
mengatakan masih mampu bekerja seperti biasanya.
Berada pada kondisi apakah pasien di atas?
A. Ansietas ringan
B. Ansietas sedang
C. Ansietas berat
D. Panik
E. Mania
SOAL 40.

Seorang laki-laki usia 37 tahun masuk ke UGD RSJ


dengan diantar oleh keluarga dan tetangganya. Hasil
pengkajian pasien terlihat marah-marah dan teriak
terus menerus, tampak tegang, mata merah, dan
pembicaraan pasien sangat kacau serta terus berusaha
memukul setiap orang yang mendekatinya.

Berapakah skor RUFA pasien pada kasus diatas?


A. Skor RUFA 11
B. Skor RUFA 18
C. Skor RUFA 21
D. Skor RUFA 28
E. Skor RUFA 10
..................................SELESAI...............................

Anda mungkin juga menyukai