Anda di halaman 1dari 7

IMPLIKASI KONSEP

MATEMATIKA PADA
TEORI KINETIK GAS
z
KELOMPOK 7 :

Nisfiatul Fauziah Arifian 1805045023

Amelia Husnul Mahmudah 1805045024

Danu Nugroho 1805045025

Adinda Julia 1805045026

Putri Karinda Sari 1805045027


z
HUKUM-HUKUM PADA GAS IDEAL

 Hukum Boyle

Hukum Boyle yang mengatakan “ jika suatu gas yang berada dalam
bejana tertutup (tidak bocor) dijaga tetap maka tekanan gas berbanding
terbalik dengan volumenya”.

Pada Hukum Boyle di atas terdapat keterkaian antara ilmu IPA dan ilmu
matematika karena, dalam persamaan tersebut menggunakan konsep
perkalian matematika dalam menyelesaikan permasalahan terkait suatu gas
yang berada dalam bejana tertutup (tidak bocor) dijaga tetap maka tekanan
gas berbanding terbalik dengan volumenya.
z
 Hukum Chales dan Gay Lussac

Hukum Charles dan Gay Lussac menyatakan:”Jika tekanan gas


yang berada dlama bejana tertutup (tidak bocor) dijaga tetap maka
volume gas sebanding dengan suhu mutlaknya.”

Pada Hukum Chales dan Gay Lussac di atas terdapat


keterkaian antara ilmu IPA dan ilmu matematika karena, dalam
persamaan tersebut menggunakan konsep perbandingan
matematika dalam menyelesaikan permasalahan tekanan gas
yang berada dlama bejana tertutup (tidak bocor) dijaga tetap maka
volume gas sebanding dengan suhu mutlaknya.
z

 Hukum Boyle-Gay Lussac

Hukum Hukum Boyle-Gay Lussac menyatakan:”Perubahan gas di


dalam ruang tertutup akan diikuti oleh perubahan takanan dan volume.”

Pada Hukum Boyle-Gay Lussac di atas terdapat keterkaian antara


ilmu IPA dan ilmu matematika karena, dalam persamaan tersebut
menggunakan konsep perkalian dan perbandingan matematika dalam
menyelesaikan permasalahan perubahan gas di dalam ruang tertutup
akan diikuti oleh perubahan takanan dan volume.
z
PERSAMAAN GAS IDEAL DAN
ENERGI KINETIK GAS IDEAL
Persamaan umum gas ideal dinyatakan :

Pada persamaan gas ideal tersebut menggunakan konsep matematika perkalian


untuk mencari penyelesaian dari permasalahan yang terkait gas ideal. Jika ditinjau
dari sudut pandang mikroskopik, partikel-partikel zat saling memberikan gaya tarik
berasal dari sifat elektris maupun gravitasinya (hukum newton tentang gravitasi).

Setiap partikel gas bergerak dengan energi kinetik:

Karena, gas ideal hanya memiliki energi kinetik saja, maka energi kinetik gas disebut
juga sebagai energi dalam (U).
z
KECEPATAN PARTIKEL GAS

Dari persamaan energi kinetik dan energi dalam gas ideal, diperoleh
kecepatan partikel gas ideal yaitu:

Tekanan gas ideal dapat dihitung dengan menghitung laju perubahan momentum
molekul-molekul gas karena bertumbukan dengan didnding tempatnya. Sehingga,
diperoleh persamaan tekanan gas ideal

Jika diketahui energi kinetiknya, maka besar tekanan gas adalah 2/3 dari energi
kinetik dari banyak molekul gas persatuan volume.
z

TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai