Pengujian Antidiare

Prassetya Putra Perdana

A 191 121
Definisi
Diare adalah buang air besar dengan tinja berbentuk cair atau
setengah cair (setengah padat). Kandungan air dalam tinja lebih
banyak dan biasanya >200 g atau 200 mL/jam. Frekuensi BAB lebih
encer, > 3 kali sehari. BAB tersebut dapat disertai atau tanpa disertai
dengan lendir atau darah.
 Epidemiologi

● Setiap tahun ada 1 milyar kasus diare di dunia

dengan 3,3 juta kasus kematian, diperkirakan
angka kejadian 3,5 – 7 episode / anak / tahun
dalam 2 tahun.

● Diare masih merupakan penyebab utama

kematian bayi dan balita.
 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Diare

01 Lingkungan 02 Gizi
Kebersihan
Pemberian
lingkungan dan
makanan
perorangan

03 Kependudukan 04 Pendidikan
Insiden diare pada daerah Pengetahuan orang
kota yang padat dan kumuh tua

05 Perilaku Masyarakat 06 Sosial-Ekonomi

Kebiasan-kebiasan Lingkungan bisa
berpengaruh
 Etiologi Diare

1. Faktor Infeksi
a. Infeksi Lateral
• Bakteri
• Virus
• Parasit

b. Infeksi Parenteral
• Infeksi di luar GIT (misalnya : Ensefalitis)

2. Faktor Malabsorbsi : KH, Lemak, Protein

3, Faktor Makanan : Basil / beracun, alergi

4. Faktor Psikologis : Takut dan cemas

 Tipe Diare
A. Berdasarkan jangka waktunya
1. Akut
2. Kronis

B. Berdasarkan Etiologi/Patogenesis
3. Osmotik
4. Sekresi
5. Kerusakan struktur mukosa
6. Gangguan motilitas
7. Berbagai Mekanisme yang belum jelas

C. Berdasarkan Patofisologi
8. Diare osmotik
9. Diare sekretorik
10. Diare gangguan motilitas usus
 Metode Pengujian Anti Diare

● Metode proteksi terhadap diare oleh oleum ricini

● Obat yang berkhasiat antidiare dapat melindungi hewan

percobaan mencit terhadap diare yang diinduksi oleh
oleum ricini.
 Alat dan Bahan
Hewan Percobaan : Mencit putih jantan dengan berat badan 20-25
gram. Hewan yang digunakan untuk percobaan memiliki feses normal.

Bahan :
- Loperamid Tablet (2 mg dan 4 mg)
- Suspensi gom arab 3 %
- Larutan Norit 10 %
- Aquadest

Alat :
- Alat suntik 1 mL / sonde oral
- Sonde oral mencit
- Stopwatch
- Timbangan mencit
- Bejana Silinder
 Prosedur Kerja

● Ditimbang semua bobot mencit

● Kelommpokkan menjadi 3 kelompok ; Kelompok kontrol diberikan larutan PGA
3 %, kelompok uji diberikan Loperamid dosis I dan dosis II secara per oral
selama 15 menit.
● Pada waktu ke- 45 menit, semua kelompok hewan mencit diberikan larutan
norit 10 %
● Pada waktu ke- 65 menit semua hewan dikorbankan (dislokasi leher)
● Keluarkan usus sampai usus teregang
● Hitunglah rasio normal jarak yang ditempuh marker terhadap panjang usus
seluruhnya dan hasil pengamatan disajikan dalam tabel dan grafik
● Evaluasi hasil pengamatan dengan metode ANOVA dan Student’s Test
Sekian dan Terima Kasih 