Penentuan prioritas
pengambilan keputusan
1. Kualitatif
a. Teknik Brainstorming
b. Teknik Brainwriting
c. Diskusi / Curah Pendapat
d. Delphi Technique
e. Teknik Kelompok Nominal
PENDEKATAN
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
2. Kuantitatif
a. Metode Delbecq
b. Metode Hanlon Kuantitatif
c. Metode Hanlon Kualitatif
d. Metode CARL
e. Metode BRYANT
f. Metode REINKE
Pendekatan kualitatif
( Penentuan Prioritas Keputusan )
Teknik brain-storming
• Langkah-Langkah TKN :
a. Silent Generation of Written Ideas
Waktu maks 8 mnt & peserta diminta memberikan
jawaban yg sungguh2 menurut jln pikiran masing2 dgn
menulis di atas kertas & tdk dikumpulkan
b. Recording of Ideas
* Tiap peserta menyebutkan scr lisan satu ide, yg dlm
bentuk kalimat pernyataan. Tdk boleh ada interupsi
selama penyampaian ide berlangsung sampai seluruh
peserta selesai berbicara. Ketua sidang mencatat pemikiran
peserta di papan kertas di dinding
* Memberi kesempatan apakah ada diantara ide2 yg
msh tumpang tindih shg hrs diperbaiki kalimatnya
Teknik kelompok nominal (tkn)
The Nominal Group Tecnique (NGT)
Langkah-Langkah :
1. Tentukan dahulu bobot dari masing2 kriteria, dengan
skoring antara 0 – 10
2. Isi setiap kolom dgn hasil perkalian antara bobot dgn nilai
skor dari setiap alternatif yg ada. Besarnya skor tidak boleh
melebihi bobot yg telah disepakati. Bila ada perbedaan
pendapat dlm menentukan besarnya bobot, maka skor yg
dipilih adalah rata-ratanya
3. Jumlahkan nilai masing2 kolom dan penentuan prioritas
ditentukan berdasarkan urutan jumlah nilai total skoring
yang dimiliki (dari yg tertinggi sampai yg terendah)
TABEL 1
PENENTUAN PRIORITAS KEPUTUSAN BERDASARKAN METODE DELBECQ
Masalah : Rendahnya cakupan K1 & K4 di Puskesmas Sukarasa
P E A R L
Economic Resources
Appropriatness Acceptability Legality
Feasibility Availability
Dukungan aspek
Kesesuaian Situasi Ketersediaan
hukum dan
masalah dan penerimaan sumberdaya utk
perundangan
alternatif dgn Kelayakan dari masyarakat dan mengatasi
yg berlaku dan
prioritas segi pembiayaan, instansi terkait masalah melalui
terkait.
kebijakan yaitu tersedia atau instansi alternatif ttt
Kesesuaian dgn
program atau tidaknya di atasnya. (tenaga, sarana,
berbagai
pemerintah / dana / biaya Kesesuaian dgn prasarana,
peraturan &
kegiatan instansi tata nilai yg ada peralatan &
kebijakan yg
terkait di lingkungan waktu)
ditetapkan
R = READINESS
Kesiapan para tenaga pelaksana maupun kesiapan
sasaran dan motivasi yg dimiliki
L = LEVERAGE
Seberapa besar pengaruh kriteria yg satu dng kriteria
yg lain dlm pemecahan masalah ataupun dlm
pengembilan keputusan yg dilakukan
• Setelah semua masalah atau alternatif diidentifikasikan,
berikan nilai/ skor utk setiap masalah / alternatif tsb pada
setiap tabel kriteria “CARL” yg ada
• Nilai total tertinggi dari hasil perkalian (C)x(A)x(R)x(L)
merupakan priritas pertama dan seterusnya.
Tabel 4
Penentuan prioritas keputusan berdasar metode “carl”
NILAI
MASALAH / ALTERNATIF C A R L TOTAL URUTA
N
TOTAL
MASALAH / ALTERNATIF P S C M P+S+C+ URUTA
M N
TOTAL
MASALAH / ALTERNATIF M I V C (MxIxV):C URUTA
N