• Arif Dzaky Maulana 2000522018 • Muhammad Hibatillah Shidqi Kurniawan 2000522058 • Nisa Aris Putri 2000522014 Pengertian Motivasi
=> Motivasi adalah kesediaan untuk mengeluarkan tingkat
upaya yang tinggi untuk tujuan organisasi, yang dikondisikan oleh kemampuan upaya itu dalam memenuhi beberapa kebutuhan indifidual. Teori Abraham Maslow
1. Teori Hirarki
• Kebutuhan fisiologis (rasa lapar, rasa haus, dan sebagainya)
• Kebutuhan rasa aman (merasa aman dan terlindung, jauh dari bahaya) • Kebutuhan akan rasa cinta dan rasa memiliki (berafiliasi dengan orang lain, diterima, memiliki) • Kebutuhan akan penghargaan (berprestasi, berkompetensi, dan mendapatkan dukungan serta pengakuan) • Kebutuhan aktualisasi diri (kebutuhan kognitif: mengetahui, memahami, dan menjelajahi; kebutuhan estetik: keserasian, keteraturan, dan keindahan; kebutuhan aktualisasi diri: mendapatkan kepuasan diri dan menyadari potensinya) Teori motivasi McCleland 3 kebutuhan manusia : Kebutuhan akan prestasi : dorongan untuk mengungguli, berprestasi sehubungan dengan seperangkat standar bergulat untuk sukses. Beberapa orang mempunyai dorongan yang kuat untuk berhasil. Mereka bergulat untuk prestasi pribadi, mereka mempunyai hasrat untuk melakukan sesuatu engan lebih baik atau lebih efisien daripada yang dilakukan sebelumnya. Dorongan ini adalah kebutuhan akan prestasi Kebutuhan akan kekuasaan : kebutuhan untuk membuat orang lain berperilak dalam suatu cara yang orang-orang (tanpa dipaksa) tidak akan berprilaku demikian. Kebutuhan akan afiliasi : hasrat untuk hubungan antar pribadi yang ramah dan akrab. Kebutuhan ini disamakan dengan hasrat disukai dan diterima-baik. Teori X dan Y Menurut teori x empat pengandaian yag Kontras dengan pandangan negative ini dipegang manajer : mengenai kodrat manusia ada empat teori Y :
• karyawan secara inheren tertanam dalam karyawan dapat memandang
dirinya tidak menyukai kerja kerjasama dengan sewajarnya seperti • karyawan tidak menyukai kerja mereka istirahat dan bermain. harus diawasi atau diancam dengan • Orang akan menjalankan pengarahan hukuman untuk mencapai tujuan. diri dan pengawasan diri jika mereka • Karyawan akan menghindari tanggung komit pada sasaran. jawab. • Rata rata orang akan menerima • Kebanyakan karyawan menaruh tanggung jawab. keamanan diatas semua factor yang • Kemampuan untuk mengambil dikaitkan dengan kerja. keputusan inovatif.
TEORI MOTIVASI VROOM ÞTeori dari Vroom tentang cognitive theory of motivation menjelaskan mengapa seseorang tidak akan melakukan sesuatu yang ia yakini ia tidak dapat melakukannya, sekalipun hasil dari pekerjaan itu sangat dapat ia inginkan.
Tinggi rendahnya motivasi seseorang ditentukan oleh tiga komponen, yaitu:
• Ekspektasi (harapan) keberhasilan pada suatu tugas • Instrumentalis, yaitu penilaian tentang apa yang akan terjadi jika berhasil dalam melakukan suatu tugas (keberhasilan tugas untuk mendapatkan outcome tertentu) • Valensi, yaitu respon terhadap outcome seperti perasaan posistif, netral, atau negatif.Motivasi tinggi jika usaha menghasilkan sesuatu yang melebihi harapanMotivasi rendah jika usahanya menghasilkan kurang dari yang diharapkan Teori ERG (Eksistensi, relatedness dan growth)
Þ Clayton Alderfer mengetengahkan teori motivasi ERG yang didasarkan pada
kebutuhan manusia akan keberadaan (exsistence), hubungan (relatedness), dan pertumbuhan (growth). Teori ini sedikit berbeda dengan teori maslow. Disini Alfeder mngemukakan bahwa jika kebutuhan yang lebih tinggi tidak atau belum dapat dipenuhi maka manusia akan kembali pada gerakk yang fleksibel dari pemenuhan kebutuhan dari waktu kewaktu dan dari situasi ke situasi. TEORI MOTIVASI HIGINIER
Bila sedang senang, mereka cenderung menghubungkan karakteristik teretntu yaitu
faktor intrinsik seperti prestasi, pengakuan, tanggungjawab, kemajuan dan pertumbuhan ke dirinya. Di pihak lain, bila mereka tidak puas, mereka cenderung mengutip faktor-faktor ekstrinsik seperti kebijakan dan pimpinan perusahaan, hubungan antar pribai dan kondisi kerja. Oleh sebab itu jika ingin memotivasi seseorang pada pekerjaannya, maka ia menekankan prestasi, pengakuan kerja itu sendiri, tanggungjawab dan pertumbuhan. THANKYOU
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu