Anda di halaman 1dari 9

5.

EVALUASI DAN PELAPORAN


KOMISIONING DAN SLO
INSTALASI PROYEK PEMBANGKIT

1
Evaluasi Komisioning dan SLO
Maksud dan Tujuan dari evaluasi komisioning :

1.Menilai hasil uji individual, uji sub sistem, uji sistem terhadap
nilai referensi, standar, peraturan dan lainnya yang terkait
seperti yang tertulis di dalam buku kontrak.
2.Memberikan catatan, punchlist atau pending item ketidak
sesuaian dilapangan terhadap buku kontrak.
3.Mengukur dan menghitung Plant Performance, Boiler
Performance, Turbine Performance, BOP Performance dan
Dampak Lingkungan.
4.Membuat rekomendasi teknik Laik Bertegangan (Energized),
Laik Sinkron.
2
Evaluasi Komisioning dan SLO
Maksud dan Tujuan dari evaluasi SLO :

1.Menilai hasil uji individual, uji sub sistem, uji sistem terhadap
nilai referensi, standar, peraturan dan lainnya yang terkait
seperti yang tertulis di dalam kepada Lampiran III Peraturan
Menteri ESDM No.10 tahun 2016; Mata Uji (Test items) Laik
Operasi Instalasi Pembangkit Tenaga Listrik.
2.Membuat rekomendasi Laik Operasi setelah memenuhi kaidah
aman, andal dan akrab lingkungan.

3
Laporan Pelaksanaan
Komisioning dan SLO

Tujuan Pelaporan pada Komisioning untuk :

1.Bukti bahwa pengujian sudah dilakukan sesuai data laporan


hasil pengujian.
2.Bukti untuk proses selanjutnya yaitu penerbitan TOC (Taking
Over Certificate) dan FAC (Final Acceptance Certificate)
3.Menyatakan bahwa instalasi tenaga listrik tersebut laik untuk
dioperasikan, sesuai persyaratan kontrak.
4.Acuan dalam pengoperasian
5.Acuan untuk pemeliharan dan perbaikan

4
Laporan Pelaksanaan
Komisioning dan SLO

Tujuan pelaporan pada SLO untuk :

1.Bukti bahwa pengujian sudah dilakukan sesuai data laporan


hasil pengujian.
2.Menyatakan bahwa instalasi tenaga listrik tersebut laik
untuk dioperasikan, dan memenuhi persyaratan Peraturan
Menteri ESDM No. 10 Tahun 2016.

5
Laporan Pelaksanaan
Komisioning dan SLO
FORMAT LAPORAN KOMISIONING FORMAT LAPORAN SLO
JUDUL JUDUL
RINGKASAN EKSEKUTIF RINGKASAN EKSEKUTIF
DAFTAR ISI DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
1. Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN
1.1. Umum
1.2. Riwayat Instalasi
1.3. Pelaksanaan Uji Laik Operasi
1.4. Referensi
2. Lingkup Pekerjaan BAB II PELAKSANAAN UJI LAIK OPERASI
a. Hasil Review Dokumen
Format Laporan b. Hasil Review Desain
c. Evaluasi Hasil Uji
Komisioning dan d. Hasil Pemeriksaan dan Pengujian
- Pemeriksaan secara visual
Laporan SLO - Pengujian unjuk kerja
*) Untuk SLO Pembangkit
- Pengujian fungsi peralatan pengaman dan
control
*) Untuk SLO Transmisi dan GI
- Pemeriksaan dampak lingkungan
2. Referensi BAB III KESIMPULAN, SARAN DAN REKOMENDASI
3.1. Kesimpulan
3.2. Saran dan Rekomendasi
3. Data Teknik LAMPIRAN
1. Data-data hasil uji laik operasi
2. Berita acara pelaksanaan uji laik operasi
4. Pelaksanaan Pekerjaan
5. Hasil Pekerjaan
6. Kesimpulan
7. Saran
8. Lampiran
- Lampiran I : Diagram Garis Tunggal
*) Tidak ada pada laporan komisioning
pembangkit, hanya pada laporan
komisioning transmisi dan GI
- Lampiran II : Data Teknis Peralatan Utama
- Lampiran III : Ikhtisar Hasil Inpeksi
- Lampiran IV : Rekaman Hasil Inspeksi dan
Pengujian
- Lampiran V : Surat-surat 6
Pengesahan dan Distribusi
Laporan
Dalam pengesahan dan pendistribusian laporan komisioning dan SLO
adalah sebagai berikut :
Bila kegiatan komisioning telah selesai maka dibuat Laporan teknik
komisioning atau SLO yang disahkan oleh Manager Bidang Kelaikan
Instalasi pada PLN Jaser yang membawahi bidang kegiatan komisioning
dan SLO
Laporan teknik komisioning akan didistribusikan/dilaporkan kepada
peminta jasa (UIP) yang bermanfaat untuk digunakan sebagai bahan
serah terima proyek sekaligus sebagai referensi historis instalasi
semasa komisioning

7
Pengesahan dan Distribusi
Laporan

Laporan teknik SLO berikut sertifikatnya didistribusikan/


dilaporkan kepada pemilik instalasi yang bermanfaat secara
teknis telah memenuhi kaidah aman, andal dan akrab lingkungan
serta memenuhi perundang-undangan. PLN Jaser akan
melaporkan pula sertifikat SLO yang sudah diterbitkan kepada
Pemerintah cq Dirjen Ketenagalistrikan.

8
SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai