2018-E

Dosen Pengampu:
Ibu
Fafi Inayatillah,
M.Pd.
Karakteristik Bahasa Indon
esia Ilmiah
 Kelompok 7

1 Dinda Anisa’ Nur Fadlilah ( 18030214017 )

2 Megita Adiska Putri ( 18030214035 )

3 Nimas Lintang Andaru ( 18030214058 )

5
 Pengertian Bahasa
Bahasa merupakan alat komunikasi antarmanusia untuk m
elahirkan pikiran dan perasaannya.

Pengertian bahasa menurut pendapat para ahli

1.Lado → bahasa adalah alat komunikasi utama antarm

anusia dalam masyarakat.

2.Sturtevant → bahasa adalah suatu sistem simbol lisan

yang sewenang-wenang yang dipakai oleh anggota-ang
gota kelompok sosial untuk saling bekerja sama dan sal
ing mempengaruhi.
 Pengertian Bahasa Indonesia
Ilmiah
Bahasa Indonesia yang digunakan untuk kepentingan komunikasi ilm
iah disebut bahasa Indonesia ilmiah.
• Suparno dkk. (1994:2) → bahasa Indonesia ilmiah merupakan sal
ah satu ragam bahasa Indonesia yang digunakan untuk menyamp
aikan buah pikiran yang bersifat ilmiah, bersituasi resmi dengan u
nsur-unsur kebahasaan yang bersifat baku.
• Yonohudiyono dkk. (1994) → bahasa Indonesia ilmiah adalah satu
ragam bahasa yang tidak termasuk ke dalam ragam dialek, dipaka
i dalam suasana resmi oleh para cendekiawan untuk mengomunik
asikan ilmu pengetahuan baik secara tulis maupun lisan.
 1 Lugas dan jelas;

2 Objektif;
Karakteristik Bah
3 Cendekia;
asa Indonesia Il
Ringkas dan padat;
miah 4

5 Konsisten;

6 Gagasan sebagai pangkal tola

k.
 Lugas dan Jelas
Lugas berarti mengandung makna apa adanya, gagasannya jelas, t
idak berbelit-belit, mudah dipahami, dan tidak diungkapkan dalam
bentuk kiasan. Jelas berarti gamblang, tegas, dan tidak meraguka
n.

Contoh:
1. Para pendidik yang kadangkala atau bahkan sering kena getahn
ya oleh sebagian anak-anak mempunyai tugas yang tidak ringan. (s
alah)
2. Para pendidik yang kadang-kadang terkena  akibat ulah sebagia
n anak-anak mempunyai  tugas yang berat. (benar)
 Objektif
Kalimat bahasa Indonesia ilmiah dikatakan objektif apabila men
gungkapkan sesuatu dalam keadaan yang sebenarnya, artinya tida
k dipengaruhi oleh emosi pribadi pemakainya.

Contoh:
1. Berdasarkan pertimbangan itu kiranya pemerintah berusaha sek
uat tenaga mencari bantuan dana pembinaan bagi generasi muda.
(salah)
2. Berdasarkan pertimbangan itu, pemerintah berusaha sekuat ten
aga mencari bantuan dana pembinaan bagi generasi muda. (bena
r)
 Cendekia
Bahasa Indonesia ilmiah bersifat cendekia, maksudnya bahasa it
u mampu digunakan untuk mengungkapkan hasil berpikir logis sec
ara tepat.

Contoh:
1. Karena sulit, maka pengambilan data dilakukan secara tidak lang
sung. Menurut para ahli psikologi bahwa korteks adalah pusat otak
yang paling rumit. (salah)
2. Karena sulit, pengambilan data dilakukan secara tidak langsung.
Menurut para ahli psikologi, korteks adalah pusat otak yang paling
rumit. (benar)
 Ringkas dan Padat
Bahasa keilmuan berciri ringkas dan padat, artinya pemakaian u
nsur bahasa di dalamnya hemat. Unsur-unsur yang tidak diperlukan
karena tidak fungsional dalam mengungkapkan gagasan harus dibu
ang.

Contoh:
1. Nilai etis tersebut di atas menjadi pedoman dan dasar pegangan h
idup bagi setiap warga negara Indonesia. (salah)
2. Nilai etis tersebut menjadi pedoman hidup bagi setiap  warga neg
ara Indonesia. (benar)
 Konsisten
Bahasa Indonesia ilmiah bersifat konsisten, artinya harus bersifa
t ajek, taat asas, selaras, dan tidak berubah-ubah.

Contoh:
1. Perlucutan senjata di wilayah Bosnia itu tidak penting untuk mu
slim Bosnia. Untuk mereka yang penting adalah pencabutan em
bargo senjata. (salah)
2. Perlucutan senjata di wilayah Bosnia itu tidak penting bagi musli
m Bosnia. Bagi mereka yang penting adalah pencabutan embar
go senjata. (benar)
 Gagasan sebagai Pangkal Tolak
Gagasan menjadi pangkal tolak bahasa Indonesia keilmuan. Ol
eh sebab itu, kalimat-kalimat bahasa keilmuan berorientasi pada k
alimat pasif, bukan kalimat aktif.
Contoh:
1. Skripsi ini saya tulis untuk memenuhi salah satu syarat memper
oleh gelar sarjana. (salah)
2. Skripsi ini ditulis untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh
gelar sarjana. (benar)
 Notulensi
Penanya = Ramadhan Setyo Adji W. (18030214048)

Pertanyaan Jawaban
Dalam slide “Ringkas dan P
adat” terdapat kata terseb
ut. Apakah kata “tersebut”
dalam kalimat itu merujuk
pada kalimat sebelumnya?
Terima kasih!
Apakah ada pertanyaan?
 Notulensi
Penanya = Otniel Sukma Priyambodo (18030214034)

Pertanyaan Jawaban
Menurut Anda, bagaimana
cara membedakan bahasa
Indonesia ilmiah, semiilmia
h, dan nonilmiah?
Perbedaan Ilmiah Semiilmiah Nonilmiah
Contoh KTI Artikel Novel
Bahasa yang Baku Lebih ke Bahasa sastra
digunakan pemahaman
penulis
 Notulensi
Penanya = Bachtiar Rifa’i Khaidar (18030214036)

Pertanyaan
Dalam slide “Konsisten” ap
a perbedaan “bagi” dan “un
tuk”?
Jawaban
• Kata depan “bagi” dapat
digunakan untuk menya
takan "adanya pertalian
perihal“
• Kata depan ”untuk” digu
nakan untuk menyataka
n "tujuan" atau "sasaran
perbuatan",
 Notulensi
Penanya = Dika Dwi Meilina (18030214020)
Pertanyaan
Apakah bahasa Indonesia il
miah harus memenuhi ena
m kriteria yang telah diseb
utkan?
Jawaban
Tidak. Sebagaimana makhl
uk hidup yang tidak memili
ki salah satu ciri-ciri makhl
uk hidup maka dia disebut
makhluk hidup yang tidak
sempurna, begitu pula den
gan bahasa Indonesia ilmia
h.
 Notulensi
Penanya = Alicia Dhea Amara (18030214065)

Pertanyaan Jawaban
Sebutkan macam-macam r • Berdasarkan pokok pem
agam bahasa! bicaraan
- Ragam bahasa undang-u
Jawaban ndang
• Berdasarkan media - Ragam bahasa jurnalistik
pembicaraan - Ragam bahasa ilmiah
- ragam lisan
- agam tulis - Ragam bahasa sastra
 Notulensi
Penanya = Merlynda Marcellina Natashia Bangkit (18030214016)

Pertanyaan
Apakah ada pola di dalam
contoh kalimat dalam slide
“Cendekiawan”?
Jawaban
Ya, ada.
Karena sulit, pengambilan
data dilakukan secara tidak
langsung. Menurut para ahl
i psikologi, korteks adalah p
usat otak yang paling rumit.

Keterangan:
• Keterangan; subjek;
predikat; pelengkap