Anda di halaman 1dari 21

PENDIDIKAN TERBUKA DAN JARAK JAUH

Membuka Akses Pendidikan Tinggi bagi Semua


Making Higher Education Open to All

DISUSUN OLEH :

Yandi Tris Wahyudi


857294584
Dayat 857294577
Bimbing Wirasmadi 857294631
UNIVERSITAS TERBUKA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UPBJJ – BOGOR SELATAN
2020
Reviu karya ilmiah/artikel adalah proses membaca hasil karya
ilmiah/artikel dengan maksud memberikan komentar untuk
tujuan perbaikan, perubahan atau menghilangkan/penghapusan
agar dapat membuat karya ilmiah/artikel lebih mudah dibaca
dan dipahami oleh pembaca.
Langkah-lngkah yang harus dilakukan dalam mereviu karya ilmiah membaca
keseluruhan karya ilmiah untuk mengetahui kelancaran aliran tulisan dalam
karya ilmiah tersebut. Langkah selanjutnya adalah anda dapat melakukan
reviu setiap bagian dari karya ilmiah tersebut. Tujuan dari revie setiap bagian
ini adalah agar Anda dapat mengecek apakah bagian-bagian tersebut telah
memenuhi persyaratan penulisannya baik dari segi teknis penulisan maupun
dari segi Bahasa.
Kegiatan memperabiki karya ilmiah yang telah ditulis. Kegiatan revisi
karya ilmiah dilakukan setelah karya ilmiah tersebut direviu, baik direviu
oleh orang lain maupun oleh penulis itu sendiri. Adapun tujuan merevisi
karya ilmiah adalah untuk membuat karya ilmiah tersebut menjadi lebih
baik dan berkualitas.
a. Sebagai penulis Anda harus
menerima kritik dan saran yang
diberikan oleh pereviu. Kritik
adalah bagian terpenting dari
proses penulisan karya ilmiah.
b. Membaca dengan teliti masukan
yang diberikan oleh pereviu.
c. Mengolah masukan dari pereviu.
d. Mengelola perbedaan pendapat
dengan pereviu.
e. Melakukan perbaikan.
Untuk melakukan perbaikan karya
ilmiah yang sudah ditulis maka
diperlukan cara untuk membaca
komentar, masukan atau saran dari
pereviu.
– HAKIKAT SOSIALISASI KARYA ILMIAH

– MEDIA SOSIALIASI KARYA ILMIAH


A. HAKIKAT SOSIALIASI KARYA ILMIAH

Pada hakikatnya sosialiasi karya ilmiah merupakan suatu cara untuk


mempublikasikan hasil karya ilmiah. Publikasi merupakan bagian penting dari
proses penulisan artikel ilmiah. Tujuan publikasi artikel ilmiah adalah menyebarkan
ilmu/informasi hasil penelitian atau hasil pemikiran kepada masyarakat dan
menghindari plagiarism atau penyontekan
Secara Langsung :
1. Seminar ; Merupakan suatu pertemuan atau persidangan untuk
membahas suatu masalah di bawah pimpinan ketua sidang
yaitu guru besar atau seorang ahli.Dengan kata lain bahwa
seminar merupakan salah satu bentuk proses belajar di
perguruan tinggi yang bisa dilaksanakan di ruang kuliah,aula
dan sebagainya
2. Sarahsehan atau simposium ; adalah pertemuan yang
diselenggarakan untuk mendengarkan pendapat prasaran atau
para ahli mengenai suatu hal/masalah dalam bidang
tertentu.Simposium merupakan pertemuan terbuka dengan
beberapa pembicara yang menyampaikan ceramah pendek
mengenai aspek yang berbeda tetapi saling berkaitan tentang
suatu masalah
Secara tidak Langsung :
1. Jurnal Ilmiah ; Merupakan suatu terbitan berkala yang
berbentuk majalah yang isinya bersifat informasi ilmiah
mengenai penemuan suatu karya mutakhir dalam kajian
ilmu pengetahuan.Jurnal ilmiah merupakan salah satu
jenis jurnal akademik dalam hal ini penulis dapat
mempublikasikan hasil karya ilmiahnya dalam bentuk
artikel ilmiah.
S
Pada dasarnya, menulis karya ilmiah merupakan implementasi
komunikasi secara tidak langsung antara penulis dan pembaca
karya ilmiah tersebut. Karya ilmiah harus ditulis sedemikian rupa
agar mudah dipahami oleh pembacanya. Dalam hal kualitas karya
ilmiah, seorang penulis karya ilmiah wajib mematuhi ketentuan
penulisan karya ilmiah baik segi tata tulis dari sisi teknis maupun
dari sisi bahasa penyampaian. Oleh karena itu, Modul 6 ini akan
membahas tentang memfinalkan kerya ilmiah melalui reviu,
revisi, finalisasi, dan sosialisai pada karya ilmiah.

Anda mungkin juga menyukai