Anda di halaman 1dari 15

SINDROM GERIATRI

Achmad Yudi Albari Pohan


GERIATRI ???

Geriatri adalah suatu istilah yang


terdiri dari kata geros (usia lanjut)
dan iatreia (merawat), geriatri
sendiri mengacu pada cabang dari
ilmu kedokteran yang berfokus
pada pelayanan kesehatan pada
usia lanjut. Seseorang dikatakan
lanjut usia, jika telah mencapai usia
diatas 60 tahun. (depsos, 2007)
KARAKTERISTIK PASIEN GERIATRI

1. Usia > 60 tahun


2. Multipatologi
3. Tampilan klinis tidak
khas
4. Polifarmasi
5. Fungsi organ menurun
6. Gangguan status
fungsional
7. Gangguan nutrisi
Bagaimana Proses Menjadi Tua?
Gaya hidup
Sel menjadi
GENETIK Mengkerut

Jaringan menjadi
Rusak
LINGKUNGAN
Organ tubuh
Menjadi tua
INTERNAL FACTORS
GENETIC
BIOLOGICAL

NORMAL
AGING

EXTERNAL FACTORS
ENVIRONMENT  LIFE STYLE
SOCIOCULTURAL
ECONOMIC
Boedhi Darmojo (modified)
Bertambahnya usia harapan hidup akan menurunkan
kualitas hidup serta meningkatkan angka mortalitas
jika para usia lanjut memiliki banyak masalah
kesehatan seperti inkontinence urine, nokturia,
polakisuria,osteoporosis, serta keganasan; yang lebih
dikenal de­ngan istilah geriatric syndrome.
SINDROM GERIATRI

• Immobility
• Instability
• Incontinence
• Intellectual impairment
• Infection
• Impairment of hearing & vision
• Isolation (depression)
• Inanition (malnutrition)
• Impecunity
• Iatrogenic
• Insomnia
• Immune deficiency
• Impotence
• Irritable colon
FISIK

FUNGSIONAL

SOSIO -
PSIKO EKONOMIK
- LOGIK

FAKTOR-FAKTOR BERINTERAKSI SECARA KOMPLEKS


Gejala kemunduran fisik menjadi
tua ditandai oleh kemunduran
biologis
1. Kulit mulai mengendur dan
wajah mulai keriput serta garis-
garis yang menetap
2. Rambut kepala mulai memutih
atau beruban
3. Gigi mulai lepas (ompong)
4. Penglihatan dan pendengaran
berkurang
5. Mudah lelah dan mudah jatuh
6. Gerakan menjadi lamban dan
kurang lincah
Kemunduran kognitif yang
dialami, antara lain
1. Suka lupa (ingatan tidak
berfungsi dengan baik)
2. Ingatan pada hal-hal di masa
muda lebih baik dari hal-hal
yang baru terjadi
3. Sering adanya disorientasi
terhadap waktu,
tempat, dan orang
4. Sulit menerima ide-ide baru
5. Keseimbangan antara
badan, penglihatan, dan
pendengaran berkurang.
Masalah Fisik Sehari-hari pada Lansia
1.  Mudah jatuh
a.  Jatuh merupakan suatu kejadian yang dilaporkan penderita atau saksi mata
yang melihat kejadian, yang mengakibatkan seseorang mendadak
terbaring/terduduk di lantai atau tempat yang lebih rendah dengan atau
tanpa kehilangan kesadaran atau luka.
b.  Jatuh dipengaruhi oleh berbagai faktor, diantaranya faktor intrinsik(gangguan
gaya berjalan, kelemahan otot ekstremitas bawah, kekuatan sendi dan sinkop-
dizziness), dan faktor ekstrinsik (lantai yang licin dan tidak rata, tersandung
oleh benda-benda, penglihatan kurang karena cahaya yang kurang terang).

2.  Mudah lelah, disebabkan oleh


a.  Faktor psikologis: perasaan bosan, keletihan, depresi
b.  Gangguan organis: anemia, kurang vitamin, osteomalasia, dll
c.  Pengaruh obat: sedasi, hipnotik
Implikasi Klinik Proses Menua
ORGAN PERUBAHAN
Paru-paru Daya pegas dinding dada menurun
Kekuatan otot pernapasan menurun
Kekakuan iga meningkat
Daya pegas jaringan elastik paru menurun
Paru-paru lebih mengembang, namun kaku

Saluran nafas Refleks batuk menurun


Mudah tersedak
Gerakan bulu getar melambat
Implikasi Klinik Proses Menua
Jantung- pembuluh Katup jantung kaku
darah Jumlah sel pacu berkurang
Sistem konduksi menurun
Penumpukan jar. Ikat di otot jantung kaku
Pembuluh darah kurang lentur TD naik
Isi sekuncup menurun; curah jantung ber<

Ginjal Jumlah nefron, glomerulus <


Fungsi filtrasi menurun
Kepekaan tubulus terhadap ADH <
Reabsorbsi <
LFG menurun 7,5 mL/m/dekade

Tulang, sendi, otot Keropos, cairan <, massa otot <, cairan sendi <,
tulang rawan mulai rusak
Implikasi Klinik Proses Menua
Saluran cerna Produksi air liur <
Osteoporosis tulang rahang, gigi tanggal
Gerakan kerongkongan & lambung
melambat
Produksi enzim pencernaan <
Gerakan usus besar <

Saluran Kemih & Kelenjar prostat membesar


Kelamin Selaput mulut rahim kering
Otot dasar panggul melemah

Susunan Saraf Pusat Pengerasan pembuluh darah otak


Demensia (neurofibril tangie, amyloid)
Mengisut (atrofi)

Anda mungkin juga menyukai