KELAINAN LEUKOSIT

LEUKOSITOPENIA
KELOMPOK 4
ULFIAH WARDAH
ARI RAHARJO
TIANI ROSDIANA PERTIWI
AMELIA LIDYA PUTRI
JESYCA APRILIA
ANNISA HARUM R
AYU RAHAYU
SHILLA DESTI RANIKA H
LEUKOSITOPENIA
●  
Leukositopenia berasal dari kata leukosit yang
ditambah dengan akhiran penia(dalam bahasa
yunani, penia berarti kemiskinan) jadi leukositopenia
adalah suatu keadaan berkurangnya jumlah
leukosit dalam darah, yaitu kurang dari atau
sama dengan 5000 /.
 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LEUKOSITOPENIA

01 02 03 04

Infeksi akut : TBC Bakteri : typhus Depresi sumsum Defisiensi:

milier, abdominalis tulang pada anemia
osteomyelitis anemia aplastik defisiensi besi
berat, septicemia
 Klasifikasi leukositopenia

Eosinopenia Neutropenia
Basopenia Neutropenia adalah
Hitung jumlah eosinofil
yang mengalami hitung jumlah neutrofil
penurunan di bawah 1%. yang mengalami
Basopenia adalah hitung penurunan.
jumlah basofil yang
mengalami penurunan di
bawah 0,4%.
Limfopenia Monositopenia

Limfopenia merupakan Monisitopenia merupakan

hitung jumlah limfosit yang hitung jumlah monosit yang
mengalami penurunan, mengalami penurunan
apabila ditemukan sel kurang dari 2%.
limfosit kurang dari 20%.
Manifestasi klinis leukositopenia

1. Indikator yang paling umum dari

leukositopenia adalah neutropenia /
pengurangn jumlah neutrofil dalam leukosit.
Jumlah neutrofil juga dapat menjadi
indikator yang paling umum dan resiko
infeksi
2. Jika leukositopenia telah masuk ke tahap
berat, gejala klinis yang bisa muncul :
a. Anemia, yaitu penurunan jumlah sel
darah merah dan hemoglobin
b. Trombositipenia, yaitu penurunan jumlah
trombosit yang abnormal dalam darah
c. Stomatitis , yaitu peradangan pada
lapisan mukosa struktur didalam mulut
seperti pipi,gusi,lidah dan lain lain
 Pemeriksaan laboratorium

1 2 3 4

pemeriksaan Biopsi sumsum

darah lengkap pemeriksaan tulang Pemeriksaan
apusan darah tepi mikrobiologi
kultur
darah,luka,dan
cairan tubuh
dapat dilihat pada
pasien demam
terimakasih