MEDIA MENGAJAR

KIMIA
Kelompok Peminatan
Matematika dan Ilmu-Ilmu Alam

Untuk SMA/MA Kelas XI

 BAB 3
LAJU REAKSI

Sumber : Tama66, pixabay.com

 BANDINGKAN !!!

Perkaratan
Sumber : shardy, pixabay.com

MANA YANG LEBIH CEPAT BERLANGSUNG?

Ledakan Petasan
Sumber : PublicDomainPictures, pixabay.com
 Seberapa cepat atau seberapa
Laju lambat suatu proses

Pada reaksi kimia : mA + nB → pC + qD

Laju berkurangnya jumlah pereaksi/

LAJU REAKSI laju bertambahnya jumlah produk
tiap satuan waktu
GRAFIK LAJU REAKSI

[P]

[R]
LAJU REAKSI
 UNGKAPAN LAJU REAKSI
Pada reaksi kimia : mA + nB → pC + qD
  ∆[ A] ∆ [ B] + ∆ [C ] + ∆ [ D ]
v =− =− atau v= =
∆t ∆t ∆t ∆t
Keterangan :
  = laju pengurangan konsentrasi molar
pereaksi A tiap satuan waktu
v = laju reaksi
= laju penambahan konsentrasi molar
t = waktu reaksi
pereaksi C tiap satuan waktu
 Contoh Soal
Berdasarkan reaksi:
2 N2O5(g) → 4 NO2(g) + O2(g)
diketahui bahwa N2O5 berkurang dari 2
mol/liter menjadi 0,5 mol/liter dalam
waktu 10 detik. Berapakah laju reaksi
berkurangnya N2O5?
 Pembahasan
• VN2O5 = - Δ[N2O5]
Δt
= [2 – 0,5]
10
= 0,15 M/detik
 PERSAMAAN LAJU REAKSI
Pada reaksi kimia : mA + nB → pC + qD
 Persamaan laju :

Dimana :
k = tetapan jenis reaksi
x = orde reaksi terhadap A Orde reaksi total = x + y
y = orde reaksi terhadap B
 MAKNA ORDE REAKSI
Besarnya pengaruh konsentrasi pada laju reaksi

1 Orde Nol

Perubahan konsentrasi pereaksi

tersebut tidak memengaruhi laju
reaksi

Sumber : Dokumen Penerbit

2 Orde Satu
Laju reaksi berbanding lurus
dengan konsentrasi pereaksi

3 Orde Dua
Laju reaksi merupakan pangkat dua
dari konsentrasi pereaksi

Sumber : Dokumen Penerbit

MENENTUKAN PERSAMAAN LAJU

Laju diukur pada awal

Metode Laju reaksi dengan
Awal konsentrasi yang
berbeda-beda
 CONTOH SOAL :
Data percobaan untuk reaksi :
2NO(g) + Br2(g) → 2NOBr(g)
adalah sebagai berikut :
Tentukan persamaan laju !
No [NO] M [Br2] M Laju det -1
1 0,1 0,1 4
2 0,1 0,2 8
3 0,2 0,1 16
4 0,3 0,1 36
Jawab =

•  
Data 1 dan 3  Data 1 dan 2

 Persamaan laju :
Contoh:
 TEORI TUMBUKAN
Tumbukan yang menghasilkan Energi pengaktifan ditafsirkan sebagai energi
reaksi, kita sebut tumbukan penghalang (barrier) antara pereaksi dan produk.
efektif. Energi minimum yang harus Pereaksi harus didorong sehingga dapat melewati
dimiliki oleh partikel pereaksi energi penghalang tersebut baru kemudian dapat
sehingga menghasilkan tumbukan berubah menjadi produk.
efektif disebut energi pengaktifan
(Ea = energi aktivasi). Energi
minimum yang harus dimiliki
pereaksi sehingga reaksi dapat
berlangsung itulah yang disebut
energi pengaktifan.

www.shutterstock.com/somsak sowanput
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI LAJU
REAKSI

Luas
Konsentrasi Tekanan
Permukaan

Suhu Katalis

LAJU REAKSI
BANDINGKAN LUAS PERMUKAAN KUBUS
BERIKUT !

Sumber : Dokumen Penerbit

 PENGARUH LUAS PERMUKAAN TERHADAP LAJU REAKSI

Semakin besar bidang

Semakin besar luas
sentuh dan peluang
permukaan (semakin halus
terjadinya reaksi
bentuk pereaksi)
bertambah

“Semakin besar luas permukaan,

laju reaksi semakin besar”
 A
JALANAN RENGGANG
MANAKAH YANG MEMILIKI
PELUANG TERBESAR
TERJADI TABRAKAN?

Sumber : en.wikipedia.org
B
JALANAN PADAT

Sumber : commons.wikimedia.org
PENGARUH KONSENTRASI PEREAKSI TERHADAP LAJU REAKSI

Semakin besar konsentrasi,

semakin banyak molekul
pereaksi

“Semakin besar konsentrasi

pereaksi, laju reaksi semakin
besar”
Sumber : Dokumen Penerbit
 PENGARUH TEKANAN TERHADAP LAJU REAKSI

PERHATIKAN
GAMBAR
BERIKUT!

Sumber : Dokumen Penerbit

 Kenaikan tekanan
mengakibatkan jarak Semakin besar peluang
antarpartikel semakin terjadinya reaksi
sempit

“Semakin besar tekanan, laju reaksi semakin

besar”
PENGARUH SUHU TERHADAP LAJU REAKSI
Energi kinetik partikel
Suhu ditingkatkan (T2)
pereaksi bertambah

T1 T2

Sumber : Dokumen Penerbit

“Semakin besar suhu, laju reaksi semakin besar”

 “Semakin besar suhu, laju reaksi
semakin besar”

Jika pada setiap kenaikan suhu sebesar ∆ToC

mengakibatkan reaksi berlangsung n kali lebih cepat, laju
reaksi pada T2 (v2) ketika dibandingkan dengan laju reaksi
pada T1 (v1) :

𝑇 2− 𝑇 1
 
𝑣 2 =𝑣 1 (𝑛 )
( ∆𝑇 )
 Contoh Soal

• setiap kenaikan 10oC laju reaksi menjadi 2 kali lebih

cepat suatu reaksi pada suhu 30oC laju=a ,bila suhu
dinaikkan menjadi 100oC maka laju reaksinya adalah…..
A.14a
B.28a
C.32a
D.64a
E.128a
•  
 Pembahasan
n = 100 – 30
10
= 7

V100 = 2 7 . a

=
128 a
 Karena laju berbanding terbalik dengan waktu maka
rumus diatas juga dapat dinyatakan sebagai berikut:

t = 2-n t0 t = 3-n t0

dengan :
t = waktu yang diperlukan pada
suhu T0C
t0= waktu mula-mula
Setiap kenaikanContoh
suhu 10°C,
Soal reaksi akan
berlangsung dua kali lebih cepat dari
semula. Apabila pada suhu 20°C reaksi
berlangsung 12 menit, pada suhu 50°C
reaksi berlangsung selama ... menit
A. 0,75
B. 4
C. 1,5
D. 96
 Pembahasan
t = 2-n t0 n = 50 - 20
10
= 3

t = 2-3 . 12 menit
= 1,5 menit
 Katalis

• Zat yang dapat mempercepat laju reaksi tetapi zat itu sendiri tidak
mengalami perubahan yang kekal

Sefase dengan zat yang

Katalis Homogen
dikatalisis
Katalis
Tidak sefase dengan zat
Katalis Heterogen
yang dikatalisis
 CARA KERJA KATALIS

Sumber : Dokumen Penerbit

Katalis mempercepat reaksi dengan cara menurunkan energi

pengaktifan
 SUATU REAKSI KIMIA AKAN BERLANGSUNG JIKA TERJADI
TUMBUKAN-TUMBUKAN ANTAR PARTIKEL ZAT-ZAT PEREAKSI

• Tumbukan yang memiliki arah tumbuk yang tepat dan

Tumbukan
mempunyai energi yang cukup untuk memutuskan
Efektif ikatan-ikatan pada zat-zat yang bereaksi
 PERHATIKAN GAMBAR BERIKUT!
Pada reaksi : A2(g) + B2(g) → 2AB(g)

Sumber : Dokumen Penerbit

 SYARAT TUMBUKAN EFEKTIF

Arah yang tepat Energi yang cukup

Energi Aktivasi
Energi minimum yang harus dimiliki partikel-partikel atau molekul-molekul
agar tumbukannya menghasilkan suatu reaksi
 HUBUNGAN ANTARA ENERGI PENGAKTIFAN DENGAN ENERGI
YANG DILEPAS ATAU DISERAP

Sumber : Dokumen Penerbit