Anda di halaman 1dari 9

AKUSTIK DAN BUNYI

Rifki Yudhi Rachmadian


(5160911077)
A. SOAL

AKUSTIK DAN BUNYI

1. Jelaskan perbedaan antara bunyi dan akustik !


2. Mengapa kita bisa mendengar bunyi ?
3. Jelaskan pengaruh lingkungan terhadap bunyi ?
4. Apa yang dimaksud akustik ruang ?
5. Apa yang dimaksud dengan kontrol bising ?
AKUSTIK BUNYI

Akustik adalah ilmu yg Bunyi merupakan getaran di


mempelajari tentang suara, dalam medium elastis pada
bagaimana suara frekuensi dan intensitas yang dapat
diproduksi/dihasilkan, didengar oleh telinga manusia.
perambatannya, dan Bunyi termasuk gelombang
dampaknya, serta mempelajari mekanik, karena dalam
bagaimana suatu ruang / perambatannya bunyi memerlukan
medium meresponi suara dan medium perantara, yaitu udara. Ada
karakteristik dari suara itu tiga syarat agar terjadi bunyi. Syarat
sendiri. yang dimaksud yaitu ada sumber
bunyi, medium, dan pendengar.
Bunyi dihasilkan oleh benda yang bergetar, getaran itu merambat melalui
medium menuju pendengar. Sama seperti gelombang lainnya, sumber
gelombang bunyi merupakan benda yang bergetar. Energi dipindahkan dari
sumber dalam bentuk gelombang bunyi. Selanjutnya, bunyi dideteksi oleh
telinga. Oleh otak, bunyi diterjemahkan, dan kita bisa memberikan respon.
- Getaran suara ditangkap oleh daun telinga lalu diteruskan saluran
telinga
  luar ke gendang telinga dan membuatnya bergetar
- Getaran diteruskan oleh tiga tulang pendengaran ke tingkap jorong
dan ke rumah siput
- Di rumah siput, cairan limfe akan bergetar dan merangsang ujung-
ujung saraf pendengaran sehingga menimbulkan impuls saraf yang
ditujukan ke otak
- Impuls diolah oleh otak, sehingga kita dapat mendengar dan
mengenali suara tersebut. 
BUNYI BISA MENGGANGGU

KENYAMANAN LINGKUNGAN
Kebisingan
Kebisingan adalah bunyi atau suara yang
tidak dikehendaki dan dapat
mengganggu kesehatan dan kenyamanan
lingkungan yang dinyatakan dalam
satuan desibel (dB). Kebisingan juga
dapat didefinisikan sebagai bunyi yang
tidak disukai, suara yang mengganggu
atau bunyi yang menjengkelkan.
Berdasarkan Kepmenaker, kebisingan
adalah suara yang tidak dikehendaki
yang bersumber dari alat-alat, proses
produksi yang pada tingkat tertentu dapat
menimbulkan gangguan kesehatan dan
pendengaran.
AKUSTIK RUANG
Akustik Ruang terdefinisi sebagai bentuk dan
bahan dalam suatu ruangan yang terkait dengan
perubahan bunyi atau suara yang terjadi.
Akustik sendiri berarti gejala perubahan suara
karena sifat pantul benda atau objek pasif dari
alam.
Akustik ruang sangat berpengaruh dalam
reproduksi suara, misalnya dalam gedung rapat
akan sangat memengaruhi artikulasi dan
kejelasan pembicara.
Akustik ruang banyak dikaitkan dengan dua hal
mendasar, yaitu :
1. Perubahan suara karena pemantulan
2. Gangguan suara ketembusan suara dari
ruang lain
Peristiwa akustik adalah hal yang di alami bunyi baik di dalam maupun di luar ruangan.

Peristiwa akustik yang umum terjadi :


1. Bunyi di hasilkan sumber bunyi
2. Propagasi (perambatan)
3. Refleksi (pemantulan)
4. Arbsorbsi (penyerapan)
5. Difusi (penyebaran)
6. Transmisi (penyaluran)
7. Difraksi (distorsi arah bunyi)
8. Dipresi (perubahan frekuensi)
9. Afenuasi (penurunan intensitas bunyi)
10. Insulasi (terinsolasi)
11. Resonasi (paparan bunyi)
12. Refleksi (pembiasan)
13. Cacat akustik (gema dan gaung)
Cacat akustik
Gema adalah pantulan bunyi yang didengar oleh seseorang beberapa saat setelah
bunyi aslinya. gema merupakan prinsip dasar pembuatan radar. contoh gema:
seseorang berteriak di ruangan kosong, dasar sumur,dan orang yang berteriak dari
atas bukit atau dataran yang tinggi.

Gaung adalah pantulan bunyi yang terdengar hampir bersamaan dengan bunyi
aslinya yang dapat merusak atau menggangu bunyi aslinya. contoh gaung:
seseorang yang berbicara diruangan yang sempit

Anda mungkin juga menyukai