Terdapat dua kompetensi mendasar yang diukur AKM, yaitu LITERASI MEMBACA dan LITERASI NUMERASI
yang cakupan penilaiannya adalah KETERAMPILAN BERFIKIR LOGIS-SISTEMATIS, KETERAMPILAN
BERNALAR menggunakan konsep dan pengetahuan yang telah dipelajari, serta KETERAMPILAN MEMILAH
serta MENGOLAH INFORMASI.
LITERASI MEMBACA didefinisikan sebagai kemampuan untuk MEMAHAMI, MENGGUNAKAN,
MENGEVALUASI, MEREFLEKSIKAN berbagai jenis teks tertulis untuk mengembangkan kapasitas individu
sebagai warga Indonesia dan warga dunia serta untuk dapat berkontribusi secara produktif kepada
masyarakat.
LITERASI NUMERASI adalah kemampuan BERFIKIR, MENGGUNAKAN KONSEP, PROSEDUR, FAKTA, DAN
ALAT MATEMATIKA untuk menyelesaikan masalah sehari-hari pada berbagai jenis konteks yang relevan
untuk individu sebagai warga Negara Indonesia dan warga dunia.
Pada kesempatan ini, SMP Negeri 14 Binjai memaparkan hasil latihan AKM khusus untuk Literasi
membaca kepada seluruh siswa melalui kegiatan literasi virtual setiap hari Sabtu.
B. Sumber Soal AKM
Soal Latihan AKM Literasi Membaca yang disajikan kepada siswa SMP Negeri 14 Binjai diambil dari contoh soal AKM
dalam Modul AKM dan Implemntasinya dalam Pembelajaran, halaman 10 – 13.
Terdapat 4 (empat) pertanyaan yang diajukan kepada peserta didik yang terdiri atas 1 (satu) soal table identifikasi, 1
(satu) soal checklist pilihan, 1 (satu) soal pilihan Ya/Tidak, dan 1 (satu) soal uriaian. Sebelum menjawab pertanyaan,
peserta didik membaca teks tertulis. (Lihat teks pada Modul, halaman 10 dan 11).
Pelaksanaan latihan AKM ini dilaksanakan secara daring dengan menggunakan aplikasi google formulir.
D. Jumlah Partisipan
Asesmen Kompetensi Minimal ini sejatinya ditujukan kepada seluruh siswa SMP Negeri 14 Binjai yang
berjumlah 389 siswa
Asesmen Kompetensi Minimal ini sejatinya ditujukan kepada seluruh siswa SMP Negeri 14 Binjai yang
berjumlah 389 siswa.
Namun sampai aplikasi google formulir ditutup, jumlah responden yang berpartisipasi dalam latihan AKM
Literasi Membaca 1 ini hanya 141 (36,25%) siswa. Sehingga jumlah siswa yang tidak ikut berpartisipasi
sebanyak 248 (63,75%).
Rendahnya tingkat partisipasi siswa dalam latihan AKM ini tentu sangat memprihatinkan. Namun demikian
sekolah akan terus berupaya untuk meningkatkan tingkat partisipasi siswa pada latihan periode berikutnya.
Tingkat Partisipasi Siswa dalam Latihan AKM 1
300
Kelas Angka Partisipasi
250 Kelas 7 84 Siswa
200 Kelas 8 17 Siswa
150 Kelas 9 40 Siswa
100
50
Sungguh memprihatinkan mengingat sasaran
AKM 2021 adalah siswa kelas 8.
0
BERPARTISIPASI TIDAK BERPARTISIPASI
E. Hasil Latihan AKM
4. Menjelaskalan alasan soal nomor 3
Kemampuan siswa untuk memilah informasi dalam teks Sekolah perlu memberikan penjelasan secara virtual
masih sangat rendah. tentang cara memeroleh informasi dari teks dalam
bentuk video pembelajaran AKM.