Anda di halaman 1dari 17

Kirchoff

dan
Rangkaian
RC
Anggota Kelompok :

Muhammad Adzin Fitra I0420079


Muhammad Bagus T. I0420077
Rama Adi Trisna I0420116
Akbar Bayu Pamungkas I0420153
Hukum Kirchoff

Hukum Kirchhoff adalah dua persamaan yang berhubungan dengan arus


dan beda potensial (umumnya dikenal dengan tegangan) dalam rangkaian
listrik. 

Pertama kali diperkenalkan oleh seorang ahli fisika Jerman yang bernama


Gustav Robert Kirchhoff (1824-1887) pada tahun 1845.
Hukum Kirchhoff 1
dan 2
0 “Jumlah arus listrik yang masuk melalui titik percabangan
Hukum Kirchhoff dalam suatu rangkaian listrik sama dengan jumlah arus yang
11 keluar melalui titik percabangan tersebut”

Hukum02
“Pada setiap rangkaian tertutup, jumlah beda potensialnya
Kirchhoff harus sama dengan nol”
2
Hukum
Kirchhoff 1
0
1
Ilustrasi hukum Kirchhoff tentang titik percabangan. Arus I 1
yang mengalir melalui titik percabangan a akan sama
dengan jumlah I2+I3 yang keluar dari tiik percabangan
Secara umum rumus hukum
Kirchhoff 1 dapat dituliskan
sebagai berikut:
Hukum
Kirchhoff 2
0
1
Rangkaian berisi 2 buah baterai dan 3 resistor eksternal. Tanda plus minus pada resistor
digunakan untuk mengingatkan kita sisi mana pada setiap resistor yang berada pada potensial
lebih tinggi untuk arah arus yang diasumsikan.
Secara umum rumus hukum
Kirchhoff 2 dapat dituliskan
sebagai berikut:
Contoh Soal Hukum
Kirchhoff

Venus has a beautiful name


and is the second planet
from the Sun. It’s hot, even
hotter than Mercury
Jawab
Kita tentukan arah loop sebagai berikut: Dan berdasarkan hukum yang kedua

Ingat hukum Kirchhoff 1 dimana I1 = I2+I3


Rangkaian RC

Rangkaian seri RC merupakan resistor dan kapasitor yang dirangkai secara


seri dengan menghubungkannya ke sumber tegangan AC
Rangkaian RC
Pada rangkaian RC, Komponen R dan C akan dilaui arus yang sama. Oleh
karena itu akan muncul tegangan VR dan dan VC.

Sehingga terdapat perbedaan fase arus dan tegangan, yang digambarkan


dalam diagram fasor berikut:

Berdasarkan gambar di
samping, VR akan sefase
dengan arus,

sedangkan Vc  akan tertinggal


90o dari arus.
Rangkaian RC
Untuk menentukan total tegangan maka digunakan penjumlahan antara tegangan dari resistor
dan kapasitor. Secara matematis dapat ditulis sebagai berikut:

Penjabaran dari masing-masing tegangan pada resistor dan kapasitor adalah:

Maka diperoleh persamaan tegangan total pada rangkaian seri RC:


Impedansi
0
1
Dalam rangkaian RC sifat perlawanan listrik diberikan oleh resistor dan kapasitor. Karena perbedaan
fase antara tegangan resistor dan kapasitor, maka perlawanan total yang diberikan oleh kedua
komponen tersebut tidak bisa dijumlahkan secara langsung, melainkan harus ditambahkan secara
vector. Perlawanan total (disebut impedansi, Z) 
Pergeseran
Sudut Fase
0
1
Arus Efektif
0
1
Frekuensi
Resonansi RC
0
1
Terima
kasih
CREDITS: This presentation template was
created by Slidesgo, including icons by
Flaticon, and infographics & images by
Freepik

Anda mungkin juga menyukai