Anda di halaman 1dari 3

Lembar Kerja 4.

RENCANA TINDAK LANJU PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER DI SEKOLAH


Nama Sekolah : SEKOLAH RELIGIUS

Nama Sekolah
Alamat
NamaAlahubung,HP,dane
PETUNJUK UMUM

Sebagai tindak lanjut kegiatan pengembangan kapasitas sekolah dalam Penguatan


Pendidikan Karakter (PPK), kami mohon agar Saudara secara tim mendeskripsikan hal-hal
yang akan dilaksanakan pada sekolah Saudara. Hal-hal tersebut diharapkan sudah dapat
dilaksanakan pada 2 (dua) bulan ke depan.

Aspek-aspek yang akan difokuskan dalam tindak lanjut pengembangan kapasitas sekolah
dalam PPK dapat dilakukan dengan menjawab pertanyaan berikut ini.:
1) Tidak lanjut apa yang akan Saudara-saudara lakukan di sekolah terhadap hasil-hasil
kegiatan pengembangan kapasitas sekolah dalam menerapkan PPK ini?

Alternatif:
Tindak lanjut yang akan kami lakukan untuk menerapkan PPK meliputi beberapa kegiatan
sebagai berikut:
1. Membentuk tim PPK di sekolah.
2. Melakukan analisis SWOT untuk menyusun bentuk nyata PPK di sekolah.
3. Dalam hal PPK berbasis kelas, kami akan menerbitkan surat edaran kepada guru untuk
merencanakan, melaksanakan, menilai, membimbing dan melaksanakan tugas tambahan
terintegrasi PPK. Untuk memastikan terlaksana, kami akan melaksanakan supervisi kelas,
observasi dan dan wawancara kepada siswa dan guru.
4. Dalam hal PPK berbasis Budaya Sekolah, kami akan menguatkan kembali budaya yang sudah
terpola selama 2 tahun terakhir seperti, arisan buku “batu basah”, berwudhu dari rumah
dan shalat dhuha, panggung ekskul in action, pawai budaya dan panggung literasi.
5. Dalam hal PPK berbasis masyarakat, kami sudah melaksanakan KUIS dan kerjasama dengan
Universitas, LSM. Ke depan kami akan mempertahankan kegiatan ini dan menambah
dengan kegiatan magang literasi, magang agama, dan magang budaya.

2) Branding sekolah seperti apa yang ingin Anda kembangkan di sekolah? Tulislah
branding sekolah secara ringkas dan padat. Bila sudah mempunyai branding, uraikan
makna branding tersebut. Apakah branding lama tersebut akan diubah, apa alasan
perubahan tersebut.

Branding yang ingin dikembangkan di sekolah yaitu “Anggun dalam Moral dan Unggul dan
Intelektual”. Branding ini sejalan dengan Tujuan Sistem Pendidikan Nasional dimana selaras
dengan Pengembangan Kurikulun 2013 yang menekankan kepada 4 Kompetensi Inti (KI) yaitu
Spitural, Sosial, Pengetahuan dan Keterampilan.
3) Branding diatas merupakan kaloborasi antara branding lama yang di integrasikan terhadap
pengembangan PPK.

Nilai utama sebagai prioritas PPK di sekolah kami adalah Religius, Nasionalis, Mandiri, Gotong
Royong dan Integritas. Kelima prioritas ini merupakan basis yang dapat merangkul 18
pendidikan karakter menurut Pendidikan Nasional.
Pelaksanaan didalam pembelajaran yaitu mengintegrasikan Penguatan Pendidikan Karakter
dalam penyusunan Dokumen 1 serta didalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

Nilai utama apa yang akan dijadikan sebagai basis utama (sebagai prioritas) PPK di
sekolah Saudara? Apa alasannya memilih nilai utama itu? Bila lebih dari satu nilai, apa yang
akan dilakukan sekolah untuk mengintegrasikan nilai-nilai utama, serta keterkaitannya
dengan nilai-nilai karakter lainnya dalam pembelajaran kurikulum (intrakurikuler)?

4) Dalam rangka memperkuat pembentukan karakter siswa di sekolah, kegiatan-


kegiatan ekstra-kurikuler apa yang telah dimiliki sekolah secara integratif (dikelola
diinternal sekolah) dan yang kolaboratif (dikelola oleh mitra sekolah)? Kegiatan- kegiatan
ekstra-kurikuler baru apalagi yang akan dikembangkan, baikyang integratif dan yang
kolabaratif?
Secara Kolaboratif:
a. Pramuka (Kwarcab)
b. PMR (PMI)
c. Jurnalistik (Analisa)
d. Pencak Silat (Merpati Putih)
e. Vokal group (Seniman)
f. Kricket (KONI)
g. Hockey (KONI)

Secara Internal:
a. English Club
b. Sastra
c. KIR

5) Kolaborasi apa yang Anda lakukan untuk lebih memperkuat pelibatan orangtua dalam
penguatan pendidikan karakter? Kapan momentumnya, segmen orangtua manayang
dilibatkan, dan untuk tujuan apa?
Kolaborasi yang dilakukan yaitu Membentuk Paguyuban Kelas.
Paguyuban Sekolah merupakan mitra sekolah yang dijadikan sebagai wadah
penampungan aspirasi antara sekolah dengan orang tua dalam satu kelas. Apabila paguyuban ini
terelisasi di kelas maka komunikasi antara sekolah, guru dan orang tua terjalin dengan baik.
Momentum dilakukan pada saat melakukan pertemuan untuk mereliasasikan
program sekolah yang telah dicantumkan pada program sekolah. Tujuannya agara adanya
transparansi dan akuntabilatas sekolah. Jika ini teralisasi maka pihak sekolah dengan mudah
merancang, melaksanakan serta mengevaluasi hubungan antara sekolah dengan pihak
stakeholder lainnya (masyarakat).

6) Program apa yang telah dan akan dilakukan sekolah untuk melibatkan komunitas
sebagai sumber belajar peserta didik pada PPK berbasis Komunitas. Uraikan komunitas
apa, dimana, untuk segmen siswa yang mana, untuk tujuan apa, bagaimana bentuk
kerjasamanya?
Program yang telah dilakukan dengan melibatkan komunitas.
1. Debat bahasa Indonesia (Tim Debat UMSU)
Tempat : Sekolah dan UMSU
Segmen : Kelompok debat
Tujuan : Menghasilkan siswa yang berfikir kritis.
2. Literasi (KBKC)
Tempat : Sekolah dan Gedung MABMI
Segmen : Seluruh siswa (Arisan Buku)
Tujuan : Melatih kemampuan menulis.

3. Seni (GSMS)
Tempat : Sekolah dan Studio Musik
Segmen : Pecinta musik
Tujuan : Menghasilkan siswa kreatif di bidang seni.

4. OSN (Ikatan Alumni Olimpiade SUMUT)


Tempat : Sekolah
Segmen : Siswa yang berminat di bidang IPA, MATEMATIKA, IPA
Tujuan : Berprestasi di bidang OSN.

5. Seni Lilin (Komunitas Seni)


Tempat : Rumah Kreatif
Segmen : Pecinta seni Lilin
Tujuan : Menghasilkan karya seni dan kewirausahaan.

7) Apa yang harus dilakukan terhadap dokumen 1 KTSP yang telah ada berkaitan
dengan program PPK ini?
Sekolah akan merivisi dokumen 1 KTSP disesuiakn dengan kebutuhan PPK.

Anda mungkin juga menyukai