Anda di halaman 1dari 15

BERBAGAI ISU AKHIR HAYAT DALAM

BERBAGAI RENTANG USIA

Wahyuni Maria P.H, S.Kep., Ns M.Kes


PENGANTAR
• Perawatan pada pasien menjelang akhir hayat dengan
menggunakan framework tahapan tumbuh kembang akan
membantu memahami dan menelesuri dampak kematian
terhadap seseorang dalam berbagai rentang usia.
• Usia tumbuh kembang mencakup masa infant, toddler, remaja,
dewasa muda, dewasa pertegahan dan dewasa tua atau lanjut
usia
Isu Akhir Hayat Pada Anak
• Secara umum telah dipahami bahwa anak-anak berbeda dalam
mengekspresikan kedukaannya dibandingkan orang dewasa.
Anak anak biasanya tidak secara terus menerus akan
mengekpresikan akan kematian namun mereka mampus
merasakan akan kehilangan dan mudah untuk kembali dalam
kehidupa normal seperti bermain.
Isu Akhir Hayat Pada Dewasa Muda
• Dewasa muda menurut Erickson (1959) adalah mereka yang
berusia antara 18 sampai 35 tahun. Menurut fase tumbuh
kembangnya, maka usia ini dikategorikan sebagai usia “Intim
Versus Isolasi”.
• Karena kematian merupakan sesuatu yang tidak dapat di
antisipasi maka para dewasa muda cenderung untuk
menyangkal sebagai reaksi awal terhadap kehilangan
Isu Akhir Hayat Pada Dewasa Pertegahan dan
Dewasa Tua
• Usia dewasa pertengahan merupakan usia yang paling produktif
dalam hidup seseorang yang mana pada usia tersebut seseorang
telah mempersiapkan masa pensiunnya dimana usia dewasa
pertengahan berada dalam rentang usia 35-65 tahun.
• Keluarga, tempat kerja dan komunitas merupakan hal yang
penting dan secara umum masa usia dewasa pertengahan akan
sibuk ditiga tempat tersebut
Isu Akhir Hayat Pada Dewasa Pertegahan dan
Dewasa Tua
Individu pada kelompok usia ini sering memiliki banyak tujuan –
tujuan atau impian hidupnya. Salah satu harapan hidupnya
mungkin ingin melihat anak – anaknya tumbuh dan berkembang
hingga usia dewasa hingga dia menjadi seorang kakek atau nenek
atau mungkin menginginkan untuk mengenang bagaimana anak
anaknya atau cucunya bertanya tentang sesuatu padanya.
DAMPAK KEMATIAN DALAM
KELUARGA
Ns. Wahyuni Maria P.H, S.Kep., M.Kes
PENGANTAR
• Saat ini angka harapan hidup semakin meningkat tidak hanya di negara
maju tetapi juga di negara berkembang termasuk Indonesia, namum angka
harapan hidup pada perempuan dihampir seluruh negara di dunia
menunjukkan lebih tinggi dibandingkan laki-laki.
• dengan meningkatnya angka harapan hidup tersebut maka masa atau usia
hidupnya tersebut akan mempengaruhi kebutuhan perawatan pada masa
akhir hayat dengan berbagai macam prognosisnya.
Jenis Alur Prognosisnya
1. Kemampuan untuk mempertahankan fungsi fisik dan mental dalam
jangka waktu yang Panjang, terkecuali dalam kondisi terminal.
2. Penurunan sacara perlahan akan kemampuan fisik yang mana dapat
diperburuk dengan kondisi yang serius, sehingga kematian yang sifatnya
mendadak atau tiba tiba dapat saja terjadi bila kondisi memburuk tiba
tiba
3. Kehilangan fungsi fisik dan mental yang berelangsung dalam jangka
waktu yang lama, sehingga kondisi ini membutuhkan perawatan secara
individual akibat dari kemampuan pasien yang semakin memburuk.
PERAN PERAWAT SETELAH
KEMATIAN
Ns. Wahyuni Maria P.H, S.Kep., M.Kes
PENGANTAR
• Periode sesaat pasien meninggal merupakan waktu yang sangat emosional
bagi seluruh yang terlibat pada proses perawatan pasien seperti keluarga,
sahabat, pasien yang lainnya dan petugas (Reddall, 2008)
• Hal ini sangat penting untuk memberikan kesempatan yang cukup
terhadap mereka untuk mengungkapkan perasaan dan menyatakan selamat
tinggal atau selamat jalan terhadap orang yang dicintainya.
• Setelah seseorang dinyatakan meninggal, maka sebaiknya jangan
memindahkan segera jenazah tersebut
PERAN PERAWAT
• Perawat sebaiknya memebrikan kesempatan dan sediakan kondisi yang
lebih prrivasi untuk mendukung mereka melakukan sesuatu terhadap
jenazah.
• Perawat harus meyakinkan bahwa kondisi tersebut dapat membuat mereka
menjadi lebih dekat dengan orang yang mereka cintai seperti tempat tidur
menjadi lebih rendah, atau melepaskan pengaman tempat tidur
• Sampaikan pada mereka untuk meninggalkan sejenak dan kembali dalam
15 menit kemudian. Biasanya orang terdekat akan merasa siap untuk
meninggalkan jenazah saat perawat kembali
PERAN PERAWAT
• Perlu untuk di ingat bahwa perawatan paliatif tetap berlanjut setelah
pasien meninggal sebagai bentuk penghargaan dan menjaga martabat
jenazah. Menjadi hal yang sangat penting yaitu cara memperlakukan dan
merawat jenazah dan orang yang berduka akan memberikan pengaruh
terhadap proses berduka pada keluarga yang ditinggalkan..
DISKUSI
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai