PEMBUKAAN
(Preambule)
Bahwa sesungguhnya Kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab
itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan
peri-kemanusiaan dan peri-keadilan.
Dan perjuangan pergerakan kemerdekaan Indonesia telah sampailah kepada saat
yang berbahagia dengan selamat sentausa mengantarkan rakyat Indonesia ke
depan pintu gerbang kemerdekaan Negara Indonesia, yang merdeka, bersatu,
berdaulat, adil dan makmur.
Atas berkat rakhmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan oleh
keinginan luhur, supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat
Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya.
Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara Indonesia yang
melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan
untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut
melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi
dan keadilan sosial, maka disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu
dalam suatu Undang-Undang Dasar Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu
susunan Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar
kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan
Indonesia dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan/Perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu Keadilan sosial bagi
seluruh rakyat Indonesia.
UUD 1945
VERSI
VERSI
UUD
UUD1945
1945((ORIGINAL)
ORIGINAL)
DAN
DANUUD
UUD145
145
HASIL
HASIL AMANDEMEN
AMANDEMEN
RUMUSAN
RUMUSAN
PANCASILA
PANCASILA
DARI
DARI
BEBERAPA RIS 1949 VERSI
VERSI
UUD BEBERAPA
YANG
UUD YANG
PERNAH BERLAKU
KONSTITUSI
KONSTITUSIRIS
RIS 1949
1949
PERNAH BERLAKU
DI INDONESIA
DI INDONESIA
UUDS 1950
VERSI
VERSI
UUDS
UUDS1950
1950
RUMUSAN PANCASILA ”
VERSI M. YAMIN
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
VERSI M. YAMIN
VERSI PPKI 2. Kebangsaan
1. KetuhananPersatuan
Yang Maha Indonesia
Esa
1. ke-Tuhanan Yang Maha Esa, 3. Rasa
2. Kebangsaan PersatuanAdil
Kemanusiaan yang dan Beradab
Indonesia
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab, 4. Kerakyatan
3. Rasa Kemanusiaan yang Adil Hikmat
yang dipimpin oleh dan Beradab
3. Persatuan Indonesia kebijaksanaan dalam
4. Kerakyatan yang permusyawaratan
dipimpin oleh Hikmat
4. Dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat perwakilan
kebijaksanaan dalam permusyawaratan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indo
perwakilan
kebijaksanaan dalam permusyawaratan
nesia
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indo
perwakilan
nesia
5. Serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial
bagi seluruh rakyat Indonesia.
1. STATUTA
5. TRAKTAT
SUMBER-
4. DOKTRIN
SUMBER 2. CUSTOM
HUKUM DI
INDONESIA
3. JURISPRUDENSI
Ketetapan MPR RI Nomor I/MPR/2003
Pasal 4
PUSAT
UUD 1945
.
DAERAH
Pada hari ini, minggu dua puluh tiga
----bulan lima tahun dua ribu
sepuluh.------(23-05-2010)
Nama : IRHAM BADRUSSAMAN BIN
ADALAH SIKAP DAN PERILAKU WARGA NEGARA
DALAM MENJAGA NEGARA KESATUAN REPUBLIK
INDONESIA DARI SEGALA MACAM ANCAMAN,
TANTANGAN, HAMBATAN & GANGGUAN YANG
DILANDASI OLEH PANCASILA DAN UUD 1945
SERTA NILAI-NILAI BELA NEGARA
PERAN
PERANWARGA
WARGANEGARA
NEGARADALAM
DALAM
PERTAHANAN
PERTAHANANNEGARA
NEGARA
Landasan Juridis
UUD’1945
Pasal 27 (3) Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta
dalam upaya pembelaan negara.
Pasal 30 (1) Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta
dalam usaha pertahanan dan keamanan negara.
militer
militer menempatkan
menempatkan TNI
TNI sebagai
sebagai komponen
komponen utama
utama
dengan
dengan didukung
didukung oleh
oleh komponen
komponen cadangan
cadangan dan
dan komponen
komponen
pendukung
pendukung
CINTA TANAH AIR
16
BELA NEGARA
LAMBANG KEDAULATAN NEGARA
1. MENJAGA KEDAULATAN
NEGARA
3. MENJAGA KESELAMATAN
BANGSA
17
- KEDAULATAN RAKYAT : KEBEBASAN, KESAMAAN, SOLIDARITAS, KEADILAN. WUJUD
KONKRETNYA MENJUNJUNG KEHIDUPAN DEMOKRASI
- DASAR NEGARA : SEBAGI PEDOMAN KEDAULATAN RAKYAT
APA DASAR NEGARA KITA ? PANCASILA
1) KETUHANAN YG MAHA ESA
2) KEMANUSIAAN YG ADIL DAN BERADAB
3) PERSATUAN INDONESIA
4) KERAKYATAN YG DIPIMPIN OLEH HIKMAH KEBIJAKSANAAN DALAM
PERMUSYAWARATAN DAN PERWAKILAN
5) KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA
- DASAR NEGARA ITU : MENGANDUNG NILAI-NILAI SEBAGAIMANA TERSEBUT DIATAS.
DASAR NEGARA KITA (INDONESIA) DIBERI SEBUTAN PANCASILA
- KEDAULATAN LAINNYA : KEDAULATAN WILAYAH, KEDAULATAN HUKUM DLL.
18
Pada hakikatnya Pancasila mengandung dua
pengertian pokok.
Sebagai Pandangan Hidup dan sebagai Dasar
Negara. Dari dua pengertian ini lahirlah
pengertian lainnya.
Pancasila sendiri lahir bersamaan dengan
adanya bangsa ini.
Buku Sutasoma karangan Empu Tantular,
terdapat istilah Pancasila Krama: lima dasar
tingkah laku atu perintah kesusilaan yang lima
1. ahimsa (tidak boleh kekerasan)
2. asteva (tidak boleh mencuri)
3. indriya nigraha (tidak boleh dengki)
4. amrsawada (tidak boleh berbohong)
5. dama (tidak boleh mabuk minuman)
Di dalam Kitab Sutasoma juga ada istilah
Bhineka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrua:
sekalipun berbeda agama tetapi tetap satu
juga.
Saat itu ada toleransi antara pemeluk agama
Budha dengan Hindu.
Secara harfiah berasal dari dua kata Panca (lima)
dan Sila (dasar) atau aturan yang mendasari
tingkah laku.
Setelah lama tenggelam dalam masa penjajahan.
Ir.Soekarno mengangkatnya dalam Pidato di
Sidang BPUPKI tanggal 1 Juni 1945, ketika
menguaraikan tentang Dasar Negara bagi
Negara Indonesia.
Menurut Ir. Soekarno, istilah Pancasila berasal
dari teman dekatnya ahli bahasa
Orang menduganya Mr. Muh.Yamin.