Kelompok 1
penulis (pemakai bahasa) akan sangat bahwa kata dan istilah merupakan unsur bahasa
pikirannya secara cepat dan tepat serta Indonesia, terutama dalam membuat karya
1 2 3 4
Pemakaian Kata yang Kata yang Pemakaian
Kata Benar Baik Istilah
1. Pemakaian Kata
dalam jenis yang berbeda dengan seorang ibu rumah tangga. prinsipnya pemakaian kata itu adalah pemilihan kata
Perbedaan itu disebabkan oleh adanya lingkungan pemakaian (diksi) yang disesuaikan dengan lingkungan pemakaian
bahasa yang berbeda sehingga dipakai kata-kata yang sesuai bahasa tersebut.
dengan lingkungan tersebut. Dalam hal ini pemakaian kata yang berkaitan dengan
babhasa Indonesia yang benar dan baik (bahasa karangan
ilmiah) yang menuntut pemakaian kata yang benar dan
pemakaian kata yang baik.
2. Kata yang Benar
menurut maknanya. Hal itu dapat dilihat dikembalikan pada bentuk aktifnya, yaitu memanja. Dengan
demikian, kalimat aktifnya adalah sebagai berikut.
pada contoh di bawah ini.
(5a) Orang tuanya selalu memanja anak itu.
Setelah dijadikan bentuk aktif, barulah diketahui bahwa kata itu
digunakan tidak menurut kaidah maknanya. Kalimat yang benar
(5) Anak itu selalu dimanja oleh orang tuanya. adalah sebagai berikut.
(5b) Orang tuanya selalu memanjakan anak itu. Dengan
demikian, maka kata bentukan (pasif) yang benar pada
kalimat (5) adalah dimanjakan.
(6) Siapakah yang mengajar bahasa
Indonesia di sekolahmu?
Selanjutnya, untuk memilih kata dalam penulisan ilmiah, maka perlu diperhatikan
syarat kecergasan memperhitungkan penghindaran kata-kata klise dan kata-kata secara monoton.
(1) Kelayakan pilihan kata
Konklusi Simpulan
(2) Ketepatan pilihan kata
Ketepatan pilihan kata merupakan makna yang hendak disampaikan sesuai dengan banyak kata
yang menunjukkkan adanya hubungan makna di dalam kelompok kata tertentu. Diksi yang
digunakan dalam ketepatan pilihan kata sesuai hubungan makna kata, diantaranya:
generalisasi perampatan
4. Pemakaian Istilah
Karya ilmiah yang baik, selain harus didukung Sumber istilah bahasa Indonesia berturut-turut
oleh pemakaian kata yang benar dan baik, juga adalah bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan
harus didukung oleh pemakaian istilah yang bahasa asing. Proses pembentukannya melalui
tepat. Istilah yang digunakan dalam karya itu kriteria berikut ini.
akan mencerminkan bidang ilmu yang (1) Istilah Bahasa Indonesia
dibahas dalam karya ilmiah tersebut. Untuk itu, istilah Kosakata bahasa Indonesia dapat diambil sebagai
tersebut di samping memiliki sifat internasional juga istilah jika memenuhi satu syarat atau lebih berikut ini.
memiliki sifat nasional. Istilah internasional maksudnya
(a) Kata yang paling (b) Kata yang paling singkat,
bahwa makna istilah itu dikenal secara umum dalam
tepat, misalnya misalnya
bidang ilmu yang bersangkutan,
bea -cukai -pajak, tumbuhan pengganggu –
sedangkan sifat nasional artinya istilah
raya -besar -agung. gulma
itu memiliki ciri-ciri linguistik bahasa perbendaharaan kata -kosakata.
bersangkutan
(c) Kata yang bernilai rasa (konotasi) (d) Kata umum diberi makna baru,
baik, misalnya misalnya
banci - wadam, peka - peka cahaya,
Perempuan - wanita, teras - pejabat teras,
pelacur - tunasusila. tanggul - tanggul pengaman
(2) Bahasa Serumpun/Daerah Pemasukan istilah dari bahasa serumpun/daerah dapat dibenarkan jika
salah satu syarat berikut ini terpenuhi.
(a) Lebih cocok karena konotasinya, (b) Lebih singkat jika dibandingkan dengan
misalnya terjemahan Indonesianya, misalnya
tuntas, mawas diri,
anjangsana, luwes,
jamban. sandang pangan.
(3) Bahasa Asing
Pemasukan istilah bahasa asing (diutamakan istilah bahasa Inggris) dapat
dipertimbangkan jika salah satu syarat atau lebih yang berikut ini dapat dipenuhi.
(a) Lebih cocok karena konotasinya, (b) Lebih singkat daripada terjemahannya,
misalnya
misalnya
studi,
kritik - kecaman,
diplomasi,
profesional -bayaran,
dokumen.
amatir - tanpa bayaran.
(c) Karena keinternasionalannya akan (d) Istilah asing yang dipilih dapat
memudahkan pengalihan antarbahasa mempermudah tercapainya kesepakatan jika
mengingat keperluan masa depan, misalnya istilah Indonesianya terlalu banyak
inflasi, sinonimnya, misalnya
bursa, klorofil,
satelit. komunikasi,
valuta.
Asas pungutan istilah asing ke dalam bahasa melalui
tiga macam, yaitu adopsi, adaptasi, padan kata, dan
campuran
(a) Adopsi; pungutan dalam bentuk utuh, (b) Adaptasi; pungutan dengan penyesuaian
misalnya kaidah (ejaan) dengan bahasa Indonesia,
radio, misalnya
mode, energy - energi,
orator. television - televisi,
construction - konstruksi.
(c) Padan kata, mencari padanan kata asing (d) Campuran, dipakai asas campuran
tersebut di dalam bahasa Indonesia/bahasa (misalnya adaptasi dan padan kata) dalam
serumpun, misalnya membentuk istilah bahasa Indonesia
medical - pengobatan, terutama istilah yang berupa gabungan
network - jaringan, kata, misalnya
dentist - dokter gigi. electric energy - energi listrik,
bound morpheme - morfem terikat,
3. Penutup
3.1 Daftar Pustaka
Terima Kasih