PROSES MENUA
dan
dan
IMPLIKASI KLINIK
IMPLIKASI KLINIK
Wasis Udaya
KEMUNDURAN :
- FISIK
- KOGNITIF
- BIOLOGIS
DEFINISI
1. Aging
- Menunjukkan efek waktu, sbb berbagai
proses yg terjadi seirng wkt.
- Merupakan proses yg trs berlngsng
(continuum), yg dimulai dr perkmbngan
(development) yaitu proses generatif
seiring wkt yg dibutuhkan utk kehdpan
dan dilnjtkan dgn senescence.
2. Senescence
- Proses degeneratif yg inkompatibel
dgn kehidupan.
- Hilangnya kemampuan sel utk membelah
dan berkembang.
- Terjadi penurunan fungsi secara efisien
sejln dgn penuaan dan meningkatnya
kemungkinan kematian.
3. Homeostenosis
- Penyempitan / berkrngnya cadangan
homeostasis yg terjadi selama penuaan
pd setiap sistem organ.
Teori-teori proses menua :
Teori Genetic Clock
Akibat Metabolisme
Teori Genetic Clock
Tlh terprogram secara genetik
Jam genetik tlh diputar menurut su/ replikasi
Jam ini yg menghitung mitosis & menghentikan
replikasi sel.
Pengontrolan genetik umur o/ tngkt seluler
Nukleus yg menentukan jmlh replikasi kmdn
menua dan mati.
Mutasi Somatik (Error Catastrophe)
Ada kesalahan beruntun sepanjang kehdpan
Kesalahan dlm proses transkripsi (DNA RNA)
maupun dlm proses translasi (RNA protein/enzim)
O t a k
10 % mengalami atrofi otak difus.
Proses informasi melambat.
Daya ingat jangka pendek menurun.
Menurunnya stimulus/rangsangan yg dtng &
kemampuan kalkulasi.
Jantung / Pemblh darah
Perubahan denyut jantung
Berkurangnya frekwensi jantung
Respon terhadap stres
Compliance ventrikel kiri berkurang
Elastisitas pemblh drh menurun
Kejadian aterosklerosis meningkat
Respon otot polos pemblh drh menurun
relaksasi & vasodilatasi menurun.
Paru
Compliance paru & rongga dada menurun
Aktivitas silia menurun
Volume residu meningkat
Kapasitas vital menurun
Refleks batuk menurun
Pertukaran gas terganggu
Kekuatan otot pernapasan melemah
FEV 1 berkurang 25 ml/tahun
Penurunan massa jaringan paru
Ginjal & Saluran kemih
Jmlh drh yg sampai ke ginjal menurun ok/
aterosklerosis & ggn jantung.
Jmlh & ukuran glomerulus menurun (25%)
Jmlh drh yg difiltrasi o/ ginjal menurun.
(LFG 10 ml/dekade)
Kapasitas ginjal u/ mengeluarkan air dlm jmlh
besar berkurang Natrium serum encer &
hiponatremia.
Gastrointestinal
Motilitas & pengosongan lambung menurun
Absorbsi karbohidrat & 1-25 dihidroksivitamin D
menurun.
Muskuloskeletal
Komposisi otot berubah digantikan o/ lemak,
jar.kolagen & jar.parut.
Kekuatan otot berkurang.
Massa tulang berkurang.
Kekuatan & stabilitas tulang berkurang.
Lapisan sinovial menipis.
Cairan sinovial lebih mengental.
Perkerutan diskus intevertebralis pd spina
lumbalis akibat cairan dlm diskus berkurang.
Sistem Imun
Berkurangnya imunitas yg dimediasi sel.
Rendahnya afinitas produksi antibodi.
Meningkatnya auto-antibodi.
Terganggunya fungsi makrofag.
Atrofi timus dan hilangnya hormon timus.
Berkurangnya produksi sel B oleh sumsum tulang.
Berkurangnya hipersensitivitas tipe lambat.
Fungsi Kognitif
Kemampuan meningkatkan fungsi intelektual
berkurang.
Berkurangnya efisiensi transmisi saraf di otak,
menyebabkan proses informasi melambat dan
banyak iformasi hilang selama transmisi.
Berkurangnya kemampuan mengakumulasi
informasi baru dan mengambil informasi dari
memori.
Kemampuan mengingat kejadian masa lalu lebih
baik dibanding kemampuan mengingat yg baru
saja terjadi.
Saluran kemih dan kelamin
Endogenic Aging
Cellular Tissue Anatomical Organ
Healthy Aging
(Menua Sehat)
Environment Life-Style
Exogenic Factors
Penutup
Proses menua merupakan suatu proses
yg tdk dpt dihindari & pasti dialami oleh
setiap individu.
Akibat dr proses menua menimbulkan
masalah fisik biologik, psikologik, sosial.
Sejalan dgn bertambahnya usia peny.
kronik degeneratif sulit dibedakan dgn
akibat proses menua.
17