Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN OBSERVASI UJI

SERTIFIKASI

PERIODE : 08 Mei – 10 Mei 2023

Disusun Oleh :

DENI PARLAN
(LEVEL 2)

PT. HALEYORA POWERINDO

BIDANG P2TL

2023
Bidang : P2TL

No. Nama Kode Okupasi Jabatan Nama Jabatan Okupasi

1. DENI D.35.134.01.KUALIFIKA Pelaksana Madya, Pelaksana


PARLAN SI.2.DISTEL Lapangan Penertiban
Pemakaian Tenaga Listrik
(P2TL)

Standar : Kompetensi

Kompetensi No. Kode Unit Nama Unit

1. D.35.134.00.038.1 Melaksanakan Pekerjaan


Penertiban Pemakaian Tenaga
Kompetensi Inti Listrik (P2TL)

1. D.35.134.02.018.1 Melaksanakan Pengoperasian


Alat Pengukur dan Pembatas
Kompetensi (APP)
Pilihan
2. D.35.134.02.022.1 Melaksanakan Pengoperasian
Jaringan Tegangan Rendah

i
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI...........................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1

BAB II FAKTOR K2.............................................................................................2

Tujuan Keselamatan K2.......................................................................................2

Upaya Meningkatkan K2......................................................................................2

Keselamatan Ketenaga Listrikan..........................................................................2

Penggunaan APD..................................................................................................3

BAB III DAFTAR ALAT KERJA........................................................................4

Macam-macam Alat Kerja....................................................................................4

BAB IV LANGKAH KERJA................................................................................5

Perencanaan dan Persiapan..................................................................................5

Pelaksanaan Pekerjaan.........................................................................................5

BAB V KESIMPULAN..........................................................................................6

LAMPIRAN............................................................................................................7

ii
BAB I
PENDAHULUAN

Menjaga tingkat keandalan pasokan listrik merupakan salah satu tujuan


perusahaan listrik Negara (PLN), dalam meningkatkan purna jual ke konsumen
listrik diseluruh negeri. Untuk operasianal yang handal dan kualitas prima maka
kualitas dan kuantitas peralatan pembangkit transmisi maupun distribusi harus
terjamin adanya. Maka dilaksanakan kegiatan Penertiban Pemakaian Tenaga
Listrik (P2TL) untuk menjaga saving KWH agar PLN tidak merugi. Dalam
melaksanakan P2TL dibutuhkan tenaga yang berkompeten di bidangnya untuk
menghindari kecelakaan kerja dan meningkatkan performa.

1
BAB II
FAKTOR K2

Keselamatan ketenaga kelistrikan adalah segala upaya atau langkah-


langkah pengamanan instalasi penyedianan tenaga listrik dan pengamanan
pemanfaatan tenaga listrik untuk mewujudkan kondisi handal dan aman bagi
instalasi dan kondisi aman dari bahaya bagi manusia dan mahkluk hidup lainnya,
serta kondisi ramah lingkungan disekitar instalasi tenaga listrik.

Tujuan Keselamatan K2

Untuk mewujudkan :

a. Andal dan aman bagi instalasi.


b. Aman dari bahaya bagi manusia dan mahkluk hidup lainnya.
c. Ramah lingkungan

Upaya Meningkatkan K2

a. Standarisasi
b. Penerapan K2
c. Sertifikasi
d. Penerapan SOP
e. Adanya Pengawas Pekerjaan

Keselamatan Ketenaga Listrikan

Dasar Hukum :

a. UU No.1 /1970 Tentang Keselamatan Kerja.


b. UU No.30/2009 Tentang Ketenaga Listrikan.
c. PP No.3/2005 Tentang Instalasi Penyediaan dan Pemanfaatan Tenaga
Listrik.
d. KEP Direksi No.090.K/DIR/2005 Tentang Pedoaman Keselamatan
Instalasi.

2
e. KEP Direksi No.091.K/DIR/2005 Tentang Pedoman Keselamatan Umum.

Penggunaan APD

Dalam melaksanakan pekerjaan tidak lupa harus menggunakan Alat Pelindung


Diri (APD) seperti berikut ini :

a. Helm
b. Sarung Tangan Karet
c. Kaca Mata Pelindung
d. Sepatu Safety
e. Rompi Pelindung

3
BAB III
DAFTAR ALAT KERJA

Pelaksanaan P2TL harus ditunjang dengan peralatan kerja yang lengkap


dan kompeten sesuai SOP yang berlaku. Berguna untuk melindungi diri dalam
melaksanakan pekerjaan serta menunjang keselamatan keja sesuai standarisasi
yang berlaku.

Macam-macam Alat Kerja

a. Toolset (Tang Kombinasi, Tang Potong, Tang Segel,Taspen dan lain-lain)


b. Tang Ampere
c. Stop Watt
d. Aplikasi
e. Buku Standar Operasi P2TL
f. ATK Buku Peraturan P2TL

4
BAB IV
LANGKAH KERJA

Dalam pelaksanaan P2TL diperlukan langkah kerja sesuai standarisasi,


guna mempermudah pekerjaan sesuai SOP yang berlaku.

Perencanaan dan Persiapan

1. Menerima dan mendapat penjelasan SOP dan perintah kerja dari atasan
untuk melaksanakan pelasanaan P2TL.
2. Berdiskusi tentang single line diagram APP .
3. Menyiapkan Form JSA.
4. Menyiapkan Buku BAP.
5. Menyiapakan Peralatan Kerja, alat Komunikasi dan APD.

Pelaksanaan Pekerjaan

1. Ijin Pelanggan.
2. Pelaksanaan JSA.
3. Memeriksa kondisi kabel sambungan pelayanan sampai dengan
sambungan masuk ke app.
4. Memeriksa kondisi segel APP dan keaslian MCB.
5. Memeriksa kondisi meter, pengawatan, dan kinerja KWH meter.
6. Membuat berita acara hasil pemeriksaan.

5
BAB V
KESIMPULAN

Data hasil pemeriksaan meliputi : Pemeriksaan Sambungan Layanan


Pelanggan sampai Pelayanan Masuk APP, Pemeriksaan Segel dan Alat Pembatas
serta Pengukuran Error KWH dengan hasil normal.

6
LAMPIRAN

Form JSA, BAP, SO-TO P2TL, dan Surat Tugas

7
8
9
Persiapan Alat Kerja

Minta ijin kepada pelanggan dan menunjukan maksut, tujuan (menunjukan


Surat Tugas).

10
Sedang Memeriksa KWH Meter, Pengawatan, dan Dokumentasi
Pemeriksaan

11
Hasil Ukur Pemeriksaan KWH Meter

12
Contoh Pengukuran Error KWH Meter

13

Anda mungkin juga menyukai