SEKOLAH MENENGAH ROBERT J. HARIGHURST Six Major Stages in Human Life
• Lahir: 5 Jun 1900. De
Pere, Wisconsin • Meninggal: Januari 31, 1991. Richmond,Indiana. • Kebangsaan: Amerika. • Bidang: Fisika Elizabeth B. Hurlock • Elizabeth Hurlock (1891 - 1972) lahir pada tanggal 11 Juni 1891. Ia dilahirkan ke dalam keluarga Hurlock. • Tidak ada pernikahan yang diketahui atau anak-anak pada catatan untuk Elizabeth. Elizabeth meninggal pada bulan Agustus 1972 di 81 tahun. • Tinggal terakhir yang diketahui Elizabeth Hurlock adalah di Columbia City, Whitley County, Indiana. • Data pada halaman ini berasal dari catatan resmi untuk Elizabeth Hurlock dalam SSDI (Amerika Serikat Jaminan Sosial Index Guru Death). Sejak lahir, manusia merupakan kesatuan psikofisis atau psikomatis yang terus mengalami pertumbuhan dan perkembangan serta harus mendapatkan perhatian secara seksama.
. Pengertian Tugas Perkembangan Peserta Didik pada Usia Sekolah Menengah
Menurut Robert havighrust menyatakan bahwa
“Tugas perkembangan adalah suatu tugas yang muncul pada periode tertentu pada rentang kehidupan individu, yang apabila tugas itu dapat berhasil dituntaskan akan membawa kebahagiaan dan membawa keberhasilan dalam melaksanakan tugas-tugas berikutnya. Akan tetapi apabila gagal maka akan menimbulkan rasa tidak bahagia dan kesulitan dalam menghadapi tugas-tugas berikutnya” Pengertian Remaja Menurut Berbagai Pandangan : 1. Remaja menurut Hukum (UU Perkawinan nomor 1 pasal 7 1974) 2. Remaja ditinjau dari sudut perkembangan fisik 3. Batasan Remaja menurut Who 4. Remaja ditinjau dari faktor sosial psikologis Tugas-tugas perkembangan peserta didik usia remaja
Menurut Havighrust (Hurlock,1990) sebagai berikut:
1. Mencapai hubungan baru yang lebih matang dengan teman sebaya baik pria maupun wanita. • Guru biologi : Menyuruh siswa mencari 10 nama siswa seangkatannya dan menunjuk orangnya • Wali kelas :Memonitoring siswa melakukan pemilihan perangkat kelas sendiri • PKS3 : Menyarankan kepada guru agar siswa baru melaksanakan perkenalan di dalam kelas sebelum proses belajar dimulai • Kepala sekolah : Menghimbau PKS3 agar menyiapkan acara MOS yang efektif dan menarik • Orangtua : Mengajak anak ke acara pesta atau arisan • Kakak/abang : membiar teman adik bermain ke rumah • Sahabat : mengenalkan teman sekelas dengan teman di kelas lain 2. Mencapai atau memperoleh peran sosial pria dan wanita. • Guru biologi : memberi pemahamanm kepada siswa bahwa mereka telah menjadi seorang wanita dan pria dewasa • Wali kelas : menyarankan kepada siswa laki-laki agar membantu siswa perempuan dalam pekerjaan yang berat • PKS3 : menghimbau kepada siswa pria agar selalu aktif dalam memimpin kelasnya • Kepala sekolah: Mensosialisasikan kepada siswa berpakaian rapi sesuai kepribadiannya itu penting • Orangtua: membelikan barang kepada anak sesuai genre atau jenis kelaminnya • Kakak/abang: mengajari adik lakilaki/perempuan bersikap sebagaimana mestinya pria dan wanita • Sahabat: memberikan kritik yg membangun kepada teman perempuan apabila ada yang berpenampilan seperti laki-laki 3. Menerima keadaan fisiknya dan menggunakannya secara efektif • Guru biologi : Memberikan pemahaman kepada siswa agar rasa bangga terhadap kondisi fisiknya • Wali kelas : ketersedian diri menampung keluhan siswa tentang perkembangan dirinya • PKS3 : memperlakukan baik setiap siswa tidak membedakan menurut keadaan fisiknya • Kepala sekolah : Menyampaikan kepada guru BK untuk memberi pemahaman kepada siswa tentang perubahan fisikmnya • Orangtua : mengajari kepada anak perempuan bagaimana membersihkan-merawat diri sebagai wanita • Kakak/abang : mengajak adik berolahraga ada kebutuhan penting perkembangan tinggi badannya • Sahabat : tetap berteman dengan teman yang mengalami keterlambatan pertumbuhan 4. Mencari kemandirian emosional
• Guru biologi : membiarkan siswa berpendapat dulu
dengan suatu masalah yang diajukan • Wali kelas : menerima curhatan/keluhan masalah yang dihadapi siswa sertab memberi solusi • PKS3 : menyarankan kepada siswa agar tidak segan menjumpainya dalam hal masalah siswa di sekolah • Kepala sekolah : menirma ide ide kreatif siswa dalam upaya menjalankan organisasi sekolah • Orangtua : tidak terlalu mengekang anak dirumah dengan aturan yang ada • Kakak/abang : memberi solusi yang dewasa kepada adik tentang masalah yang di hadapinya • Sahabat : mendengarkan cerita sahabat tentang masalahnya dengan orangtua. 5. Mencapai jaminan kebebasan ekonomis
• Guru biologi : melakukan eksperimen dengan barang
barang bekas agar siswa tidak menyulitkan orangtua • Wali kelas : menyarankan kepada siswa agar uang khas disisikan dari uang jajan • PKS3 : menyarankan kepada siswa agar kebutuhan fotocopy pembelajaran diambil dari uang khas siswa • Kepala sekolah : menghimbau siswa untuk ikut TO diluar dengan biaya sendiri bukan orangtua • Orangtua : membiasakan anak hidup mandiri dimulai dari kebiasaan menabung • Kakak/abang : mencontohkan kebiasaan membeli barang sendiri • Sahabat : membuat karya sederhana sehingga dapat dijual tambahan uang jajan 6. Memilih dan menyiapkan lapangan pekerjaan
• Guru biologi : menyuruh siswa menuliskan cita-
citanya di secarik kertas dan menempelnya di mading kelas • Wali kelas : mengarahkan siswa melanjut ke universitas • PKS3 : memberi jalan siswa dalam mencapai impiannya • Kepala sekolah : memotivasi siswa agar semangat dalam meraih cita cita • Orangtua : membiarkan anak mentukan tujuan universitasnya • Kakak/abang : memberikan contoh serta saran yang baik tentang keputusan adik • Sahabat : saling menyemangati dalam meraih mimpi maupun pekerjaan 7. Persiapan memasuki kehidupan keluarga
• Guru biologi : mnyadarkan siswa kematangan seksual
normal tertarik dengan lawan jenis • Wali kelas : memberi masukan serta saran remaja putri dalam kesiapan mempunyai anak • PKS3 : menggambarkan kepada siswa pandangan positif tentang berkeluarga • Kepala sekolah :menyadarkan siswa bahwa nanti ia pasti akan membentuk sebuah keluarga • Orangtua : memberikan contoh yang baik bagaimana itu berkeluarga • Kakak/abang : menyadarkan adik untuk berfikir perkawinan itu bukan hal yang mengerikan • Sahabat :sama sama belajar untuk mempersiapkan diri kehidupan berkeluarga 8. Mengembangkan keterampilan intelektual dan konsep yang penting untuk kompetensi kewarnegaraan
• Guru biologi : menjelaskan kepada siswa bahwa usia
14 tahun system syaraf dan otak telah mencapai dewasa • Wali kelas : menghimbau siswa untuk ikut andil dalam kegiatan sekolah • PKS3 : mengawasi siswa dalam menjalankan organisasi sekolah • Kepala sekolah : menyuruh PKS3 memberi contoh konsep bagaimana masuk dalam dunia masyarakat di sekolah • Orangtua : menyuruh anak untuk ikut organisasi dlm lingkungan rumah • Kakak/abang : mengajak adik untuk bergabung dalam panitia 17-san • Sahabat : mengajak teman ikut serta meramaikan acara 17- san 9. Mencapai dan mengharapkan tingkahlaku social yang bertanggungjawab
• Guru biologi : membagi kelompok dengan jumlah
sedikit agar siswa di dalamnya sama sama bertanggung jawab • Wali kelas : menerapkan sikap tanggung jawab pada perangkat kelas • PKS3 : bertanggung jawab atas segala tugas yang diamanahkan Kepala Sekolah • Kepala sekolah : menerapkan pembelajaran di sekolah dengan system diskusi • Orangtua : sejak kecil dibiasaakan belajar mengenai tanggung jawab atas nasi yang harus dia habiskan • Kakak/abang : menjaga amanah ibu jika ditinggalkan rumah serta menjaga adik • Sahabat : mengajak teman untuk bertanggung jawab atas kesalahan yang ia perbuat 10. Memperoleh suatu himpunan nilai-nilai dan system etika sebagai pedoman tingkah laku
• Guru biologi : menerima ide ide siswa bagaimana cara
belajar pertemuan berikutnya • Wali kelas : mencontohkan kepada siswa bagaimana etika yang baik dalam kelas • PKS3 : menjelaskan kepada siswa bagaimana aturan penggunaan fasilitas sekolah • Kepala sekolah : menaruh perhatian penuh terhadap guru bagaimana bersikap layaknya guru • Orangtua : menjelaskan kepada anak bagaimana etika sesuai ajaran agama • Kakak/abang : menjalin hubungan yang baik dengan adik menghindari pertikaian • Sahabat : menegur teman dalam hal berpakaian sesuai dengan aturan agama yang dianut C. Implikasi Tugas Perkembangan Peserta Didik Pada Usia Sekolah Menengah
Beberapa usaha yang perlu dilakukan di dalam penyelenggaraan
pendidikan, sehubungan dengan minat dan kemampuan remaja yang dikaitkan terhadap cita-cita kehidupannya antara lain adalah: Bimbingan karier dalam upaya mengarahkan siswa untuk menentukan pilihan jenis
pendidikan dan jenis pekerjaan sesuai dengan kemampuannya.
Untuk mengembangkan model keluarga yang ideal maka perlu dilakukan:
a. Bimbingan tentang cara pergaulan dengan mengajarkan etika
pergaulan lewat pendidikan budi pekerti dan pendidikan keluarga. b. Bimbingan siswa untuk memahami norma yang berlaku baik di dalam keluarga.