Anda di halaman 1dari 15

REKAYASA TRAFIK

04
Modul ke:

VARIASI TRAFIK DAN KONSEP JAM SIBUK

Fakultas
TEKNIK IMELDA ULI VISTALINA SIMANJUNTAK,S.T.,M.T.

Program Studi
TEKNIK ELEKTRO
PENDAHULUAN
Sumber trafik adalah pelanggan. Kapan dan berapa lama
pelanggan mengadakan pembicaraan telepon tidak dapat
ditentukan lebih dahulu. Jadi trafik ini besarnya merupakan
besar statistik dan kuantitasnya hanya bisa diselesaikan
dengan statistik dan teori probabilitas. Jumlah panggilan
merupakan fungsi waktu, sedang variasi dari jumlah
panggilan tersebut sama dengan variasi trafik.
Variasi trafik terjadi dalam interval waktu :
a.       Menit ke menit
b.      Jam ke jam
c.       Hari ke hari
d.      Musim ke musim (hari besar, musim liburan, dll)
Variasi dalam waktu yang pendek (dalam satu jam) terlihat
bahwa perubahannya tidak teratur, dapat naik, dapat turun
ataupun tetap. 
VARIASI TRAFIK
Trafik berfluktuasi dari waktu ke waktu . fluktuasi/variasi trafik dapat
diamati dari tahun ke tahun, bulan ke bulan, hari ke hari, jam ke jam dan
detik ke detik. Gambar di bawah ini menunjukkan variasi jumlah
panggilan ke suatu sentral pada suatu hari Senin di tahun 1973 di
Denmark.
VARIASI TRAFIK
Variasi trafik dari jam ke jam seperti ditunjukkan pada gambar
berikut:
VARIASI TRAFIK
Variasi trafik dari hari ke hari seperti ditunjukkan pada gambar
berikut:
VARIASI TRAFIK
Variasi trafik dapat dipecah lebih jauh lagi menjadi variasi dalam
intensitas panggilan dan variasi di dalam waktu pendudukan
(service time/holding time)
Gambar di bawah ini menunjukkan waktu pendudukan untuk
pemakaian saluran trunk selama 24 jam
VARIASI TRAFIK
Jadi variasi trafik yang dapat diperkirakan (predictable
variations) dapat kita klasifikasikan sbb:
Long term trend (years)
Pertumbuhan trafik
Existing services: growth of user population,
changes in habits, economics
New services
Variasi selama setahun (months)
Variasi selama seminggu (days)
Variasi harian selama 24 jam (hours)
Variasi predictable lainnya
Regular: Lebaran, Natal etc.
Irregular: televoting
Bermacam kelompok user memiliki profil
tahunan/mingguan/harian yang berbeda
VARIASI TRAFIK
Variasi trafik yang acak
Short term random variations (seconds,
minutes)
Disebabkan oleh tindakan antar user yang
independent
Random call arrivals
Random holding times
Long term random variations (hours)
Random variations caused by external sources
JAM SIBUK
Trafik dalam suatu peralatan sistem telekomunikasi
akan bervariasi. Terdapat dua pengertian : jam
sibuk dan jam tersibuk
Jam tersibuk : satu jam tiap hari dimana trafik
tertinggi (tersibuk)
Jam sibuk : satu jam yang diambil dari kurva rata-
rata dimana trafik tersibuk  Time Consistent Busy
Hour (TCBH)

TCBH diambil dari hasil pengukuran beberapa hari,


kemudian dibuat kurva rata-ratanya
JAM SIBUK
Trafik tertingi tidak muncul pada waktu yang sama di dalam
setiap harinya
Kita definisikan konsep Time Consistent Busy Hour, TCBH,
sebagai durasi 60 menit (dengan akurasi 15 menit-an) yang
untuk suatu perioda yang lama memiliki nilai trafik rata-
rata tertinggi
Dengan konsep ini maka ada kemungkinan bahwa di dalam
beberapa hari terdapat nilai trafik pada jam tersibuk (the
busiest hour) yang lebih besar daripada nilai trafik pada jam
sibuk (busy hour)
Untuk keperluan pengukuran trafik, dimensioning, dan
aspek lainnya akan sangat membantu apabila kita dapat
menetukan busy hour dengan baik
Kita mungkin harus memiliki fakta bahwa busy hour untuk
masing-masing segmen pada sistem telekomunikasi akan
berbeda
Misalnya busy hour untuk saluran trunk akan berbeda
dengan busy hour untuk sentral
REKOMENDASI PENENTUAN JAM SIBUK

Rekomendasi CCITT E.500


Bila mempunyai alat ukur otomatis yang mampu mengukur secara
terus menerus sepanjang tahun, maka jam sibuk dapat ditentukan
dari hasil tiap hari dalam selang waktu yang penting (significant).
Dari hasil tiap hari pengukuran nilai trafik pada jam sibuk tersebut,
dipilih (tidak perlu berurutan) 30 tertinggi dan 5 tertinggi sehingga
diperoleh nilai trafik rata-rata dari 30 tertinggi (A30) dan 5 tertinggi
(A5)
Bila tidak ada alat ukur otomatis, maka pengukuran dilakukan
manual selama 10 hari berurutan dalam selang (musim) yang sibuk,
kalau perlu ditambah sampai 13 minggu dimana mencakup musim
yang sibuk
Dalam prakteknya, setiap negara dapat melakukan cara lain tergantung
jenis dan kemampuan alatnya
TCBH digunakan sebagai dasar bagi perhitungan
trafik.

Secara statistik, kondisi trafik pada jam sibuk/jam


tersibuk dianggap sudah
stasioner(setimbang/stabil).

Nilai trafik yang diukur di luar jam sibuk dapat lebih


besar daripada nilai trafik yang diukur dalam jam
sibuk
REFERENSI
 
D. Bear, Principle of Telecommunication Traffic Engineering, 3rd edition, Peter
Peregrinus, 1988
E. Flood, Telecommunication Switching, Traffic and Network, Prentice-Hall,
1995
V.B. Iversen, Teletraffic Engineering and Network Planning, Technical University
of Denmark, 2010
K.I. Park, QoS in Packet Networks, Springer Science, 2005
H. Akimaru & K. Kawashima, Teletraffic Theory and Applications, 2nd ed.,
Springer Verlag , 1999
Zukerman, M., Introduction to Queueing Theory and Stochastic Teletraffic
Models, City University of Hongkong,2015
C.H. Ng, B.H. Soong, Queueing Modelling Fundamentals, 2nd ed., John Wiley &
Sons, 2008
Terima Kasih
IMELDA ULI VISTALINA SIMANJUNTAK,S.T,M.T.

Anda mungkin juga menyukai